1 / 17

MENINGKATKAN SINERGI DEWAN PENDIDIKAN DENGAN INSTITUSI TERKAIT

MENINGKATKAN SINERGI DEWAN PENDIDIKAN DENGAN INSTITUSI TERKAIT. Oleh: Drs. Suparlan, M.Ed Website: www.suparlan.com E-mail: bsuparlan@yahoo.com. TUJUAN NEGARA. melindungi segenap bangsa dan tumpah darah Indonesia, memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan

mckile
Download Presentation

MENINGKATKAN SINERGI DEWAN PENDIDIKAN DENGAN INSTITUSI TERKAIT

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. MENINGKATKAN SINERGI DEWAN PENDIDIKAN DENGAN INSTITUSI TERKAIT Oleh: Drs. Suparlan, M.Ed Website: www.suparlan.com E-mail: bsuparlan@yahoo.com

  2. TUJUAN NEGARA • melindungi segenap bangsa dan tumpah darah Indonesia, • memajukan kesejahteraan umum, • mencerdaskan kehidupan bangsa, dan • melaksanakan ketertiban dunia berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi, dan keadilan sosial.

  3. KI HADJAR DEWANTARA • ”.... anak sebagai figur sentral dalam pendidikan dengan memberikan kemerdekaan sepenuh-penuhnya untuk berkembang”. • ”Guru hanya membimbing dari belakang dan baru mengingatkan anak kalau sekiranya mengarah kepada sesuatu tindakan yang membahayakan (tut wuri handayani) sambil terus membangkitkan semangat dan memberikan motivasi (in madya mangun karsa) dan selalu menjadi contoh dalam perilaku dan ucapannya (ing ngarsa sung tuladha)” (Ki Gunawan, Kompas, 21 Juli 2003).

  4. KH. AHMAD DAHLAN • mengadakan suatu pembaharuan dalam cara berpikir dan beramal menurut tuntunan agama Islam. • mengajak umat Islam Indonesia untuk kembali hidup menurut tuntunan al-Qur'an dan al-Hadits.

  5. JOHN DEWEY • “education is not a preparation of life, but education is life itself”. Pendidikan adalah bukan persiapan kehidupan, tetapi pendidikan adalah kehidupan itu sendiri. • “education is the fundamental method of social progress and reform”

  6. PENDIDIKAN DAN EKONOMI This research recognizes people as a type of economic asset – “human capital” – and shows that increased investment in health, skills, and knowledge provides future returns to the economy through increases in labor productivity. Education increases workers' average earnings and productivity, and it also reduces the incidence of social problems such as drug abuse, crime, welfare dependency, and lack of access to medical care, all of which can weigh heavily on the economy. Sumber: William Schweke (2004). Smart Money: Education and Economic Development

  7. PELAJARAN DARI MALAYSIA DAN KOREA • Kunci keberhasilan pembangunan ekonomi di Malaysia dan Korea adalah komitmen yang kuat dalam membangun pendidikan • Program wajib belajar pendidikan dasar (universal basic education) di Korea sudah dilaksanakan sejak lama dan berhasil dituntaskan tahun 1965-an. Sekolah Rendah Percuma di Malaysia telah dilaksanakan sejak 1960. • Anggaran pendidikan Korea dinaikkan dari 15% menjadi 23%, turun serendah-rendahnya 17% • Anggaran pendidikan Malaysia tidak kurang 19%

  8. LANDASAN YURIDIS TUJUAN PENDIDIKAN NASIONAL

  9. LEBIH DARI ITU …… Konstitusi Brazil 1988 yang dengan tegas menyatakan bahwa "Education" is "a right for all, a duty of the State and of the family, and is to be promoted with the collaboration of society, with the objective of fully developing the person, preparing the individual for the exercise of citizenship and qualifying him/her for work".

  10. KECERDASAN GANDA 8 (delapan) tipe kecerdasan (SLIM n BIL): • Spatial, • Language, • Interpersonal, • Music, • Naturalis, • Bodily kinesthetics, • Intrapersonal, dan • Logical mathematics.

  11. FAKTOR PENENTU PENINGKATAN MUTU PENDDIIKAN ”Tinggi rendahnya mutu pendidikan di daerah dan sekolah menjadi tanggung jawab bersama antara masyarakat dan pemerintah. Kualitas pendidikan untuk masa yang akan datang lebih bergantung pada komitmen daerah -- dalam hal ini termasuk komitmen orangtua dan masyarakat” (Prof. Suyanto, Ph.D)

  12. CORRELATES OF EFFECTIVE SCHOOL • Safe and orderly environment • Climate of High Expectation for Success • Opportunity to Learn and Student Time on Task • Home-School Relations • Instructional Leadership • Clear and Focused Mission • Frequent Monitoring of Student Progress

  13. DEWAN PENDIDIKAN Pasal 56 UU Nomor 20 Tahun 2003: ”Dewan pendidikan sebagai lembaga mandiri dibentuk dan berperan dalam peningkatan mutu pelayanan pendidikan dengan memberikan pertimbangan, arahan dan dukungan tenaga, sarana dan prasarana, serta pengawasan pendidikan pada tingkat Nasional, Propinsi, danKabupaten/ Kota yang tidak mempunyai hubungan hirarkis”

  14. GOOD GOVERNANCE

  15. MANFAAT SINERGI • Pertama, Dewan Pendidikan menjadi lebih dikenal oleh masyarakat, termasuk institusi sosial dalam masyarakat. • Kedua, dalam dunia yang semakin transparan, mana networking, team working menjadi satu kemestian. Untuk melaksanakan peran tersebut, Dewan Pendidikan harus bekerja sama dan membangun kebersamaan dengan institusi terkait, termasuk institusi DUDI.

  16. PERAN PEMERINTAH DAN PEMERINTAH DAERAH • Pemerintah pusat menetapkan standar nasional dan norma-norma, serta monitoring dan evaluasi terhadap pelaksanaan standar oleh pemerintah daerah • Pemerintah daerah mengembangkan standar daerah dan menerapkan standar sesuai dengan kondisi dan kemampuan daerah

  17. TERIMA KASIH, MERDEKA

More Related