1 / 19

Dinamika Organisasi Forum Studi Islam FISIP UI Pada T ingkatan N orma dan T ujuan K elompok

Dinamika Organisasi Forum Studi Islam FISIP UI Pada T ingkatan N orma dan T ujuan K elompok. Ilham Abrar 1006762953 Lely Amalia 1006772651 Mario Maulana 1006692801 Sri Lusiana S 1006772683 Riantiarno. Kerangka Konsep. Lima level group process: Perilaku Emosi Norma Tujuan

ura
Download Presentation

Dinamika Organisasi Forum Studi Islam FISIP UI Pada T ingkatan N orma dan T ujuan K elompok

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. DinamikaOrganisasiForum Studi Islam FISIP UIPadaTingkatanNorma danTujuanKelompok IlhamAbrar 1006762953 Lely Amalia 1006772651 Mario Maulana 1006692801 Sri Lusiana S 1006772683 Riantiarno

  2. KerangkaKonsep Lima level group process: • Perilaku • Emosi • Norma • Tujuan • Nilai

  3. Norma • Idetentangbagaimanaseharusnyaseseorangberperilaku, membentukperasaandandanmengekspresikanperasaannyaterhadapanggotakelompok. • Norma merupakanpemaknaan yang diberikankelompokkepadaanggotanya, dandipengaruhiolehprivileges yang dimilikisetiapanggota.

  4. Norma (2) Klasifikasinorma (Parson dalam Mills,74): • Apakahhubunganberdasarkanperasaanterhadapanggota lain ataukarenatekanandankontrol • Apakahanggotadilibatkansecarapenuhatauberadadibawahtekanan • Apakahhubunganadaketerikatankhususataumerepresentasikantipedankelas • Apakahhubunganberdasarkanpertimbangankualitasatauperformaanggota

  5. Norma(3) • Deviance:Perilakuyang melanggaride-ide yang telahdisepakatibersama, tentangapa yang harusdantidakharusdilakukan. • Sanctions: Responterhadappelanggarannorma yang adadalamkelompok. • Sistemnormatif: bagaimananormadipertahankan, diperkuat, ataubahkandiubah • Kontrolnormatif: deviant dalamkelompokdapatdiubahsesuaidengannormakelompokataudapatditolak

  6. Tujuan • Idetentangapa yang paling diinginkanuntukkelompok, akanmenjadisepertiapakedepannya. • Groupgoals: tujuan yang dibentukolehdasarpemikirandarisetiapkebutuhan, harapandantujuanindividu.

  7. Tujuan (2) • Instrumental role:Memahamitujuankelompok, menerimanya, menjalankansumberdaya personal, danmeberikanprioritaslebihterhadaptujuankelompok • Efektifitaskelompok:dapatdicapaidenganmemprioritaskantujuankelompok, terkoordinasinyafungsidalamkelompok, adanyakecocokan (fit) antaranggotakelompok.

  8. Kaitan Norma danTujandengan Level sebelumnya (PerilakudanEmosi) • Setiapperilakuindividudipengaruhiolehemosipribadi, dansetiapperilakutersebutdiaturolehnormakelompok. • Perilakuindividudiarahkansesuaidengantujuankelompok,individudituntutuntukmemprioitaskantujuankelompokdiatastujuanpribadi. • Norma danaturandapatberubahsesuaidenganperubahantujuankelompok, perubahantujuankelompokakanmenyebabkanperubahanemosidanperilakuanggotakelompok.

  9. Group Performance • Grouppeformance: kinerjasuatukelompokdalammencapaitujuanmereka. Kinerjakelompoksangatdipengaruhiolehkinerjadarianggotakelompok. Kinerjakelompokberdasarkantipetugas: • Additive task : Joint Effort • Disjunctive task : best of individual • Conjuctive task : worst of individual • Complementary task : combination

  10. PolarisasiKelompok • Penyatuan informasi didasarkan pada argumen-argumen yang muncul selama diskusi kelompok. Saat individu membuat keputusan pribadi, mereka mengembangkan pendapat mengikuti keputusan mereka • Penyatuan informasi didasarkan pada teori perbandingan sosial, orang-orang akan meniru orang lain untuk menunjukkan kemampuan dan kebenaan opini mereka. Dalam diskusi, setiap orang akan semakin yakin mengenai pandangan mereka saat pendapat tersebut dibagikan dengan oranglain

  11. Leadership • Fungsiutamaseorangpemimpinadalahuntukmenigkatkankinerjakelompoknya, dengancaramemberikanarahan, dukungandanmotivasikepadaanggotakelompoknya. • Pemimpinkharismatik: pemimpin yang dipercayaolehanggotakelompoknyamemilikikemampuan yang luarbiasadanmerekajugadapatmenginspirasipengikutnya.

  12. Leadership (2) Tipedasarkepemimpinan Bales: • Task Leader • Socioemotional Leader Tipe lain dasarkepemimpinan: • Democratic Leadership • Autocratic Leadership Jeniskepemimpinan: • Supportive Leadership • Participative Leadership • Directive Leadership

  13. AnalisaKasus MajelisPertimbangan Ketua KetuaKeputrian Sekjen Bendum Deputi Danus Kestari PSDM Kemuslimahan Pembinaan Humas Kastrat MJI Syiar Pengmas

  14. AnalisaKasus (2) • FSI memilikinorma-normatertentu yang dapatmenjagasetiapperilakuanggota • Setiapanggotadiaturdengannorma yang adauntukmencapaitujuan FSI. • Kondisi kinerja organisasi FSI lebih cenderung terkait dengan adanya complementarytask. • Tidak menutup kemungkinan mereka mengalami kondisi yang sulit sehingga kinerjanya buruk terkait dengan conjuntivetask.

  15. AnalisaKasus (3) • Dalam FSI terdapatpolarisasikepemimpinan, namunkondisiiniberhasilditanganidenganbaiksehinggatidakmengarahpadaperpecahan. • Kepemimpinan FSI bersifatdemokratiskarenadalampengambilankebijakannyabiasadilakukanmelaluirapat (syura)

  16. CatatanKritis • Norma dipengaruhiolehprivileges, namuntidakdijelaskanbagaimanapenyelesaiannyadankemungkinanterjadinyakonflik. • Padaconjucntivetasktidakdijelaskanpemecahanmasalahdarianggota yang low-ability • Tidakjelasnyadampakdaripolarisasi • Pemimpinsebagaititiksentralsangatdipengaruhiolehlingkungankelompok, akantetapitidakdijelaskansecararinci.

  17. AnalisaKasus (3) • Kepemimpinanmenjadititiksentraldanpenentukebijakandarikegiatan yang akandilaksanakandalam FSI. • Dalam FSI jugaterdapatpolarisasidalamkepemimpinan, dalamartianterdapatkoordinatoruntukputra (ikhwan) dankoordinatorputri (akhwat).

  18. Kesimpulan • FSI memilikinorma-norma yang mengaturperilakuindividunya. • Perilakudanemosisetiapanggotadiarahkanuntukmencapaitujuandari FSI. • Norma dalam FSI dapatditerimasecarabaikolehsetiapanggotasehinggamampumeningkatkankinerjaorganisasiuntukpencapaiantujuan FSI. • Denganadanyamajelispertimbangan, FSI dapatmengatasipolarisasi yang ada.

  19. DaftarPustaka • Mills. Theodore. 1967. The Sociology of Small Groups. New Jersey: Prentica-Hall, Inc. • Stephan,W and Stephan, G. 1990. Two Social Psychologies. California: A Division of Wadsworth Inc.

More Related