1 / 50

DERMATITIS

DERMATITIS. by : dr Rina Gustia,Sp.KK. DERMATITIS. Peradangan kulit pd epidermis & dermis Respon terhadap fc eksogen & endogen Klinis Polimorfik Eritema Edema Papul Vesikel Likenifikasi Skuama Gatal (+). ETIOLOGI. Eksogen Bahan kimia

lenka
Download Presentation

DERMATITIS

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. DERMATITIS by : dr Rina Gustia,Sp.KK

  2. DERMATITIS • Peradangan kulit pd epidermis & dermis • Respon terhadap fc eksogen & endogen • Klinis Polimorfik • Eritema • Edema • Papul • Vesikel • Likenifikasi • Skuama • Gatal (+)

  3. ETIOLOGI • Eksogen • Bahan kimia • Bahan fisik sinar matahari • Mikroorganisme jamur, bakteri, tumbuhan Dermatitis Venenata • Endogen • Dermatitis atopik

  4. GEJALA KLINIS • Subjektif : gatal • Objektif : kelainan kulit ~ stadium • Akut : eritema, edema, vesikel/bula, erosi, ekskoriasi Madidans

  5. STADIUM • Sub akut : eritema eksudat Krusta • Kronis : hiperpigmentasi, likenifikasi, papul, skuama Kering

  6. DERMATITIS KONTAK ( DK ) Dermatitis disebabkan o bahan menempel pd kulit Ada 2 : • Dermatitis Kontak Iritan ( DKI ) • Dermatitis Kontak Alergi (DKA )

  7. DKI • Epidemiologi : semua orang • Etiologi : Bahan iritan (pelarut, detergen, asam, alkali, serbuk kayu dll) • Patogenesis : Bahan iritan : • Merusak lapisan kulit • Denaturasi keratin • Lemak lapisan tanduk (-) • Daya ikat air epidermis berubah • Sel epidermis rusak • Iritan lemah → kontak berulang2 • Iritan kuat → pajanan pertama kali

  8. DKA • Epidemiologi : tidak semua orang kulit yg peka • Etiologi : Bahan alergen (bahan kimia dgn BM < 500 - 1000) ex : nikel, karet, kosmetik • Patogenesis : Reaksi Hipersensitivitas tipe IV • Fase sensititasi = induksi • Kontak pertama sensitif • Berlangsung 2 -3 minggu • Fase elisistasi • Pajanan ulang dengan alergen yg sama gejala klinis • Berlangsung 24 – 48 jam

  9. GEJALA KLINIS DKI AKUT • Ok iritan kuat • Keluhan : kulit pedih / panas • Objektif : kulit eritem, vesikel, bula kelainan sesuai daerah yg terkena, berbatas tegas

  10. DKI AKUT • DKI Akut lambat : 12 – 24 jam setelah kontak • Podofilin • Antralin • Bulu serangga Dermatitis Venenata DD/ Herpes Zoster

  11. GEJALA KLINIS DKI KRONIS • ~ Dermatitis iritan kumulatif • ok iritan lemah yg berulang-ulang • Faktor fisik - gesekan - kelembaban - trauma - panas / dingin • Berbagai bahan - sabun - pelarut - tanah - air

  12. DKI KRONIS • Keluhan : kulit kering • Objektif : eritema, skuama likenifikasi hiperkeratosis fisura kelainan tidak berbatas tegas

  13. Pekerjaan Beresiko DKI • Mememasak • Pekerja bangunan • Pekerja bengkel • Mencuci • Berkebun

  14. GEJALA KLINIS DKA • Subjektif : gatal • Objektif • Akut : bercak eritem, batas tegas edema, papulo-vesikel, vesikel, bula erosi eksudasi • Kronis : kulit kering, skuama, papul, likenifikasi

  15. Berbagai lokasi Dermatitis kontak : - tangan - leher - lengan - badan - wajah - genitalia - telinga - paha dan tungkai bawah

  16. DIAGNOSIS ?? • Anamnesis : cermat • Pemr Klinis : teliti

  17. PENGOBATAN UMUM • Pajanan ulang dgn bahan kontak alergen / iritan dihindari • Memakai pelindung ~ pekerjaan /kegiatan

  18. PENGOBATAN KHUSUS • Topikal : - Kortikosteroid Hidrokortison 2,5% - Emolien / pelembab • Sistemik : Kortikosteroid Prednison 30 mg DKA

