1 / 18

Profesi adalah pekerjaan penuh waktu melalui pendidikan / pelatihan khusus

PROFESI ARSITEK DI INDONESIA. Profesi adalah pekerjaan penuh waktu melalui pendidikan / pelatihan khusus memiliki organisasi profesi mempunyai komponen izin kerja ( lisensi ) dan pengakuan dari masyarakat

eadoin
Download Presentation

Profesi adalah pekerjaan penuh waktu melalui pendidikan / pelatihan khusus

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. PROFESI ARSITEK DI INDONESIA Profesiadalah • pekerjaanpenuhwaktu • melaluipendidikan/pelatihankhusus • memilikiorganisasiprofesi • mempunyaikomponenizinkerja(lisensi) danpengakuandarimasyarakat • mempunyaikodeetikdanhakpengelolaanmandiri (Dana Cuff, Architecture : The Story of Practice, 1992, p23). Dari ke lima karakekterumumtersebutkitabisamelihatbagaimanaposisiprofesiarsitekturdidunia modern padaumumnyadandi Indonesia padakhususnya.

  2. PROFESI ARSITEK DI INDONESIA Apakah arsitektur merupakan suatu bidang yang dikerjakan oleh pelaku profesi, atau merupakan hal yang bisa dilakukan oleh siapa saja?. Terutama di masa sekarang ini, dimana dan bagaimanakah posisi profesi arsitek sesungguhnya?.

  3. Sejarah, Eropa, Amirika, Belandadan Indonesia • Padaawalpermulaannya, profesiarsitekmerupakanprofesikelastertentudanmerupakanprofesi yang turuntemurundanataumelaluiprosespemagangandalamwaktu yang cukup lama. • RevolusiIndustri yang bermuladiakhirabadke 18 yang membawaperubahanbesardalamstrukturekonomi, sosial, danteknologijugamemberikandampak yang sangatbesardidalamarsitektur. • Berubahnyastruktursosialdidalammasyarakatdimanakelasmenengahmulaimemilikiperanandidalamekonomi, danbanyakdibuatnyapublikasiberkenaandenganarsitektur, menjadikanprofesiarsitekturtidaklagimenjadiprofesieksklusifkelastertentutetapilebihterbukabagisemuakalangan.

  4. Profesiarsitekturmulaimenemukanidentitasnyasetelahmembentuksebuahorganisasi yang dapatmelindungikepentingandariarsitektur,memperbaiki status sosialnyadanmendirikansaranapendidikan formal arsitektur. • Pendidikandanpelatihanarsitektursebelumnyaberupasistempendidikan yang bersifat studio, ‘sekolahseni’ seperti yang diterapkanoleh J.F. BlondelmelaluiEcole des Arts – nyadanatauberupaprosespemagangandikantorarsitek, diperkenalkanoleh Sir Robert TaylorddiInggris.

  5. Pendidikanarsitektursecara formal secarateoripertamakali ditawarkandi Royal Academy Schools diInggristahun 1768, • Padatahun 1840-an dilakukanusaha yang seriusdalammenanganipendidikanarsitektur, denganberupayamemenuhikebutuhankebutuhanpelatihanspesialisasi, terutamapadaaspekaspekteknis yang berkaitandengandesain. • AmerikaSerikatbelajardariarsitekturdisekolahEropa, terutamadi The Ecole Des Beaux-Arts, Paris. Baruditahun 1865, dibukasekolaharsitekturpertamadiMassachuset Institute of Technology (MIT), yang diikutidengandibukanya 10 sekolaharsitekturhinggaakhirabad.

  6. Di Indonesia sendiri, profesiarsitek ‘modern’ mulaidikenalketikaparaarsitekkebangsaanBelanda yang menempuhpendidikandanpelatihanarsitekturdiEropa, kembalidanberpraktekdi Indonesia. • Sedangkanpendidikanarsitektur formal pertamadi Indonesia dibukadiInstitutTeknologi Bandung padatahun 1950, danmulaimenelurkanlulusannyaditahun 1958. • Sebelumitu, bangsa Indonesia yang berprofesisebagaiarsitekmempelajariilmunyadenganbekerjapadaparaarsitekBelanda. Bahkan F. Silaban, salahsatuarsitekberpengaruhdi Indonesia tidakmemilikipendidikan formal arsitekturmelainkanlulusandarisekolahmenegahkejuruanatau STM.

  7. PROFESI ARSITEK, dunia • Organisasiprofesi yang dibentukpertama kali merupakanasosiasiartis, asosiasiarsitek yang pertama kali terbentukadalah Royal Institute of British Architects (RIBA) padatahun 1834. • RIBA memilikikepentingandalamstandarisasipendidikanarsitektur, status, danetikabisnisdalamarsitektur, termasukjugamengaturstandarisasi fee untukjasaarsitek. • The American Institute of Architects (AIA) ditahun 1857. Tujuanawaldibentuknya AIA adalah: • untukmempromosikanpendekatanilmiahdankesempurnaanpraktekdarianggotanyadanjugauntukmengangkatnamaprofesiarsitek.

  8. Tujuan itu kemudian dituangkan dalam konstitusi AIA yaitu “untuk: • Mempromosikan seni, pendekatan ilmiah, dan praktis profesi dari para anggotanya; untuk memudahkan hubungan dan persekutuan yang baik, untuk meningkatkan kedudukan profesi, • Untuk menggabungkan upaya mereka yang terlibat dalam praktik Arsitektur, untuk kemajuan Seni secara umum.

