1 / 22

Peran KPU Dalam Upaya Meningkatkan Keterwakilan Perempuan

Peran KPU Dalam Upaya Meningkatkan Keterwakilan Perempuan. Mengapa Perlu Affirmative Action?. Fakta Yuridis. UUD 1945 Pasal 28, 28C, 28F ; UU No. 15 Tahun 2011 Tentang Penyelenggara Pemilu ; UU Pemilu Baru. Fakta Sosial.

hagen
Download Presentation

Peran KPU Dalam Upaya Meningkatkan Keterwakilan Perempuan

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. Peran KPU DalamUpayaMeningkatkanKeterwakilanPerempuan

  2. MengapaPerlu Affirmative Action?

  3. FaktaYuridis • UUD 1945 Pasal 28, 28C, 28F ; • UU No. 15 Tahun 2011 TentangPenyelenggaraPemilu ; • UU PemiluBaru .

  4. FaktaSosial • Budayapatriarkhimembawadampakketerpinggiranperempuandibidangpolitik ; • Pembatasanhakkonstitusional WN untukberserikat, berkumpulmenyampaikanpendapatpadamassaordebarumembawadampakterhadapminimnyapartisipasiperempuandiranahpublik ; • PersentaseKeterwakilanPerempuanbelummencapaiangka minimum ; • Partisipasicenderungmenurun (Pileg 2004 : 84,07 % Pileg 2009 : 70,99 %).

  5. ISU UU PEMILU BARU • Sistem Pemilu (pencalonan, metode pemberian suara, metode penetapan kursi dan calon terpilih); • Ambang Batas Parlemen; • Penegakan Hukum Pemilu.

  6. Ambang Batas Parlemen

  7. Hasil Pemilu 2009 Partai Demokrat : 20,81 % PDIP : 14,01 % Partai Golkar : 14,45 % PKS : 7,89 % PAN : 6,03 % PPP : 5,33 % PKB : 4,9 % Partai Gerindra : 4,4 % Partai Hanura : 3,7 %

  8. Rancangan Tahapan Pemilu

  9. TAHUN 2012 Pendaftaran partai politik Tahapan Data penduduk

  10. TAHUN 2013 Pencalonan anggota DPR, DPD & DPRD Batas akhir verifikasi partai politik Dapil Pemutakhiran Daftar Pemilih DPT DP4

  11. Peran KPU • Regulator ; • PenyebarluasanInformasi& PendidikanPemilih ; • PenegakaanPelanggaranAdministrasiPemilu.

  12. Regulasi KPU & KebijakanAffirmative Action • RekrutmenPenyelenggaraPemilu ; • VerifikasiParpolPesertaPemilu ; • PendaftaranPemilih ; • Pemetaan Daerah Pemilihan ; • Pencalonan ; • PenandaanSuratSuara ; • PendidikanPemilih.

  13. PendidikanPemilih

  14. RancanganKebijakan KPU TentangPendidikanPemilihPerempuan Cakupankebijakan KPU tentangpendidikanpemilihperempuan: • MerumuskanTujuanPendidikanPemilihBagiPerempuan ; • Perempuanmenjadisalahsatukelompoksasaranpendidikanpemilih ; • TemadanMateripendidikanpemilih • Metode & Media pendidikanpemilih • Strategi

  15. TujuanPendidikanPemilihBagiPerempuan • Meningkatkankesadarantentanghakdankewajibansebagaiwarganegara ; • Meningkatkanpemahamandemokrasiperwakilan ; • MeningkatkanpemahamanaspekpenyelenggaraPemiludanisupentingdalampenyelenggaraanPemilu ; • PemilihPerempuanMampumemberi/menggunakanhaksuarasesuaipilihannyasendiri ;

  16. TemaPendidikanPemilihBagiPerempuan • Perempuanmempunyaihak yang samauntukberpartisipasisecaraaktifmembangunkehidupandemokratismelaluiPemilu ; • Perempuanmempunyaihakuntukikutsertadalampengambilankebijakan.

  17. CakupanMateri • DemokrasidanPenyelenggara Negara : demokrasiperwakilandanisuketerwakilandalamPemilu ; • MengapaPerempuanperluberpartisipasidalamPemilu ; • MengapaPemiluharusdiselenggarakansecaralangsung, umum, bebas, rahasia, jujurdanadil

  18. CakupanMateri • Mengapapenyelenggarapemiluharusindependen ; • Sistemapakah yang dipergunakandalampemilulegislatif ; • Siapasajakah yang berhakmemilihdanbagaimanacaranyauntukdapatmenggunakanhakpilih ; • Apasaja yang menjadihakdankewajibanpemilih ;

  19. CakupanMateri • Apasajakah yang harusdiperhatikandalamkampanye; • Apasaja yang harusdiperhatikandalampemungutandanpenghitungansuara ; • BagaimanamelaporkandugaanpelanggarandanPidanaPemilu; • PenegakanHukumPemilu (Pidana, Sengketa, AdministratifPemiludanPerselisihanHasilPemilu) .

  20. MetodePendidikanPemilih • Pendidikanpemilihdilakukanmelaluimetode verbal dan audio-visual, monolog daninteraktif, partisipatif, tatap-mukadanmelalui media cetakdanelektronik. Berbagaimetodependidikanpemilihinidilaksanakanmelalui media berikut:1 Televisi2. Radio3. Talkshow Radio danTelevisi4. Media Cetak (Koran danmajalah) pusatdandaerah5. Internet/Website6. PembuatanPublikasiBuletin, Brosur, Poster, Spanduk, Stiker, dll.7. Kesenian Daerah (wayang, ketoprak, ludruk, dll.)8. PublikasiKhusus, yaitupembuatanpublikasidalambahasadaerah, danpembuatanpublikasiuntukpenyandangcacat9. PoskoInformasiPemiludengantenagarelawan independent (pelajar, mahasiswa, dll.)10. Media Center (press release, penyediaaninformasi, konferensipers, dll.)11. MemintaKesempatanMenyampaikanInformasipemilukepadasetiapOrganisasiKemasyarakatan yang melaksanakanKongres/ Muktamar/ MusyawarahNasional/RapatNasionaldsbnya.12. Bekerjasamadengan LSM/OrganisasiKemasyarakatan

  21. StrategiPendidikanPemilih • Menentukanpembagiantugas KPU, KPU Provinsidan KPU Kabupaten/Kota ; • MenentukanMateriPendidikanPemilihyang akandisampaikankepadakelompoksasaran ; • Bekerjasamadengan stakeholders Pemilu (pemerintah, Perusahaan Swasta, CSO).

More Related