1 / 28

Pemutakhiran dan Harapan Ekonomi Indonesia selama enam bulan

Pemutakhiran dan Harapan Ekonomi Indonesia selama enam bulan. William E. Wallace Lead Economist, World Bank Indonesia 10 Desember 2008. Tinjauan. Ekonomi Indonesia lebih kuat menghadapi krisis… Pertumbuhan mendekati level-level terkuat pasca-krisis Pendanaan publik menguat

merry
Download Presentation

Pemutakhiran dan Harapan Ekonomi Indonesia selama enam bulan

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. Pemutakhiran dan Harapan Ekonomi Indonesia selama enam bulan William E. Wallace Lead Economist, World Bank Indonesia 10 Desember 2008

  2. Tinjauan • Ekonomi Indonesia lebih kuat menghadapi krisis… • Pertumbuhan mendekati level-level terkuat pasca-krisis • Pendanaan publik menguat • Inflasi berkurang • Sektor perbankan secara umum tampak sehat • Krisis keuangan global berdampak pada pasar-pasar Indonesia • Perkembangan global berdampak buruk pada prakiraan ekonomi Indonesia • Turunnya harga komoditas berpengaruh pada nilai ekspor, pendapatan dan investasi • Melemahnya pertumbuhan global berdampak pada ekspor manufaktur • Pengetatan kredit domestik menekan permintaan domestik

  3. 2007 Q3 2008 Q1 2008 Q3 2008 Q4 2009 H1 → Tahap 1 ↔ Tahap 2 ↔ Tahap 3 Harga komoditas booming… dan runtuh Krisis finansial internasional Krisis ekonomi n global Pasar finansial Indonesia Berdampak pada ekonomi domestik Tinjauan

  4. Menjelang krisis:Ekonomi menguat 2007 Q3 2008 Q1 2008 Q3 2008 Q4 2009 H1  Booming harga komoditas Runtuhnya harga komoditas Krisis finansial internasional Krisis ekonomi global Inflasi Naik Harga ekspor naik, syarat perdagangan lebih kuat Harga ekspor, syarat perdagangan melemah Pasar finansial bergejolak & melemah Pasar Saham Mendukung Rp. Berdampak pada ekonomi riil domestik Investasi Upah Riil  Pendapatan Pekerjaan  Kemiskinan Naik Kemiskinan Turun Penurunan angka kemiskinan lebih lambat

  5. Harga ekspor naik seiring dengan harga komoditas global…(Index, Jan 2005 = 100) Pertumbuhan ekspor sangat kuat… (year-on-year percentage change) 30 % Manufactured Products Mining & Mineral Agriculture & Forestry 25 Oil and Gas 20 15 10 5 0 2004 2005 2006 2007 2008* Menjelang krisis:Booming komoditas mendukung pertumbuhan Sources: BPS and World Bank

  6. Menjelang krisis:Pertumbuhan menguat… • Pertumbuhan PDB pasca-krisis terkuat pada 2007 dan 2008, meningkatkan pendapatan per kapita rata-rata 20 persen di atas level-level pra-krisis • Satu-satunya ekonomi kawasan yang tidak mengalami perlambatan signifikan pada 2008 Sources: BPS and World Bank

  7. Menjelang krisis:…dan berbasis sangat luas • Pertumbuhan investasi sangat kuat • Ekspor bersih berkontribusi positif, meski terjadi krisis global • Kontribusi dari konsumsi pemerintah sudah meluas, sebelum terjadinya perlambatan investasi dan ekspor (Pertumbuhan dan kontribusi year-on-year) Sources: BPS and World Bank

  8. Defisit pemerintah tetap kecil (persentase PDB) Rasio utang terus menurun (persentase PDB) Menjelang krisis:Pendanaan publik sehat Sources: Ministry of Finance, IMF, BPS and World Bank

  9. Menjelang krisis:Naiknya harga komoditas merangsang inflasi 2007 Q3 2008 Q1 2008 Q3 2008 Q4 2009 H1  Booming harga komoditas Runtuhnya harga komoditas Krisis finansial internasionl Krisis ekonomi dunia Inflasi Naik Harga ekspor naik, syarat perdagangan menguat Harga ekspor, syarat perdagangan melemah Pasar finansial bergejolak & melemah Harga saham Mendukung Rp. Berdampak pada ekonomi riil domestik Investasi Upah Riil  Pendapatan Pekerjaan  Kemiskinan Naik Kemiskinan Turun Penurunan tingkat kemiskinan lebih lambat

  10. BI merespon dengan agresif Kekhawatiran kini beralih ke ekonomi riil, mendorong pemangkasan BI Rate pada bulan Desember (dari tahun ke tahun) Dengan naiknya harga pangan, biaya hidup rumah tangga miskin kini meningkat lebih cepat (dari tahunke tahun) Menjelang krisis:Inflasi, yang sempat dikhawatirkan pada awal tahun, kini menurun Sources: BPS and World Bank

