1 / 44

MANAJEMEN RISIKO

MANAJEMEN RISIKO. (Nelly Sofi). DEFINISI. Defenisi konseptual mengenai risiko : (Robert Charette) Risiko berhubungan dengan kejadian di masa yg akan datang. Risiko melibatkan perubahan (spt. perubahan pikiran, pendapat, aksi, atau tempat)

trista
Download Presentation

MANAJEMEN RISIKO

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. MANAJEMEN RISIKO (Nelly Sofi)

  2. DEFINISI • Defenisi konseptual mengenai risiko : (Robert Charette) • Risiko berhubungan dengan kejadian di masa yg akan datang. • Risiko melibatkan perubahan (spt. perubahan pikiran, pendapat, aksi, atau tempat) • Risiko melibatkan pilihan & ketidakpastian bahwa pilihan itu akan dilakukan.

  3. STRATEGI REAKTIF vs PROAKTIF • Strategi reaktif memonitor proyek terhadap kemungkinan resiko. Sumber2 daya dikesampingkan, padahal seharusnya sumber2 daya menjadi masalah yang sebenarnya / penting. • Strategi proaktif dimulai sebelum kerja teknis diawali. Resiko potensial diidentifikasi, probabilitas & pengaruh proyek diperkirakan, dan diprioritaskan menurut kepentingan, kemudian membangun suatu rencana untuk manajemen resiko. Sasaran utama adalah menghindari resiko.

  4. RESIKO PERANGKAT LUNAK • Karakteristik risiko : • Ketidakpastian • Kerugian • Kategori risiko : • Risiko proyek • Risiko teknis • Risiko bisnis • Kategori risiko oleh Robert Charette : • Risiko yang sudah diketahui • Risiko yang dapat diramalkan • Risiko yang tidak diharapkan

  5. RESIKO PERANGKAT LUNAK (cont.) @ Risiko proyek • Risiko proyek mengancam rencana proyek. • Bila risiko proyek menjadi kenyataan maka ada kemungkinan jadwal proyek akan mengalami slip & biaya menjadi bertambah. • Risiko proyek mengidenifikasi : - biaya - sumber daya - jadwal - pelanggan - personil (staffing & organisasi) - masalah persyaratan

  6. RESIKO PERANGKAT LUNAK (cont.) @ Risiko teknis • Risiko teknis mengancam kualitas & ketepatan waktu PL yg akan dihasilkan. Bila resiko teknis menjadi kenyataan maka implementasinya menjadi sangat sulit atau tidak mungkin. • Risiko teknis mengidentifikasi : - desain potensial - ambiquitas - implementasi - spesifikasi - interfacing - ketidakpastian teknik - verivikasi - keusangan teknik - masalah pemeliharaan - teknologi yg leading edge

  7. RESIKO PERANGKAT LUNAK (cont.) @ Risiko bisnis • Risiko bisnis mengancam viabilitas PL yg akan dibangun. • Risiko bisnis membahayakan proyek atau produk.

  8. 5 RISIKO BISNIS UTAMA • Risiko Pasar • Risiko Strategi • Risiko Pemasaran • Risiko Manajemen • Risiko Biaya

  9. RISIKO PERANGKAT LUNAK (cont.) @ Risiko yg sudah diketahui • adalah risiko yg dpt diungkap setelah dilakukan evaluasi secara hati2 terhadap rencana proyek, bisnis, & lingkungan teknik dimana proyek sedang dikembangkan, dan sumber informasi reliable lainnya, seperti : • tgl penyampaian yg tdk realitas • kurangnya persyaratan yg terdokumentasi • kurangnya ruag lingkup PL • lingkungan pengembangan yg buruk

  10. RISIKO PERANGKAT LUNAK (cont.) @ Risiko yg dapat diramalkan • diekstrapolasi dari pengalaman proyek sebelumnya. • Misalnya : • pergantian staf • komunikasi yg buruk dgn para pelanggan • mengurangi usaha staff bila permintaan pemeliharaan sedang berlangsung dilayani

  11. RISIKO PERANGKAT LUNAK (cont.) @ Risiko yg tidak diharapkan • risiko ini dapat benar-benar terjadi, tetapi sangat sulit untuk diidentifikasi sebelumnya.

  12. IDENTIFIKASI RISIKO • Identifikasi resiko dalah usaha sistematis untuk menentukan ancaman terhadap rencana proyek. • Tujuan identifikasi risiko : untuk menghindari resiko bilamana mungkin, serta menghindarinya setiap saat diperlukan. • Tipe risiko : • risiko generik • merupakan ancaman potensial pd setiap proyek PL. • risiko produk spesifik • hanya dapat diidentifikasi dgn pemahaman khusus mengenai teknologi, manusia, serta lingkungan yg spesifik terhadap proyek yg ada. • Metode untuk mengidentifikasi resiko adalah menciptakan checklist item risiko.

  13. IDENTIFIKASI RISIKO • Kategori checklist item risiko : • risiko ukuran produk • risiko yg mempengaruhi bisnis • risiko yg dihubungkan dgn karakteristik pelanggan • risiko definisi proses • risiko teknologi yang akan dibangun • risiko lingkungan pengembangan • risiko yg berhubungan dgn ukuran dan pengalaman staf

  14. KOMPONEN RISIKO dan DRIVER • Pedoman untuk mengidentifikasi risiko PL dan pengurangannya yaitu menghendaki agar manajer proyek mengidentifikasi risiko driver yg mempengaruhi komponen risiko PL – kinerja, biaya, dukungan dan jadwal. • Komponen risiko didefinisikan dgn cara sbb : • Risiko kinerja– tingakat ketidakpastian dimana produk akan memenuhi persyaratannya dan cocok dgn penggunaannya. • Risiko biaya – tingkat ketidakpastian dimana biaya proyek akan dijaga • Risiko dukungan – tingkat ketidakpastian dimana PL akan mudah dikoreksi, disesuaikan dan ditingkatkan. • Risiko jadwal – tingkat ketidakpastian dimana jadwal proyek akan dijaga dan produk akan disampaikan tepat waktu.

  15. PROYEKSI RISIKO/ PERKIRAAN RISIKO • Dua cara melakukan proyeksi risiko : • Probabilitas di mana risiko adalah nyata • Konsekuensi masalah yang berhubungan dengan risiko • Perencanaan proyek bersama dengan manajer & staf teknik melakukan 4 aktifitas proyeksi risiko : • Membangun suatu skala yang merefleksikan kemungkinan risiko yang dirasakan • Menggambar konsekuensi risiko • Memperkirakan pengaruh risiko pada proyek dan produk • Memcatat keseluruhan akurasi proyeksi proyek risiko sehingga akan tidak ada kesalahpahaman

  16. MENILAI PENGARUH RISIKO • Tiga factor yg mempengaruhi konsekuensi jika suatu risiko benar-benar terjadi : • Sifatnya ; risiko yang menunjukkan masalah yg muncul bila ia terjadi • Ruang lingkupnya; menggabungkan kepelikannya (seberapa seriusnya masalah ini ? ) dengan keseluruhan distribusi ( berapa banyak proyek yg akan dipengaruhi atau berapa banyak pelanggan terganggu ? ) • Timingnya; mempertimbangkan kapan dan untuk berapa lama pengaruh itu dirasakan.

More Related