1 / 26

Interaksi Manusia dan Komputer

Pertemuan 10. Interaksi Manusia dan Komputer. CSCW & Ubiquitos Computing. Oleh : ANISYA, S.KOM. Teknik Informatika Fakultas Teknologi Informatika ITP 2014. COMPUTER-SUPPORT COCOPERATIVE WORK ( CSCW ). Pengertian CSCW ( Groupware )

Download Presentation

Interaksi Manusia dan Komputer

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. Pertemuan 10 InteraksiManusiadanKomputer CSCW & Ubiquitos Computing Oleh : ANISYA, S.KOM TeknikInformatika FakultasTeknologiInformatika ITP 2014

  2. COMPUTER-SUPPORT COCOPERATIVE WORK ( CSCW ) • Pengertian CSCW ( Groupware ) COMPUTER-SUPPORT COCOPERATIVE WORK adalah bidang studi yang fokus pada perancangan dan evaluasi teknologi baru untuk mendukung kerja kelompok. Dan hasil dari CSCW adalah groupware. Groupware adalah sebuah software / aplikasi yang dibuat untuk mendukung kolaborasi bersama antar sekelompok yan terhubung ke jarinan dengan kebutuhan bekerja sama.

  3. Tujuan Kerja Sama Dalam Groupware Yaitu: kemitraan terfokus kuliah atau demo konferensi komunikasi kelompok dengan tepat waktu yang berbeda. proses kerja terstruktur elektronic commerce rapat dan dukungan keputusan teledemokrasi

  4. Bentuk bentuk dari groupware matrik waktu dan ruang untuk mengelompokkan sistem kerja sama yang di klasifikasikan berdasarkan tabel berikut:

  5. Gambar di bawah adalah menunjukkan suatu cooverative work yang mendukung pembahasan groupware: • Computer - mediated comunnication mendukung komunikasi antar partisipan. • meeting decision support system, menangkap pemahaman secara umum. • Shared aplication dan artifacst, mendukung interaksi partisipan dengan berbagi pekerjaan

  6. Bentuk Bentuk Groupware • Asinkron tersebar => dilakukan pada tempat dan waktu yang berbeda. • E-mail ( Elektronik mail ) • newgroup dan komunitas jaringan 2. Sinkron Tersebar => dilakukan pada tempat yang berbeda dengan waktu yang sama • group editor • Shared workspace • shared screen • Interaactive game networks • chat • video conferencing

  7. 3. Tatap Muka => dilakukan pada tempat dan waktu yang sama. Penerapan tatap muka: • tampilan bersama dari komputer masing2. • audience response units • text-submission workstation • turtasking • percakapan • brainstorming • argumentasi tool • File sharing • Shared pc dan shared window system • Shared work surface • co-autoring system • shared diaries • group activities

  8. Sistem Groupware Sistem groupware biasanya membutuhkan beberapa komputer yang terhubung melalui jaringan. Jika umpan balik mencakup transmisi melalui jaringan, akan sulit mencapai waktu respon yang dapat diterima. Krakter user: • apilkasi user mengambil kejadian event dari window manager. • user memanggil sistem operasi • yang mengirimkan pesan melalui jaringan, malalui serangkaian protocol. • pesan akan diterima oleh sistem operrasi pada remote machine. • yang memberikan remote aplicaton untuk memproses . • mengulang proses yang sama pada langkah 2-4. • umpan balik akan diberikan pada layar user

  9. Workgroup computing(komputasi grup kerja), atau biasa disebut dengan komputasi kolaboratif merupakan grup pekerja yang memakai komputer yang terhubung dalam jaringan untuk berdiskusi dan menyelesaikan suatu masalah. Teknologi seperti ini umum digunakan oleh pihak manejemen perusahaan untuk melakukan rapat virtual (rapat yang diadakan dengan masing masing pihak berada dalam ruangan terpisah) guna melakukan pengambilan keputusan.

  10. Sistem groupware Groupware dapat diklasifikasikan dala beberapa cara, salah satunya adalah kapan dan di mana seorang pekerja mengikuti kerja kelompok.

  11. Teknologi groupware dapat digolongkan menjadi dua dimensi utama : 1. Waktu ( time ), ketika user dari groupware bekerja sama dalam waktu yang sama (realtime/synchronous gropuware)atau waktu yang berbeda (asynchronous groupware). 2. Tempat ( place ), ketika user dari gropuware bekerja pada tempat yang sama (colocated/face to face) atau tempat yang berbeda (non colocated/ distance).

  12. Arsitektur groupware • centralized ( client-server architecture) • client-server • master-slave b ) replicated Masing masing workstation user menjalankan salinan aplikasi.keuntungan utamanya pada umpan balik lokal.

  13. Aplikasi Groupware • kolaborasi berdasarkan tempat contoh: • video conference, • meeting room, • chating atau messenger • Kolaborasi berdasarkan waktu, contoh: • Email • Instan messangers • Sms • blog • forum sosial • bookmark aggregator,

  14. UBIQUTOUS COMPUTING Ubiqutous diartikan dimana mana, sedangkan computing adalah computer. jadi ubiqutous computing adalah suatu sistem yang memungkinkan manusia berinteraksi dengan komputer secara konstinyu, dimana saja, kapan saja dan bagaimana saja. ubiqutous computing disebut sebagai gelombang ketiga dalam komputasi, yaitu • konsep mainframe dimana komputer dapakai banyak orang secara ersamaan. • personal komputer dimana seseorang masing2 menggunakan komputer yang dimilikunya. • ubiqutous computing yang menjadi era “ one person, many computers”

  15. Inti dari model Ubiquitous Computing (yang juga sering disebut Pervasive Computing) melakukan pembagian resource (sumber daya) yang ringan, tidak mahal, dalam jaringan pemrosesan handal secara bersama-sama dan terdistribusi ke dalam semua aspek kehidupan sehari-hari.

