1 / 22

Konsep Dasar (Lanjutan)

Konsep Dasar (Lanjutan). Peran Informasi terhadap keputusan manajerial. poor information. Informasi Bagi Manajer Dalam menjalankan fungsinya , manajer sangat membutuhkan informasi utk : membuat keputusan , mengelola kompleksitas hubungan antara organisasi dan lingkungannya , serta

isaiah
Download Presentation

Konsep Dasar (Lanjutan)

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. Konsep Dasar (Lanjutan) Peran Informasi terhadap keputusan manajerial poor information InformasiBagiManajer Dalammenjalankanfungsinya, manajersangatmembutuhkaninformasiutk: membuatkeputusan, mengelolakompleksitashubunganantaraorganisasidanlingkungannya, serta menjadikannyasebagaidasarpengendalian Tdkadakepastian Ragu-ragu Adakepastian rich information Semakin lengkap informasi yg didapat manajer, semakin memiliki kepastian dalam mengambil keputusan

  2. TantanganManajer • Terdapattigatantanganygsalingberhubunganygdihadapiparamanajerketikaberhubungandgnperubahanduniaygsangatcepat, yaitu: • Perlunyamemilikivisi • Perlunyaetika • Perlunyakepekaanuntukmenanggapikeanekaragamanbudaya. • Sejumlahlangkahdirumuskanparamanajerdalammenghadapitantangantsb. Yang perludiutamakanadalahprioritaspembanguanansistemygmampumengalirkaninformasisecaratepatdanakurat. • Dalammembangunsistem, manajerdptmenghimpunkekuatandarisegalasumberdayaygdimilikistafnyabaikdariberbagailatarbelakangkeilmuanmaupun skill lainnya. • Perpaduankonsepkeilmuanjugadiperlukanutkmemperkayadanmenyempurnakan SI berbasis TI ygdiharapkandptmeningkatkankualitasinformasididlmorganisasisecaraefektif.

  3. MemasukiLingkungan TI • Alasanrasionalutkmempersiapkandirimemasukilingkungan SI berbasis TI, antara lain: • Menjadipartisipanaktifdlmrevolusiinformasi • Meningkatkankualitas SI • Memperbaikiprosespembuatankeputusan • Meningkatkanproduktivitas • Kesempatanberkarirlebihbesar

  4. SI bukansekedarOtomatisasi Tidaksemua data ygmengalirdptdiolahdandigunakansebagaibahanpertimbanganpengambilankeputusan. Olehkrnitudibutuhkansistemygdptmengelola data. Sistemituharusdirancangsedemikianrupa agar dapatmenentukanvaliditas data yang berasaldariberbagaisumbersptkonsumen, pesaing, supplier , media pemerintah, internet, lembagaataukelompok lain. SI diperlukanutkmendukungparapengeloladanstafperusahaanutkmenganalisispermasalahan, memvisualisasikanikhitisaranalisismelaluigrafik-grafikdantabel-tabelsertamemungkinkanterciptanyaproduksertalayananygbaru. SI ygbaikmemilikisistimatikaygjelas, ringkasdansederhana. Mulaidaritahappemasukan data, pengolahanpersedurtertentu, penyajianinformasiygakurat, interprestasiygtepatdandistribusinya. Jaditidakhanyasekedarmengotomatisasikanprosedur lama tetapimenatadanmemperbaharuibahkanmenciptakanaliran data baruyglebihefisien, menetapkanprosedurpengolahan data ygbarusecaratepat, sistematisdansederhana, menentukan model penyajianyginformatifdanstandar, sertadistribusiinformasiygefektif. SI harusmemilikikeunggulankompetitif, singkatnyaprosedur, kecepatanrespon, kemudahantransaksidankemudahanutkdiperbaharuibaikprosedur, data maupun model penyajiannya.

  5. Siklus Informasi Pengolahan data termasuk recording/capturing, manipulasi, klasifikasi, kalkulasi, sorting, merging, summarizing, soring dan retrieving.

  6. Tingkatan SI • SistemPemrosesanTransaksi (Transaction Processing System – TPS) merupakanhasilperkembanganpembentukankantorelektronik, dimanasebagianpekerjaanrutindiotomatisasikantermasukprosestransaksi. • SIM – adalahkelengkapanpengelolaandariproses-prosesygmenyediakaninformasiutkmanajergunamendukungoperasidanpembuatankeputusandalamsebuahorganisasi. • SPK. Peningkatandari SIM denganpenyediaanprosedurkhususdanpemodelan yang unik yang membantumanajerdalammemperolehalternatif-alternatif. • SI e-business, dibangununtukmenjawabtantanganpengintegrasian data daninformasidariprosesbisnisberbasis internet.

  7. Perkembangan SI SI tradisional SI berbasis Komputer

  8. SI berbasis Jaringan Komputer SI berbasis Lintas platform Hasil eksplorasi teknologi internet telah menghasilkan suatu model SILP yg mendukung bisnis baru dikenal dgn e-business, istilah yg digunakan utk memberi nama pd kegiatan bisnis yg dilakukan melalui internet. SILP menjadi model masa depan , melalui sistem ini perusahaan dpt dgn mudah mengintegrasikan aliran informasi trans-departemental-regional-nasional dan enterprise.

