1 / 41

By : Aldino Septa N, ST Aldi_tob_2000@yahoo

By : Aldino Septa N, ST Aldi_tob_2000@yahoo.com. University Of Gunadarma 2008. LATEX ???. Prof. Donald Knuth (1978)

ketan
Download Presentation

By : Aldino Septa N, ST Aldi_tob_2000@yahoo

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. By : Aldino Septa N, ST Aldi_tob_2000@yahoo.com University Of Gunadarma 2008

  2. LATEX ??? Prof. Donald Knuth (1978) TEX  Perintah pengolah kata yang digunakan berbagai komputer & SO agar portable. Terutama menulis simbol matematika. Dibuat dengan Bahasa C. Not use system, What You See Is What You Get Leslie Lamport (Digital Equipment Port - 1985) LATEX User Interface dari TEX

  3. Jadi, LATEX adalah ??? Bahasa pemrograman yang diciptakan khusus dan menjadi bagian utama dari sistem pengaturan teks hasil pengetikan (typesetting system) yang menghasilkan dokumen/publikasi teks dan matematis yang berkualitas. • Tahap Membuat Dokumen pada LATEX : • Ketik dokumen pada suatu text editor ringan • Berikan perintah LATEX untuk mengatur dokumen • Compile dokumen untuk membentuk file .pdf , .dvi, .ps

  4. Kebutuhan LATEX : • Paket instalasi LATEX; MikTex (ver 2.7, ver2.4, dsb) www.miktex.org • TextEditor; Notepadpada Windows atau Vi Editor pada Linux • Antarmuka grafis user LATEX; TexnicCenter atau WinEdit (Windows), Klat atau LyX (Linux)

  5. Perintah – Perintah LATEX • A. Format • Semua perintah dalam LATEX diawali dengan tanda Backslash ( \ ). • Antara perintah dengan isi dokumen ada 1 spasi kosong. • Semua perintah LATEX case-sensitive. • Sekelompok dokumen atau teks dapat dikelompokkan dengan kurung kurawal{ dan }. • Beberapa perintah LATEX butuh argumen (perintah tambahan). • - Mandatory, ditulis dengan kurung kurawal & boleh kosong. • - Optional, dituliskan tanda kurung kotak & harus diisi.

  6. Perintah – Perintah LATEX A. Format \documentclass{…} ---- preamble / pembukaan ---- \bfseries{ ---- declaration ---- } ---- preamble / pembukaan ---- \begin{document} ---- environment / isi ---- \bfseries{ ---- declaration ---- } ---- environment / isi ---- \end{document}

  7. Perintah – Perintah LATEX B. Aturan Syntax 1. Space/Spasi Baris kosong, tabulasi, dan spasi banyak dianggap sebagai 1 perintah. \chapter{pendahuluan } contoh dokumen ===sama dengan=== \chapter{pendahuluan} contoh dokumen Untuk mengakhiri paragraf dan spasi dokumen gunakan tanda ‘ \\’ , atau perintah ‘ \vspace{2cm} ’ & ‘ \hspace{2cm} ‘ .

  8. Perintah – Perintah LATEX B. Aturan Syntax 2. Alignment/perataan baris Default alignment LATEX adalah justified(rata kanan-kiri). Selain itu ada flushleft (rata kiri), flushright (rata kanan), center (rata tengah). \begin{flushleft} contoh tulisan dokumen rata kiri \end{flushleft}

  9. Perintah – Perintah LATEX B. Aturan Syntax 3. Karakter khusus Untuk menuliskan karakter khusus harus dengan perintah tertentu. Ex : a.

  10. Perintah – Perintah LATEX B. Aturan Syntax 3. Karakter khusus Untuk menuliskan karakter khusus harus dengan perintah tertentu. Ex : b.