  9. PROFESI ARSITEK, di Indonesia • Di Indonesia, asosiasiprofesiarsitekterbentukpada 17 September 1959 yang dipicuolehdikeluarkannyainstruksipemerintahuntukmembentukgabunganperusahaansejenis • Dimaksudkanselainuntukmemudahkankomunikasiantarapemerintahdenganduniapengusaha, jugadiharapkandapatmenentukansuatustandarkerjabagiparapelakunya. • IkatanArsitek Indonesia diprakarsaiolehF. Silaban, yang menggalangarsitek senior Indonesia padamasaitu, danIr. SoehartonoSoesilo yang mewakiliarsitekmudapadamasaitu. • IAI dibentukataskesadaranbahwapekerjaanperancanganberadadidalamlingkupkegiatanprofesional (konsultan), yang mencakupi: • tanggungjawab moral dankehormatanperorangan yang terlibat,

  10. SebagaiasosiasiprofesiTujuandari IAI adalahuntuk • Mengembangkanpengetahuan, ketrampilandankemampuandasararsitekprofesional. • Meningkatkanpenguasaanarsitekpadapengetahuandanketrampilanbaruseiringkemajuanteknologiilmupengetahuan. • Meningkatkantanggungjawabarsitekpadaprofesinyasebagaipenyediajasapadamasyarakat • MenempatkanarsitekprofesionalIndonesia dalamtingkatkompetensiyang diakuisecarainternasional.

  11. IAI selainsebagaiasosiasiprofesitingkatnasionaldenganberanggotakanlebihdari11.000 arsitek • terdaftarmelalui27 kepengurusandaerahdan 2 kepengurusancabangyang tersebardiseluruhIndonesia. • Aktifdalamkegiataninternasionalmelaluikeanggotaannya • diARCASIA (Architects Regional Council of Asia) sejaktahun1972 • diUIA (Union Internationale des Architectes) sejaktahun 1974, • diAAPH(Asean Association Planning and Housing) dimana IAI merupakansalahsatupendirinya.

  12. Profesidanmengeluarkanlisensiprofesibagianggotanya. • Lisensidianggappentinguntukmenjagaprofesionalismearsitekdanjugasebagaibagiandalammendapatpengakuandalammasyarakat. • Di Indonesia, lisensiarsitekberupaSertifikasiKeahlianArsitek (SKA) yang diberikankepadaanggotanyasetelahmemenuhipersyaratanpersyaratantertentu

  13. Persyaratan diklasifikasikan dalam 3 tingkatan berdasarkan pengalaman dan masa kerja. • Untuk dapat memperoleh sertifikasi tersebut, arsitek harus dapat memiliki pengetahuan dan pemahaman yang baik meliputi 13 butir kompetensi

  14. 13 butirkompetensiyaitu : • PerancanganArsitekturKemampuanmenghasilkanrancanganarsitektur yang memenuhiukuranestetikadanpersyaratanteknis, dan yang bertujuanmelestarikanlingkungan • PengetahuanArsitekturPengetahuan yang memadaitentangsejarahdanteoriarsitekturtermasukseni, teknologidanilmu-ilmupengetahuanmanusia • PengetahuanSeniPengetahuantentangsenirupadanpengaruhnyaterhadapkualitasrancanganarsitektur • PerencanaandanPerancangan KotaPengetahuan yang memadaitentangperancanaandanperancangankotasertaketrampilan yang dibutuhkandalamprosesperancanaanitu

  15. 5. HubunganantaraManusia, BangunandanLingkunganMemahamihubunganantaramanusiadanbangunangedungsertaantarabangunangedungdanlingkungannya, jugamemahamipentingnyamengaitkanruang-ruang yang terbentukdiantaramanusia, bangunangedungdanlingkungannyatersebutuntukkebutuhanmanusiadanskalamanusia • PengetahuanDayaDukungLingkunganMenguasaipengetahuan yang memadaitentangcaramenghasilkanperancangan yang sesuaidayadukunglingkungan • PeranArsitekdiMasyarakatMemahamiaspekkeprofesiandalambidangArsitekturdanmenyadariperanarsitekdimasyarakat, khususnyadalampenyusunankerangkaacuankerja yang memperhitungkanfaktor-faktorsosial

  16. 8. PersiapanPekerjaanPerancanganMemahamimetodepenelusurandanpenyiapan program rancanganbagisebuahproyekperancangan 9. PengertianMasalahAntar-DisiplinMemahamipermasalahanstruktur, konstruksidanrekayasa yang berkaitandenganperancanganbangunangedung

  17. PengetahuanFisikdanFisikaBangunanMenguasaipengetahuan yang memadaimengenaipermasalahanfisikdanfisika, teknologidanfungsibangunangedungsehinggadapatmelengkapinyadengankondisi internal yang memberikenyamanansertaperlindunganterhadapiklimsetempat • PenerapanBatasanAnggarandanPeraturanBangunanMenguasaiketerampilan yang diperlukanuntukmemenuhipersyaratanpihakpenggunabangunangedungdalamrentang-kendalabiayapembangunandanperaturanbangunan

  18. PengetahuanIndustriKontruksidalamPerencanaanMenguasaipengetahuan yang memadaitentangindustri, organisasi, peraturandantata-cara yang berkaitandenganprosespenerjemahankonsepperancanganmenjadibangunangedungsertaprosesmempadukanpenataandenah-denahnyamenjadisebuahperencanaan yang menyeluruh 13. PengetahuanManajemenProyekMenguasaipengetahuan yang memadaimengenaipendanaanproyek, manajemenproyekdanpengendalianbiayapembangunan

More Related