320 likes | 654 Views
Book review Poli EEG NORMAL VARIANT EEG PATERN. Oleh : Anugerah Pembimbing : dr. Diah Kurnia M, Sp.S .(K). Tujuan : membiasakan pembaca dengan sejumlah varian normal aktivitas EEG yang biasa ditemui .
E N D
Book review Poli EEG NORMAL VARIANT EEG PATERN Oleh : Anugerah Pembimbing : dr. DiahKurnia M, Sp.S.(K).
Tujuan : membiasakanpembacadengansejumlahvarian normal aktivitas EEG yang biasaditemui. • Istilahpolavarian normal ritme / gelombang yang memilikifitursepertikelainan EEG ictalmaupuninterictal. • Ditemukanpadasebagianbesarorangsehatdantidakmewakilientitaspatologis. • Karenaituvarian normal jangandikelirukandenganpolapatologis.
Normal Variant EEG Patterns Babinimembahas 4 kategoriutamaaktivitasvarian EEG: 1. Rhythmic patterns. 2. Epileptiform patterns. 3. Lambda and lambdoids. 4. Age-related variants
1. RHYTHMIC VARIANT PATTERNS Ada 6 tipeutamabentukvarian EEG ritmik : • Alpha variant. • Mu rhythm. • Rhythmic temporal theta burst of drowsiness (“psychomotor variant”). • Subclinical rhythmic electrographic (theta) discharges in adults (SREDA). • Midline theta rhythm. • Frontal arousal rhythm (FAR).
1.1. Alpha Variant Ada 2 jenisvarian alpha : . - Varian alphalambat: ritmemendadak, setengahfrekwensi ,ritmelatarbelakangpasienbangun, sering pd voltage besar. (gbr 1) • alpha cepat : ritmelatarbelakangpasienbangun. 2 kali frekwensi alpha. • Berkurang dg membukamatadanmenunjukkandominasi posterior. • Tidakmemprediksikecenderunganpeningkatankejang
1.2. Mu Rhythm • Istilah : arcade, sisir. • Saatbangunpadaregio central : C3,Cz,C4. (gbr 2) • Pada14 % remaja. • Berkurangdengangerakanekstremitaskontralateralataumerencanakansuatugerak. • Frekwensi : 9-11 Hz. • Distribusi : bilateral, bisaasimetrikatauasinkron. kelainan pd sisikontra lat pd aktivitasbelahanygkurang. • Pd kerusakantulangtengkorak : bisa sharp danvoltasetinggi yang menyerupaifokusepileptogenik
1.3. Rhythmic Temporal Theta Bursts of Drowsiness (“Psychomotor Variant”) • Psikomotorvariankrndianggapmewakili lob. temporal/ kejangpsikomotor.Konsepinitelahdibuang. • Munculsaatbangunatauawalmengantukpadadewasadanremaja. • Berkurang dg tidurdalam. • Padakepala mid temporal, menyebarkeparasagital. • Frekwensi : 5-7 Hz. Lama 10 detik. Kdgsampaisatumenit.(gbr 3) • Variasibentuk. Konturtajam. Biasanyamonomorf. • Insidensi 0,5 %
1.4. Subclinical Rhythmic Electrographic Discharges in Adults ( SREDA) • Frekwensi 5-7 Hz. Distribusiluasterutamatemporoparietal. Bilateral, bisaasimetris. • Gel. tajammonofasikberulang, atau debit tunggaldiikuti gel. tajamygbertahapmakincepat. Sptaktifitas theta. • Lama 20 detik- bbrpmenit.Biasanya 40-80 detik. Seringdisalahartikansbgpolaiktal.Belumterbuktiberkorelasi dg kejang. • Terlihatpadaorangtua, saatistirahat, mengantuk, atausaathiperventilasi.
1.5. Midline Theta Rhythm (Ciganek ) • Ritme theta menonjoldiCz, bisamenyebarkekekontakterdekat. • Frekwensi5-7 Hz. • Bentukhalus, arc shaped (mu like), spiky. • Durasibervariasi. Wax and wane. • Saatbangundanmengantuk. • Duludianggap marker untuktendensiepilepsi.
