1 / 20

PENGERTIAN ESTETIKA

Estetika Ibarat Nyawa Atau Jiwa Dalam Sebuah Karya Seni. PENGERTIAN ESTETIKA. Estetika adalah salah satu cabang filsafat . Secara sederhana , estetika adalah ilmu yang membahas keindahan , bagaimana ia bisa terbentuk , dan bagaimana seseorang bisa merasakannya .

shauna
Download Presentation

PENGERTIAN ESTETIKA

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. Estetika IbaratNyawaAtauJiwa DalamSebuahKaryaSeni PENGERTIAN ESTETIKA

  2. Estetikaadalahsalahsatucabangfilsafat. • Secarasederhana, estetikaadalahilmu yang membahaskeindahan, bagaimanaiabisaterbentuk, danbagaimanaseseorangbisamerasakannya. • estetikaadalahsebuahfilosofi yang • Estetikamerupakancabang yang sangatdekatdenganfilosofiseni.(wikipedia)

  3. EstetikaberasaldariBahasaYunani, dibacaaisthetike. • Pertamakali digunakanolehfilsuf Alexander Gottlieb Baumgartenpada 1735 untukpengertianilmutentanghal yang bisadirasakanlewatperasaan. • Padamasakiniestetikabisaberartitigahal, yaitu:1. Studimengenaifenomenaestetis2. Studimengenaifenomenapersepsi3. Studimengenaisenisebagaihasilpengalamanestetis

  4. Meskipunawalnyasesuatu yang indahdinilaidariaspekteknisdalammembentuksuatukarya, namunperubahanpolapikirdalammasyarakatakanturutmempengaruhipenilaianterhadapkeindahan. • MisalnyapadamasaromantismediPerancis, keindahanberartikemampuanmenyajikansebuahkeagungan. • Padamasarealisme, keindahanberartikemampuanmenyajikansesuatudalamkeadaanapaadanya. • Padamasamaraknya de StijldiBelanda, keindahanberartikemampuanmengkomposisikanwarnadanruangdankemampuanmengabstraksibenda.

  5. Konsep the beauty and the ugly • Perkembanganlebihlanjutmenyadarkanbahwakeindahantidakselalumemilikirumusantertentu. • Iaberkembangsesuaipenerimaanmasyarakatterhadapide yang dimunculkanolehpembuatkarya. • Karenaitulahselaludikenalduahaldalampenilaiankeindahan, yaitu the beauty, suatukarya yang memangdiakuibanyakpihakmemenuhistandarkeindahan • the ugly, suatukarya yang samasekalitidakmemenuhistandarkeindahandanolehmasyarakatbanyakbiasanyadinilaiburuk, namunjikadipandangdaribanyakhalternyatamemperlihatkankeindahan.

  6. Sejarahpenilaiankeindahan • Keindahanseharusnyasudahdinilaibegitukaryasenipertama kali dibuat. Namunrumusankeindahanpertama kali yang terdokumentasiadalaholehfilsuf Plato yang menentukankeindahandariproporsi, keharmonisan, dankesatuan. SementaraAristotelesmenilaikeindahandatangdariaturan-aturan, kesimetrisan, dankeberadaan.

  7. SISTEMATIKA FILSAFATA. Ontologi • Ontologiadalahcabangfilsafat yang membicarakantentang yang ada. Dalamkaitandenganilmu, landasanontologimempertanyakantentangobjek yang ditelaaholehilmu, bagaimanawujudhakikinya, sertabagaimanahubungannyadengandayatangkapmanusia yang berupaberpikir, merasa, danmeng-indera yang membuahkanpengetahuan.

  8. ObjektelaahOntologi • ObjektelaahOntologitersebutadalah yang tidakterlihatpadasatuperwujudantertentu, yang membahastentang yang adasecara universal, yaituberusahamencariinti yang dimuatsetiapkenyataan yang meliputisegalarealitasdalamsemuabentuknya. • Adanyasegalasesuatumerupakansuatusegidarikenyataan yang mengatasisemuaperbedaanantarabenda-bendadanmakhlukhidup, antarajenis-jenisdanindividu-individu.

  9. BeberapaAliranBerpikir • Dari pembahasannyamemunculkanbeberapapandangan yang dikelompokkandalambeberapaaliranberpikir, yaitu: • Materialisme;Aliran yang mengatakanbahwahakikatdarisegalasesuatu yang adaituadalahmateri. Sesuatu yang ada (yaitumateri) hanyamungkinlahirdari yang ada. • Idealisme(Spiritualisme);Aliraninimenjawabkelemahandarimaterialisme, yang mengatakanbahwahakikatpengadaitujustrurohani (spiritual). Rohaniadalahduniaide yang lebihhakikidibandingmateri.

  10. 3. Dualisme;Aliraniniinginmempersatukanantaramateridanide, yang berpendapatbahwahakikatpengada (kenyataan) dalamalamsemestainiterdiridariduasumbertersebut, yaitumateridanrohani. 4. Agnotisisme.Aliraninimerupakanpendapatparafilsuf yang mengambilsikapskeptis, yaituraguatassetiapjawaban yang mungkinbenardanmungkin pula tidak.

