1 / 12

Pengantar Pendidikan Kewiraan

Pengantar Pendidikan Kewiraan. By: Rindha Widyaningsih. Pendidikan Pendahuluan Bela Negara (PPBN). Bela Negara ?. Apa gunanya PPBN ?. PPBN diselenggarakan guna memasyarakatkan upaya bela negara serta menegakkan hak dan kewajiban WN dalam upaya bela negara. Pasal 19 UU No. 20 Tahun 1982.

chiku
Download Presentation

Pengantar Pendidikan Kewiraan

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. Pengantar Pendidikan Kewiraan By: Rindha Widyaningsih

  2. PendidikanPendahuluanBela Negara (PPBN) Bela Negara ? Apa gunanya PPBN ?

  3. PPBN diselenggarakan guna memasyarakatkan upaya bela negara serta menegakkan hak dan kewajiban WN dalam upaya bela negara Pasal 19 UU No. 20 Tahun 1982 PPBN wajib diikuti oleh setiap WN dan dilaksanakan secara bertahap, yaitu : Tahap awal pada pendidikan tingkat dasar sampai menengah atas dan gerakan pramuka. Tahap lanjut dalam bentuk Pendidikan Kewiraan pada tingkat perguruan tinggi.

  4. Pendidikan Kewiraan & Pendidikan Kewarganegaraan Pendidikan Kewiraan Pendidikan adalah usaha sadar untuk menyiapkan peserta didik melalui kegiatan pembimbingan, pengajaran dan atau pelatihan bagi peranannya di masa mendatang (UU No. 2 Tahun 1989 tentang Sisdiknas, Bab 1 Pasal 1 Ayat 1) Wira yang berarti satria, patriot, pahlawan. Setalah mendapat awalan ke- dan akhiran –an, dapat diartikan sebagai kesadaran, kecintaan, kesetian dan keberanian membela bangsa dan tanah air Indonesia. Usaha sadar untuk menyiapkan peserta didik dalam mengembangkan kecintaan, kesetiaan, keberanian untuk berkorban membela bangsa dan tanah air Indonesia.

  5. Merupakan usaha untuk membekali peserta didik dengan pengetahuan dan kemampuan dasar berkenaan dengan hubungan antara WN dengan negara serta PPBN, agar menjadi WN yang dapa diandalkan oleh bangsa dan negara. Pendidikan Kewarganegaraan

  6. Pendidikan Kewiraan Pendidikan Kewarganegaraan

  7. UUD 1945 Kept. Bersama Mendikbud dan Menhankam/ Pangab Nomor 0228/U/1973 dan Kep. B.43/XII/ 1973 Landasan hukum pendidikan kewiraan UU No 20 Tahun 1982 Surat Kept. Bersama Mendikbud dan Menhankam Nomor 61/U/1985 dan Kep. 002/II/1985 UU No 2 Tahun 1989 Surat kept Mendikbud Nomor :056/U-/1994 Landasan Hukum Pendidikan Kewiraan

  8. Maksud dan Tujuan Pendidikan Kewiraan Maksud Tujuan Untuk memupuk kesadaran bela negara dan berfikir komprehensif (utuh menyeluruh) di kalangan mhasiswa dalam rangka ketahanan nasional dengan didasari pada : Kecintaan terhadap tanah air Kesadaran berbangsa & bernegara kesatuan RI Yakin akan kesaktian Pancasila dan UUD 1945 Rela berkorban demi bangsa dan negara Kemampuan awal bela negara Untuk memperluas cakrawala berfikir para mahasiswa sebagai WN Indonesia sekaligus sebagai pejuang bangsa dalam usaha menciptakan serta meningkatkan kesejahteraan dan keaman nasional untuk menjamin kelangsungan hidup bangsa dan negara demi terwujudnya aspirasi perjuangan nasional.

  9. Keterkaitan Antar Lima Materi Kewiraan Wawasan Nusantara (Wanus) Ketahanan Nasional (Tannas) Terjalin interrelasi secara hierarkis Pendidikan Kewiraan Politik dan Strategi Nasional (Polstranas) Politik dan Strategi Pertahanan Keamanan Nasional (Polstrahankamnas) Sistem Pertahanan Keamanan Nasional (Siskanhamrata)

  10. Hubungan Pendidikan Kewiraan Dengan Ilmu Pengetahuan Lain Berdasarkan UU No 2 Tahun 1989 tentang Sisdiknas Bahwa PPBN dan Kewiraan termasuk dalam Pendidikan Kewarganegaraan, maka tentunya PPBN dan kewiraan ini dapat dikatakan sebagai suatu pengetahuan sosial yang memiliki kedudukan sama dengan ilmu pengetahuan lain.

  11. Setelah mendalami materi Pendidikan Kewiraan, Pendidikan Pancasila dan Pendidikan Agama diharapkan dapat terbentuk jiwa dwi warna pada seseorang yang juga menguasai berbagai bidang ilmu yang dipelajarinya akan membentuk potensi seorang cendikia. • Dengan mempelajari materi yang terkandung dalam pendidikan kewiraan perlu terlebih dahulu mempelajari ilmu pengetahuan lain yang mendasarinya, sehingga pada akhirnya akan terbentuk sarjana yang berjiwa DWI WARNA PURWA CENDIKIA WUSANA.

More Related