1 / 18

METABOLISME LIPID

METABOLISME LIPID. Integrasi Metabolisme KOH,Lipid,& Protein. Integrasi Metabolisme Lipid. Lipoprotein Kilomikron. Sel usus menggabungkan triasilgliserol, protein, fosfolipid, kolesterol, & vitamin larut lemak ke dalam bentuk kilomikron.

ajaxe
Download Presentation

METABOLISME LIPID

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. METABOLISMELIPID

  2. Integrasi Metabolisme KOH,Lipid,& Protein

  3. Integrasi Metabolisme Lipid

  4. Lipoprotein Kilomikron • Sel usus menggabungkan triasilgliserol, protein, fosfolipid, kolesterol, & vitamin larut lemak ke dalam bentuk kilomikron. • Kilomikron ialah lipoprotein yang terutama mengandung triasilgliserol disekresikan ke dalam sistem limpatik duktus torasikus, kemudian masuk ke dalam darah 1-2 jam setelah makan.

  5. Lipoprotein Lipase (LPL) • Adalah enzim yang melekat pada sel endotel kapiler; jaringan adiposa, otot (terutama jantung), & kelenjar mamae laktasi. • LPL memecah triasilgliserol menjadi asam lemak & gliserol. • Asam lemak tsb dpt mengalami; - terutama disintesis kembali menjadi triasil- gliserol pada jaringan adiposa. - membentuk komplek dgn albumin darah. - sumber energi bagi otot & jaringan lain.

  6. Lipoprotein Lipase (LPL) • Sel otot juga dpt memperoleh asam lemak dari lipoprotein darah bila butuh energi walaupun kadar lipoprotein rendah. • Gliserol yang dibebaskan oleh LPL dapat digunakan membentuk triasilgliserol di hepar dalam keadaan kenyang. • LPL juga mengubah VLDL (Very Low Density Lipoprotein) menjadi IDL (Intermediete Density Lipoprotein).

  7. VLDL(Very Low Density Lipoprotein) • Komponen asam lemaknya berasal terutama dari lipogenesis karbohidrat makanan di hepar. • Mengangkut triasilgliserol dalam darah. • Triasilgliserol pd VLDL dapat dicerna oleh LPL menjadi asam lemak agar dpt digunakan sebagai sumber energi bagi otot & jaringan lain.

  8. IDL(Intermediate Density Lipoprotein) • Berasal dari sisa VLDL setelah pencernaan triasilgliserol. • IDL mengandung triasilgliserol relatif rendah. • Lipoprotein ini akan diserap oleh hepar melalui proses endositosis dan diuraikan oleh lisosom. • IDL juga dpt diubah menjadi LDL (Low Density Lipoprotein).

  9. LDL(Low Density Lipoprotein) • Lipoprotein ini berasal dari sisa IDL setelah pencernaan triasilgliserol. • LDL mengandung kolesterol dan kolesterol ester dalam konsentrasi tinggi. • LDL berfungsi membawa kolesterol dan fosfolipid ke berbagai jaringan untuk sintesis membran sel.

  10. HDL(High Density Lipoprotein) • Lipoprotein ini dihasilkan di hepar & usus. • HDL berfungsi mempertukarkan apoprotein & lemak dengan kilomikron & VLDL. • Mengandung tinggi protein & fosfolipid. • HDL mengembalikan kolesterol dari jaringan perifer ke hepar.

  11. Hasil Pemeriksaan Lipid Darah yang Ideal (Setelah puasa minimal 12 jam) • Kolesterol total = 120-200 mg/dl • Kilomikron = negatif • VLDL = 1-30 mg/dl • LDL = 60-160 mg/dl • HDL = 35-65 mg/dl • Perb. LDL / HDL = < 3,5 • Triasilgliserol = 10-160 mg/dl

  12. Pemecahan Triasilgliserol (Lipolisis) • Peristiwa pembebasan asam lemak ini dipengaruhi oleh hormon epinefrin, norepinefrin, ACTH, dan glukagon. • Hormon diatas akan meningkatkan kadar cAMP (cyclic Adenosin Mono Phosphat). • cAMP mengaktifkan suatu protein kinase yang berfungsi untuk memfosforilasi Hormon Sensitive Lipase (HSL).

  13. Oksidasi-b • Adalah proses oksidasi asam lemak dalam mitokondria. • Rangkaian reaksi berulang oksidasi-b ialah; - dehidrogenasi (asil KoA dehidrogenase) - hidrasi (enoil KoA hidratase) - oksidasi (b-hidroksi asil KoA dehidrogenase) - tiolisis (b-keto tiolase) • Proses berlangsung sampai tinggal asetil KoA. • Bertujuan untuk menghasilkan; Asetil KoA, NADH,& FADH2

  14. Oksidasi Badan Keton • Akibatnya kelebihan asetil KoA diubah menjadi badan-badan keton. • Badan keton terdiri dari; - asetoasetat - aseton - b-hidroksibutirat • Badan keton selanjutnya dilepaskan ke dalam aliran darah dan dapat digunakan sebagai bahan bakar oleh semua sel. • Zat-zat ini bersifat asam, sehingga menyebabkan penurunan pH darah dengan cepat (asidosis metabolik).

  15. Ketogenesis

  16. Ketogenesis

  17. Lipogenesis • Asetil KoA sitosol menjadi malonil KoA oleh Asetil KoA karboksilase. • Enzim ini diaktifkan oleh; kenyang, sitrat, & insulin. • Insulin yang tinggi juga mengaktifkan enzim berikutnya pada jalur ini, yaitu Komplek Asam Lemak Sintase. • Produk dari jalur ini ialah palmitat (C16). • Palmitat dpt diperpanjang & didesaturasi menjadi berbagai asam lemak.

  18. Kepustakaan • Fordham University. Lecture 21/22. Biochemistry 3521. 3/11/1999. • Marks, DB., Marks, AD., Smith CM. 1996. Basic medical biochemistry: a clinical approach. Dalam: B.U. Pendit, penerjemah. Biokimia Kedokteran Dasar: Sebuah Pendekatan Klinis. Eds. J. Suyono., V. Sadikin., L.I. Mandera. Jakarta: EGC, 2000. • Hardjasasmita, P. Ikhtisar: biokimia dasar B. Balai Penerbit FKUI. Jakarta. 1993. • Schumm, DE. Essentials of biochemistry. Dalam: Moch. Sadikin, penerjemah. Intisari Biokimia. Jakarta: Bina Aksara, 1993.

More Related