  19. UJI TEMPEL DKI / DKA ?? INDIKASI : 1. Mencari/membuktikan suatu zat adalah alergen penyebab 2. Kecurigaan DKA yg belum terbukti 3. DKI DD/ DKA 4. Dermatitis kronis

  20. UJI TEMPEL Dilakukan bila : 1. lesi tenang / sembuh 2. setelah 3 minggu 3. lokasi : punggung

  21. UJI TEMPEL CARA • Bahan diletakkan pd Finn Chamber • Tempelkan pd kulit • Tutup rekat dgn plester • Setelah 48 jam buka • Hasil dibaca : - 48 jam - 72 jam – 96 jam

  22. UJI TEMPEL PEMBACAAN • Eritema : meragukan • Eritema + papul : +1 • Eritema + papul + vesikel :+2 • Eritema + nekrosis : +3

  23. UJI TEMPEL

  24. UJI TEMPEL

  25. Hasil uji tempel +++

  26. RX IRITAN Oligomorfik Bentuk ~ unit Batas tegas Bahan dilepas : reaksi (-) / Rasa nyeri / terbakar RX ALERGI Polimorfik Bentuk lebih menyebar Batas tidak tegas Bahan dilepas : reaksi menetap / Rasa gatal (tu)

  27. DKA

  28. DKA

  29. DKA

  30. DKA

  31. DKI

  32. DKI

  33. DERMATITIS NUMULARIS Sinonim : • Ekzem numular • Ekzem diskoid Etiopatogenesis • Tidak diketahui : Multi Faktor • Peningkatan koloni Staphylococcus & Micrococcus

  34. Etiopatogenesis • Mekanisme ? Hipersensitifitas, infeksi o bakteri • Dermatitis kontak ( nikel, krom, kobalt ) • Trauma fisik / kimiawi • Kelembaban kulit kering • Stres emosional

  35. Gejala Klinis >> pada laki-laki awitan 55 th – 65 th 15 th – 25 th Subjektif : gatal hebat Objektif Lesi awal: vesikel / papulovesikel bergabung : Coin berbatas tegas edematosa & eritematosa vesikel pecah : krusta kekuningan melebar : ukuran ± 5 cm

  36. OBJEKTIF Lesi lama : likenifikasi, skuama Predileksi : tungkai bawah, lengan bawah, badan dan punggung tangan Distribusi : bilateral, simetris Jumlah : 1 atau lebih tersebar Ukuran : bervariasi milier – plakat

  37. DIAGNOSIS Sesuai gejala klinis Diagnosis Banding Dermatitis kontak Dermatitis atopik Dermatomikosis LSK

  38. Pengobatan UMUM • Cari faktor provokasi • Fokal infeksi • Kulit kering • Hindari bahan iritan / alergen

  39. Pengobatan KHUSUS • Sistemik : Antibiotika Kortikosteroid • Topikal : Kompres PK 1/10.000 (lesi basah) Kortikosteroid (lesi kering)

  40. LIKEN SIMPLEK KRONIS Sinonim • Neurodermatitis Sirkumkripta • Liken Vidal Definisi • Peradangan kulit kronis • Gatal >>> ok garukan / • Sirkumskrip gosokan berulang • Likenifikasi

  41. Etiopatogenesis Dasar pruritus garukan likenifikasi ok pelepasan mediator / aktivitas enzim Peneliti lain : Garukan respon thdp stres emosional

  42. Gejala Klinis Subjektif : Sangat gatal malam → gangguan tidur Objektif : • Lokasi : tengkuk, sisi leher, tungkai bawah, pergelangan kaki, kepala, paha medial, ekstensor lengan, skrotum / vulva • Bentuk : lonjong

  43. Gejala Objektif • Ukuran : lentikular – plakat • Lesi : tunggal / multipel • Efloresensi • Std awal : edem, eritem, papul berkelompok • Std lanjut : likenifikasi, hiperpigmentasi, skuama kering

  44. DIAGNOSIS Sesuai dengan gejala klinis Diagnosis Banding • D. Atopik • D. Kontak • Liken planus • D. Numularis

  45. PENGOBATAN UMUM • Garukan  / - KHUSUS: • Antihistamin efek sedatif • Topikal KS : potensi kuat KS + TER KS intra lesi

More Related