1 / 78

BAB II. MENGENAL VISUAL BASIC 2.1. PENDAHULUAN BASIC SINGKATAN : B : BEGINNER’S A : ALL-PURPOSE

BAB II. MENGENAL VISUAL BASIC 2.1. PENDAHULUAN BASIC SINGKATAN : B : BEGINNER’S A : ALL-PURPOSE S : SYMBOL I : INSTRUCTION C : CODE MUNCUL TAHUN 1960 TAHUN 1970 DIGUNAKAN BILL GATES UNTUK MENGONTROL MK ALLTAIR.

kiley
Download Presentation

BAB II. MENGENAL VISUAL BASIC 2.1. PENDAHULUAN BASIC SINGKATAN : B : BEGINNER’S A : ALL-PURPOSE

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. BAB II. MENGENAL VISUAL BASIC 2.1. PENDAHULUAN BASIC SINGKATAN : B : BEGINNER’S A : ALL-PURPOSE S : SYMBOL I : INSTRUCTION C : CODE MUNCUL TAHUN 1960 TAHUN 1970 DIGUNAKAN BILL GATES UNTUK MENGONTROL MK ALLTAIR

  2. VISUAL BASIC UNTUK OPERASI DIBAWAH : DOS DAN WINDOWS MUNCUL TAHUN 1991. VERSI 3 MUNCUL TAHUN 1993, 16 BIT VERSI 4 MUNCUL TAHUN 1995, 32 BIT VERSI 5 MUNCUL TAHUN 1996, 32 BIT + CONTROL ACTIVEX VERSI 6.0, DIATAS TAHUN 2000 DENGAN KELEBIHAN-KELEBIHAN : • COMPILER SANGAT CEPAT • CONTROL DATA OBJECT UNTUK ACTIVEX YANG BARU • MENDUKUNG DATABASE YANG TERINTEGRASI

  3. Perancangan data laporan yang lebih baru • Adanya Package&deployment Wizard yang bisa digunakan untuk membuat distribusi disk dari aplikasi yang dibuat • Adanya tambahan dukungan terhadap internet Versi 3 dan 4 yang 16 bit perlu Windows 3.1, 95, 98 dan NT Versi 4 dengan 32 bit, 5 dan 6 perlu Windows 9x, NT dan yang lebih tinggi 2.2. STRUKTUR APLIKASI DENGAN VB Aplikasi (project) pada VB.6 terdiri dari :

  4. Pemrograman Berorientasi Objek. Pemrograman berorientasi prosedur mulai ditinggalkan. Dan beralih pemrograman berorientasi Object (Object Oriented Programming). Pada dasarnya prinsip kerjanya hampir sama. Pada pemrograman berbasis prosedur, program dibagi-bagi menjadi prosedur-prosedur sesuai dg fungsi kumpulan instruksi program. Pada pemrograman berorientasi objek, beberapa prosedur dikelompokan lagi yang berhubungan menjadi sebuah objek. Sebuah objek terdiri dari atas sejumlah prosedur. Dalam pemrograman berorientasi objek lebih dikenal istilah metode (methode). Jadi sebuah objek memiliki banyak metode, dan sebuah program terdiri atas banyak objek. Objek-objek dalam program dapat berinteraksi satu sama lain sehingga membuat program bekerja sesuai dg yang diharapkan.

  5. Dapat dibayangkan sebuah objek sebagai suatu benda nyata. Sebuah benda mempunyai fungsi dan karakteristik, sama dengan sebuah objek. Fungsi-fungsi dari suatu objek dinamakan metode objek tersebut. Sedangkan karakteristiknya sering dinamakan properti (Property) dari objek tsb. Untuk lebih mudah membayangkan, sebuah objek seperti mobil. Properti : bentuk, warna, jumlah roda dan Fungsi : untuk memindahkan barang atau orang. Satu lagi istilah yang penting dalam VB adalah Event, didefinisikan reaksi objek terhadap suatu kejadian (event) tertentu, mis reaksi saat mouse di klik dll. Objek telah tersedia dalam VB dan tinggal digunakan dan dinamakan objek built-in 2.2. STRUKTUR APLIKASI DENGAN VB Aplikasi (project) pada VB.6 terdiri dari :