  11. B. Epistemologi • Objektelaahepistemologiadalahmempertanyakanbagaimanasesuatuitudatangdanbagaimanamengetahuinya, bagaimanamembedakandengan yang lain. • Jadiberkenaandengansituasidankondisiruangsertawaktutentangsesuatuhal. • Landasanepistemologiadalahprosesapa yang memungkinkanmendapatkanpengetahuanlogika, etika, estetika, bagaimanacaradanprosedurmemperolehkebenaranilmiah, kebaikan moral dankeindahanseni, sertaapadefinisinya. • Epistemologi moral menelaahevaluasiepistemiktentangkeputusan moral danteori-teori moral.

  12. BeberapaAliranBerpikir • Empirisme;Yang berartipengalaman (empeiria), dimanapengetahuanmanusiadiperolehdaripengalamaninderawi. • Rasionalisme;Tanpamenolakbesarnyamanfaatpengalamaninderadalamkehidupanmanusia, namunpersepsiinderawihanyadigunakanuntukmerangsangkerjaakal. Jadiakalberadadiataspengalamaninderawidanmenekankanpadametodededuktif.

  13. 3. Positivisme;Merupakansistesisdariempirismedanrasionalisme. Denganmengambiltitiktolakdariempirisme, namunharusdipertajamdenganeksperimen, yang mampusecaraobjektifmenentukanvaliditasdanreliabilitaspengetahuan. 4. Intuisionisme.Intuisitidaksamadenganperasaan, namunmerupakanhasilevolusipemahaman yang tinggi yang hanyadimilikimanusia. Kemampuanini yang dapatmemahamikebenaran yang utuh, yang tetapdanunik.

  14. C. Aksiologi • Aksiologiadalahfilsafatnilai. Aspeknilaiiniadakaitannyadengankategori: • (1) baikdanburuk; serta • (2) indahdanjelek. • Kategorinilai yang pertamadibawahkajianfilsafattingkahlakuataudisebutetika, • sedangkategorikeduamerupakanobjekkajianfilsafatkeindahanatauestetika.

  15. 1. Etika • Etikadisebutjugafilsafat moral (moral philosophy), yang berasaldarikata ethos (Yunani) yang berartiwatak. • Moral berasaldarikatamosatau mores (Latin) yang artinyakebiasaan. • Dalambahasa Indonesia istilah moral atauetikadiartikankesusilaan. • Objekmaterial etikaadalahtingkahlakuatauperbuatanmanusia, sedangobjek formal etikaadalahkebaikanataukeburukan, bermoralatautidakbermoral.

  16. Moralitasmanusiaadalahobjekkajianetika yang telahberusiasangat lama. • Sejakmasyarakatmanusiaterbentuk, persoalanperilaku yang sesuaidenganmoralitastelahmenjadibahasan. • Berkaitandenganhalitu, kemudianmunculduateori yang menjelaskanbagaimanasuatuperilakuitudapatdiukursecaraetis. Teori yang dimaksudadalahDeontologisdanTeologis.

  17. Deontologis • TeoriDeontologisdiilhamiolehpemikiran Immanuel Kant, yang terkesankaku, konservatifdanmelestarikan status quo, yaitumenyatakanbahwabaikburuknyasuatuperilakudinilaidarisudut • Suatuperilakubaikapabilaperilakuitusesuainorma-norma yang ada.

  18. Teologis. • TeoriTeologislebihmenekankanpadaunsurhasil. • Suatuperilakubaikjikabuahdariperilakuitulebihbanyakuntungdaripadaruginya, dimanauntungdanrugiinidilihatdariindikatorkepentinganmanusia. • Teoriinimemunculkanduapandangan, yaituegoismedanutilitarianisme (utilisme). • Tokohyang mengajarkanadalah Jeremy Bentham (1742 – 1832), yang kemudiandiperbaikiolehJohn Stuart Mill (1806 – 1873).

  19. 2. Estetika • Estetikadisebutjugadenganfilsafatkeindahan (philosophy of beauty), yang berasaldarikataaisthetikaatauaisthesis (Yunani) yang artinyahal-hal yang dapatdicerapdenganinderaataucerapanindera. • Estetikamembahashal yang berkaitandenganrefleksikritisterhadapnilai-nilaiatassesuatu yang disebutindahatautidakindah.

  20. Dalamperjalananfilsafatdari era Yunanikunohinggasekarangmunculpersoalantentangestetika, yaitu: • pertanyaanapakeindahanitu, • keindahan yang bersifatobjektifdansubjektif, • ukurankeindahan, • peranankeindahandalamkehidupanmanusiadan • hubungankeindahandengankebenaran. • Sehinggadaripertanyaanitumenjadipolemikmenarikterutamajikadikaitkandengan agama dannilai-nilaikesusilaan, kepatutan, danhukum.

More Related