1 / 19

ISLAM

ISLAM A COMPREHENSIVE WAY OF LIFE. ISLAM. AQIDAH. AKHLAQ. SYARIAH. MUAMALAH. IBADAH. SPECIAL RIGHTS. PUBLIC RIGHTS. CRIMINAL LAWS. CIVIL LAWS. INTERIOR AFFAIRS. EXTERIOR AFFAIRS. INTERNATIONAL RELATION. CONSTITUENCY. ECONOMY. ADMINISTRATIVE. FINANCE. LEASING. INSURANCE.

alexia
Download Presentation

ISLAM

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. ISLAM A COMPREHENSIVE WAY OF LIFE ISLAM AQIDAH AKHLAQ SYARIAH MUAMALAH IBADAH SPECIAL RIGHTS PUBLIC RIGHTS CRIMINAL LAWS CIVIL LAWS INTERIOR AFFAIRS EXTERIOR AFFAIRS INTERNATIONAL RELATION CONSTITUENCY ECONOMY ADMINISTRATIVE FINANCE LEASING INSURANCE BANKING MORTGAGE VENTURE CAPITAL

  2. Al-Baqoroh: 282

  3. 282. Hai orang-orang yang beriman, apabila kamu bermu'amalah tidak secara tunai untuk waktu yang ditentukan, hendaklah kamu menuliskannya; dan hendaklah seorang penulis di antara kamu menuliskannya dengan benar; dan janganlah penulis enggan menuliskannya sebagaimana Allah mengajarkannya, maka hendaklah ia menulis, dan hendaklah orang yang berhutang itu mengimlakkan (apa yang akan ditulis itu), dan hendaklah ia bertakwa kepada Allah Tuhannya, dan janganlah ia mengurangi sedikitpun daripada hutangnya. Jika yang berhutang itu orang yang lemah akalnya atau lemah (keadaannya) atau dia sendiri tidak mampu mengimlakkan, maka hendaklah walinya mengimlakkan dengan jujur; dan persaksikanlah dengan dua orang saksi dari orang-orang lelaki (di antaramu). Jika tak ada dua oang lelaki, maka (boleh) seorang lelaki dan dua orang perempuan dari saksi-saksi yang kamu ridhai;

  4. supaya jika seorang lupa maka yang seorang mengingatkannya. Janganlah saksi-saksi itu enggan (memberi keterangan) apabila mereka dipanggil; dan janganlah kamu jemu menulis hutang itu, baik kecil maupun besar sampai batas waktu membayarnya. Yang demikian itu, lebih adil di sisi Allah dan lebih menguatkan persaksian dan lebih dekat kepada tidak (menimbulkan) keraguanmu. (Tulislah mu'amalahmu itu), kecuali jika mu'amalah itu perdagangan tunai yang kamu jalankan di antara kamu, maka tidak ada dosa bagi kamu, (jika) kamu tidak menulisnya. Dan persaksikanlah apabila kamu berjual beli; dan janganlah penulis dan saksi saling sulit menyulitkan. Jika kamu lakukan (yang demikian), maka sesungguhnya hal itu adalah suatu kefasikan pada dirimu. Dan bertakwalah kepada Allah; Allah mengajarmu; dan Allah Maha mengetahui segala sesuatu.

  5. I. Objectives of financial accounting. Why to identify unique objectives? • Ensure consistency with the objectives of Islamic accounting standards. • Ensure internal consistency for all present and future standards • Provide general guidance for choice among possible alternatives.

  6. Objectives of financial accounting. • Determine rights and obligations of all interested parties in accordance with the principles of Shariah. • Subscribe to the safeguarding of the Islamic bank’s assets, its rights and the rights of others. • Subscribe to the enhancement of managerial and productive capabilities of Islamic banks. • Report useful information to users, thus enabling them to make legitimate decisions in their dealings with Islamic banks.

  7. Users of Financial Reports • Focus must be placed on non-authoritative common information needs. • Appropriate Users of information are: • Equity holders • Investment account holders • Current and Saving Account holders • Other dealers with Islamic banks • Zakah Agencies • Regulatory agencies

  8. Objectives of Financial Reports: • Information about Islamic bank’s extent of compliance with Shariah. • Information about adequacy of Islamic bank’s capital, investment risks, and liquidity. • Information about cash flows-timing/risks. • Information about Bank’s policy in Zakah assessment and disbursal. • Information about Bank’s fiduciary responsibilities. • Information about discharge of other social responsibilities.

  9. II. Basic assumptions and Criteria: The assumptions • Accounting unit: treatment of an Islamic bank as a separate accounting entity from its owners • On-going concern: no perceivable time horizon of assets liquidation or equity/ unrestricted investment termination. Consider the far reaching consequences ! • Periodicity : breaking life of the Islamic bank into reporting periods • Stability of purchasing power. The accepted standard is to ignore changes in the value of money.

