1 / 51

PENILAIAN KINERJA KEPALA SEKOLAH

PENILAIAN KINERJA KEPALA SEKOLAH. KEPEMIMPINAN ABAD 21. INDIKATOR YANG INGIN DICAPAI. Mampu memahami Penilaian Kinerja Kepala S/M Mampu mengidentifikasi komponen-komponen yang ada di Penilaian Kinerja Kepala S/M dan bukti-bukti fisik fisik yang dapat dijadikan pedoman pemberian skor

clare
Download Presentation

PENILAIAN KINERJA KEPALA SEKOLAH

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. PENILAIAN KINERJA KEPALA SEKOLAH KEPEMIMPINAN ABAD 21

  2. INDIKATOR YANG INGIN DICAPAI • Mampu memahami Penilaian Kinerja Kepala S/M • Mampu mengidentifikasi komponen-komponen yang ada di Penilaian Kinerja Kepala S/M dan bukti-bukti fisik fisik yang dapat dijadikan pedoman pemberian skor • Mampu memahami instrumen Penilaian Kinerja Kepala S/M • Mampu menghitung nilai kinerja kepala S/M

  3. TuntutanKompetensi • PeningkatanMutu • PengembanganDiri • Fokuspada KINERJA yang ditunjukkanditempatkerja PERUBAHAN GLOBAL DI SEGALA BIDANG KEHIDUPAN TANTANGAN LATAR BELAKANG

  4. LATAR BELAKANG KEPALA SEKOLAH BERKUALITAS KINERJA KEPALA SEKOLAH BERKUALITAS KEPALA SEKOLAH SISWA MUTU SEKOLAH GURU SISTEM SEKOLAH PENGAWAS SEKOLAH

  5. DASAR HUKUM PENILAIAN KINERJA KEPALA SEKOLAH PERMENDIKNAS NO 28TAHUN 2010 PERMENDIKNAS NO 35 TAHUN 2010 PERMENDIKNAS NO 13 TAHUN 2007 PENILAIAN KINERJA KEPALA SEKOLAH KEPALA SEKOLAH BERKUALITAS DAN PROFESIONAL MUTU SEKOLAH

  6. TUJUAN Memberikan informasi akuratkepadapihak yang terkaittentang kualitas kinerja kepala sekolahberdasar standar kompetensi dan tupoksi HASIL PENILAIAN KINERJA DIGUNAKAN UNTUK 1. Memberikanacuanuntukpenetapanangkakreditkumulatif yang bisadiperolehseorangguru yg memiliki tugas tambahan 2.Mengidentifikasi kebutuhan pengembangan keprofesian berkelanjutan (PKB) 3. Menentukan tingkat kinerja seorang kepala sekolah dalam kurun waktu tertentu

  7. Manfaat • KS : sebagai evaluasi kinerja sekolah • PS: acuan tindak lanjut pembinaan • Dinas: masukan dalam menyusun kebijakan

  8. Penugasan PoolCalon KS Bersertifikat Pemda/ Kemenag Pengangkatan 4 TahunPertama CPD Penilaian Kinerja < Baik Guru ≥ Baik 4 TahunKedua CPD PenilaianKinerja Amat baik < Amat baik Guru 4 TahunKetiga, dst

  9. PENILAIAN KINERJA KS Pengawas Tahunan Atasan langsung (dengan pertimbangan dari pengawas sekolah, pendidik, tenaga kependidikan, dan komite sekolah) 4-tahunan • Usaha pengembangan sekolah • Peningkatan kualitas sekolah 8 SNP • Usaha pengembangan profesionalisme Kategori Hasil Penilaian : • (amat baik) • (baik) • (cukup) • (sedang) • (kurang)

  10. KOMPONEN PENILAIAN KINERJA KEPALA SEKOLAH PERMENDIKNAS 28/2010 • Usaha pengembangan sekolah • Peningkatan kualitas sekolah 8 SNP • Usaha pengembangan profesionalisme PERMENDIKNAS 13/2007 PERMENDIKNAS 35/2010

  11. EVALUASI KINERJA KEPALA SEKOLAH PERMENDIKNAS NO. 28/ 2010 PERMENDIKNAS NO. 13/2007 PERMENDIKNAS NO 35 /2010 KEPALA SEKOLAH GURU YANG DIBERI TUGAS TKEAMBAHAN SEBAGAI KEPALA SEKOLAH EVALUASI KINERJA OLEH PENGAWAS TIM PENILAI ANGKA KREDIT KAB/KOTA, PROPINSI BUPATI/WALIKOTA , DINAS SISTEM EVALUASI KINERJA ANGKA KREDIT KEMDIKNAS/BKN • PERIODISASI • CPD

