1 / 34

KEWILAYAHAN INDONESIA, OTONOMI DAERAH, DAN GLOBALISASI

KEWILAYAHAN INDONESIA, OTONOMI DAERAH, DAN GLOBALISASI. KELOMPOK IX. Niko Rilanto Putra 1011110 23 Charisma Arianti 1011110 24 Muhammad Zamroni 101111 025 Agni Amurbatami 1011110 26 Ahmad Zamroni Lathif 10111102 7 Kiki Octavia 101111 028 Wemy Noor Fauzia 101111 029

gayora
Download Presentation

KEWILAYAHAN INDONESIA, OTONOMI DAERAH, DAN GLOBALISASI

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. KEWILAYAHAN INDONESIA, OTONOMI DAERAH, DAN GLOBALISASI

  2. KELOMPOK IX • NikoRilanto Putra 101111023 • Charisma Arianti 101111024 • Muhammad Zamroni101111025 • Agni Amurbatami 101111026 • Ahmad ZamroniLathif101111027 • Kiki Octavia 101111028 • WemyNoorFauzia 101111029 • RahmadianiWijayanti 101111030 • HeldaBudiyanti 101111031 • Marta LailyRamadany 101111032

  3. A. KEWILAYAHAN INDONESIA

  4. Indonesia terdiriatassekitar 18.000 pulau. • Sekitar 80% dariwilayahiniadalahlaut. • Indonesia memiliki 1,937 juta kilometer persegidaratan, dan 3,1 juta kilometer teritoriallaut, sertaluaslaut ZEE (ZonaEkonomiEksklusif) 2,7 juta kilometer persegi.

  5. Batas Wilayah Indonesia • Risalahsidang BPUPKI tanggal 29 Mei-1 Juni 1945 • Ordonantie (UU Belanda) 1939 • DeklarasiJuanda

  6. PengertianWawasan Nusantara Wawasan Nusantara adalahcarapandangbangsa Indonesia mengenaidiridantanahairnyasebagainegarakepulauandengansemuaaspekkehidupan yang beragam (Prof.Dr. Wan Usman).

  7. LatarBelakang • PemikiranberdasarkanfalsafahPancasila • Pemikiranberdasarkanaspekkewilayahan • Pemikiran berdasarkan Aspek Sosial Budaya • Pemikiranberdasarkanaspekkesejarahan

  8. Wilayah PerairanLaut • ZonaLautTeritorial • ZonaLandasKontinen • ZonaEkonomiEksklusif (ZEE)

  9. FungsiWawasan Nusantara • Konsepsiketahanannasional • Wawasanpembangunan • Wawasanpertahanandankeamanannegara • Wawasankewilayahan

  10. HakekatWawasan Nusantara setiapwargabangsadanaparaturnegaraharusberfikir, bersikapdanbertindaksecarautuhmenyeluruhdalamlingkupdandemikepentinganbangsatermasukproduk-produk yang dihasilkanolehlembaganegara.

  11. Arah Pandang Wawasan Nusantara • Kedalam berusahamencegahdanmengatasisedinimungkinfaktor-faktorpenyebabtimbulnyadisintegrasibangsa • Keluar berusahauntukmengamankankepentingannasionaldalamsemuaaspekkehidupan

  12. B. OTONOMI DAERAH

  13. Otonomidaerahadalahhak, wewenang, dankewajibandaerahotonomuntukmengaturdanmengurussendiriurusanpemerintahandankepentinganmasyarakatsetempatsesuaidenganperaturanperundang-undangan

  14. DasarHukumOtonomi Daerah • UndangUndangDasar • Ketetapan MPR-RI • UndangUndang

  15. WewenangOtonomi Daerah Hakdankewajibanpemerintahdaerahdiaturdalamundang-undangpasal 21 (hak) danpasal 22 (kewajiban)

  16. DampakPositifOtonomi Daerah • mendapatkankesempatanuntukmenampilkanidentitaslokal yang adadimasyarakat. • dana yang diperolehlebihbanyakdaripada yang didapatkanmelaluijalurbirokrasidaripemerintahpusat • kebijakan-kebijakanpemerintahakanlebihtepatsasaran

  17. DampakNegatifOtonomi Daerah • adanyakesempatanbagioknum-oknumdipemerintahdaerahuntukmelakukantindakan yang dapatmerugikannegaradanrakyat. • menimbulkanpersainganantardaerah yang terkadangdapatmemicuperpecahan.

  18. C. GLOBALISASI

  19. Globalisasiadalahprosespenyebaranunsur-unsurbarukhususnya yang menyangkutinformasisecaramenduniamelalui media cetakdanelektronik.

  20. UnsurGlobalisasi (sukarditerima) • Teknologi yang rumitdanmahal. • Unsurbudayaluar yang bersifatideologidanreligi. • Unsurbudaya yang sukardisesuaikandengankondisimasyarakat.

  21. UnsurGlobalisasi (mudahditerima) • Unsur yang mudahdisesuaikandengankebutuhandankondisimasyarakat. • Teknologitepatguna, teknologi yang langsungdapatditerimaolehmasyarakat. • Pendidikan formal disekolah.

  22. STUDI KASUS

  23. Ambalatadalahbloklautluas yang kayaminyak, mencakup 15.235 kilometer persegi yang terletakdiLaut Sulawesi atauSelat Makassar danberadadidekatperpanjanganperbatasandaratantara Sabah, Malaysia, danKalimantan Timur, Indonesia Sengketaataswilayah yang diyakinikayaakansumberminyakmentahdan gas alamcairinibermulasaat Malaysia mempublikasikanpetapada 1979 yang mencantumkanAmbalatsebagaiwilayahkedaulatannya.Sikapitulantasdiprotesoleh Indonesia. Pada 1999, Indonesia memberikontrakkepadaperusahaanminyak Italia, ENI.