  11. Perintah – Perintah LATEX B. Aturan Syntax 4. Font/Tulisan Font standar yang ada dalam LATEX adalah - Roman {\rmfamily teks yang ingin diformat } - Sans serif {\sffamily teks yang ingin diformat } - Typewriter {\ttfamily teks yang ingin diformat }

  12. Perintah – Perintah LATEX B. Aturan Syntax 4. Font/Tulisan Bentuk Font standar yang ada dalam LATEX adalah - Italic \textit { teks yang dicetak miring } - Bold \textbf { yang ingin dihuruf tebal } - Underline \Underline { teks yang digaris bawah }

  13. Perintah – Perintah LATEX B. Aturan Syntax 4. Font/Tulisan Ukuran Font standar yang ada dalam LATEX adalah • Tiny : {\tiny teks yang ingin diformat } • Scriptsize : {\scriptsize teks yang ingin diformat} • Footnotesize : {\footnotesizeteks yang ingin diformat} • Small : {\small teks yang ingin diformat} • Normal :{\normalsizeteks yang ingin diformat} • Large :{\large teks yang ingin diformat} • Larger : {\Large teks yang ingin diformat} • Largest : {\LARGE teks yang ingin diformat} • Huge : {\huge teks yang ingin diformat} • Huger : {\Huge teks yang ingin diformat}

  14. Perintah – Perintah LATEX B. Aturan Syntax 5. Mode Verbatim Menampilkan keluaran sesuai apa yang kita ketik di teks editor. Ex : \begin{verbatim} ini adalah baris pertama ini adalah baris kedua dari contoh. \end{verbatim}

  15. Perintah – Perintah LATEX • B. Aturan Syntax • 6. Syntax – syntax Umum LATEX • - Pembuatan paragraf dengan \paragraph {Kata Pembuka} • Memisahkan baris dengan \\ atau \newline • Untuk memisahkan baris \linebreak • Untuk berpindah halaman \newpage • Catatan kecil (Footnote) pada sebuah halaman \footnote

  16. Struktur Dasar Dokumen • 1. Document Class • Class file dalam LATEX menentukan layout halaman, jenis heading, dan berbagai environment untuk mengatur style dokumen. • \documentclass [option1, option2, optionX ] {class} • Macam dokumen class: • reportuntuk membuat laporan dalam berbagai bidang. • article untuk membuat paper, majalah, dan jurnal. • book  untuk membuat buku dan thesis. • letter  untuk membuat

  17. Struktur Dasar Dokumen • 1. Document Class • Option dalam Document Class LATEX : • Ukuran Kertas A4 (a4paper) default, A3 (a3paper), dsb. • Ukuran Font  10pt default, 12pt, 32pt, dsb. • Layout Halaman  one-side printing – article & letter, two-side printing – book & report, titlepage – judul terpisah, draft. • Margin  mendeklarasikan geometri \usepackage{geometry}, \geometry{verbose, tmargin=2cm, bmargin=2cm, lmargin=2cm, rmargin=2cm}

  18. Struktur Dasar Dokumen 2. Document Environment Document environment adalah tempat dokumen tersebut ditempatkan. Dokumen environment ditempatkan diantara \begin dan \end. \documentclass {class} \begin{document} \end{document}

  19. Struktur Dasar Dokumen 2. Document Environment Penulisan Judul dan Ringkasan (abstract) \documentclass [a4paper, 12pt] {article} \begin{document} \title{JudulDokumen} \autor{NamaPenulis} \date{TanggalPembuatan} \maketitle ………… ………… \begin{abstract} isi abstract \end{abstract} \end{document}

  20. Struktur Dasar Dokumen • 2. Document Environment • Sistematika Dokumen • Catt : • Hanya dokumen kelas book dan report yang dapat menggunakan semua struktur diatas. • Dokumen kelas article hanya dapat menggunakan kelas dibawah \section{…}. • Dokumen kelas letter tidak dapat menggunakan semua struktur diatas.