  6. Form : bidang kerja dimana program didesain dengan meletakan object-object yang merupakan rangkaian dari perintah-perintah yang akan dikerjakan oleh aplikasi tsb. • Control : mempunyai bentuk grafis yang akan diletakan diatas bidang kerja yang disebut Form yang dapat berinteraksi dengan pemakai, spt : TextBox, LabelBox, CommandButton • Properties : Variabel atau predikat yang melekat pada setiap object (Form dan control). Contoh : Nama, caption, ukuran, warna, posisi dan isi. Nilai dapat diubah sesuai keinginan pemrogram. • Methods : prosedur yang sudah dibuat pada setiap object yang sewaktu-waktu dapat digunakan sesuai dengan tujuan method tersebut.

  7. Event Prosedure : adalah kode yang berhubungan dengan setiap object, yang akan melaksanakan tugasnya sesuai dengan nama event yang dimaksud. Kode ini akan bereaksi apabila ada aksi dari user pd object yang bersangkutan. • General Prosedure : adalah kode-kode yang tidak berhubungan langsung dengan object yang ada. Prosedur ini akan dijalankan apabila dipanggil namanya dalam sebuah pernyataan pd baris program. • Modules : adalah kumpulan dari beberapa General Prosedure, deklarasi variabel, dan definisi konstanta yang digunakan dalam sebuah aplikasi. • Project (.VBP, .MAK)

  8. Module1(.BAS) Form3(.FRM) Form2(.FRM) Form1(.FRM) Control 1 Control 1 Control 1 Control 2 Control 2 Control 2 Control 3 Control 3 Control 3

  9. 2.3. LANGKAH-LANGKAH PEMBUATAN PROGRAM APLIKASI. • Pembuatan program aplikasi VB.6 dengan langkah-langkah sebagai berikut: • Jalankan VB.6 • Gunakan fasilitas VB application Wizard dengan langkah-langkah : • - Draw user interface : mengatur atau menyusun objek- objek pada Form. • - Assign properties to control :Menentukan isi dari properties pada masing-masing objek sesuai dengan kebutuhan untuk mengontrol aplikasi • - Attach code to control : Menuliskan kode program pada kontrol yang dimaksud.

  10. Uji apLikasi tsb dengan debugger Visual. Bisa mengetahui kesalahan-kesalahan penulisan dalam program serta memperbaikinya. • Kompilasi program aplikasi menjadi file executable agar bisa digunakan tanpa menggunakan VB lagi • Keluar dari VB • Menggunakan hasil program 2.4. MEMULAI VISUAL BASIC Menjalankan Start-Program >Microsoft VB 6.0 Pilihan file New, Existing atau File Recent atau dg menunjuk ikon shortcut VB 6.0

  11. TAMPILAN EDITOR VISUAL BASIC

  12. Keterangan : • Standard EXE • Proyek standard EXE merupakan proyek yang paling umum digunakan. Proyek ini menghasilkan file EXE yang dapat dieksekusi secara langsung. Proyek semacam ini langsung dilengkapi dengan form. • ActiveX EXE • Proyek ActiveX EXE digunakan untuk membuat komponen ActiveX yang bisa diksekusi secara langsung. • ActiveX DLL • Proyek AxtiveX DLL digunakan untuk membuat ActiveX yang berupa DLL (Dynamic Link Library).

  13. ActiveX Control • Proyek ActiveX Contriol digunakan untuk membuat control ActiveX, yaitu komponen yang dapat disisipkan pada program. • VB Application Wizard. • Proyek VB Application Wizard merupaka proyek yang ditujukan untuk membuat kerangka dari suatu program aplikasi. • VB Wizard Manager • Proyek VB Wizard Manager digunakan untuk membangun sebuah wizard, yaitu sekumpulan informasi dari pengguna yang akan dikumpulkan untuk membangun aplikasi.

  14. Data Project • Proyek ini identik dengan jenis proyek Standard EXE, namun disini kontrol untuk akses database langsung ditambahkan secara otomatis. • IIS Application • Proyek ini digunakan untuk membangun sebuah aplikasi yang akan dijalankan pada web server IIS (Internet Information Server). • Addin • Dengan proyek Addin, kita dapat mendapat add-ins baru. Add-ins merupaka perintah yang dapat ditambahkan pada menu Visual Basic.

