1 / 16

hortikultura. litbang.deptan.go.id

RENCANA AKSI DUKUNGAN BADAN LITBANG PERTANIAN PADA PENDAMPINGAN PKAH (BAWANG MERAH DAN CABAI MERAH). www. hortikultura. litbang.deptan.go.id. I. Pengembangan Kawasan Pertanian.

lottie
Download Presentation

hortikultura. litbang.deptan.go.id

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. RENCANA AKSIDUKUNGAN BADAN LITBANG PERTANIAN PADA PENDAMPINGAN PKAH (BAWANG MERAH DAN CABAI MERAH) www.hortikultura.litbang.deptan.go.id

  2. I. Pengembangan Kawasan Pertanian • Kementerian Pertanian telah menerbitkan Permentan No. 50/Permentan/OT.140/8/2012 tentang Pedoman Pengembangan Kawasan Pertanian • Pendekatan kawasan dimaksudkan untuk meningkatkan : • produksi, produktivitas,daya saing komoditas unggulan nasional, efektifitas kegiatan,efisiensi anggaran danmendorong keberlanjutan kawasan komoditas unggulan. • Arah pengembangan kawasan : • fokus komoditas, keterpaduan kegiatan, lokasi kegiatan, pembiayaan antara pemerintah pusat, pemerintah daerah dan swasta. • Penerapan program kawasan diharapkan mampu meningkatkan daya saing komoditas unggulan berbasis potensi sumberdaya kawasan.

  3. II. PENGEMBANGAN KAWASANAGRIBISNIS HORTIKULTURA (DITJEN HORTIKULTURA) • Definisi Kawasan Agribisnis Hortikultura (UU No 13 tahun 2010 tentang Hortikultura) adalah : • Suatu ruanggeografis yang mempunyaikeserupaanekosistemdandisatukanolehfasilitasinfrastruktur yang samasehinggamembentukkawasan yang berisi kegiatanusaha agribisnis termasuk penyediaansaranaproduksi, budidaya, penanganandanpengolahanpascapanen, pemasaran, sertaberbagaikegiatan pendukungnya. • Pembangunan kawasan berarti pembangunan sistem agribisnis sesuai potensi komoditas berbasis industrial

  4. III. PROGRAM DUKUNGAN INOVASI DALAM PENGEMBANGAN KAWASAN AGRIBISNIS HORTIKULTURA 1.KarakteristikModel Kawasan Agribisnis Hortikultura Berbasis Inovasi : • Keterkaitan fungsional semua simpul agribisnis (hulu s/d hilir), satukesatuan tindak dalam ikatankelembagaan. • Integrasi inovasi ke dalam sistem agribisnis untuk meningkatkan daya saing 2. Kegiatan Dukungan Inovasi • Merancangsertamemfasilitasiintegrasi inovasi ke dalam sistem agribisnis. • Membangunsistem pendukungteknologidasar (antara lain benihdasar, prototipealat/mesinpertanian, usahapascapanenskalakomersial) secaraluasdandesentralistik.  • Menyediakaninformasi dan akses inovasi • Meningkatkan kemampuanmasyarakatuntukmengembangkan percontohan sistem agribisnis berbasisinovasi mutakhirsecaramandiri

  5. Keterkaitan fungsional simpul agribisnis (hulu s/d hilir) dgn kesatuan tindak dalam ikatan kelembagaan Integrasi Inovasi Ke dalam Sistem Agribisnis Kawasan Hortikultura Rancang Bangun Kondisi Yang diharapkan Model sistem agribisnis hulu-hilir Demarea Dukungan Inovasi Demplot Dukungan Inovasi PRA/RRA Kondisi Terkini Rancangan Bangun Dukungan Inovasi Dukungan Kelembagaan

  6. Pendampingan KAH oleh BPTP

  7. Pendampingan KAH oleh BPTP

  8. Pendampingan KAH oleh BPTP

  9. Dukungan PKAH oleh Puslitbanghorti: • BuahTropika • Kalbar (Pepaya), Banten (Manggis), Jabar (ManggaGedong), Jatim (ManggaMerah), Jambi (Manggis) • Krisan • Jabar, DIY, Bali + Jateng, Jatim, Jambi, Sulsel, Sulut • JerukdanStrawberi • Jatim, Bengkulu, Kaltara, Sumbar, NTT • Riau, Bali, Kalsel (belumadadananya) • Bawangmerah, Cabaimerah, Cabairawit

