1 / 25

Modulasi Bandpass

Modulasi Bandpass. Pengantar. Modulasi Bandpass. Modulator bandpass mengubah deretan bit menjadi sinyal yang memiliki frekuensi yang berpusat pada w c Modulator menghasilkan Modulator menyimpan bit informasi didalam Amplitudo (A), atau frekuensi (w) atau fasa ( )

clem
Download Presentation

Modulasi Bandpass

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. Modulasi Bandpass Pengantar SM241013 - PengantarSistem Telekomunikasi Semester genap 2006-2007

  2. Modulasi Bandpass • Modulator bandpassmengubahderetan bit menjadisinyal yang memilikifrekuensi yang berpusatpadawc • Modulator menghasilkan • Modulator menyimpan bit informasididalamAmplitudo (A), ataufrekuensi (w) ataufasa ( ) • Memerlukangelombang carrier yang prosesselanjutnyamemilikibentukdasar yang samadengandenganmodulasi analog yang informasinyadalambentuk digital yang dikenalsebagaimodulasi digital contohnya ASK, FSK, PSK, dan QAM.

  3. Basic Types of Modulation 1. Continuous Wave (CW) Carrier Modulation • Gelombang pembawa (carrier waveform) berupa gelombang kontinyu (biasanya sinusoidal) • Salah satu parameter dari gelombang pembawa diubah sesuai bentuk sinyal informasi yang akan ditransmisikan 2. Pulse Modulation • Gelombang pembawa (carrier waveform) berbentuk pulsa (biasanya pulsa persegi/rectangular) • Salah satu parameter dari pulsa gelombang pembawa diubah sesuai bentuk sinyal informasi yang akan ditransmisikan SM241013 - Pengantar Sistem Telekomunikasi Semester genap 2006-2007

  4. Amplitudo, Frekuensi, Phase cycle (T) +900 voltage A B C B A 1800 00 π 2π 0 time (t) C Amplitude (V) -900 Amplitudo Nilai maksimum dari besaran elektrik (mis voltage) dari gelombang Frekuensi Jumlah cycle yang dihasilkan dalam satu detik (cycles per second atau Hertz) Phase Gelombang A dengan phase 00 Gelombang B dengan selisih phase -900 (lebih lambat) terhadap A Gelombang C dengan selisih phase +900 (lebih cepat) terhadap A SM241013 - Pengantar Sistem Telekomunikasi Semester genap 2006-2007

  5. Modulation Pulse Amplitude Modulation (PAM) • Konsep dasar PAM adalah mengubah amplitudo pembawa yang berupa deretan pulsa (diskrit) mengikuti bentuk amplitudo dari signal informasi yang akan dikirimkan • Sinyal informasi yang dikirim tidak seluruhnya tapi hanya sampelnya saja (sampling signal) voltage voltage time time Message signal voltage Modulated signal time Carrier SM241013 - Pengantar Sistem Telekomunikasi Semester genap 2006-2007

  6. Modulasi Digital • Teknik modulasi digital pada prinsipnya merupakan variant dari metode modulasi analog • Teknik modulasi digital : • Teknik dasar : • Amplitude shift keying (ASK) • Frequency shift keying (FSK) • Phase shift keying (PSK) • Variant dari teknik dasar di atas : • 4 Pulse Amplitude Modulation (4-PAM) • Quadrature Phase Shift Keying (QPSK) • Quadrature Amplitude Modulation (QAM) SM241013 - Pengantar Sistem Telekomunikasi Semester genap 2006-2007

  7. BASK, BFSK dan BPSK Binary Amplitude Shift Keying (BASK) • Sinyal direpresentasikan dalam dua kondisi perubahan amplitudo gelombang pembawa • Sinyal “1”  direpresentasikan dengan status “ON” (ada gelombang pembawa) • Sinyal “0”  direpresentasikan dengan status “OFF” (tidak ada gelombang pembawa) Binary Frequency Shift Keying (BFSK) • Sinyal direpresentasikan dalam perubahan frekuensi gelombang pembawa • Sinyal “1”  direpresentasikan dengan frekuensi tinggi • Sinyal “0”  direpresentasikan dengan frekuensi rendah Binary Phase Shift Keying (BPSK) • Sinyal direpresentasikan dalam perubahan phase gelombang pembawa • Sinyal “1”  Phase gelombang pembawa tidak bergeser (pergeseran phase 00) • Sinyal “0”  Phase gelombang pembawa bergeser 1800 (berlawanan) SM241013 - Pengantar Sistem Telekomunikasi Semester genap 2006-2007

