1 / 9

Oleh : RIKZAN BACHRUL ‘ULUM (071263)

Resume Jurnal. “ Application of quality function deployment for designing and developinga curriculum for Industrial Engineering at Prince of Songkla University “. Oleh : RIKZAN BACHRUL ‘ULUM (071263). JURUSAN TEKNIK INDUSTRI FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA.

zeph-hill
Download Presentation

Oleh : RIKZAN BACHRUL ‘ULUM (071263)

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. Resume Jurnal “Application of quality function deployment for designing and developingacurriculum for Industrial Engineering at Prince of Songkla University“ Oleh : RIKZAN BACHRUL ‘ULUM (071263) JURUSAN TEKNIK INDUSTRI FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA

  2. pendahuluan Pada tahun-tahun belakangan ini, universitas di Thailand telah dikembangakan dengan kecepatan tinggi. Pengembangan ini telah meningkat keprihatinan tentang mempertahankan kualitas lulusan (Mazur, 1996). Hubungan penting antara kualitas lulusan lembaga pendidikan dan daya saing di dunia ekonomi adalah masalah yang sangat penting. Universitas sekarang ini menghadapi peningkatan tekanan pada bagaimana membangun program mereka lebih menarik. Sebuah kurikulum yang efektif adalah salah satu yang faktor paling penting untuk memiliki program menarik dan diinginkan. Untuk mendapatkan kurikulum yang bernilai, Quality Function Deployement (QFD) digunakan sebagai alat yang berguna untuk mengembangkan kurikulum. Teknik QFD menyediakan sistem metode penentuan kebutuhan pelanggan, prioritas, dan menerjemahkan mereka ke dalam parameter desain produk (Brackin and Rosers, 1999).

  3. Metode & Tujuan Kelompok studi terdiri dari pegawai fakultas, pelajar, dan orang tua pelajar. Dari 1.073 stakeholder dipilih 232 diantaranya untuk berpartisipasi dalam survei kuesioner, menanggapi (tingkat respons 22%). Responden diantaranya adalah 88 (13%) pegawai, 63 (37%) mahasiswa, 65 (36%) orang tua mahasiswa dan 16 (84%) dari fakultas. Tujuan penelitian ini adalah untuk desain yang efektif kurikulum untuk Teknik Industri di Pangeran Universitas Prince of Songkla di HatYai, Thailand. Untuk mewujudkan tujuan tersebut, teknik QFD digunakan untuk penelitian ini. Ada empat langkah untuk melaksanakan penelitian ini.

  4. Prosedur Empatlangkahprosedurpenelitianyaitu : • IdentifikasiStakeholder • PengumpulanInformasiatausuarapelanggan • Peringkatkebutuhanstakeholder • House of Quality (HOQ)Perencanaanpembuatankurikulum Gambar 2 Ilustrasi pembuatan HOQ Gambar 1 Ilustrasi diagram afinitas

  5. HASIL & DISKUSI Sebanyak 423 stakeholder (dari 1.073, 39,42% response rate) berpartisipasi dalam survei kuesioner untuk penelitian ini. Kuesioner ini terdiri dari 22 kebutuhan pengetahuan, 24 kebutuhan keterampilan, dan 21 kebutuhan kepribadian. In this study, the variable analysis was 0.91 for Dalam studi ini, analisis variabel 0,91 untuk kebuthan stakeholder. Penggunaan proses AHP memungkinkan penanganan yang lebih baik dari kelompok stakeholder yang berbeda dalam prioritas kebutuhan mereka (Chou, 2004). stakeholder tersebut bobot penting, yang dihasilkan dari AHP, disajikan dalam Tabel Hasil matriks HOQ disajikan pada Gambar 4. Lima yang paling penting kebutuhan (Apa) sebagaimana dipersepsikan stakeholder

  6. HASIL & DISKUSI Gambar 3 Illustration of the HOQ Matrix showing an example. Further explanations in the text. Tabel Bobot Kepentingan Stakeholder

  7. KESIMPULAN Penelitianinimempertimbangkankualitasmetodologiperbaikankurikulum IE di PSU. Metodologidiusulkandidasarkanpadaadaptasidari QFD yang diterapkanpadainstitusipendidikan yang lebihtinggi. Hasilmenunjukkanbahwapadarangkameningkatkanpendidikan IE, penekananharusterkonsentrasidibidangisipembelajaran: kemampuandibidangpeningkatanproduktivitas, aplikasipengetahuan, perencanaanproduksidankontrol, kualitasmanajemendanpengendalian, danmanajemenmanufaktur. Mengenaipengalamanbelajar, praktis, pelatihan, kolaborasidengansektorindustri, kunjunganlapangan, partisipasidalamkemampuanpengetahuan, danstudikasusataucontohadalahmasalahpenting yang harusdipertimbangkan. QFD lebihefektifdibandingkantekniklainnyadalammenentukankebutuhanpelanggandanmenerjemahkanmerekakeunsurlayanan, masalahutamadenganmenggunakan QFD dalammengeloladanmenganalisismatrikshubunganbesar.

  8. Gambar 4 Ilustrasi dari HOQ dengan “What’s” lawan “How’s”

  9. Thanks For Attention

More Related