  15. ActiveX Document DLL • Proyek ini akan menghasilkan sebuah dokumen ActiveX, dalam format DLL • ActiveX Document EXE • Proyek ini akan menghasilkan dokumen ActiveX, dalam format EXE • DHTML Application • DHTML (Dynamic Hypertext Markup Language) Application merupakan jenis proyek yang memudahkan kita untuk membuat suatu halaman DHTML • VB Enterprise Edition Control • Proyek ini pada dasarnya sejenis dengan proyek STANDARD EXE, hanya disini semua tool untuk VB Enterprise Edition akan diaktifkan.

  16. EDITOR VISUAL BASIC

  17. 2.5. KELUAR DARI VISUAL BASIC • dg beberapa cara : • Menekan tombol Alt+F4 • Memilih menu File | Exit • Klik tanda x pada main Window VB6.0 • Klik ganda menu control VB.6.0 di pojok kiri atas • Menekan tombol Alt+Q • 2.6. MENGENAL BAGIAN-BAGIAN VB.6.0 • Main Window d. Properties • Form Window e. Form Layout • Toolbox f. Window Project

  18. Form dimension Pause Prop.Windows Run Code editor text Save project Stop Form layout Obj Browser Add project Open project Prjct explorer New Form Toolbox Menu editor a. MAIN WINDOW (Bagian Jendela Utama)

  19. Main Window terdiri dari : • Add project b. New form c. Menu editor • Open project e. Save project f. Run • Pause h. Stop i. Project expl • Prop window k. Object browser l. Form layout • m. Toolbox n. Form position o. Form dimension b. FORM WINDOW : Pusat untuk merancang dan membangun sebuah aplikasi yang diinginkan dan form merupakan suatu bidang perancangan aplikasi.

  20. c. TOOL BOX : Adalah menu yang terdiri atas control object yang akan digunakan untuk menyusun aplikasi dalam bidang kerja Form. • Pointer b. Label c. Frame • Check box e. Combo Box f. Timer • Hor Scroll bar h. Directory list box i. Shapes • Images box k. Objct linking Emb l. Picture box • Text box n. Command button o. Option button • List box q. Vert scroll bar r. drive list box • s. File list box t. Lines u. Data tool Tambahan control pada toolbox dapat dengan Project|Component atau Ctrl+T

  21. Toolbox pada Visual Basic Pointer Picture box Label Textbox Frame Command Button Check Box Option Button List Box Combo Box Vertical Scroll Bar Horizontal Scroll Bar Drive List Box Timer File List Box Directory List Box Lines Shapes Data Tool Image Box Object Linking Embedding

  22. d. PROPERTIES Untuk menentukan keadaan awal nilai properties dr object yang dipilih. Ada 2 pilihan pada properties : Alphabetic dan Categorized. Isi properties : (name), Appearance, AutoRedraw,BackColor, clipControl dll e. FORM LAYOUT : Jendela Form Layout untuk memperlihatkan kepada kita tentang Form yang sudah dirancang dan disusun tersebut akan ditampilkan relatif thd layar monitor.

  23. Klik disini (tekan terus) kemudian geser mouse untuk memindah jendela properties Klik tombol ini untuk menutup jendela properties Daftar Object Klik disini (tekan terus) kemudian geser mouse untuk mengubah ukuran jendela properties

  24. f. WINDOW PROJECT : • Menampilkan semua informasi yang berhubungan dengan project yang sedang aktif. • Menampilkan jendela form atau jendela kode program 2.7. MERANCANG APLIKASI : a. Mendesain FORM (Mengatur tata letak) Merancang Program APLIKASI dg FORM, melalui peletakan objek-objek pada form tersebut : - dengan double klik - dengan klik kiri dan menggesernya ke form tersebut

  25. Memindah Objek : • klik mouse kiri dan menggeser • Mengatur ukuran objek • Klik objek pada tanda  dan menggesernya • Men-Setting Properties • Setiap form dan control punya properties yang sudah mempunyai nilai awal pd waktu projek dibuat pertama kali. • Ada 2 cara : • - Klik objek dalam jendela form, kemudian klik pada jendela properties atau tombol properties pada toolbar. • - Klik dulu jendela properties kemudian pilih objek dari kotak objek pada jendela properties.

