html5-img
1 / 23

TB PADA ANAK

TB PADA ANAK. KeloAmpok : 4. Nama Anggota Kelompok. Megantari ( 09E10290 ) Mei Viyantari ( 09E10291 ) Prasta Yoga ( 09E10295 ) Putra Torianta (09E10299 ) Ratih Kencani ( 09E10302) Ria Purnayanti (09E10305). Kartika D. ( 09E10281 ) Karuniasih ( 09E10282 )

eli
Download Presentation

TB PADA ANAK

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. TB PADA ANAK KeloAmpok : 4

  2. NamaAnggotaKelompok Megantari ( 09E10290 ) Mei Viyantari( 09E10291 ) Prasta Yoga ( 09E10295 ) Putra Torianta(09E10299 ) RatihKencani( 09E10302) RiaPurnayanti(09E10305) Kartika D. ( 09E10281 ) Karuniasih ( 09E10282 ) Krismayani ( 09E10283 ) Kusumayanti ( 09E10284 ) Lilis D ( 09E10285 ) Linda P ( 09E10286 )

  3. Pengertian Penyakitmenularlangsung yang disebabkanolehkuman Mycobacterium biasanyaterjadidi system respirasimanusia.Penyakitinfeksikronisdengankarakteristikterbentuknyatuberkelgranulomapadaparu.

  4. Etiologi Infeksi mycobacterium tbcdimulaidariinhalasikumaninimelaluiudarapernapasandariorang yang menderita TB paru

  5. ManifestasiKlinis GejalaKlinis1. Demam (subfebris, kadang-kadang 40 - 41 C, sepertidemaminfluensa.2. Batuk (kering, produktif, kadang-kadanghemoptoe (pecahnyapembuluhdarah).3. Sesaknapas, jikainfiltrasisudahsetengahbagianparu.4. Nyeri dada, jikainfiltrasisudahke pleura.5. Malaise , anoreksia, badankurus, sakitkepala, meriang, nyeriotot, keringatmalam

  6. Penjelasan Menularmelaluiudara yang tercemardenganbakteriMikobakteriumtuberkulosa yang sumberinfeksiumumnyaberasaldaripenderita TBC dewasa. Bakteriinibilaseringmasukdanterkumpuldidalamparu-paruakanberkembangbiakmenjadibanyak (terutamapadaorangdengandayatahantubuh yang rendah), dandapatmenyebarmelaluipembuluhdarahataukelenjargetahbening.

  7. Lanjutan……. SaatMikobakteriumtuberkulosaberhasilmenginfeksiparu-paru, makadengansegeraakantumbuhkolonibakteri yang berbentukglobular (bulat). Biasanyamelaluiserangkaianreaksiimunologisbakteri TBC iniakanberusahadihambatmelaluipembentukandindingdisekelilingbakteriituolehsel-selparu. Mekanismepembentukandindingitumembuatjaringandisekitarnyamenjadijaringanparutdanbakteri TBC akanmenjadidormant (istirahat). Bentuk-bentukdormantinilah yang sebenarnyaterlihatsebagaituberkelpadapemeriksaanfotorontgen.

  8. Perbedaan TB padaanakdengan TB dewasa • TB anaklokasinyapadasetiapbagianparu, sedangkanpadadewasadidaerahapeksdan infra klavikuler • Terjadipembesarankelenjarlimfe regional sedangkanpadadewasatanpapembesarankelenjarlimfe regional • Penyembuhandenganperkapuransedangkanpadadewasadengan fibrosis • Lebihbanyakterjadipenyebaranhematogen, padadewasajarang

  9. PemeriksaanLaboratorium • UjimantouxatauTuberkulin • Reaksicepat BCG • LajuEndapDarah • Pemeriksaanmikrobiologis SedangkanPadaRadiologis Gambaran x-foto dada pada TB paru

  10. Gambar Foto Thorax

  11. Penatalaksanaan • Obat anti TB (OAT)JenisObat :• Obat primer- isoniazid = INH - Streptomisin = SM- Rifampisin = RMP - Etambutol- Pita zinamid• Obatsekunder- Etionamid - P.A.S (Para Amine Saliycylic Acid)- Prorionamid - Tiasetazon- Sikloseren - Viomysin- Kanamisin - Kapremisy

  12. Lanjutan… • Pembedahanpada TB Paru • DOTS • Pencegahan• Kemaprofilaksis• Vaksinasi BCG• Program kontrol

  13. ASKEP TB 1. Pengkajian • Polaaktivitasdanistirahat • Polanutrisi • Respirasi • Rasa nyaman/nyeri • Integritas ego

  14. DiagnosaKeperawatan • Bersihan jalan nafas tidak efektif • Gangguan pertukaran gas • Infeksi • Perubahan kebutuhan nutrisi kurang dari kebutuhan

  15. Intervensi DX 1 • Kajifungsipernapasan: bunyinapas, kecepatan, imma, kedalamandanpenggunaanototaksesori. • Catatkemampuanuntukmengeluarkan secret ataubatukefektif, catatkarakter, jumlah sputum, adanyahemoptisis. • Berikanpasienposisi semi atau Fowler, Bantu/ajarkanbatukefektifdanlatihannapasdalam.

  16. DX 2 Intervensi • Kajidispnea • takipnea, bunyipernapasan abnormal. • Peningkatanupayarespirasi, keterbatasanekspansi dada dankelemahan. • catattanda-tandasianosisdanperubahanwarnakulit, membranmukosa, danwarna kuku.

  17. Dx 3 Intervensi • Tekankanuntuktidakmenghentikanterapi yang dijalani. Rasional: Periodemenulardapatterjadihanya 2-3 harisetelahpermulaankemoterapijikasudahterjadikavitas, resiko, penyebaraninfeksidapatberlanjutsampai 3 bulan. • Pemberianterapi INH, etambutol, Rifampisin.

  18. PemberianterapiPyrazinamid (PZA)/Aldinamide, para-amino salisik (PAS),sikloserin, streptomisin. Rasional:Obat-obatsekunderdiberikanjikaobat-obat primer sudahresisten. • Monitor sputum BTA Rasional:Untukmengawasikeefektifanobatdanefeknyasertaresponpasienterhadapterapi.

  19. DX 4 Intervensi • Catat status nutrisipaasien: turgorkulit, timbangberatbadan, integritasmukosamulut, kemampuanmenelan, adanyabisingusus, riwayatmual/rnuntahataudiare. • Kajipola diet pasien yang disukai/tidakdisukai..c. Monitor intake dan output secaraperiodik. • Awasifrekuensi, volume, konsistensiBuang Air Besar (BAB).

  20. Evaluasi • Keefektifanbersihanjalannapas. • Fungsipernapasanadekuatuntukmernenuhikebutuhanindividu. • Perilaku/polahidupberubahuntukmencegahpenyebaraninfeksi. • Kebutuhannutrisiadekuat, beratbadanmeningkatdantidakterjadimalnutrisi.

  21. Thank you…..

More Related