  21. Struktur Dasar Dokumen 2. Document Environment Contoh Sistematika Dokumen : \documentclass [a4paper, 12pt] {report} \begin{document} \title{JudulDokumen} \author{Nama Penulis} \date{Tanggal Pembuatan} \maketitle ……… \begin{abstract} isi abstract \end{abstract} \chapter{Pendahuluan} isi bab I pendahuluan \section{Latar Belakang} isi subbab latar belakang \chapter{Dasar Teori} isi bab II dasar teori \section{TinjauanPustaka} isi subbab tinjauan pustaka \end{document}

  22. Struktur Dasar Dokumen 2. Document Environment Daftar Berurut Dokumen : a. Penomoran dengan simbol (Bulleted List) Ex : \begin{itemize} \item LABTI \item LABKOM \item LEPTEK \item LEPMA \end{itemize}

  23. Struktur Dasar Dokumen 2. Document Environment Daftar Berurut Dokumen : a. Penomoran dengan angka (Numbered List) Ex : \begin{enumerate} \item UNIVERSITAS GUNADARMA \item UNIVERSITAS INDONESIA \item INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG \item INSTITUT TEKNOLOGI SURABAYA \end{enumerate}

  24. Struktur Dasar Dokumen 2. Document Environment Daftar Berurut Dokumen : a. Penomoran dengan angka (Numbered List) \begin{description} \item [ UG ] UNIVERSITAS GUNADARMA \item [ UI ] UNIVERSITAS INDONESIA \item [ ITB ] INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG \item [ ITS ] INSTITUT TEKNOLOGI SURABAYA \end{description}

  25. Struktur Dasar Dokumen 2. Document Environment Tabel dalam LATEX Perintah untuk membuat tabel harus ditempatkan diantara \begin{table} dan \end{table}. Ex : Tabel 1.1 Contoh Tabel

  26. Struktur Dasar Dokumen 2. Document Environment Tabel dalam LATEX Script nya sebagai berikut : \begin{table}[htbp] \begin{center} \begin{tabular}{|c|l|r|} \hline Judul Kolom 1 & Judul Kolom 2 & Judul Kolom 3 \\ \hline Isi Baris 1 Kolom 1 & Isi Baris 1 Kolom 2 & Isi Baris 1 Kolom 3 \\ Isi Baris 2 Kolom 1 & Isi Baris 2 Kolom 2 & Isi Baris 2 Kolom 3 \\ \hline \end{tabular} \caption{Contoh Tabel} \end{center} \end{table}

  27. Struktur Dasar Dokumen • 2. Document Environment • Tabel dalam LATEX • Penjelasan Script sebagai berikut : • \begin{table}[htbp] • Berfungsi untuk mengatur posisi tabel dan tulisan pada suatu halaman dengan format tertentu. • h : tabel diletakkan persis ditempat perintah tsb dituliskan • t : tabel diletakkan dibagian atas halaman • b : tabel diletakkan dibagian bawah halaman • p : tabel diletakkan pada halaman khusus yang hanya memuat tabel itu • \begin{center} • Berfungsi untuk mengatur tabel terhadap posisi tepi dokumen. • \begin{tabular}{|c|l|r|} • Berfungsi untuk menggambar 3 kolom tabel. { c | l | r } mewakili alignment center, left, dan center untuk setiap kolomnya.

  28. Struktur Dasar Dokumen 2. Document Environment Tabel dalam LATEX Penjelasan Script sebagai berikut : \hline Berfungsi untuk membuat potongan garis horizontal atau membuat garis per 1 record. \Caption{Judul Tabel} Berfungsi untuk memberikan judul tabel.