  10. Qualitative Criteria of accounting information • Usefulness : in relation to given financial reporting objectives . • Relevance: Predictive value, Feedback value and Timeliness • Reliability : reflect the substance of the event or transaction. • Comparability: similar methods of measurement/ disclosure in relation to similar events. • Consistency: same measurement/disclosure methods from one period to another. • Understandability : simple classification tools, clear information headings, juxtaposition of data and statement of net results which users want to know,

  11. Preparation and presentation criteria: • Materiality:Qualitative as opposed to Quantitative materiality • Cost of information : Information is a costly economic resource. • Adequate disclosure : Optimum aggregation and written descriptions/ clarifications :

  12. Measurement and Revaluation • Accounting measurement:the determination of the amounts at which accounting elements should be recognized – matching. • Measurable attributes:fall intotwo categories: cash equivalent value and historical cost. • Justice consideration:value of an investment account is dependent upon its expected cash equivalent value.

  13. Issue of Revaluation • Revaluation of assets/liabilities : Measurement at cash equivalents require periodic revaluation of assets liabilities and restricted investments. • Currently adopted standard: “ historical cost shall be the basis used in measuring and recording the assets at the time of acquisition thereof”.

  14. General lay out of Islamic financial statements : • Basic classification as of conventional statements: stocks and flows. • Balance sheet: snap shot of stocks at a given point of time – financial position. • Income statement: moving film; summary of inflow and outflows during a givenperiod of time - accrual basis. • Cash-flow statement : moving film;cash-basis statement of inflows and outflows. .

  15. Main categories of Islamic financial statements : • Financial statements reflecting the Islamic Bank’s function as an investor . • A financial statement reflecting changes in restricted investments managed by the Islamic bank – Mudarib /Agent. • Financial statements reflecting the Islamic bank’s role as a fiduciary of funds for social purposes.

  16. Prinsip/Konsep Dasar(Akuntansi Konvensional) • Business Entity (Kesatuan Usaha) • Continuity of Activity (Kelangsungan Usaha) • Measured Consideration (Penghargaan Sepakatan) • Cost Attach (Kos Melekat) • Effort & Accomplishment (Usaha & Hasil) • Verifiable, objective evidence (bukti yang objektif dan teruji) • Conservatism (Konservatif) • Assumptions (Asumsi-asumsi)

  17. Qo’idah Akuntansi Syariah • Kaidah independensi Jaminan Keuangan (al-wihdah al-iqtishodiah); (sama dengan prinsip unit ekonomi dalam akuntansi konvensional); • Kaidah Kesinambungan Aktivitas (istimroriah); (sama dengan prinsip kesinambungan usaha); • Kaidah Hauliah (Pentahunan) Anggaran; (sama dengan prinsip periode waktu atau setahunan pembukuan); • Kaidah Pembukuan Langsung dan Lengkap dengan Tanggal, Bulan dan Tahun; • Kaidah Pembukuan yang disertai Penjelasan atau Penyaksian Obyek; • Kaidah Pertambahan Laba dalam Produksi, serta Keberadaannya dalam Jual-Beli; • Kaidah Penilaian Uang Berdasarkan Emas dan Perak; • Prinsip Penentuan Nilai atau Harga Berdasarkan Nilai Tukar yang Sedang Berlaku • Prinsip Perbandingan dalam Penentuan Usaha; (sama dengan prinsip penandingan hasil dengan usaha) • Prinsip Muwa’annah (Keserasian) antara Pernyataan dan Kemaslahatan;

  18. Qo’idah-Akuntansi Syariah(Yang Berbeda) • Nilai sekarang vs. cost; akuntansi syariah menerapkan konsep nilai sekarang untuk menilai aset; sementara akuntansi konvensional menerapkan prinsip kos (harga perolehan mula-mula); • Pengelompokan aset; akuntansi syariah membedakan antara aset finansial dan barang (stock); akuntansi konvensional membedakan antara aset lancar dan aset tetap; • Konsep uang; konsep ekonomi islam mengharuskan pemakaian emas atau perak sebagai satuan uang, sehingga daya belinya relatif stabil; juga melarang jual-beli uang (uang hanya sebagai alat tukar/ medium of exchange, bukan sebagai komoditas) • Konsep “Cadangan” tidak berlaku dalam akuntansi Islam; • Konsep laba; konsep syariah membedakan antara laba dari aktivitas pokok, dari modal, dan dari transaksi; • Prinsip realisasi (konvensional) vs. prinsip pertumbuhan/perkembangan

More Related