1 / 29

Pengelolaan Informasi dan Teknik Pelaporan

Diklatpim Tingkat I V – Balai Diklat Kepemimpinan Magelang 2012. Pengelolaan Informasi dan Teknik Pelaporan. Terminologi Administrasi Perkantoran Modern Sistem Informasi Manajemen Teknik Pelaporan (Teknologi Informasi). Pokok Bahasan :. Tujuan :.

orli
Download Presentation

Pengelolaan Informasi dan Teknik Pelaporan

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. Diklatpim Tingkat IV–Balai Diklat Kepemimpinan Magelang 2012 Pengelolaan Informasi danTeknikPelaporan

  2. Terminologi Administrasi Perkantoran Modern Sistem Informasi Manajemen Teknik Pelaporan (Teknologi Informasi) PokokBahasan: Tujuan: Meningkatkan kinerja instansi pemerintah dan layanan publik

  3. STANDARDS/ TARGETS EXTERNALITIES GAP quantityspeedquality ISSUES M enpower Planning M oney Organizing M ethods Actuating PRODUCT Sistem, Kinerja, Masalah M achines Directing M aterials Controlling INPUT for next Process OUTPUT INPUT PROCESS

  4. Pengertian (Indrajit: 1999)  suatuteknologi yang berhubungandenganPENGOLAHAN data daninformasi, sertaPENYALURANNYAdalambatasruangdanwaktu (Longman Dict.)  the science & practice of COLLECTING, STORING, USING, and SENDING OUT of Information by means of computer system and telecommunication (Wikipedia Id.)  hasilrekayasamanusiaterhadapPROSESpenyampaianinformasidaripengirimkepadapenerimasehinggalebihcepat, lebihluassebarannya, lebih lama penyimpanannya Dalam konteks administrasi/manajerial: Enabler Factor yang mempermudah terwujudnya suatu administrasi yang bebas dari pengaruh hubungan personal

  5. EKOSISTEM T.I : • BRAINWARES: • Developer, programmer, hacker, cracker • Operator SDM berkompeten • User Kebijakan &Komitmen, SOP yg rigid • HARDWARES: • Input Device (Keyb, mouse, touchpad, scanner, mic, camera dll) • Processing Unit • Output Device (display/monitor, speaker, printer dll) • Network (LAN, WAN, www, intranet dll) • SOFTWARES: • Operating System • (DOS, Windows, Linux, Android) • BahasaPemrograman • (BASIC, Cobol, dBase, VisualFoxPro) • Program Aplikasi • Paket (Microsoft Office, FireFox, Open Office) • Khusus (SPAN, MPN dll) Licenced vs Open Source ?

  6. Ciri: • IMPERSONALITAS • SERENTAK (terkait dg beberapainstitusisekaligus)

  7. Evolusi Pemanfaatan TI: • Computernya Stand alone • Digunakan hanya untuk mengetik (menggantikan fungsi mesin tik) • Outputnya dicetak pd kertas • Distribusi oleh kurir • Terhubung LAN • Komputerisasi proses bisnis hanya terkait dalam unit org. sendiri • Output (informasi) utk org.luar dicetak kertas • Distribusi oleh pos/fax • Terhubung WAN/www • Komputerisasi proses bisnis terkait dg proses bisnis org.luar yg juga terkomputerisasi • PAPERLESS • Distribusi elektronis

  8. SELAYANG PANDANG PERKEMBANGAN PENERAPAN T.I. (Komparasi dengan negara lain) Indonesia e-KTP Fungsitunggal : ID Kapasitas 4 kb Contact-less Cost 6,6 T Upgrade USD1/kartu Malaysia MyKad Multifungsi: ID, SIM, medis, e-Cash, public key infrastructure dll Thailand e-ID Multifungsi: ID, medis, borderpass, online service, dll Portugal e-ID Merger dari: ID, NPWP, JaminanSosial, Asr. Kesehatan, Pemilu

  9. MENGAPA e-GOV di Indonesia “LAMBAT”? Evaluasi terhadap pengukuran kinerja instansi yg berfokus pada anggaran agar menjadi berbasis kinerja Pembuatan MASTERPLAN melibatkan pihak yang tidak memiliki bussiness-interests (misalnya pihak akademis universitas) Mengintegrasikan seluruh PROSES BISNIS antar unit secara elektronis (mengeliminasi proses yang masih manual) Lebih fokus pada KEBIJAKAN, SOP rinci, jangan berakhir sebagai “Tataniaga” yang sarat kepentingan bisnis pihak-pihak terkait Perubahan PARADIGMA & BUDAYA KERJA dengan gerakan yang massive dan kontinyu (mis: diklat, kampanye, dll)

  10. Beberapa PENERAPAN T.I. Pada unit Eselon I di KemenKeu BPPK(e-Learning) DJPb/DJA (SPAN - COTs) DJP (Pintar) DJKN (Simak BMN) Blueprint Intergrasi TI KemenKeu DJBC (EDI-INSW) e-Proc, dll

  11. EDI or DIE

  12. VISI MISI unit TIK Pusat dalam rangka mewujudkan visi Menjadi unit TIK Pusatberstandarinternasionalyang secaraproaktifmelayanikebutuhanseluruhsatuankerjadanmenjadichampionpemanfaatan TIK dalammenjalankankebijakanKementerianKeuangan” • Mewujudkan TIK yang mendukung kepentingan pengambilan keputusan. • Mewujudkan TIK yang mendukung Integrasi Kementerian Keuangan.

  13. BLUEPRINT TIKementerian Keuangan PERSPEKTIF dalam BALANCED SCORECARD:

  14. BLUEPRINT TIKementerian Keuangan 1. Perspektif Finansial:

  15. BLUEPRINT TIKementerian Keuangan 2. Perspektif Stakeholder:

  16. BLUEPRINT TIKementerian Keuangan 3. Perspektif Operasional:

  17. BLUEPRINT TIKementerian Keuangan 3. Perspektif Operasional (lanjutan):

  18. BLUEPRINT TIKementerian Keuangan 3. Perspektif Operasional (lanjutan):

  19. BLUEPRINT TIKementerian Keuangan 4. Perspektif Pembelajaran dan Pertumbuhan:

  20. BLUEPRINT TIKementerian Keuangan 4. Perspektif Pembelajaran dan Pertumbuhan (lanjutan):

  21. BLUEPRINT TIKementerian Keuangan PROSES BISNIS

  22. Balanced Scorecard Kementerian Keuangan

  23. Fungsi Pengelolaan Keuangan Negara Terintegrasi

  24. Fungsi Pengelolaan Administrasi Keuangan Kementerian dan Fungsi Pendukung Terintegrasi

More Related