1 / 23

Kekerasan Guru Terhadap Murid di Sekolah

Kekerasan Guru Terhadap Murid di Sekolah. Pendidikan sebagai salah satu upaya pembentukan karakter individu adalah salah satu kebutuhan dasar bagi umat manusia saat ini disamping kebutuhan akan sandang pangan dan papan Maraknya kasus-kasus kekerasan guru terhadap murid di sekolah

kasia
Download Presentation

Kekerasan Guru Terhadap Murid di Sekolah

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. Kekerasan Guru TerhadapMuriddiSekolah

  2. PendidikansebagaisalahsatuupayapembentukankarakterindividuadalahsalahsatukebutuhandasarbagiumatmanusiasaatinidisampingkebutuhanakansandangpangandanpapanPendidikansebagaisalahsatuupayapembentukankarakterindividuadalahsalahsatukebutuhandasarbagiumatmanusiasaatinidisampingkebutuhanakansandangpangandanpapan • Maraknyakasus-kasuskekerasan guru terhadapmuriddisekolah • Kekerasantersebutmelanggarhukum yang berlakudi Indonesia • Kekerasanmenimbulkanberbagaimacamdampak yang negatif LatarBelakang

  3. RumusanMasalah • Apasajafaktor yang menyebabkanguru melakukantindakankekerasanterhadapmuridnyadisekolah? 1 • Bagaimanaguru, murid, orangtua, danmasyarakatmelihatfenomenakekerasan guru terhadapmuridnyadisekolahdi Indonesia? 2 • Apasolusi yang dilakukanuntukmenekanjumlahkekerasanguru terhadapmuriddisekolah? 3

  4. KondisiPendidikandi Indonesia SaatIni

  5. KasusKekerasannyaManaNih??

  6. Berapagaya yang diperlukansuatupukulan agar dapatdikatakansebagaikekerasan??? Berapajumlahsel yang rusakpadatubuhmurid agar dapatdikatakansebagaikorbankekerasan??? Berapakecepatansuatutamparan yang diperlukanuntukdapatdikatakansebagaikekerasan??? Berapaskorsakithatisiswa yang dibutuhkansupayadiizinkanmelaporkepolisibahwagurunyamelakukankekerasanterhadapdirinya???

  7. DEFINISI KEKERASAN • Blask (1951) • kekerasanadalahpemakaiankekuatan yang tidakadildantidakdapatdibenarkandisertaidenganemosimaupunkemarahan yang berlebihan, tidakterkendali, bertenagadankasar. • Webster • kekerasanadalahsegalatindakanfisik yang dapatmencederaiseseorangdansifatnyamelanggarhukum • KUHP, pasal 389,  • melakukankekerasanartinyamempergunakantenagaataukekuatanjasmani yang tidakkecilatausekuatmungkin, secaratidaksah, misalnyamemukuldengantanganataudengansegalamacamsenjata, menyepak, menendang, dansebagainya, sehinggaorang yang terkenatindakanitumerasasakit yang sangat

  8. DEFINISI GURU • Undang-UndangNo. 20 Tahun 2003 tentangSistemPendidikanNasional • Guruadalahsalahsatupendidikselaindosen, konselor, pamongbelajar, widyaiswara, tutor, instruktur, fasilitator, atausebutan lain sesuaikekhususannyasertaberpartisipasidalammenyelenggarakanpendidikan • Sutari (dalamSiswoyo, 2007 • pendidikadalahsetiaporang yang dengansengajamempengaruhiorang lain untukmencapaitingkatkemanusiaan yang lebihtinggi

  9. DEFINISI MURID • Undang-Undang No. 20 Tahun 2003 tentangSistemPendidikanNasional • Muridataupesertadidikadalahanggotamasyarakat yang berusahamengembangkanpotensidirimelaluiprosespembelajaran yang tersediapadajalur, jenjang, danjenispendidikantertentu. • Sutari (dalamSiswoyo, 2007) • pesertadidiksangattergantungdanmembutuhkanbantuandariorang lain yang memilikikewibawaandankedewasaandalamprosespembelajaran

  10. DEFINISI SEKOLAH • Sekolahmerupakanwahanatempatprosespendidikanberlangsung. Sekolahdapatdikatakantempat guru danmuridberinteraksidalammelakukanprosespembelajaran. Sekolahmerupakanbagiandariinstitusipendidikan yang disebutkandalamUndang-UndangSistemPendidikanNasional. Sekolahterdiridaribeberapajenjang, mulaidari TK, SekolahDasar, SekolahMenengahPertama, SekolahMenengahAtaskemudianditingkatselanjutnyaterdapatperguruantinggi yang merupakanalternatifbagisiswauntukmelanjutkanpendidikan yang lebihtinggi.

