1 / 13

KONVERSI BILANGAN DECIMAL, BINNER DAN HEXA

KONVERSI BILANGAN DECIMAL, BINNER DAN HEXA. Chayadi Oktomy Noto Susanto , S.T, M.Eng. Learning Outcomes. Pada akhir pertemuan ini, diharapkan mahasiswa akan mampu : Melakukan proses konversi untuk bilangan heksadesimal, biner dan decimal. Outline Materi. Bilangan biner Bilangan desimal

laken
Download Presentation

KONVERSI BILANGAN DECIMAL, BINNER DAN HEXA

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. KONVERSI BILANGAN DECIMAL, BINNER DAN HEXA ChayadiOktomyNotoSusanto, S.T, M.Eng

  2. Learning Outcomes Pada akhir pertemuan ini, diharapkan mahasiswa akan mampu : Melakukan proses konversi untuk bilangan heksadesimal, biner dan decimal

  3. Outline Materi • Bilangan biner • Bilangan desimal • Bilangan heksadesimal • Konversi sistem bilangan

  4. <<ISI>> FORMAT  DATA • Bit (Binary digit) • Bagian terkecil dari data digital • Nilai : 0 atau 1 • Byte • Ukuran : 8 bit • Jika digunakan untuk merepresentasikan bilangan Sign maka range nya mulai dari : -128 s/d 127, • Jika digunakan untuk merepresentasikan bilangan unsign maka range nya mulai dari : 0 s/d 255

  5. <<ISI>> Sistem Bilangan • Bilangan Biner • Berbasis : 2 • Lambang Bilangannya : 0, 1 • Cara penulisannya : (1010)2 • Dalam bahasa rakitan ditulis : 1010B • Bilangan Octal • Berbasis : 8 • Lambang Bilangannya : 0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7 • Cara penulisannya : (167)8 • Dalam bahasa rakitan ditulis :167O

  6. <<ISI>> • Bilangan Desimal • Berbasis : 10 • Lambang Bilangannya : 0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9 • Cara penulisannya : (197)10 • Dalam bahasa rakitan ditulis : 197D atau 197 • Bilangan Hexa-Decimal • Berbasis : 16 • Lambang Bilangannya : 0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, A, B, C, D, E, F • Cara penulisannya : (9A7)16 • Dalam bahasa rakitan ditulis : 9A7H

  7. <<ISI>> Konversi Sistem Bilangan • Konversi Bilangan Desimal ke Bilangan Biner • Contoh : (19)10 = ( ......... )2 • Caranya: 19 : 2 = 9 sisa 1 9 : 2 = 4 sisa 1 4 : 2 = 2 sisa 0 2 : 2 = 1 sisa 0 1 : 2 = 0 sisa 1 • Setelah hasil bagi sama dengan 0 => Selesai, dan hasil konversinya adalah sisanya dan dibaca dari bawah ke atas. • Jadi hasilnya : (19)10 = ( 10011 )2

  8. <<ISI>> • Konversi Bilangan Biner ke Bilangan Desimal • Contoh :  (10011)2 = ( ......... )10 • Caranya:   1x24 + 0x23 + 0x22 + 1x21 + 1x20                16 + 0 + 0 + 2 + 1 = 19 • Pangkat adalah nomor bit dihitung dari kanan dan dimulai dengan bit nomor 0. • Jadi hasilnya : (10011)2 = ( 19 )10

  9. <<ISI>> • Konversi Bilangan Desimal ke Bilangan Hexadecimal • Contoh :   (49)10 = ( ......... )16 • Caranya:   49 : 16 = 3 sisa 1                3 : 16 = 0 sisa 3 • Setelah hasil bagi sama dengan 0 => Selesai. Dan hasil konversinya adalah sisanya dan dibaca dari bawah ke atas. • Jadi hasilnya : (49)10 = ( 31 )16

  10. <<ISI>> • Konversi Bilangan Biner ke Bilangan Hexadecimal • Contoh :  (1011101)2 = ( ......... )16 • Caranya:   kelompokkan bilangan biner menjadi 4-bit, 4-bit dari kanan (LSB), kemudian koversikan 4-bit tersebut ke bilangan Hexadecimal • Hasil pengelompokkannya sbb: (101) dan (1101) • (101)2 = (5)16    dan (1101)2 = (D)16 • Jadi:  (1011101)2 = ( 5D )16 • Gunakan tabel berikut :

  11. <<ISI>>

  12. <<ISI>> • Konversi Bilangan Hexadecimal ke Bilangan Biner • Contoh :  (1F5)16 = ( ......... )2 • Caranya:   Setiap digit bilangan Hexadecimal dikonversi ke 4-bit bilangan biner, kemudian gabung bilangan biner tersebut.               (1)16 = (0001)2               (F)16 = (1111)2               (5)16 = (0101)2 • Jadi:  (1F5)16 = ( 0001 1111 0101)2

  13. PERTANYAAN?

More Related