  12. EMPAT ISU PENTING

  13. KEPEMIMPINAN UNTUK PEMBELAJARAN Kepemimpinan abad 21 Kepemimpinan abad 20 • Mempelajari Pembelajaran • melihat partisipasi siswa dalam pemecahan masalah, berpikir kritis dan kreatif • Mempelajari Praktek Pembelajaran yang terbaik • melihat perilaku guru • Memahami bahwa skill di masa depan tidak diketahui • harus membangun pengetahuan dasar dan kapasitas serta keinginan untuk belajar • Mengasumsikan bahwa kebutuhan siswa sudah diketahui • ketrampilan untuk bisnis dan industri, melanjutkan ke perguruan tinggi dan karir

  14. KepemimpinanuntukBudayaKolaborasi • Berfokus pada iklim sekolah dan kolegialitas menciptakan lingkungan kerja yang akrab dan hubungan sosial yang baik • Berfokus pada budaya yang berpusat pada pembelajar menciptakan kolaborasi profesional dan pembelajaran profesional Kepemimpinan abad 20 Kepemimpinan abad 21

  15. PERMENDIKNAS 35/2010 • Penilaian kinerja guru adalah penilaian dari tiap butir kegiatan tugas utama guru dalam rangka pembinaan karier kepangkatan dan jabatannya • Untuk Kepala Sekolah/Madrasah • 6 komponen , • 40 kriteria, • 162 indikatot

  16. Mendapatkan informasi yang sahih, obyektif, dan andal tentang kinerja kepala sekolah berdasarkan standar kompetensi kepala sekolah sesuai dengan Peraturan Perundang-Undangan yang berlaku TUJUANPENILAIAN KINERJA

  17. Memberikan balikan yang dapat digunakan sebagai bahan refleksi oleh kepala sekolah • Mengidentifikasi kebutuhan pengembangan profesional berkelanjutan. • Sebagai dasar penentuanangka kredit jabatan guru yang mendapatkan tugas tambahan sebagai kepala sekolah, • Sebagai dasar penentuanperpanjangan pemberian tugas tambahan sebagai kepala sekolah, dan • Sebagai dasar penentuanpromosi ke jabatan-jabatan lain yang terkait dengan tugas-tugas kependidikan. KEGUNAAN

  18. KomprehensifPenilaian • Valid, reliabel, dan obyektif • Berbasis bukti • Transparan. • Berkelanjutan • Kompeten Prinsip Penilaian

  19. Penilaian Tahunan • dilaksanakan untuk menilai kinerja dalam kurun waktu satu tahun. • dilaksanakan pada tahun pertama sampai dengan tahun ketiga dari masa tugas seorang kepala sekolah. • dilaksanakan setelah kepala sekolah bertugas selama 1 (satu) tahun pada sekolah tertentu. • Penilaian Empat-tahunan • dilaksanakan untuk menilai kinerja kumulatif selama empat tahun seorang kepala sekolah melaksanakan tugas pada suatu sekolah/madrasah. • dilaksanakan pada tahun keempat atau saat menjelang akhir masa jabatan seorang kepala sekolah di sekolah tertentu Periode Penilaian

  20. Penilaian dilaksanakan dengan menggunakan instrumen penilaian ). • Penilaian dilaksanakan berdasarkan bukti-bukti yang diidentifikasi oleh penilai • Bukti fisik seperti: • Dokumen-dokumen tertulis • Kondisi sarana/prasarana (hardware dan/atau software) dan lingkungan sekolah • Foto, gambar, slide, video. • Produk-produk siswa • Bukti nonfisik dapat diperoleh melalui pengamatan, wawancara dengan stakeholder (guru, komite, siswa, DU/DI mitra). • Sikap dan perilaku kepala sekolah • Budaya dan iklim sekolah Prosedur Umum Penilaian

  21. Penilaian seorang Kepala Sekolah/Madrasah dilakukan oleh pengawas dengan menggali informasi dari pihak-pihak (bawahan; guru dan tenaga kependidikan, mitra kerja; komite sekolah, dan atasan; pengawas sekolah/madrasah) yang mengetahui perilaku dan kinerja Kepala Sekolah/Madrasah dalam menjalankan tugas dan fungsinya. • Penilaian kinerja Kepala Sekolah/Madrasah dilaksanakan dalam periode satu tahunan (Penilaian Tahunan). Penilaian pertama dilaksanakan setelah Kepala Sekolah/Madrasah bertugas selama 1 (satu) tahun pada sekolah/madrasah tertentu. • Langkah-langkah penilaian kinerja Kepala Sekolah/Madrasah meliputi persiapan, pelaksanaan penilaian, dan penentuan nilai akhir. Langkah-Langkah Penilaian

  22. TahapanPersiapan Pemberitahuan secara tertulis oleh Pengawas kepada Kepala Sekolah/Madrasah yang akan dinilai; Kepala sekolah/madrasah yang dinilai membuat laporan kinerja secara tertulis yang dilengkapi dengan bukti-bukti yang dibutuhkan untuk penilaian kinerja kepada Pengawas Penilai. Pengawas penilai mereviu laporan kinerja dan mengamati kelengkapan dan keabsahan bukti-bukti yang disertakan.