  11. BerdasarkanDefinisi-DefinisiPada Slide SebelumnyaMakaDapatDisimpulkanBahwa kekerasanguru terhadapsiswadisekolahadalahhukuman yang berlebihanberupatindakanfisik yang kasar, tidakadildantidakterkendaliseorangpengajar yang dilakukanterhadapesertadidiknyadalamwahanapendidikansepertidisekolah, baikdalamproseskegiatanpembelajaranmaupunkegiatan-kegiatan lain yang adadisekolah

  12. FaktorPenyebab • Faktor Dari Guru • Faktor Dari Murid • Faktor Dari Lingkungan

  13. Dari Guru • kurangnyapemahaman guru mengenaidampak-dampaknegatifpenggunaanhukumanfisikterhadapsiswa • Guru yang tidakstabildantidakmampumengaturemosinyaberpotensilebihbesarmelakukantindakkekerasanterhadapMuridnya • Guru jugaseringkalimempersepsisiswa yang melakukanpelanggaransecaraparsial. Guru hanyamelihatsiswasebagaipelanggarkedisiplinandantidakberusahamemahamipenyebabnya. Hal inimenyebabkan guru tidakmemilikitoleransiterhadapsiswanyasehinggaberpotensimenimbulkankekerasan • Adanyatekanandalammelakukanpekerjaan. Banyaknyapermasalahanpendidikandi Indonesia sepertiminimnyaanggaranpendidikan, sehinggakesejahteraan guru kurangdiperhatikanpadahal guru dituntutuntukmampumencetaksiswa-siswa yang berprestasi. Tekanansemacaminiakanmengganggukestabilanemosisehingga guru mudahmelakukantindakanhukumanterhadapsiswanyadiluarbataskewajaran . • Polamendidik guru yang otoriter • Kurikulum yang mengutamakankemampuankognitifdanmengabaikanafektif (Rini, 2008) menyebabkansuasanabeajardidalamkelasmenjadikakudantidakmenyenangkan.

  14. Dari Murid • Siswamelakukanpelanggaranterhadapaturandanmelakukantindakan yang tidakdiinginkanolehguruya • Tabiatmuridjugaikutmempengaruhipenilaian guru terhadapmurid. Sebagianbesarmurid yang mengalamikekerasanolehgurunyaadalahmurid yang digolongkantidaktertibdannakal • Kemudianfaktorhubungan interpersonal antarasiswadengan guru jugamemilikiandildalamkasuskekerasan guru terhadapsiswaterlebihjikasiswasudahdiberi stigma negatifoleh sang guru

  15. Faktor Dari Lingkungan • Adanyabudayakekerasandalamkelompoktersebut. Seorang guru melakukankekerasanterhadapmuridnyakarenakekerasanmerupakanhal yang biasa • Kekerasandalampendidikanbisadiakibatkanolehburuknyasistemdankebijakanpendidikan yang berlaku. Muatankurikukum yang hanyamengandalkankemampuanaspekkognitifdanmengabaikanpendidikanafektifmenyebabkanberkurangnyaproseshumanisasidalampendidikan. • Di Indonesia, guru masihdiposisikansebagaipenguasadalamkelastanpaberusahamenjadikanmuridlebihmandiridanlepasdariketergantunganterhadap guru. Hal inimenjadikansiswasebagaiobjek yang dapatdiperlakukansecarabebasolehguru • Tayanganmedia, maraknyatayangankekerasandi media, baikditelevisimaupun media cetakmengakibatkanseseorangberpotensimengimitasitindakankekerasantersebut. • Kekerasanbisamerupakanrefleksidariperkembangankehidupanmasyarakat yang mengalamipergeserancepat, sehinggameniscayakantimbulnyasikapinstant solutionmaupunjalanpintas. • kekerasandipengaruhiolehlatarbelakangsosial-ekonomipelaku.

  16. Dampak • Bagi Guru • BagiMurid • BagiLingkungan

  17. Dari Guru • Guru akandipandangnegatifolehparasiswamaupunorangtuamuridsehinggaintergritasnyamerosot • Guru tersebutjugaakanmendapatkansanksitegaskarenaperbuatannyamerupakansuatupelanggaranterhadapundang-undang yang berlaku. Sanksitersebutdapatberupateguran, penurunanpangkat, mutasi, pemecatanbahkanditahanolehkepolisian. • kondisiekonomi sang guru jugaakanturunkarenaiatidakakanmenikmatibeberapafasilitaskarenamendapatsanksi. • Kondisipsikis sang guru jugaakanterganggukarenadiliputiperasaanbersalahsehinggaiamenjaditertekan

  18. BagiMurid • Dampakfisikinidapatberupacederamaupuncacatpadabagiantubuhhinggakematian. • Dampakpsikisdapatberupa trauma psikologis, rasa takut, cemas, tidakaman, menimbulkan rasa dendam, sertamenurunkanminatbelajarsiswa. Dampakpsikologismemilikiefek yang cukup lama sehinggahalinidapatmenurunkanprestasisiswamaupundapatmerubahperilakusiswasecarapermanen.