  9. SI sbgStrategi Perusahaan • SI telahmenjadistrategibisnisyghebat. Penerapan SI dihampirsemuabidangusahabisnismerupakansalahsatustrategiutkmenjawab tekanan2 ygdialamiolehperusahaan. • Manfaatygdptdipetikolehperusahaandgnpembangunan SI, antara lain: • Integrasi data daninformasi • Sistempengorganisasian data memungkinkansistembebasredundansi data • Meningkatkankualitasprodukdankecepatanlayanankonsumen • Meningkatkancitraperusahaan.

  10. KlasifikasiUmum SI, berdasarkanpada: • Level Organisasi, • Area fungsional, • Dukunganygdiberikan, dan • Arsitektur SI, dll • SI menurut Level organisasi, dikelompokkanmenjadi: • SI departemen.Hanyadigunakandlmsebuahdepartemen. Contoh: departemen SDM ygmemilikibbrp program/aplikasi. • SI perusahaan.Sistemterpaduygdptdipakaiolehbbrpdepartemensecarabersama. Contoh: SI PT mengintegrasikanbagianpengajaran, keuangandankemahasiswaan. • SI antarorganisasi.Jenis SI ygmenghubungkanduaorganisasiataulebih. Contoh: IBM + Apple + Motorola utkpasar CPU. Model inibykdiimplementasikandlmperdaganganelektronik (e-commerce), seringdikenal B2B

  11. Menurut Koenke ,1992, SI pada organisasi dibagi menjadi 3 kelompok:

  12. Sistem Informasi Fungsional • Sistem informasi akuntansi (Accounting information system) • Sistem informasi keuangan (Finance information system) • Sistem informasi manufaktur (Manufacturing/production information system) • Sistem informasi pemasaran (Marketing information system atau MKIS) • Sistem informasi SDM (Human resources information system atau HRIS)

  13. SI Fungsional

  14. Sistem Informasi Berdasarkan Dukungan Kepada Pemakai • SistemPemrosesanTransaksi (Transaction Processing Systematau TPS) • SistemInformasiManajemen (Management Infromation Systematau MIS) • SistemOtomasiPerkantoran (Office Automation System / OAS) • SistemPendukungKeputusan (Decision Support Systematau DSS) • SistemInformasiEksekutif (Executive Infromation System atau EIS) • SistemPendukungKelompok (Group Support System atau GSS) • SistemPendukungCerdas (Intelligent Support Systematau ISS). Mengingat EIS, DSS, dan MIS digunakanuntukmendukungmanajemen, makaketigasisteminiseringdisebutsebagaisistempendukungmanajemen (management support systematau MSS

  15. SI berdasarkan dukungan yg tersedia

  16. SI Menurut Dukungan (Lanjutan…)

  17. Klasifikasi SI Menurut Aktivitas Manajemen (Ebert dan Griffin, 2003) • Sistem informasi pengetahuan Sistem informasi yang mendukung aktivitas pekerja berpengetahuan. Sistem seperti ES dan OAS termasuk dalam katagori ini. • Sistem informasi operasional Berurusan dengan operasi organisasi sehari-hari, seperti penempatan pesanan pembelian dan pencatatan jumlah jam kerja pegawai. TPS, SIM, dan DSS sederhana termasuk ke dalam jenis sistem informasi ini • Sistem informasi manajerial Sistem informasi manajerial atau disebut juga sistem informasi taktis adalah sistem informasi yang menunjang kegiatan-kegiatan yang bersifat manajerial. Contoh (Turban, McLean dan Wetherbe, 1999): Ringkasan statistik, Laporan priodis/adhoc report, analisis perbandingan (kompetitor, kinerja masa lalu, dll), deteksi dini masalah, keputusan rutin, dan hubungan antar manajer. • Sistem informasi strategis Sistem informasi yang digunakan untuk menangani masalah-masalah strategis dalam organisasi. Sistem ini sangat bermanfaat untuk mendukung operasi dan proses-proses manajemen yang menyediakan jasa dan produk strategis untuk menuju ke keunggulan yang kompetitif.

  18. Klasifikasi Menurut Arsitektur Sistem • Sistem berbasis mainframe • Sistem komputer pribadi (PC) tunggal • Sistem tersebar atau sistem komputasi jaringan

  19. Sistem Informasi Geografis • Sistem berbasis komputer yang digunakan untuk menyimpan dan memanipulasi informasi geografis (Aronoff, 1989) • Hal ini memungkinkan data dapat diakses penunjukan ke suatu lokasi dalam peta yang tersaji secara digital.

  20. Contoh SIG

  21. Sistem Informasi Geografis • Kebanyakan GIS menggunakan konsep “lapis” (layer). Setiap lapisan mewakili satu fitur geografi dalam area yang sama dan selanjutnya semua lapisan bisa saling ditumpuk untuk mendapatkan informasi yang lengkap • Setiap lapisan dapat dibayangkan seperti plastik transparan yang mengandung hanya gambar tertentu • Pemakai bisa memilih transparan-transparan yang dikehendaki dan kemudian saling ditumpangkan sehingga akan diperoleh gambar yang merupakan gabungan dari sejumlah transparan.

  22. Sistem Informasi Geografis • GIS sesungguhnya merupakan salah satu jenis DSS. Itulah sebabnya, kadangkala GIS disebut sebagai Spatial Decision Support System / SDSS(Martin, 2002) • GIS pada masa kini bahkan dapat menggabungkan tugas-tugas pengambilan keputusan seperti: • mencari rute terpendek atau tercepat dari posisi A ke posisi B • menentukan kalau ada lokasi lain yang memiliki pola serupa • mengelompokkan daerah penjualan untuk meminimalkan jarak perjalanan

More Related