  10. IV. RENAKSI BAWANG MERAH DAN CABAI MERAH FOKUS DUKUNGAN BADAN LITBANG PERTANIAN PENYEDIAAN LOGISTIK (BENIH, ALSIN, PUPUK), PEMBERIAN REKOMENDASI TEKNOLOGI RAMAH LINGKUNGAN SPESIFIK LOKASI PENDAMPINGAN PENERAPAN TEKNOLOGI

  11. LOKASI: • Bawang Merah: • Sumut, Sumbar, Jabar, Jateng, NTB, Kalteng, Sulteng, Sulsel • Kota: Jakarta, Yogyakarta, Surabaya • Cabai Rawit: Jabar, Jatim, Gorontalo • Cabai Merah: Sumut, Sumbar, Jambi, Lampung, Banten, Jabar, Jateng, DIY, Jatim, Bali

  12. A. BAWANG MERAH • Produksi dan Distribusi Benih sumber • Pemanfaatan stok benih bawang merah tahun 2013 • Penyiapan benih bawang merah untuk pengembangan kultur tanam bawang merah menggunakan polybag • Pemetaan ketersediaan benih bawang merah di 8 lokasi • Penyiapan dan pengembangan teknologi budidaya dan teknologi pasca panen • Pembuatan desain prototipe alsin pengering dan penyimpan (instore dryer) berbasis tungku berbahan bakar biomassa • Pengembangan teknologi budidaya bawang merah spesifik lokasi melalui kerjasama antara Badan Litbang Pertanian • Pengembangan bawang merah melalui pembuatan Labolatorium Lapang (LL)

  13. A. BAWANG MERAH Lanjutan ...... • Pendampingan teknologi (budidaya, pascapanen, pengolahan) di lokasi pengembangan bawang merah • Pendampingan dan supervisi pelaksanaan produksi benih di penangkar • Pendampingan design dan pelatihan operasional dalam pemeliharaan teknologi alsin pengering dan penyimpan (Instore Drying) • Penyediaan dan pendampingan teknologi perangkap berferomon (Feromon-exi) untuk mengendalikan ulat bawang merah Spodoptera exigua • Sosialisasi dan pendampingan teknologi serta penyusunan, pencetakan dan pendistribusian buku teknologi bawang merah • Pembuatan video dan komik teknologi budidaya bawang merah

  14. B. CABAI RAWIT MERAH • Perakitan VUB dan teknologi budidaya cabai rawit merah • Perakitan VUB yang dilakukan melalui pemurnian VUB cabai rawit merah dan penyusunan SOP teknologi • Pemetaan sentra-sentra produksi cabai rawit merah • Pendampingan program pengembangan, teknologi budidaya, dan pasca panen : • Pendampingan program GPTP, KRPL, P2KP untuk intensifikasi pengembangan cabai rawit merah • Penyiapan benih cabe rawit merah lokal pada KBI sebagai sumber stok benih • Sosialisasi dan pendampingan teknologi serta penyusunan, pencetakan dan pendistribusian buku teknologi cabe merah • Penerapan alsin pengering lorong dan pengemas tipe vaccum untuk cabai kering di sentra produksi • Pendampingan dan pelatihan standar operasional prosedur pemakaian dan pemeliharaan 2 paket alsin pengering dan pengemas

  15. C. CABAI MERAH • Produksi benih sumber cabai merah • produksi benih melalui UPBS • Diseminasi benih sumber VUB cabai merah ( Varietas Kencana dan Varietas Ciko) • Distribusi benih sumber cabai merah: • terutama untuk Kebun Benih Induk (KBI), Kawasan Agribisnis Hortikultura, penangkar, pengembangan kawasan tanaman sayuran • Pendampingan teknologi budidaya di lokasi pengembangan : • Pendampingan dan supervisi • Penyediaan teknologi perangkap berferomon (Feromon-armi) untuk mengendalikan ulat grayak Spodoptera armigera

  16. Terimakasih

More Related