1 / 9

BAHAN AJAR II 1.2 LINGKUP DESAIN

BAHAN AJAR II 1.2 LINGKUP DESAIN.

haracha
Download Presentation

BAHAN AJAR II 1.2 LINGKUP DESAIN

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript

  1. BAHAN AJAR II1.2 LINGKUP DESAIN Lingkup desain dapat tidak memiliki batas yang pasti, hal tersebut dikarenakan setiap saat terjadi pengembangan sejalan dengan wacana kebudayaan dunia. Desain melingkupi semua aspek yang memungkinkan untuk dipecahkan oleh imaji & kreatifitas manusia. Perkembangan di dunia internasional, terdapat wilayah profesi terdiri dari; a.Desain Produk Industri; produk/ industri:D.Produk Peralatan;D. Perkakas Lingkungan; D. Alat Transportasi; D. Kria

  2. b.Desain grafis kerap disebut DKV; D. Periklanan; D. Komunikasi Audio –Visual; Desain Identitas Usaha;D. Marka Lingkungan;Multi Media;D. Grafis Industri; Fotografi, Tipografi dan ilustrasi c.Desain Interior;awalnya kerap disebut Home Decoration, seni interior, kemudian Interior architectur, namun Federasi Interior Internatonal (IFI) melalui kesepakatan internasional, demikian pula HDII tetap menggunakan interior Design. Sempat jadi arsitektur interior setelah dievaluasi kurang strategis dr pengembangan keilmuan, tetap menggunakan desain interior; • DI. Bang.Umum dan gedung pemerintaan; perkantoran; perpustakaan dan pusat arsip; pus. dik dan pelatihan; pus. pelayanan masyarakat.

  3. DIB. Sosial;rumah sakit/ klinik/ puskesmas, pus. rehabilitasi, Rmh Jompo/ asrama, Pus. kegiatan Sosial, Balai pertemuan dan bang. Sos. lainnya. • DIB. Komersial;Kantor Perbangkan, Perkantoran Swasta/ Pus.Bisnis, Gedung Bandara & Pelabuhan, Supermarket/ pus.Grosir/Mal,Gdung Bursa, Pusat Pertokoan, Rumah makan, Gdung Bioskop & hiburan, gdg Olah Raga & Kesenian. • DI Perumahan;Int. Rumah Tumbuh, Int. rumah susun, bangunan Peristirahatan/ Villa, Rumah Sederhana/ Rumah Rakyat • DIB Industri; Int. B. Pabrik, Int. B. Penyimpanan Material, Int. Bang. Pengolahan, bangunan khusus (Pusat Energi, Pusat Komputer dst) • DIB Budaya; Int. Musium, Int Rumah adat/ Tradisional; Pus. Kesnian, Pusat Desain, Galeri.

  4. 1.3 TEORI UMUM • Teori Kritik Seni;seni bukan sekedar pelampiasan ekpresi rasa, tapi perwujudan karya fisik fungsional yg melibatkan estetik,kritikus mengelompokan; minort, Populer, Dekoratif, Industrial dst. • Teori bahasa rupa; minor, Populert, Dekoratif, Industrial-Art dst.di wacana seni murni dikategorikan ‘sampah’. Runtuhnya paradigma seni tinggi dan seni rendah memperlihatkan per perubahan yang mendasar pada kritik seni, walaupun tokoh tidak mengenal hal itu, berdalih pesanan gereja & bangsawan, tetap karya seni diakui sebagai keagungan seniman feodalis • Teori Semiotik; pengamat dapat memahami struktur bhs rupa baik berkaitan dengan ikon, indeks, tanda, paradigma, sintagm ataupun kode budaya yang terdapat di dalamnya. tanda khusus kemajuan iptek; machin, Optict, Computer-, light-Art, Hi-Tech dst.

  5. Teori Transformasi Budaya;muncul radikalisme, anti desain, anti modernisme, postmo, eko des. menunjukan kesangsian thd perkembangan des. Muncul ide renesans/ pencerahan kembali mendorong jadi pemanusiaan kehidupan. Des. menjadi bud. baru mengangkat harkat manusia. • Teori strategi Kebudayaan;Desain adalah suatu bentuk gabungan sinergis antara manusia alam dan lingkungan sosialnya dalam arti yang luas • Desai;karya budaya fisik, lahir dr pertimbangan pikir, gagas, rasa dan jiwa penciptanya, & faktor luar; penemuan iptek, lingkungan sos., tata nilai dan budaya, kaidah estetika, kondisi ekonomi dan politik hingga proyeksi thd perkembangan yang mungkin terjadi dimasa depan, sementara di masarakat Indonesia dsain masih merupakan hal yang tidak disadari (unconsius activity).

  6. Desain dianggap mewakili peradaban bangsa, yang mewahanai iptek, seni dan nilai-nilai dalam masarakat; tebukti dengan banyaknya buku-buku desain, karya tulis desain, menjamur PT Desain, penghargaan profesi yg tinggi, kegiatan pameran, seminar, dan pusat riset desain • Singapura 1980an; belum dikenal sbg neg. des., 1990 Singapura diperhitungkan karya desainnya demikian pula Malaysia dan Thailand. Fhilipina lebih dulu dengan pengambangan sentra kria. • Peran desain dinilai semakin penting dalam peradaban manusia guna menunjang industri dan peningkatan kualiatas hidup. Desain dan desainer bertanggung dan moral jawab atas sosial masarakat pengguna

  7. Teori Sejarah Sosial Desain • Latar blkg terjadi perubahan masyarakat modern di barat, dengan nilai-nilai masyarakatnya • Menelusuri jejak sejarah des. ditinjau dari aspek sosial, pola pikir dan peristiwa yg berhubungan • Mengkaji kemajuan gagas desain dan teknologi dipelbagai negara beserta dampak sosialnya. • Memahami perubahan & pergeseran gagas des. serta pengaruhnya pd kelahiran faham estetika, gaya hidup, dan dinamika pembangunan. • Menkaji perkembangan des. Negara maju, sbg kajian lanjut bagi pengembangan ilmu sejarah sosial desain, metdes, Sosdes,Etetika Desain, Tinj.Des. Politik Pembangunan, dan sej. Keb. • Sebagai studi banding, bagaimana interelasi perkembangan des. & pertumbuhan masyarakat

  8. TEKNOLOGI 1.4 Keilmuan Desain Hubungan desain, seni, sain dan teknologi DESAIN SENI SAINS

  9. TINJAUAN DESAIN • Pertumbuhan ilmu-ilmu desain SEJARAH DESAIN SOSIOLOGI DESAIN DESAIN DESAIN PRODUK METODOLOGI DESAIN MANAJEMENDESAIN DESAIN INTERIOR DESAIN GRAFIS PRAKSIS DESAIN FILSAFAT DESAIN DES.ARSITEKTUR ESTETIKA DESAIN DESAIN TEKSTIL

More Related