8 Jihad menurut bahasa berasal dari akar kata " Jahada, Yajhadu jahdu"

1. 8 Jihad menurut bahasa berasal dari akar kata " Jahada, Yajhadu jahdu" yang berarti kesulitan dan beban. "Al-Jahdu" juga bermakna kesungguhan dan upaya terakhir. Makna kata "A1 Jahdu dan A1 Jihad" menurut pengertian bahasa Arab adalah pengerahan segenap kemampuan manusia untuk mendapatkan yang diinginkan atau menolak yang dibenci (Azzam, 1991). Namun ada definisi jihad dari empat mazhab yang berbeda di antaranya mazhab Hanafi, Maliki, Syafi'ie dan Hambali (Azzam, 1991). Berikut uraian definisi jihad menurut keempat mazhab yang telah disebutkan: Ibnu Hammam (dalam Azzam, 1991), mengatakan bahwa yang dimaksud dengan jihad adalah mengajak orang kafir ke dalam pelukan dienul haq dan memeranginya jika mereka menolak. Sedangkan A1 Kaasani mengatakan dalam kitab A1 Badaa'I, juz 9/4299 bahwa jihad berarti mengerahkan segenap kemampuan dan tenaga dalam melakukan perang fisabilillah, baik dengan diri, harta, maupun lisannya. Menurut mazhab Maliki sebagaimana di ungkap Al-Adawi (Hawwa, tt) makna jihad diperuntukan kepada orang orang muslim yang memerangi orang orang kafir yang tidak terikat dalam perjanjian (damai) demi menegakkan ajaran Allah Swt. Jihad juga berarti datangnya orang Islam kepada orang kafir untuk mengajak mereka memeluk agama Dinullah, atau masuknya orang orang Islam untuk tujuan serupa. Syafi'ie A1 Baajuri mengatakan Jihad adalah peperangan di jalan Allah (Hawwa, t.t). Selain itu, Ibnu Hajar dalam Fathul Baari, juz 2/6 juga mengatakan