1 / 14

HUKUM KELUARGA

HUKUM KELUARGA. DEWI NURUL MUSJTARI, S.H., M.HUM FAKULTAS HUKUM UMY. Hukum Keluarga:. Keluarga adalah kesatuan masyarakat terkecil yang terdiri dari suami , istri dan anak yang berdiam dalam satu tempat tinggal ;

asabi
Download Presentation

HUKUM KELUARGA

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. HUKUM KELUARGA DEWI NURUL MUSJTARI, S.H., M.HUM FAKULTAS HUKUM UMY

  2. Hukum Keluarga: • Keluargaadalahkesatuanmasyarakatterkecil yang terdiridarisuami, istridananak yang berdiamdalamsatutempattinggal; • Keluargaadalahkelompokanggotakeluarga yang terdiridariorang-orang yang mempunyaihubungankarenaperkawinandankarenahubungandarah.

  3. Hubungan darah: • Adalahpertaliandarahantaraorang yang satudanorang lain karenaberasaldarileluhur yang sama (ketunggalanleluhur); • Adaduahubungandarah, yaitudalamgarusluruskeatas (leluhur) dandalamgarisluruskesamping (keturunan).

  4. Arti penting Hubungan darah: • Bagiperkawinan; • Bagipewarisan; • Bagiperwalian

  5. Kewajiban dan Hak Suami-Istri: • Suami-istrimemikulkewajiban yang luhuruntukmenegakkanrumahtangga yang menjadisendidasarsusunanmasyarakat (Pasal 30); • Suami-istriwajibsalingcinta-mencintai, hormat-menghormati, setiadanmemberibantuanlahirbatin yang satukepada yang lain (Pasal 33); • Suamiadalahkepalakeluargadanistriadalahiburumahtangga (Pasal 31 ayat (3)

  6. Kewajiban dan Hak Suami-Istri: • Keduaorangtuawajibmemeliharadanmendidikanak-anakmerekasebaik-baiknya (Pasal 45 ayat (1); • Anak yang belumberumur 18 tahunataubelumkawinberadadibawahkekuasaanorangtua (Pasal 47), bukankekuasaan ayah-ibu; • Keduaorangtuadilarangmemindahkanhakataumenggadaikanbarangtetapanakmereka yang belumberumur 18 tahunataubelumkawin (Pasal 48).

  7. Kekuasaan terhadap Harta: • Harta yang diperolehselamaperkawinanmenjadihartabersama (Pasal 35 ayat (1); • Sejakterjadiperkawinanhartadisatukandandikuasaibersamaapabiladibuatperjanjian (pasal 35 ayat (2).

  8. Asas-asas Perkawinan: • Perkawinanmonogami; • Kebebasankehendak; • Pengakuankelaminsecarakodrat; • Tujuanperkawinan; • Perkawinankekal; • PerkawinanmenurutHukum Agama. • Perkawinanterdaftar; • Kedudukansuami-istriseimbang; • Poligamisebagaipengecualian; • Batas minimal usiaperkawinan; • Membentukkeluargasejahtera;

  9. Asas-asas Perkawinan: • Larangan dan pembatasan perkawinan • Tanggung jawab perkawinan dan perceraian; • Kebebasan mengadakan janji kawin; • Pembedaan anak sah dan tidak sah; • Perkawinan campuran; • Perceraian dipersulit; • Hubungan dengan pengadilan;

  10. Pengertian dan Tujuan Perkawinan: • BerdasarkanisiPasal 1 ayat (1) UU No. 1 Th. 1974, perkawinanadalahikatanlahirdanbatinantaraseorangpriadanseorangwanitasebagaisuamiistri; • Tujuanperkawinanadalahmembentukkeluargaataurumahtangga yang bahagiadankekalberdasarkanKetuhanan Yang MahaEsa;

  11. Syarat-syarat Perkawinan: • Persetujuankeduacalonmempelai; • Priasudahberumur 19 tahun, wanita 16 tahun; • Izinorangtua/pengadilanjikabelumberumur 21 tahun; • Tidakterikatdalamsuatuperkawinan; • Tidakberceraiuntukkeduakalinyadengansuamiatauistri yang sama yang hendakdikawini;

  12. Syarat-syarat Perkawinan: • Bagijandasudahlewatwaktutunggu; • SudahmemberitahukepadaPegawaiPencatatPerkawinan 10 harisebelumdilangsungkanPerkawinan; • Tidakada yang mengajukanpencegahan; • Tidakadalaranganperkawinan.

  13. Syarat-syaratPerkawinanPoligami: • Syarat alternatif (Pasal 4 ayat (2) UUP: a. Istri tidak dapat menjalankan kewajibannya sebagai istri; b. Istri mendapat cacat badan/atau penyakit yang tidak dapat disembuhkan; c. Istri tidak dapat melahirkan keturunan.

  14. Syarat-syarat Perkawinan Poligami: • Syarat Komulatif (Pasal 5 ayat (1) UUP) : a. Adanya perjanjian dari istri atau istri-istrinya; b. Adanya kepastian bahwa suami mampu menjamin keperluan- keperluan hidup istri-istri dan anak-anak mereka; c. Adanya jaminan bahwa suami akan berlaku adil terhadap istri-istri dan anak- anak mereka.

More Related