  29. Struktur Dasar Dokumen 2. Document Environment Gambar dalam LATEX Sebelum menempatkan gambar pada dokumen di LATEX, harus dideklarasikan penggunaan paket graphicx dengan cara \usepackage{graphicx} Perintah untuk membuat gambar harus ditempatkan diantara \begin{figure} dan \end{figure}. Ex : \begin{figure}[htbp] \caption{Gambar SCRAAT} \begin{center} \includegraphics[width=10cm, height=10cm]{..//test/Scraat.jpg} \end{center} \end{figure}

  30. Struktur Dasar Dokumen • 2. Document Environment • Gambar dalam LATEX • Penjelasan Script sebagai berikut : • \begin{figure}[htbp] • Berfungsi untuk mengatur posisi gambar dan tulisan pada suatu halaman dengan format tertentu. • h : gambar diletakkan persis ditempat perintah tsb dituliskan • t : gambar diletakkan dibagian atas halaman • b : gambar diletakkan dibagian bawah halaman • p : gambar diletakkan pada halaman khusus yang hanya memuat gambar itu • \begin{center} • Berfungsi untuk mengatur gambar terhadap posisi tepi dokumen.

  31. Struktur Dasar Dokumen 2. Document Environment Gambar dalam LATEX Penjelasan Script sebagai berikut : \includegraphics[option1, option2]{nama & path file gambar} Berfungsi untuk menampilkan gambar dan mengatur posisi gambar pada suatu halaman. Width & Height digunakan untuk mengatur ukuran gambar. Tipe gambar default yang dapat dimuat adalah *.eps dan *.jpg. Untuk nama path dapat menggunakan ..//folder/namafile.jpg

  32. Struktur Dasar Dokumen • 2. Document Environment • Referensi atau Rujukan dalam LATEX • Untuk pertama kali bagian rujukan diberikan label dahulu • Ex : \chapter{DasarTeori} • \label{dasarteori} • Untuk dokumen yang memerlukan rujukan, tambah perintah \ref{label} • Ex : \ref{dasar teori} • Untuk dokumen yang URL, gunakan perintah \url{alamat URL}

  33. Struktur Dasar Dokumen 2. Document Environment Membuat daftar pustaka dalam LATEX Format utama penulisan \bibliographystyle{plain} \begin{thebibliography}{Refference} \bibitem \end{thebibliography} Ex: \begin { thebibliography } { 99 } \bibitem {pustaka1} { Peter Flynn : Begin \LaTeX\, Silmaril Consultants, (1999)} \end{thebibliography}

  34. Notasi Matematika Penulisan notasi matematika Notasi matematika dalam paragraf \begin{math} notasi matematika \end{math} atau $ notasi matematika $ Memulai paragraf khusus matematika \begin{displaymath} notasi matematika \end{displaymath}

  35. Notasi Matematika • Penulisan notasi matematika • Font matematika • 1. \mathrm{...} • 2. \mathsf{...} • 3. \mathtt{...} • 4. \mathit{...} • 5. \mathbf{...} • \mathcal{...} • SuperScripts & SubScripts • Superscript, dengan perintah $^{superscript}$ atau \sp{superscript} • Subscript, dengan perintah $_{subscript}$ atau \sb{subscript}

  36. Notasi Matematika Penulisan notasi matematika Example : 1. Scriptnya : \begin{displaymath} y = x$_{1}^{2}$ +x$_{2}^{2}$ \end{displaymath} 2. Scriptnya : \begin{displaymath} f(x)=e$ˆ{(x$_{1}$)} \end{displaymath}

  37. UJICOBA LATEX 1 • Instalasi MikTeX • Instalasi TexnicCenter • Uji compiler LATEX

  38. UJICOBA LATEX 2 • Membuat dokumen sederhana. • Aturan Syntax, Font, Karakter Khusus. • Menggunakan Documentclass

  39. UJICOBA LATEX 3 • Membuat dokumen lanjut. • Mengaplikasikan Sistematika dokumen & Daftar berurut. • Membuat Kolom dan Gambar.

  40. UJICOBA LATEX 4 • Membuat dokumen lanjut. • Mengaplikasikan Aturan Matematika. • Membuat rumus matematika.

  41. SELESAI,… Terimakasih atas perhatian, Mohon maaf atas kekurangan dan kesalahan!!!! By : Aldino Septa N, ST. Aldi_tob_2000@yahoo.com

More Related