  23. Nilai Kinerja Tahunan Kepala Sekolah dinyatakan dalam skala 1-100. • Kategori • 91,0 – 100 Amat Baik • 76,0 – 90,9 Baik • 61,0 – 75,9 Cukup • 51,0 – 60,9 Sedang • ≤ 50 Kurang • Pengawas penilai menetapkan nilai kinerja dengan cara merekap semua nilai komponen ke dalam Format Penilaian Kuantitatif (Format PKT-3) yang ditetapkan. Penentuan Nilai Kinerja Tahunan Kepala Sekolah (NKTKS/M)

  24. : • AK = Perolehan angka kredit per tahun • AKK = Angka kredit kumulatif minimal yang dipersyaratkan • AKPKB = Angka kredit unsur pengembangan profesional berkelanjutan • AKP = Angka kredit unsur penunjang • JM = Jumlah jam mengajar per minggu • JWM = Jumlah wajib mengajar per minggu (6 jam) • NPK = Nilai perolehan hasil kinerja sebagai guru • NKTKS/M = Nilai perolehan hasil kinerja sebagai Kepala Sekolah/Madrasah Perhitungan Perolehan Angka Kredit Berdasarkan Hasil Penilaian Tahunan Perhitungan perolehan angka kredit dilakukan dengan menggunakan persamaan

  25. Penilaian empat tahunan menerapkan metode penilaian 360° Pembentukan tim penilai empat-tahunan dilaksanakan oleh Pengawas atas nama Dinas Pendidikan Propinsi/Kabupaten/Kota atau Kantor Wilayah/Kabupaten/Kota Kementerian Agama sesuai kewenangannya. Tim penilai empat-tahunan beranggotakan 5 (lima) sampai dengan 7 (tujuh) orang yang terdiri dari unsur-unsur sebagai berikut: Penilaian Kinerja Tahun Keempat (Akhir Masa Jabatan)

  26. Pengawas sebagai ketua merangkap anggota; Sekurang-kurangnya 2 (dua) orang perwakilan guru yang dipilih secara acak oleh Pengawas; 1 (satu) orang perwakilan tenaga kependidikan sekolah/madrasah (khusus untuk SMP/MTS/SMA/MA/SMK/MAK); 1 (satu) orang perwakilan komite sekolah/madrasah. Penilaian Kinerja Tahun Keempat (Akhir Masa Jabatan)

  27. Pemberitahuan secara tertulis oleh Pengawas kepada Kepala Sekolah/Madrasah yang akan dinilai; Identifikasi dan penunjukan anggota tim oleh Pengawas; Pelaporan susunan tim penilai oleh pengawas kepada Kepala Dinas atau Kakanmenag; PersiapanPenilaianKinerja

  28. Kepala sekolah yang dinilai membuat laporan Laporan Kinerja Akhir Jabatan dilengkapi dengan bukti-bukti yang dibutuhkan untuk penilaian. Tim penilai mempelajari Laporan dan mengamati kelengkapan dan keabsahan bukti-bukti yang disertakan PersiapanPenilaianKinerja

  29. Penilaian dilaksanakan di sekolah dimana kepala sekolah yang dinilai bertugas. • Penilaian kinerja diawali dengan pertemuan-pertemuan sebagai berikut: • Pertemuan pengawas dengan kepala sekolah dalam rangka pemapaparan laporan • Pertemuan tim penilai yang dipimpin oleh Pengawas sebagai Ketua Tim Penilai • Pertemuan pengawas dengan kepala sekolah bertujuan untuk pemaparan Laporan oleh kepala sekolah yang dinilai. Pemaparan difokuskan pada komponen penilaian dan bukti-bukti yang relevan. Pelaksanaan Penilaian (1)

  30. Pengawas dapat melakukan konfirmasi dan meminta penjelasan atas laporan kinerja tertulis maupun lisan yang disampaikan oleh sekolah yang dinilai. • Pertemuan Tim Penilai dilaksanakan dengan langkah-langkah sebagai berikut: • Review Laporan • Review dan perekaman bukti-bukti lain yang ada di lingkungan sekolah yang belum atau tidak dapat disertakan dalam laporan. Bukti-bukti ini dapat diidentifikasi melalui pengamatan terhadap lingkungan fisik sekolah atau meminta informasi dari orang-orang yang relevan yang ada di lingkungan sekolah seperti guru, karyawan sekolah, atau siswa. • ; Pelaksanaan Penilaian (1)