  11. Harga hulu kini menurun (year-on-year) Dan ini mendorong ekspektasi terjadinya penurunan inflasi (year-on-year) Menjelang krisis:Inflasi, yang sempat dikhawatirkan pada awal tahun, kini menurun Sources: BPS, BI and World Bank

  12. Menjelang krisis:Ekonomi menguat, kemiskinan menurun 2007 Q3 2008 Q1 2008 Q3 2008 Q4 2009 H1  Booming harga komoditas Runtuhnya harga komoditas Krisis finansial internasional Krisis ekonomi global Inflasi Naik Harga ekspor naik, syarat perdagangan lebih kuat Harga ekspor, syarat perdagangan melemah Pasar finansial bergejolak & melemah Pasar Saham Mendukung Rp. Berdampak pada ekonomi riil domestik Investasi Upah Riil  Pendapatan Pekerjaan  Kemiskinan Naik Kemiskinan Turun Penurunan angka kemiskinan lebih lambat

  13. Menjelang krisis:Ekonomi menguat, kemiskinan menurun • Di wilayah pedesaan, upah meningkat…(pertumbuhan dari tahun ke tahun) • …dan tingkat kemiskinan menurun lebih cepat daripada wilayah perkotaan Sources: BPS and World Bank

  14. Pekerjaan  Krisis finansial globalBerdampak pada pasar finansial Indonesia 2007 Q3 2008 Q1 2008 Q3 2008 Q4 2009 H1  Booming harga komoditas Runtuhnya harga komoditas Krisis finansial internasional Krisis ekonomi global Inflasi Naik Harga ekspor naik, syarat perdagangan menguat Harga ekspor , syarat perdagangan melemah Hasil dari utang pem. Kredit ketat Saham jatuh Rp. Melemah Mendukung pasar finansial Investasi Inflasi tinggi Mendukung ekonomi riil Pendapatan Kemiskinan turun Penurunan tingkat kemiskinan lebih lambat

  15. Depresiasi tajam pada Rp dan gejolak lebih kuat setelah periode stabil Pasar saham anjlok, seiring dengan pasar-pasar dunia (USD Index, 1 Jan-08 = 100) Krisis finansial globalBerdampak pada pasar finansial Indonesia… Sources: CEIC and World Bank

  16. Krisis finansial global…terutama pasar utang pemerintah • Hasil dan sebaran obligasi Pemerintah naik pesat, dan naik lebih banyak daripada di bagian lain dalam Kawasan (Obligasi Pemerintah RI dlm Rupiah) (Obligasi Pemerintah RI dlm USD) Sources: IDX, CEIC, JP Morgan, World Bank

  17. Mendukung pasar finansial Pekerjaan Mendukung ekonomi riil Kemiskinan turun Krisis ekonomi global Pertumbuhan global yang melambat akan berdampak pada Indonesia 2007 Q3 2008 Q1 2008 Q3 2008 Q4 2009 H1  Boominh harga komoditas Runtuhnya harga komoditas Krisis finansial internasional Krisis ekonomi global Higherinflation Inflasi Naik Harga ekspor naik, syarat perdagangan menguat Permintaan ekspor melemah, terutama manufaktur Rp Melemah Saham anjlok Investasi  Pendapatan  Inflasi Tinggi Penurunan tingkat kemiskinan lebih lambat

  18. Prospek pertumbuhan global telah direvisi lebih rendah Perlambatan Q4 lebih tajam dari perkiraan Pengaruh terbesar akan terasa pada produk-produk manufaktur Keuntungan, pekerjaan, investasi dan investasi asing akan menurun Akan terjadi offset dari penurunan nilai Rp (yearly ave. percentage change) Krisis ekonomi globalPertumbuhan PDB global menurun drastis Sources: BPS and World Bank

  19. Harga ekspor akan jatuh bersama harga komoditas global… Ramalan harga internasional mengindikasikan harga ekspor akan turun ~15%(Index, Jan 2005 = 100) …memutarbalikkan kemajuan yang tercatat pada syarat perdagangan Akan terjadi offset akibat Rp yang melemah(Index, Jan 2005 = 100) Dampak krisis globalHarga komoditas global yang menurun tajam akan merendahkan syarat perdagangan Sources: World Bank and BPS

  20. Dampak krisis Pertumbuhan melamban di Indonesia… • Pertumbuhan melamban pada tahun 2009 sebelum memulih pada tahun 2010 • Risiko signifikan dari sisi negatif: Horga komoditas jatuh lebih cepat dan lebih lanjut, dan pertumbuhan Q3 & Q4 2008 dan indikator di kebanyakan perekonomian jauh lebih lemah daripada yang diharapkan Sources: BPS and World Bank