  26. Form Properties

  27. Properties dapat dilihat dengan dua cara : Alphabetic dan Categorized. Setiap objek harus mempunyai nama yang akan digunakan oleh VB sebagai referensi untuk mengaksesnya dalam pemrograman. Ada Kebiasaan pemberian nama objek pada VB. Kebiasaan menggunakan 3 huruf awal (tergantung jenis objeknya) yang diikuti dengan nama yang menunjuk pada objek tersebut (contoh seperti pada Tabel 1)

  28. Tabel 1. Contoh pemberian nama Objek. Nama Objek bisa mencapai 40 karakter dan diawali dgn huruf, angka dan karakter garis bawah ( _ )

  29. Setting Properties • Pada saat Mendesain : menggunakan jendela properties • Pada saat dijalankan : cara menyebutkan nama objek yang dimaksud, kemudian dihubungkan dengan tanda = dan diakhiri dg nilai yang dimasukan. Formatnya sebagai berikut : • NamaObject.Property = Nilaibaru • Contoh bila akan mengisi properti BackColor pada objek frmStart adalah sebagai berikut : • FrmStart.BackColor = vbBLUE

  30. Menggunakan Event Setiap objek dalam pemrograman VB mempunyai prosedur Event-Driven yang dapat digunakan untuk menuliskan kode-kode program dan dapat melakukan pekerjaan dan dapat melakukan pekerjaan yang semestinya harus dilakukan bila menemui event yang sudah ditentukan sebelumnya. Format penulisan setiap prosedur event untuk semua objek dalam pemrograman VB adalah: Sub NamaObject_Even (Parameter-optional) …………. …………. End Sub

  31. Contoh Program sederhana : Private Sub Command1_Click( ) End End Sub

  32. Keterangan : Even Click pada CommandButton dg nama objek command1 diisi dg pernyataan End yang memberikan arti bahwa jika tombol tersebut ditekan maka pekerjaan yang akan dilakukan adalah mengakiri program tersebut (pernyataan End).

  33. Contoh Tampilan jendela VISUAL BASIC

  34. Contoh Program Sederhana

  35. 2.8. KOMPONEN PROGRAM • Komponen Program ada 2: • Tampilan Form • Kode-kode Program • Komponen Program yang ditempatkan pada form biasanya berbentuk file (.Frm), sedangakan komponen dalam bentuk kode program bisa terdiri dari file (.Bas, .Cls dll), baik yang dibuat lewat Module, Class Module, User Control, Property Page dll. a. Kode Program : Adalah serangkaian tulisan perintah yang akan dilaksanakan jika suatu object dijalankan. Kode-kode program ini akan mengontrol dan menentukan jalannya object.

  36. Event : peristiwa atau kejadian yang diterima oleh suatu object, misalnya :click, dblclick, keypress dll • - Event untuk Mouse • Click, dblclick, DragDrop, DragOver, MouseDown, MouseUp, MouseMove • - Event Untuk Keyboard • KeyPress, KeyDown • - Event untuk Perubahan • Active, Deactive, GotFocus, LostFocus, Load, Unload, Initialize, Paint, Resize, Change, QueryUnload • - Event-Event Lainnya • Timer, Scroll, PathChange, PatternChange, Validate, SelChange

  37. Aplikasi C = 5 Data : A=2 B=3 Program C=A+B + 2.9. ELEMEN-ELEMEN STATEMEN Pemrograman didahului dengan pengertian tentang data beserta tipenya, konstanta, variabel dan seluruh pendukungnya. Data sangat terkait erat dengan program, karena data merupakan nilai yang dibutuhkan oleh aplikasi, sedangkan program merupakan instruksi yang digunakan untuk mengolah data tersebut. Jadi data dan program merupakan unsur-unsur utama dalam membuat program aplikasi. Gambar : Keterkaitan Data dan Program

