1 / 7

Bermain Pada Anak Usia Sekolah

Bermain Pada Anak Usia Sekolah. Tahap Pemikiran Operasional. Karakteristik Bermain Anak Usia Sekolah. Perkembangan Aspek Intelektual. cara berpikir anak yg lebih teratur, terstuktur dan logis bermain merefleksikan kebutuhan untuk menjadi teratur. Perkembangan Aspek Sosial

emilie
Download Presentation

Bermain Pada Anak Usia Sekolah

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. Bermain Pada Anak Usia Sekolah

  2. Tahap Pemikiran Operasional

  3. Karakteristik Bermain Anak Usia Sekolah • Perkembangan Aspek Intelektual. cara berpikir anak yg lebih teratur, terstuktur dan logis bermain merefleksikan kebutuhan untuk menjadi teratur. • Perkembangan Aspek Sosial peer group mulai berperan, penerimaan oleh peer group sangat berarti bagi anak. bermian merefleksikan untuk memiliki. • Perkembangan Aspek kepribadian Anak tertantang untuk menunjukkan konsep dirinya dengan cara mendemostrasikan kepada orang lain maupun diri sendiri tentang bakat, ketrampilan dan kemampuannya.

  4. Bentuk-bentuk Permainan • Ketampilan gerak: shooting basket, memanjat pohon, naik sepeda, lompat tali,sketboard dll. intelektual: main kartu, membaca buku, teka-teki memceritakan hal-hal lucu. manfaat: Penerimaan kelompok mendemostrasikan bagaimana mereka bisa bermain dengan baik

  5. next • Anak sebagai kolektor Berhubungan erat dengan aspek sosial: Anak juga berdagang tukar menukar dan juga belajar bertangung jawab dan menghormati milik orang lain. Anak juga belajar bernegosiasi Intelektual : anak belajar materi-materi yang dikoleksi, mis: perangko, geografi. Kemampuan berhitung, klasifikasi, membedakan objek

  6. next • Permainan dengan Aturan Sensori motor: main bola, petak umpet, gobak sodor, engklek dll. intelektual: monopoli, kartu, dominomanfaat: sosialisasi, saling pengertian, kemampuan penundaan kepuasan, kerjsama.

  7. next • Olahraga yang terorganisir • meningkatkan popularitas anak meningkat. • Meningkatkan harga diri. • Membangun karakter: • Berhubungan dengan pekembanagn moral • Motivasi berprestasi tinggi • Mampu menata tujuan dirisendir dan orang lain • Mempunyai kedekatan yang lebih teratur dalm kehidupan • Mempunyai daya tahan dan kontrol diri

More Related