1 / 21

METODE BELAJAR

METODE BELAJAR. Tim Akademik FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS DIPONEGORO. Pendidikan perlu disiapkan untuk menghadapi tuntutan-tuntutan global. Pendidikan harus bisa meningkatkan daya saing bangsa menuju bangsa yang bermartabat di pentas dunia. Lulusan Perguruan Tinggi

nikki
Download Presentation

METODE BELAJAR

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. METODE BELAJAR Tim Akademik FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS DIPONEGORO

  2. Pendidikanperludisiapkanuntukmenghadapituntutan-tuntutan global Pendidikanharusbisameningkatkan dayasaingbangsamenujubangsa yang bermartabatdipentasdunia LulusanPerguruanTinggi berpengaruhbesarpada masadepanbangsa

  3. PASAR GLOBAL

  4. KompetensiLulusan: a. Hard Skills : Intra Kurikuler (20%) b. Soft Skills : Intra, Ko & EkstraKurikuler (80%) PENDIDIKAN di PT MengantarkanMhsSampaiKeDusunTerakhirSebelumMendakiGunung

  5. PERGESERAN PERAN PT • Hard Skills • Hard Skills • Soft Skills Usaha meng-soft skills kan mahasiswasudah dilakukan namun Pada Umumnya Belum Bersistem

  6. Teacher-centered instruction(Behaviorism) Information Knowledge T e a c h e r s C l a s s o f S t u d e n t s Community

  7. Student-centered learning(Constructivism) Information Knowledge Individual & collaborating students T e a c h e r s Community

  8. Tutor as a facilitator A group of students MODULE Tutorial: adult learner – respect – communication skills – responsibility – self-awareness / self-evaluation – learn to learn – student centered – self-directed learning (Harsono, 2003)

  9. Pengajaran menjadi misi utama Teacher-centered Instruction paradigm Student-centered Learning paradigm Pembelajaran menjadi misi utama

  10. PembelajaranBerpusatMahasiswa • PBM merupakanstrategipembelajaran yang menempatkanmahasiswasebagaipesertadidik yang: - aktifdanmandiri - bersikapsebagai“adult learner” - bertanggungjawabataspembelajarannya - mampubelajar“beyond the classroom” - kelakmenjadi“life-long learner” • Di dalam PBM: pengajarberalihfungsisebagaimitrapembelajarandan “presenter of facilitator of knowledge” danbukansebagai “source of all knowledge”

  11. Mahasiswaaktif • Mahasiswamampumengembangkanketrampilanberpikirsecarakritis • Mahasiswamampumengembangkansistemdukungansosialuntukpembelajaran • Mahasiswamampumemilihgayabelajar yang paling efektif (metacognitive) • Mahasiswamampumengembangkansikapsebagailife-long learning dengansikapingintahu yang kuat

  12. Perandosen :sebagaifasilitatorpembelajaran • Meningkatkanmotivasimahasiswauntukbelajarsecarabertanggungjawab, danmembantumhsw agar mencapaiseluruhtujuanbelajardalamwaktu yang tersedia • Memberikesempatankepadamahasiswauntukberdiskusidanmengintegrasikanpengetahuankedalamsituasisenyatanya (kontekstualdanrelevan)

  13. Perbandinganantara model konvensionaldaninovatif Konvensional / Langanstrian Inovatif / PBM • Fakta • Upaya individual • Lulus ujian • Pencapaian IPK • Kuliahmonodisiplin • Penerimaaaninformasi • Teknologiterpisahdaripembelajaran • Pemecahanmasalah • Kerjasamakelompok • Bagaimanacarabelajar • Perbaikanterus-menerus • Pengetahuanantardisiplin • Interaksidanpemrosesaninformasi • Teknologimerupakanbagian integral daripembelajaran

  14. Sepuluhkomponenpembelajaran 5. 1. Laboratorium bahasa 6. Interaksikelas Pusatkonsultasi karir Proses pembelajaran 2. 7. Kerja perpustakaan Tutorial & tugas tambahan Kerja laboratorium Akseskesumber belajareskternal 3. 8. Kerja komputer Bimbingan khusus 4. Evaluasi & Assessment 9. 10.

  15. SELAMAT BERMETAMORFOSADARIPUTIH ABU ABUKE DUNIA MAHASISWA

  16. KERIKIL TAJAM • Shock by changing of system • Ketidakpahamansistembelajarmengajardi PT bisamenyebabkanKEGAGALAN (drop out) • Hasilpenelitian :  Di Leiden : 40% (Van Bammelen)  Ross L.Mooney & Mary Alice Price : ada 11 kesulitan, 2 tertinggidiantaranyaadalah: 1. Tdktahucarabelajarygefektif (37 %) 2. Tdkdptmemusatkanperhatiandenganbaik (31 %)

  17. TIGA KARAKTER UTAMA • HIGHLY COMPETENT  Sarjana yg kritis dan mampu menyelesaikan masalah • HIGH ACHIEVER  bertanggung jawab, punya tujuan karier yg jelas & mampu bekerja sama dng baik 3. HIGH INTEGRITY  hidup menjaga integritas & dedikasi utk karakter di atas, terutama kompetensi.

  18. SISTEM BELAJAR MAHASISWA • Mengubah sistem belajar, dari cara belajar instruktif menuju SISTEM BELAJAR MANDIRI • Bersikap pro – aktif • Dosen hanya fasilitator

  19. BELAJAR EFEKTIF • Proses belajar yg efektif, meliputi dua komponen : 1. Waktu 2. Konsentrasi • Belajar efektif adalah berkonsentrasi penuh dapat menggunakan waktu utk belajar secara baik. • Faktor pendukung : kondisi jasmani, fasilitas, strategi, disiplin & lingkungan.

  20. AKTIVITAS KEMAHASISWAAN • Belajar hidup bermasyarakat dengan berorganisasiuntukmematangkan cara & pola hidup bersosialisasi.  mematangkan emosional  saling menghargai, berargumentasi  berdemokrasi • Pendalaman materi kuliah dengan mengikuti kegiatanilmiah: • seminar, diskusi, lokakarya, workshop, dsb.

  21. INGAT : AKTIVITAS UTAMA ANDA ADALAH BELAJAR

More Related