  21. Keluaran Sektoral (year average growth) Produk manufaktur, dan hasil bumi untuk perdagangan yg merupakan pemacu pertumbuhan penting akhir-akhir ini akan terpukul oleh permintaan ekstern dan harga yang lebih rendah Pertanian dan jasa konvensional diharapkan berprestasi lebih baik (dan musim hujan juga sudah mulai) Dampak krisis…terutama di industri-industri yang khusus berorientasi ekstern Sources: BPS and World Bank

  22. Satu akibat positif daripada krisis: inflasi yang lebih rendah Harga-harga komoditi yg lebih rendah mengimbangi depresiasi Rupiah jauh lebih banyak Harga pangan & bahan pokok akan paling banyak turun, sehingga menguntungkan rumah tangga yang miskin Inflasi untuk konsumen rata-rata dan konsumen miskin (dari tahun ke tahun) Dampak krisisTetapi inflasi akan terus melamban Soumber: BPS dan Bank Dunia

  23. Dampak krisisPengurangan kemiskinan lebih rendah dalam tahun 2009 • Lebih banyak orang tetap miskin: 1,6 juta lebih banyak pada tahun 2009 2,,8 juta lebih banyak pada tahun 2010 Sumber: BPS dan Bank Dunia

  24. Respon kebijakan proaktif IndonesiaMenyikapi krisis yang terjadi saat ini • Mendukung sektor keuangan: • Menginjeksi likuiditas ke dalam pasar antar-bank, memangkas suku bunga • Fleksibilitas meningkat terhadap asuransi deposito,termasuk menaikkan limit menjadi Rp 2 milyar • Regulasi akan memungkinkan intervensi terhadap lembaga keuangan yang menghadapi masalah • Mengunakan uang publik untuk mendukung pasar-pasar keuangan & kegiatan ekonomi: • Menargetkan defisit sebesar 1.0% PDB pada tahun 2009, mengurangi kebutuhan-kebutuhan pembiayaan • Pemangkasan tingkat pajak untuk perusahaan dan perorangan akan dilakukan pada tahun 2009 • Mempertahankan belanja sosial dan infrastruktur • Diusulkan harga BBM lebih rendah dengan mengaitkan harga diesel dan bensin pada harga pasar

  25. Respon kebijakan IndonesiaMenyiapkan posisi untuk pemulihan kuat dan berkesinambungan • Meningkatkan kemantapan sistem keuangan • Memperbaiki pengawasan perbankan dan pasar modal • Kebijakan Sosial • Mendirikan program pemantauan – Mengingat tingkat ketidakpastian dan pemahaman, akan diperlukan pemantauan yang lebih baik. Suatu sistem pemantauan dapat dibangun berdasarkan pengalaman dari krisis, disesuaikan untuk lembaga dan teknologi baru • Mengembangkan mekanisme respon yang dibangun atas dasar program yang telah ada untuk menyediakan dukungan penghasilan dan pekerjaan yang ditargetkan di daerah pedesaan dan perkotaan (membangun di atas landasan PNPM, BLT, PKH, dsb.) • Melakukan investasi dalam infrastruktur • Meningkatkan daya saing Indonesia (transportasi dan energi) • Merangsang kegiatan ekonomi dan pekerjaan

  26. Pemutakhiran dan Harapan Ekonomi Indonesia selama enam bulan William E. Wallace Lead Economist, World Bank Indonesia 10 Desember 2008

  27. 2007 Q3 2008 Q1 2008 Q3 2008 Q4 2009 H1  Harga komoditas booming Harga Komoditas runtuh Krisis pasar finansial Internasional Krisis keuangan global Inflasi lebih tinggi Harga ekspor lebih tinggi, syarat perdagangan lebih kuat Harga ekspor dan syarat perdagangan melemah Hasil utang Pemerintah t ↑ Kredit lebih ketat Saham-saham berjatuhan Rupiah melemah Meundukung pasar finansial Indonesia Investasi Higher inflaInflasi lebih tinggi Pekerjaan Meundukung ekonomi rill Indonesia Penghasilan Angka kemiskinan turun Penurunan angka kemiskinan lebih lamban Kekacauan keuangan & ekonomi globalBerdampak pada pasar-pasar keuangan Indonesia…

  28. 2007 Q3 2008 Q1 2008 Q3 2008 Q4 2009 H1  Harga-harga komoditi booming Harga-harga komoditi runtuh Krisis pasar finansial Internasional Global economic downturn Higherinflation Higher export prices, stronger terms of trade Export prices , terms of trade weaken Volatile & weaker Indo. financial mkts Supports Indon. financial markets Impacts domestic real economy Supports Indonesia’s real economy Lower poverty Slower decline in poverty Tinjauan

More Related