1.6. Frontal Arousal Rhythm • Frekwensi 7-10 Hz . • Padadaerah Frontal. • Bisaberlangsungsampai 20 detik. • Munculsaattransisidaritidurkebangun.Terutamaanakanak. • FAR menghilangsaatsepenuhnyaterjaga. • Dahuludihubungkandengananakanak dg minimal disfungsi cerebral. • Polainimrppenemuannonspesifiktanpamaknapatologis.
2. EPILEPTIFORM VARIANT PATTERNS Ada 4 tipeutamabentukvarianepileptiform: 1. 14- and 6-Hz positive bursts. 2. Small sharp spikes (benign epileptiform transients of sleep [BETS]). 3. 6-Hz spike and wave (phantom spike and wave). 4. Wicket spikes.
2.1. Fourteen- and 6-Hz Positive Bursts • Sebelumnyadisebut 14 dan 6 Hz spike positifatauctenoids. • Mirip dg sleep spindle. Komponennegatifhalusdan spike sepertikomponenpositif.( gbr 4) • Tjdpd 14 Hz dan 6 Hz. • Umumpdanakdanremaja. • Lama 0,5- 1 detik. • Tdppada 10-58% subyeksehat.
2.2. Small Sharp Spikes/BETS • Amplitudorendah 50 mV dansingkat 50 ms • Monofasik/difasik • Munculsaatmengantukdantidurringanpd org dewasa. • Biasanya unilateral, bisajuga bilateral (gbr5) • Beda BETS dg epileptiform : tdkmengggangguaktivitaslatarbelakang, tdkbersamagelombanglambat • BETS berkurang dg tidurdalam, sebaliknya dg pelepasanepileptiformmemburuk dg tidurdalam.
2.3. Six-Hertz Spike and Wave (“Phantom” Spike and Wave) • Frekwensi : 5-7 Hz. Durasi :1-2 detik, jarang 3-4 detik . Amplitudosangatrendah. • Spike sulitdikenalikarenasingkatdanamplitudorendah • Sekilas , makadisebut phantom spike and wave. Sebaliknya gel. lambatlebih lama durasinya , amplitudolebihtinggi, distribusilebihluas. • Munculsaatbangun/mengantuk pd remajadanorangdewasa. • Insidensi 2,5 %. • Biasanyadifus, bilateral, tetapibisaasimetris.
2.4. Wicket Spikes • Sporadik, short in train, temporal • 6-11 Hz( gbr 6). Ampiltudo 60-200 mv • Munculsaatmengantukdantidurringan • Org dewasa > 30 th • Beda dg epileptiform : tidakada gel lambatygmengikutidantidakadaperubahan background
3. LAMBDA AND LAMBDOIDS 3.1. Lambda • Mono/bifasik, durasi : 160-250 ms Amplitudo : 20-50 mv, distrib : bioksipital. Biasanya unilateral ( gbr7) • Munculsaatmelihatsesuatuygmenarikperhatian, gerakan bola matasakadik dg lirikancepat. • Menurunsaat: menatapobjek dg permukaanputih, menutupmata. • Banyakpadaanak 2-15 tahundaripadaorangdewasa
3.2. Lambdoids • Sama dg POSTS , bifasik. 4-5 Hz (gbr 8) • Sinkron, tetapidapatasimetris, • Banyakpadausia 15-35 th, saattidurawal. • Slow Lambdoids pd pemuda, jgdikenalsbg gel. kerucutatau gel. O , tegangantinggi(gbr 9) • Pada occipital saattidurlebihdalam. • Bisaterlihatpadaumur > 5 tahun
4.AGE-DEPENDENT VARIANTS • Posterior slow wave of youth jugadisebut youth waves, posterior fused transient, dan sail waves. • Triangular. Frekwensi 2-4 Hz .(gbr 10) • Kdg2 asimetris. • Berhenti dg membukamata, meningkat dg Hiperventilasi, menghilang dg mengantuk. • Padausia 8-20 tahun, max padaremajaawal.