  16. Area Ubiquitous Sejumlah komputer disatukan dalam suatu lingkungan dan tersedia bagi setiap orang yang berada di lokasi tersebut. Setiap komputer dapat melakukan pekerjaan yang dipersiapkan untuk tidak banyak melibatkan intervensi manusia atau bahkan tanpa harus mendeteksi di mana pemakai berada. misalnya komputer dipasangkan di dinding, di permukaan meja, di setiap benda sehingga seseorang dapat berkomunikasi dengan ratusan komputer pada saat yang sama. Setiap komputer secara tersembunyi diletakkan di lingkungan dan dihubungkan secara nirkabel.

  17. Aspek aspek yang mendukung ubiqutous computing • Natural Interfaces • Context Aware Computing • Micro-Nano Technology karakteristik utama ubiquitous computing • Ubiquity • Transparency Karakteristik Lingkungan • Personal Device • Network Architecture • Service Provisioning • Sensing Architecture • Modes of Interaction

  18. Spesifikasi Teknis Ubiqutous Computing • Terminal & user interface • Peralatan yang murah • Bandwidth tinggi • Sistem file tersembunyi • Instalasi otomatis • Personalisasi informasi • Privasi

  19. Ubiquitous Computing • Penerapan ubiquitous computing akan memudahkan manusia dalam berinteraksi dan berkomunikasi, di mana saja, kapan saja, mungkin juga bagaimana saja, dan akan terus bermunculan banyak aplikasi dan layanan yang memanfaatkan metode ini. • Ubiquitous secara harfiah berarti muncul atau ada dimana-mana, • Computing bermakna komputer • Ubiquitous Computing secara sederhana dapat kita definisikan dengan istilah komputasi dimana-mana/komputasi yang ada dimana-mana. • Dan lebih jelasnya bisa diartikan bahwa di segala bidang manusia terdapat/menggunakan teknologi komputasi.

  20. Secara bertahap, teknologi ini telah berada disekitar kita. Misalnya, peran komputer yang tersedia didalam handphone, televisi, mesin cuci, mobil, eskalator/lift, mesin ATM, dan lain sebagainya, meskipun masih dalam skala yang kecil. • Penerapan ubiquitous computing akan memudahkan manusia dalam berinteraksi dan berkomunikasi, di mana saja, kapan saja, mungkin juga bagaimana saja, dan akan terus bermunculan banyak aplikasi dan layanan yang memanfaatkan metode ini.

  21. Ubicomp menjadi inspirasi dari pengembangan komputasi yang bersifat “off the desktop”, di mana interaksi antara manusia dengan komputer bersifat natural dan secara perlahan meninggalkan paradigma keyboard/mouse/display dari generasi PC.

  22. Isu-isu Seputar Ubicomp ØSecurity • Ubicompmembawaefekmeningkatnyaresikoterhadapsecurity. Penggunaangelombang, infra merah, ataupunbentuk media komunikasitanpakabel lain antaraalat input denganalatpemroses data membukapeluangbagipihak lain gunamenyadap data. Sebagaiimplikasinya sang penyadapdapatmemanfaatkan data tersebutuntukkepentinganmereka. Saatiniberbagairisettentangpengiriman data yang aman, termasukpenelitianterhadapprotokol-protokolbaru, menjadisalahsatufokusutamadaririsettentangubicomp.

  23. Isu-isu Seputar Ubicomp Ø Privasi • Penggunaandevicespadamanusiamenyebabkanruangpadaprivasisemakinmengecil. Denganalasanefisiensiwaktupegawaiseorangpimpinandapatmemintasemuakaryawannyamemakaitag yang dapatmemonitorkeberadaankaryawantersebut di kantor. Hal inimenyebabkan sang karyawantidaklagimendapatkanprivasi yang menjadihaknyakarenakeberadaannyadapatdipantausetiapsaatoleh sang pimpinanbeserta data yang menyertainya, misalnya sang pimpinanmenjadidapatmengetahuiberapa kali sang karyawanpergike toilet hariitu.

  24. Isu-isu Seputar Ubicomp Ø Wireless Speed • Denganberbagaimacamubicomp devicestuntutanakankecepatanteknologikomunikasinirkabelmenjadisesuatu yang mutlak. Teknologisaatinimenjaminkecepataniniuntuksatu orang ataubeberapa orang dalamsebuahgrup. Tetapiubicomptidakhanyaberbicaratentangsatudeviceuntuksatu orang, ubicompmembuatseseorangdapatmembawabeberapadevicesdanubicompjugaharusdapatdimanfaatkan di area yang luassemacamstasiun, teknologi yang adasaatinibelummampumenjaminkecepatanuntuksituasisemacamitukarenaituubicompdapatmenjaditidakefektifapabilatidakdidukungperkembanganteknologinirkabel yang dapatmenyediakankecepatan yang dibutuhkan.

More Related