  8. Signal BASK BFSK BPSK BASK, BFSK dan BPSK SM241013 - Pengantar Sistem Telekomunikasi Semester genap 2006-2007

  9. 4 Pulse Amplitude Modulation (4-PAM) Sinyal direpresentasikan dengan 4 nilai besaran amplitudo dari gelombang pembawa. -1 -2 +1 +2 00 01 10 11 SM241013 - Pengantar Sistem Telekomunikasi Semester genap 2006-2007

  10. Quadrature Phase Shift Keying (QPSK) Sinyal direpresentasikan dengan 4 status pergeseran phase dari gelombang pembawa. 01 +900 11 00 1800 00 -900 10 SM241013 - Pengantar Sistem Telekomunikasi Semester genap 2006-2007

  11. 011 900 010 2 1 101 000 001 100 1800 00 110 2700 111 Quadrature Amplitude Modulation (QAM) • Merupakan kombinasi amplitude modulation dan phase shift keying • Sinyal direpresentasikan dalam kombinasi besaran amplitudo (2 besaran) dan pergeseran phase (4 status). • Memungkinkan kecepatan yang lebih tinggi untuk bandwidth yang ditentukan • Lebih tahan terhadap noise SM241013 - Pengantar Sistem Telekomunikasi Semester genap 2006-2007

  12. Quadrature Amplitude Modulation (QAM) Contoh : Bit stream sinyal sbb : 001010100011101000011110 Bagi dalam kelompok masing-masing 3 bit: 001-010-100-011-101-000-011-110 Perubahan amplitudo dan phase Bentuk gelombang modulasi SM241013 - Pengantar Sistem Telekomunikasi Semester genap 2006-2007

  13. Sinyal Cosinus A Y=A cos(21t) T

  14. Cont’ A Y=A cos(22t) T

  15. ASK (Amplituda Shift Keying) • Amplituda Shift Keying • Mengubah bit input menjadi sinyal dimana bit disimpan dalam amplituda

  16. BASK (Binary Amplitude Shift Keying)

  17. 4-ASK

  18. 8-ASK

  19. PSK • Phase Shift Keying • Mengubah deretan input bit menjadi dimana bit direpresentasikan dalam bentuk fasa

  20. B-PSK (Binary-PSK)

  21. Seluruh varian PSK

  22. FSK • Frequency Shift Keying • Bit 1 = • Bit 0=

  23. Varian FSK

  24. Memilih metode modulasi • Jika kanal memiliki banyak distorsi amplitudo jangan gunakan metode ASK, jika kanal memiliki banyak distorsi frekuensi jangan gunakan FSK, jika kanal memiliki banyak distorsi fasa jangan gunakan PSK • Jika sudah diputuskan metode modulasinya, jenis modulasinya seperti apa? Misalkan digunakan PSK, apakah BPSK, 4PSK atau 8 PSK? • Semakin besar teknik modulasi maka semakin kecil bandwidth,seperti gambar di sebelah

  25. Cont’ • Tetapi semakin tinggi metode modulasi maka akan semakin besar kemungkinan kesalahan terjadi, atau BER akan semakin tinggi, mengapa? • Contoh BPSK memiliki 2 sinyal yang berbeda fasa 1800 untuk mewakili bit 0 dan 1, sedangkan 4 PSK memiliki 4 sinyal yang berbeda fasa 900 untuk mewakili bit 00,01,10,dan 11, maka 4PSK akan mudah error oleh noise dibandingkan BPSK, karena sinyal BPSK berbeda 1800 sedang 4PSK berbeda 900

More Related