  38. 2.9.1. Tipe Data. Pemilihan tipe data tergantung pada kebutuhan, salah menentukan tipe data maka program pasti tidak akan berjalan. Misalnya data yang digunakan untuk perhitungan memakai data string (text), maka pasti operasinya akan Error. a. Tipe Data Variant Merupakan tipe data umum, dimana semua data dapat ditampung kedalam variabel bertipe data ini. Bila dalam deklarasi tanpa As maka tipenya adalah tipe variant Contoh : Private Sub Form_Activate( ) Dim Harga, Jumlah, Total_Harga Harga = “2500” Jumlah = 2 Total_Harga = Harga*Jumlah Print Harga & “*” & Jumlah & “ =“ & Total_Harga End Sub

  39. Variabel dg tipe data Variant dapat diisi oleh data tipe Numeris, string, waktu atau tanggal.Sebagai pengganti Tanda “ “ untuk data angka atau string, pada data tanggal waktu digunakan tanda # #. Contoh. Private Sub Form_Activate ( ) Dim Tgl_Lama, Tgl_Baru Tgl_lama = #08/17/2002# Tgl_Baru = Tgl_Lama + 1 Print “Tanggal yang lama :”&Tgl_Lama Print “Tanggal yang baru :”&Tgl_Baru End Sub

  40. Variabel dengan tipe data Variant dapat digabungkan dengan tanda & atau tanda +. Perbedaan dapat dilihat pada tabel berikut :Penggabungan dengan tanda &

  41. Penggabungan dengan tanda +

  42. b. Type Data Yang lain. Berdasarkan kelompoknya, Tipe Data dapat dibagai sebagai berikut : • Tipe Data numerik dipakai untuk menyimpan angka • Tipe Data String dipakai untuk menyimpan rangkaian karakter • Tipe Boolean dipakai untuk menyimpan dengan nilai benar atau salah • Tipe Date dipakai untuk menyimpan data berupa tanggal dan waktu • Tipe Object dipakai untuk menyimpan data berupa object

  43. Type Data yang digunakan dalam VB 6.0: • Byte : tipe data numerik yang berupa nilai bulat positif (mempunyai ukuran 1 byte) • Integer : tipe data numerik yang berupa bil bulat (tanpa pecahan), mempunyai ukuran 2 byte dengan lambang %. • Long : tipe data numerik yang berupa bil bulat positif (tanpa pecahan), mempunyai ukuran 4 byte dengan lambang karakter Σ. • Currency : tipe data yang digunakan untuk menyimpan nilai uang dg ukuran 8 byte dengan lambang @ • Single : tipe data numerik dg ukuran 4 byte dengan lambang ! • Double: tipe numerik dengan ukuran 8 byte dg lambang #

  44. Decimal : tipe numerik yang digunakan untuk menyimpan nilai desimal dengan ketepatan hingga 28 angka desimal, serta mempunyai ukuran 14 byte. • String : tipe data yang mempunyai nilai Alpanumerik, yaitu berupa abjad, angka atau karakter tertentu. Mempunyai ukuran 1 byte per karakter dg lambang karakter $ • Boolean : tipe data yang hanya mempunyai nilai True atau false.Tipe data ini mempunyai ukuran 8 byte. • Date : tipe data yang digunakan menyimpan nilai tanggal dan jam, mempunyai ukuran 8 byte. • Object : tipe data yang digunakan untuk menyimpan object seperti f orm, kontrol dll. Tipe data ini mempunyai

  45. Tabel tipe data beserta jangkauannya.

  46. Mendeklarasikan suatu variabel dalam Visual basic 6.0 untuk tipe data yang bukan variant, harus menggunakan perintah Private, Dim, Public atau Static. Contoh Deklarasi Variabel : Private Hasil as Single Dim Jumlah As Integer, Harga As Double Public Namaku As String Static Kota As String, Hari As Byte, Cek As Boolean c. Tipe Data Buatan Sendiri Dalam mendeklarasikan tipe data buatan sendiri, gunakan perintah Type setelah kata Public atau Private.

  47. Contoh Private Type <nama_tipe_data> ………………. ………………. End Type Atau Public Type <nama_tipe_data> ………………. ………………. End Type

  48. Sebagai Contoh dalam Tabel KARYAWAN terdiri dari field NIK, NAMA, ALAMAT, KOTA, TGL_LAHIR, dan JML_ANAK Private Type Data_Karyawan NIK As String * 50 NAMA As String * 30 ALAMAT As String * 50 KOTA As String * 20 TGL_LAHIR As Date JML_ANAK As Byte End Type

More Related