  31. Penilaian oleh masing-masing anggota Tim Penilaian terhadap masing-masing komponen penilaian berdasarkan laporan paparan laporan kinerja, dan hasil pengamatan kelengkapan dan keabsahan bukti-bukti yang teridentifikasi • Pengawas menghitung rata-rata skor setiap aspek yang dinilai oleh guru; Pelaksanaan Penilaian (1)

  32. Pengawas merekap dari masing-masing anggota menggunakan Format PKA-6 dengan langkah-langkah sebagai berikut: • Menghitung rata-rata skor setiap aspek berdasarkan hasil penilaian semua unsur/anggota Tim Penilai. • Menghitung jumlah skor dari keseluruhan aspek penilaian; • Mengkonversi skor penilaian menjadi Nilai Kinerja Tahun Kepala Sekolah/Madrasah Keempat (NKTKS4) dengan menggunakan Rumus berikut NKTKS4 = Skor Total/32 x 100 Pelaksanaan Penilaian (2)

  33. Keterangan: • NKTKS = Nilai Kinerja Tahunan Kepala Sekolah • Kategori • 91 – 100 Amat Baik • 76 – 90 Baik • 61 – 75 Cukup • 51 – 60 Sedang • ≤ 50 Kurang • Pengawas penilai menetapkan nilai kinerja dengan cara merekap semua nilai komponen ke dalam Format Penilaian Kuantitatif (Format PKT-3) yang ditetapkan. Pelaksanaan Penilaian (2)

  34. Pengawas merekap dari masing-masing anggota menggunakan Format PKA-6 dengan langkah-langkah sebagai berikut: • Menghitung rata-rata skor setiap aspek berdasarkan hasil penilaian semua unsur/anggota Tim Penilai. • Menghitung jumlah skor dari keseluruhan aspek penilaian; Pelaksanaan Penilaian (2)

  35. Merupakan akumulasi dari rata-rata hasil penilaian tahunan dan hasil penilaian tahun keempat penilaian tim penilai dengan pembobotan sebagai berikut: • Rata-rata nilai tahunan60% • Nilai tim 40% • NKKKS/M ditetapkan berdasarkan NKTKS/M tahun pertama sampai dengan tahun ketiga dan Nilai Kinerja Akhir Kabatan Kepala Sekolaj (NKAJKS) dengan menggunakan Rumus 2 sebagai berikut. Penentuan (NKKKS/M) Nilai Kumulatif Kinerja Kepala Sekolah/Madrasah

  36. Instrumen Kinerja Kepala Sekolah Gunakan yang sudah siap ( Excel)

  37. KEPALA SEKOLAH/MADRASAH • DIMENSI KOMPETENSI YANG DINILAI: • KEPRIBADIAN DAN SOSIAL • KEPEMIMPINAN PEMBELAJARAN • PENGEMBANGAN SEKOLAH/MADRASAH • MANAJEMEN SUMBER DAYA • KEWIRAUSAHAAN • SUPERVISI PEMBELAJARAN

  38. INSTRUMEN PK-KS/M • 6 DIMENSI KOMPETENSI • SKALA SKOR 1 – 4 • SKOR TERENDAH ADALAH 6, TERTINGGI ADALAH 24 UNTUK MENENTUKAN NILAI KINERJA GURU YANG MENDAPAT TUGAS TAMBAHAN: NK = TN x 100 NRT

  39. Latihan • Menilai kinerja KS SMAN 81 Nama Kepala Sekolah : M Thoyib Pangkat/Gol. Ruang = IV / a Hasil Penilaian Kinerja Guru : 52

  40. NILAI – NILAI KARAKTERRENUNGAN MARIO TEGUH • Anggaplahsetiaporang yang hatinyakitagembirakandengankesantunan, pujian,terimakasih, danbantuan,menghasilkanrezekisebesarRp. 1,000.-yang menambahkesejahteraankitadanmengurangisakitdankecelakaan.JikaAndamemerlukan 100 juta Rupiah,berapahati-kah yang harusAndagembirakan?Tuhanselalumerahmatikebaikankita.Aamiin

  41. HIDUP INI INDAH Hidupadalahsoalberpindahdariposisi yang satukeposisilainnya ! So, jikamasihmengalamiperpindahanpositif, sekecilapapunjuga, artinyakitamasihbenar-benarhidup ! Hidupadalahpersoalan"change"

  42. Tanya Jawab dan Kesimpulan

More Related