1 / 14

PIPELINING INSTRUKSI

PIPELINING INSTRUKSI. Created by : Rizka Ariyanto (08018094) Dian Utari (08018065) Nuryani Rahmawati (08018071) Dian Sulasih (08018072) Dyah Ayu Devi (08018076). Pipeline.

Download Presentation

PIPELINING INSTRUKSI

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. PIPELINING INSTRUKSI Created by : • Rizka Ariyanto (08018094) • Dian Utari (08018065) • Nuryani Rahmawati (08018071) • Dian Sulasih (08018072) • Dyah Ayu Devi (08018076)

  2. Pipeline pipeline adalahsuatucara yang digunakanuntukmelakukansejumlahkerjasecarabersamaantetapidalamtahap yang berbeda yang dialirkansecarakontiniupada unit pemrosesan. Dengancaraini, maka unit pemrosesselalubekerja.

  3. pipeline • Teknik pipeline inidapatditerapkanpadaberbagaitingkatandalamsistemkomputer. Bisapada level yang tinggi, misalnya program aplikasi, sampaipadatingkat yang rendah, sepertipadainstruksi yang dijalankanoleh microprocessor.

  4. PerbedaanMicroprocesor yang menggunakan pipeline Pada microprocessor yang tidakmenggunakan pipeline, satuinstruksidilakukansampaiselesai, baruinstruksiberikutnyadapatdilaksanakan. Sedangkandalam microprocessor yang menggunakanteknik pipeline, ketikasatuinstruksisedangkandiproses, makainstruksi yang berikutnyajugadapatdiprosesdalamwaktu yang bersamaan. Tetapi, instruksi yang diprosessecarabersamaanini, adadalamtahapproses yang berbeda. Jadi, adasejumlahtahapan yang akandilewatiolehsebuahinstruksi.

  5. Denganpenerapan pipeline inipada microprocessor akandidapatkanpeningkatandalamunjukkerja microprocessor. Hal initerjadikarenabeberapainstruksidapatdilakukansecara parallel dalamwaktu yang bersamaan. Secarakasarnyadiharapkanakandidapatkanpeningkatansebesar K kali dibandingkandengan microprocessor yang tidakmenggunakan pipeline, apabilatahapan yang adadalamsatu kali pemrosesaninstruksiadalah K tahap.

  6. Instruksi Pipeline

  7. Tahapan Pipeline • Mengambilinstruksidanmembuffferkannya • Ketikatahapnkeduabebastahapanpertamamengirimkaninstruksi yang dibufferkantersebut • Padasaattahapankeduasedangmengeksekusiinstruksi ,tahapanpertamamemanfaatkansiklusmemori yang tidakdipakaiuntukmengambildanmembuffferkaninstruksiberikutnya

  8. Tigakesulitan yang seringdihadapiketikamenggunakanteknik pipeline • Terjadinyapenggunaan resource yang bersamaan • Ketergantunganterhadap data • Pengaturan Jump kesuatulokasimemori

  9. Keuntungandari Pipelining • Waktusiklusprosesorberkurang, sehinggameningkatkantingkatinstruksi-isudalamkebanyakankasus. • Beberapa combinational sirkuitsepertipenambahataupenggandadapatdibuatlebihcepatdenganmenambahkanlebihbanyaksirkuit. Jika pipelining digunakansebagaipengganti, halitudapatmenghematsirkuitvs combinational yang lebihkompleksirkuit.

  10. Kekurangan Pipelining • Non-pipelined prosesorhanyamenjalankansatuinstruksipadasatuwaktu. Hal iniuntukmencegahpenundaancabang (yang berlaku, setiapcabangtertunda) danmasalahdengan serial instruksidieksekusisecarabersamaan. Akibatnyadesainlebihsederhanadanlebihmurahuntukdiproduksi. • Instruksi latency di non-pipelined prosesorsedikitlebihrendahdaripadadalam pipelined setara. Hal inidisebabkanolehfaktabahwa sandal jepitekstraharusditambahkankejalur data dariprosesor pipelined. • Non-pipelined prosesorakanmemilikiinstruksi yang stabil bandwidth. Kinerjaprosesor yang pipelined jauhlebihsulituntukmeramalkandandapatbervariasilebihluasdiantara program yang berbeda.

  11. Cat dasar, anti karat, cat final Pasangpintu, jendela, kapmesin Press Plat Body Pipelining meniruproses assembly-chain (ban berjalan) diindustri : MisalnyaIndustri Mobil Unit 1 Unit 2 Unit 3 Unit 5 Unit 6 Unit 4 Test engine static, test electric, dll PasangMesin, Jok, kaca,karet , lampu Pasangkabel, roda, ac, dll Ban Berjalan IndustriKaroseri

  12. Setiap unit, menjalankanfungsitertentu yang unik • Setiap “clock” (satuanwaktutertentu), setiap unit secaraserentakmenyelesaikanpekerjaannya • Pekerjaan “bergeser” dari unit ike unit (i + 1), sampaiakhirnyapekerjaanselesai • Padawaktuseluruh unit terisipenuh, padasetiap “clock” akankeluar (selesai) satu unit mobil • Bandingkandenganproses non-assembly, dimanapekerjaandiselesaikansemuadahulu (seluruhpekerjaannyamobilke jselesai), barumobilke (j+1) mulaidikerjakan

  13. Secarainstinktif, dapatdideduksibahwa : Tanpa assembly, makasetiapmobilakanselesaidalamwaktu ( n x waktusetiap unit) • Dengan assembly : padasaatsemua unit penuh, makasetiap “clock” (waktupengolahandisetiap unit), akankeluarsatumobil • Tnon-assembly = ( n x Tunit-assembly), dimana n adalahjumlah unit dalam assembly • Jadi, dalamkondisiassembly penuh, percepatanprosesproduksimobildengan assembly (ban berjalan) adalahn kalilebihcepatdibandingtanpa assembly

  14. Pipelining diProsesor • Untukmenerapkanprinsipmulti-stageataumulaisaatinikitanamakanpipeliningdiprosesor, diperlukanorganisasiprosesorkhusus • Padadasarnya, prosesordipartisimenjadisejumlah unit-unit kecildenganfungsispesifik • Setiap unit berperanmenyelesaikansebagiandarieksekusiinstruksi : Instruction fetch, decode, operand address calculation, operand fetch,execute and storeresult

More Related