  24. Awalpersengketaan • Tahun 1967 -> Pertemuanteknispertamamengenaihukumlaut Indonesia-Malaysia • 27 Oktober 1969 -> PenandatangananPerjanjianTapal Batas Kontinental Indonesia – Malaysia • 7 November 1969 -> Keduanegaramelakukanratifikasi • Masihtahun 1969 -> Malaysia membuatpetabaru yang memasukanpulauSipadan, LigitandanBatuPuteh (Pedrablanca), petainitidakdiakui Indonesia danSingapura • 17 Maret 1970 -> kembaliditandatanganiPersetujuanTapalbatasLaut Indonesia dan Malaysia

  25. 1979 -> Malaysia membuatpetabarumengenaitapalbataskontinentaldanmaritimdengan yang secarasepihakmembuatperbatasanmaritimnyasendiridenganmemasukanblokmaritimAmbalatkedalamwilayahnyayaitudenganmemajukankoordinat 4° 10' arahutaramelewatiPulauSebatik. • 1999 -> Indonesia memberikontrakkepadaperusahaanminyak Italia, ENI.

  26. Sudut Pandang Indonesia • Malaysia seringkalimelewatibatasnegaranya, menujukearahAmbalat • Malaysia berpedomankepadapeta yang dibuatnyasendiripadatahun 1979 tanpapersetujuan • Ambalatberadadidalamwilayahkekuasaan Indonesia danmemilikicadanganminyakbumi yang besar, jadimerupakanasetnegara yang harusdijagadandipertahankan • Indonesia telahkehilanganSipadan-Ligitan, maka kali initidakbolehlengah

  27. Sudut Pandang Malaysia • Indonesia “mencuri” sebagian (bukanseluruh) Ambalatdari Malaysia • Pedomanpeta yang dibuatpadatahun 1979 berdasarkangaris yang sah, Indonesia lah yang tidakbisamembacapeta • PerasaanbanggamemenangkanSipadandanLigitan, Malaysia jugaharusmemenangkanpertimbanganefektif UNCLOS kali ini

  28. Sudut Pandang Media Informasidan PERS • Dalampertimbanganjurnalistik, sengketaAmbalatmemenuhisyaratsebagaiberitabernilaitinggi: agresi, kedaulatanwilayah, hargadiribangsa. Kata-katakunciitumampumemanaskankepalaorangdanmenimbulkansituasiketidakpastianpolitissertaketidakseimbanganpsikologis. • Media Indonesiajelasmemperlihatkansikapoposisiterhadap Malaysia secarakerasdanterang-teranganmenempatkan Malaysia dalamkonflikAmbalatinisebagai ‘musuh.’ (sebaliknya, media Malaysia menganggap Indonesia sebagai ‘musuh’)

  29. Sudut Pandang UNCLOS (United Nations Conference on the Law Of the Sea) • Jikaterdapatduanegara yang berhadapandanberpotensiterjaditumpangtindihklaim. Negara yang berhadapantersebutharusmelakukanperundinganuntukmenentukanbatas-batasklaimmasing-masing. • LetakPulauSipadandanLigitandi Utara Laut Sulawesi menimbulkanspekulasikemungkinan Malaysia dapatmengklaimkepemilikanzonamaritimdiwilayahperairanLaut Sulawesi (dimanablokAmbalatberada). • Dalamoperasionalaparatnyadilapangan, Malaysia selaluberpedomanpadapeta 1979, yang tentusajaseringmenimbulkanpersinggungandenganaparatkeamanannegara-negaratetangganya.

  30. Sudut Pandang Mahasiswa • Mahasiswasangatkecewadenganpemerintah, karenapemerintahkurangmemperhatikanwilayahperbatasan yang sebenarnyamilikindonesia, menjadidiklaimmilikmalaysia. • Mahasiswadapatmenyalurkanaspirasikepadapemerintah agar lebihmemperhatikandaerahperbatasandenganmenulisartikeldisuratkabardanmenjalankanaksidamai. • Mahasiswatentuinginindonesiamemperhatikanaspekperbatasankarenaperbatasanitusangatpenting agar tidakdicaploknegara lain.

  31. Kesimpulan • Indonesia merupakankawasankepulauanterbesardidunia yang terdiriatassekitar 18.000 pulauSekitar 80% dariwilayahiniadalahlaut. Denganbentanggeografisitu, Indonesia memilikiwilayah yang sangatluasyaitu 1,937 juta kilometer persegidaratan, dan 3,1 juta kilometer teritoriallaut, sertaluaslaut ZEE (ZonaEkonomiEksklusif) 2,7 juta kilometer persegi. • Wilayah perairanlaut Indonesia dapatdibedakantigamacam, yaitu: ZonaLautTeritorial, ZonaLandasKontinen, ZonaEkonomiEksklusif.

  32. Otonomidaerahadalahhak, wewenang, dankewajibandaerahotonomuntukmengaturdanmengurussendiriurusanpemerintahandankepentinganmasyarakatsetempatsesuaidenganperaturanperundang-undangan. • DasarHukumOtonomi Daerah, diantaranyaadalah UUD 1945, TAP-MPR, dan UU. • Globalisasiadalahprosespenyebaranunsur-unsurbarukhususnya yang menyangkutinformasisecaramenduniamelalui media cetakdanelektronik.

More Related