1 / 10

Disusun oleh : Kelompok 01 Galib Muttaqin : 105100300111015 Ayuniartika : 105100701111021

Optimasi Komposisi Bahan, Ukuran Partikel dan Tekanan dalam Pembuatan Briket Arang Tongkol Jagung. Disusun oleh : Kelompok 01 Galib Muttaqin : 105100300111015 Ayuniartika : 105100701111021 Novia Ayu Setyaningtyas : 105100307111012 Magiarso Permadi : 105100701111032

cayla
Download Presentation

Disusun oleh : Kelompok 01 Galib Muttaqin : 105100300111015 Ayuniartika : 105100701111021

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. Optimasi Komposisi Bahan, UkuranPartikel dan Tekanandalam Pembuatan Briket Arang Tongkol Jagung Disusun oleh : Kelompok 01 GalibMuttaqin : 105100300111015 Ayuniartika : 105100701111021 NoviaAyuSetyaningtyas : 105100307111012 MagiarsoPermadi : 105100701111032 Muhammad LutfiAlmer : 105100701111031 IsmiMunajila : 105100313111006 Moch. HimaMuchlasin : 105100701111006 DifaFedira : 105100703111001 InfandraIrfak Z.R : 105100313111002 UmmyChulsum : 105100300111020

  2. Pendahuluan Tongkol jagung merupakan salah satu limbah bagian tanaman yang belum banyak dimanfaatkan.Tongkol jagung memiliki kandungan serat kasar yang cukup tinggi, yakni 33% . Kandungan selulosa sekitar 44,9% dan kandungan lignin 33,3% memungkinkan tongkol jagung dijadikan briket arang sebagai energi alternatif.

  3. Lanjutan.. Bahan pembuatan briket adalah arang dari tongkol jagung (Zea mays L) dan sagu, serta arang tongkol jagung dan lempung. Agar dihasilkan kualitas briket yang baik perlu optimasi parameter ukuran partikel, tekanan, dan komposisi bahan. Kualitas briket ditentukan dari kadar air, kadar abu, kerapatan dan nilai kalor

  4. Metode Penelitian Bahan tongkol jagung dijemur di bawah sinar matahari selama dua hari. Kemudian dilakukan proses karbonasi selama 80 menit. Setelah menjadi arang, dipotong-potong menjadi bagian yang kecil. Potongan-potongan arang kemudian digerus menjadi serbuk, lalu dilakukan pengayakan dengan variasi ukuran partikel

  5. Lanjutan... Pada proses pembuatan briket dilakukan dengan 2 jenis bahan yang berbeda, yaitu : • Campuran arang dengan perekat sagu • Campuran arang dengan lempung Serbuk arang tongkol jagung dicampur perekat dengan komposisi 9:1

  6. Lanjutan.. Pengeringan briket dilakukan dengan menggunakan oven dengan suhu 600Cselama 48 jam. Pengujian briket meliputi uji kadar air, uji kadar abu, kerapatan, uji nilai kalor dengan bomb calorimeter.

  7. Hasil dan Pembahasan Hasil Pengukuran Kadar Air, Kadar Abu dan Kerapatan Briket dengan Komposisi Massa Arang:Sagu yaitu 9:1

  8. Hasil PengukuranKadar Air dan Kerapatan Briket yang dibuat dengan Arang dan Lempung Bertekanan 94,22 kg/cm2

  9. Briket dari campuran perekat sagu Briket dengan bahan arang dan perekat sagu dapat dibuat dengan dengan kondisi optimum ukuran partikel 80 mesh, tekanan 94,22kg/cm2, komposisi bobot arang:sagu yaitu 9:1. Briket yang dihasilkan mempunyai nilai kalor 7607,4707kal/gr, kadar abu 5.3042%, kadar air 2,2492% dan kerapatan 0,7419gr/cm.

  10. Briket dari campuran perekat lempung Briket dengan bahan arang tongkol jagung dan lempung dapat dibuat pada kondisi optimum ukuran partikel arang 80 mesh, tekanan 94,22kg/cm2, komposisi bobot arang:lempung yaitu 4:6. Briket tersebut mempunyai nilai kalor 7473 kal/gr, kadar air 0.8345% dan kerapatan 1,0450gr/cm3.

More Related