1 / 8

Renanda Ulfa 41612010049

PENGARUH MUSIK TERHADAP PERFORMANCE FISIK Dedik S. Santoso Louisiana State University - Baton Rouge, Louisiana, USA. Renanda Ulfa 41612010049. ABSTRAK .

rimona
Download Presentation

Renanda Ulfa 41612010049

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. PENGARUH MUSIK TERHADAP PERFORMANCE FISIKDedik S. Santoso Louisiana State University - Baton Rouge, Louisiana, USA RenandaUlfa 41612010049

  2. ABSTRAK • Tujuanutamadari paper iniadalahuntukmenentukanapakahadapengaruhdarimusikterhadap performance dariseseorangsaatmelaksanakanpekerjaanfisik. Tigajenismusikdigunakandalamstudiini: musikringan, hard rock, danmusikfavoritmasing-masingsubjek. Pekerjaanfisik yang samatanpamusikjugadilaksanakansebagaikontrol.. Program statistikdigunakanuntukmenganalisahasilstudi. Dari hasilperhitungan, tampakbahwamusikringandanfavoritsecarasignifikanmempengaruhi performance fisik. Karenaitu, akanlebihmenguntungkanbilapadasaatmelakukansuatupekerjaanfisik, pekerjamendengarkanmusikringanataumusikfavoritmereka.

  3. PENDAHULUAN • Dalamlingkuppekerjaan yang sebenarnya, sudahumumbahwapekerjaselalumendengarkanmusiksaatmerekabekerja, apakahitufisikatau mental/kantor. Di lingkungankerja, musikdigunakanuntukbeberapamaksud, yaitumengurangipengaruhsuara yang mengganggu, supayamerasalebih relax, dan lain-lain. Untuktugas yang ringan, musiktidakmemilikipengaruh, musik yang nyaringjugatidakmengganggu performance pengemudi. Mills (1996) mengemukakanbahwaadahubungan yang signifikanantaraagresivitasanaksekolah SLTP denganmusik yang iramanyacepat. Diamenyimpulkanbahwasangatmenguntungkanuntukmemainkanmusikterutamasaatpelajaranolah raga. Copeland dan Franks (1991) mengemukakanbahwamusikcepatdankerastidakmeningkatkan performance secaraphisiologisataupunpsikologis. Merekajugamenemukanbahwamusiklambatmemilikipengaruhuntukmembuatperasaanlebihrileks. Dalamstudiini, spertitelahdisinggungsebelumnya, pengaruhmusikterhadap performance fisikdiselidiki.

  4. METODE PENELITIAN 1 Review 2 Subyek 3 Peralatan 4 ProsedurPercobaan 5 AnalisaStatistik

  5. HASIL PENELITIAN 1 Pengumpulan data Data yang dikumpulkandalampenelitianiniadalah: • Detakjantunguntuksetiapkondisisetiapmenit. • Konsumsioksigen (ml/menit), karbondioksida yang dihasilkandaripernapasan (ml/menit), energi yang diperlukanuntukmelakukanpekerjaantersebut (kcal/hari). Data tersebutsecaraotomatisdicetakoleh printer yang dihubungkandenganalat monitor konsumsioksigen. 2 Analysis of Variance (ANOVA)

  6. KESIMPULAN • Dari hasilpenelitian yang telahditampilkandiatas, musikmemilikipengaruh yang positifsecaraphisiologis, yaitudalamhalmenurunkandetakjantung. Jenismusik yang berbedamemberikantingkatpengaruh yang berbeda pula. Pengaruh yang terbesardiberikanolehmusikfavorit. Namundemikian, diduniakerjasecaranyata, memainkanmusikfavoritagaksulitdilaksanakansebabmasing-masingpekerjamemilikimusikfavorit yang berbeda, karenaitumusikfavoritbisadigunakanbilamasing-masingdarimerekamenggunakan headset. • Di lain pihak, sesuaihasildaripenelitianini, musiktidakmemilikipengaruhterhadapkonsumsioksigen. Padasaatseseorangmelakukanpekerjaanfisik yang sama, energi yang diperlukanuntukmelaksanakanpekerjaantersebutadalahsamakarenausaha yang dilakukansama. Dengandemikian, oksigen yang diperlukanuntukpembakaransumberenergidalamtubuhadalahsama. Detakjantungmenurunsecarasignifikanuntukmusiktertentu, berartibahwasaatseseorangmendengarkanmusiktertentu, diamerasalebihsantaidanpernapasannyamenjadijauhlebihefisien. Jantung yang memompadarahmenjadilebihefisien. Denganjumlahoksigenterserap yang sama, menghasilkanenergi yang sama, dilakukandenganlebihsedikitpemompaanolehjantung.

  7. DAFTAR PUSTAKA • Åstrand, P.O., and K. Rodahl, 1986. Textbook of Work Physiology, 3rd Ed., New York: McGraw-Hill. • Beh, H.C., and R. Hirst, 1999. “Performance on Driving-Related Tasks During Music”, Ergonomics, vol. 42 (8), pp. 1087-1098. • Bot, S.D.M., and A.P. Hollander, 2000. “The Relationship Between Heart Rate and Oxygen Consumption Uptake During Non-steady Exercise”, Ergonomics, vol. 43 (10), pp. 1578-1592. • Copeland, B.L., and B.D. Franks, 1991. “Effects of Types and Intensities of Background Music on Treadmill Endurance”, The Journal of Sports Medicine and Physical Fitness, vol. 31, pp. 100-103. • Ferguson, A., M. Carbonneau, and C. Chambliss, 1994. “Effects of Positive and Negative Music on Performance of a Karate Drill”, Perceptual and Motor Skills, vol. 78, pp. 1217-1218. • Iwanaga, M., and M. Tsukamoto, 1997. “Effects of Excitative and Sedative Music on Subjective and Physiological Relaxation”, Perceptual and Motor Skills, vol. 85 (1), pp. 287-296. • Mills, B.D., 1996. “Effects of Music on Assertive Behavior During Exercise by Middle- School-Age Students”, Perceptual and Motor Skills, vol. 83 (2), pp. 423-426. • Sailer, U., and M. Hassenzahl, 2000. “Assessing Noise Annoyance: An Improvement- Oriented Approach”, Ergonomics, vol. 43 (11), pp. 1920-1938.

  8. SUMBER • http://puslit2.petra.ac.id/ejournal/index.php/ind/article/view/16005/15997

More Related