  19. BagiSekolah • Sekolahakanmendapatpenilaian yang burukterhadapmasyarakatkarenadianggaptidakmampumenciptakanhubungan yang harmonisantara guru dengansiswa • Sekolahjugaakandianggaptidakmampumencarikanjalankeluar yang solutifsertakreatifterhadappermasalahan yang adadalamprosespembelajarandisekolahtersebut. • Sekolahjugaakandigugatsecarapidanaolehkorbankekerasanmaupunkeluarganyajikaterbuktimenghalalkanpenggunaankekerasandalampenegakankedisiplinanparasiswa. • Akibathal-haldiatassekolahakanmengalamipenurunanjumlahsiswakarenacalonsiswaakanmerasatidaknyaman, sertatakutakankekerasan yang akanmenimpanyajikanekatmenuntutilmudisekolahtersebut

  20. SOLUSI

  21. Bagi Guru • Berusahamemilikipemahamantentangbagaimanacarapengajaran yang baikdanbenar. Hal iniuntukmenciptakankondisibelajar yang hangatdanmenyenangkanbagikeduabelahpihak • Berusahamengenalkaraktermuriddenganbaik. Denganmengenalkaraktermurid-muridnya guru diharapkanmemahamikondisisiswanyasehinggadapatmemperlakukannyasecaraadildantidaksemena-mena. • Meningkatkankemampuandalammanajemendiri, sehinggaemosi guru tidakmudahtersulutdengankelakuananakdidiknya. Dengankondisi mental yang baik, guru akanmengajarsesuaiprosedurtanpaterpengaruholehtekanankerja yang ada. • Memberikanhukuman yang mendidikdansetimpalsertatidakmengandungkekerasanterhadapmurid yang melakukanpelanggaran, misalnyadenganmenyapuhalaman, menghafalmateripelajaran, membuatkaryatulisdan lain-lain. • Mematuhi, memahami, danmelaksanakankodeetik guru untukmeningkatkanprofesionalismedikalangan guru. Guru yang professional adalah guru yang berkompeten I bidangnyadanberkontribusiterhadapmuridnyadenganmeningkatkanprestasi

  22. BagiMurid • Berusahameningkatkankedisiplinanmaupunikutsertamenegakanaturan yang adadidalamsekolahmaupunaturan yang dibuatoelh guru. Sehingga guru tidakmerasadikecewakansehinggamengurangipeluangpemberianhukumanoleh guru. • Menjagahubungan yang baikterhadap guru. Hubunganinidapatdijagadenganmematuhiaturan, berperilakusantundanmenghormati guru. Bagaimana pun guru adalahseorangpendidik yang besarsangatbesarjasanya. • Menceritakanpermasalahan yang adadalammatapelajaranmaupunkegiatanbelajarterhadap guru BK maupun guru yang bersangkutan agar dapatdicarijalankeluarnya yang menguntungkankeduabelahpihak. • Segeramelaporkankekerasanoleh guru yang dialamibaikolehdirinyasendirimaupunorang lain kepadapihak-pihakterkaitsepertiorangtua, sekolah, DepartemenPendidikansetempat, LSM perlindungananak, maupunkepolisian.

  23. BagiSekolah • Menerapkanpendidikantanpakekerasan. Konsep-konseppendidikankekerasanantara lain adalahpeace education, peace is human right, sertaliberalisasidandemokratisasipendidikan (dalamAssegaf, 2004). Peace education adalahsuatuprosespendidikan yang memberdayakanmasyarakatuntukmemecahkanpermasalahandalampendidikandengandamaidanbukandengankekerasan. Kesulitannyaadalahcara yang kreatifbelumtentumenjadikanmasyarakatpuasaterhadappenyelesaianmasalah. Peace is human right adalahmengembangkanbudayadamai yang adadidalammasyarakat. Sementaraliberalisasidandemokratisasipendidikanadalahupayauntukmenciptakansuatukreativitasdalampemecahanpermasalahanpendidikantanpadibatasiolehaturan-aturantertentudengantetapmempertimbangkannorma yang adadidalammasyarakat. • Meningkatkanpengawasanterhadappolapengajaran guru. Dalamhalinipihaksekolahmengetahuipolapengajaran guru, prestasi, kesejahteraanmaupunperilaku yang adapada guru. Sehinggasekolahdapatmenemukansolusi-solusidaripermasalahan yang menimpatenagapendidiktersebut. • Memberikan assessment terhadappenilaiansiswakepada guru. Diharapkansekolahdapatmengetahui guru-guru yang memilikipermasalahandenganmurid. Sehinggasekolahdapatmemberikanpenyuluhankepada guru maupunmurid yang sedangbermasalah

More Related