1 / 26

Tranduser dan Sensor “Sensor Signal Conditioning”

Tranduser dan Sensor “Sensor Signal Conditioning”. Kurniawan Teguh Martono Sistem Komputer UNDIP. Tujuan Perkuliahan. Mahasiswa dapat menjelasakan rangkaian pengkondisi sinyal sensor Mahasiswa dapat menerapkan penggunaan rangkaian pengkondisi sinyal sensor. Pendahuluan.

asta
Download Presentation

Tranduser dan Sensor “Sensor Signal Conditioning”

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. Tranduserdan Sensor“Sensor Signal Conditioning” KurniawanTeguhMartono SistemKomputer UNDIP

  2. TujuanPerkuliahan • Mahasiswadapatmenjelasakanrangkaianpengkondisisinyal sensor • Mahasiswadapatmenerapkanpenggunaanrangkaianpengkondisisinyal sensor

  3. Pendahuluan • Sensor tidakdapatsecaralangsungdihubungkandenganperangkat yang merekam, memonitorataupemroses signal • Hal inidisebabkankarena : • Sinyaltidaksesuai • Sinyalterlalulemah • Sinyalterdapatgangguan • Olehkarenaitusinyaldari sensor harusdilakukanperlakuan : • Amplified • Ubahdalam format yang sesuai • Di bersihkandarigangguan

  4. Signal Conditioning ialahoperasiuntukmengkonversisinyalkedalambentuk yang cocokuntukinterfacedenganelemen lain dalamsistemkontrol.

  5. Analog Signal Conditioning • PerubahanLevel Sinyal. Misalnyadenganmenguatkanataumelemahkan level tegangan. Faktor yang pentingdalampemilihanamplifeier : Impedansi input. • Linearisasi. Ada rangkaian analog yang berfungsiuntukmelinearkansinyal. • Konversi. ASC berfungsiuntukmengubahbentukperubahanelektristertentukebentuk lain. Misalnyabanyak sensor yang menghasilkanperubahanresistansiakandiubahkebentuksinyalarusatauteganganmelaluirangkaianjembatan. • Filtering danImpedance Matching. ASC bergunauntukmenghilangkansinyal-sinyal yang tidakdiinginkanpadafrekuensitertentu. ASC jugabergunauntukmenghilangkan error akibatimpedansi internal transducer atauimpedansiline (kabel).

  6. Rangkaianpembagi • Digunakanuntukmengkonversiperubahanresistansimenjadiperubahantegangan VS = tegangan catuR1, R2 = resistansi pembagi tegangan Baik  R1 maupunR2 dapatberupa sensor, yang resistansinyaberubahterhadapvariabel yang diukur

  7. Hal yang perludiperhatikandalamRangkaianPembagi • Perubahan VDterhadap R1 maupunR2tidaklah linier • Impedansikeluaranefektifrangkaianadalahkombinasiparalel R1danR2 • Karenaarusmengalirmelaluikedua resistor, maka rating daya resistor maupun sensor harusdiperhatikan

  8. Contoh • RangkaianpembagitegangandalamGambarberikutmempunyai R1 = 10,0 kilo ohm dan VS = 5,00 V. MisalkanR2adalah sensor yang resistansinyaberubahdari 4,00 sampai 12,0 kilo ohm terhadapsuatuvariabeldinamik. BerapaNilaiVD minimum danmaksimum

  9. Jawab • R2 = 4 Kohm • R2 = 12 Kohm Jadi tegangan rangkaian pembagi tegangan tersebut berubah dari 1,43 V ke 2,73 V

  10. RangkaianJembatan • Bergunauntukmengkonversiperubahanimpedansimenjadiperubahantegangan. • Keuntungannyaialahtegangan yang dihasilkanberada di sekitarnilai 0 volt, sehinggahanyadenganmenguatkanteganganakanmenambahsensitivitasterhadapperubahanimpedansi.

  11. Ketikateganganantaratitik 1 dan terminal negatifbateraiadalahsamadenganteganganantaratitik 2 dengan terminal negatifbaterai, maka detector akanmenunjukkanangkanoldanjembatandikatakan “seimbang”. Padasaatjembatanseimbang,  analisarangkaiannyaadalah • Karenajembatanseimbang, makateganganpadatitik 1 samadengantegangantitik 2. Makakarenategangannyasama, tidakakanadaarus yang mengaliridetektor, ataubisadibilangtitik 1 dantitik 2 adalah open circuit.

  12. SyaratjembatanSeimbang • Percaya ? Atauperlupembuktian!

  13. Pembuktian • Resistor RadanRbdirangkaiserimakarangkaianpenggantinya : Rs1 = Ra + Rb • Resistor R1dan R2dirangkaiserimakarangkaianpenggantinya : Rs2 = R1 + R2 • Karenategangan E paraleldengan Rs1dan Rs2, maka • VRs1 = VRs2 = E • Arus yang mengalirpadamasing-masingcabangdapatdihitung • I1 = E / (Ra + Rb) dan • I2 = E / (R1 + R2)

  14. Pada saat seimbang V1 = V2 • I1 × Rb = I2 × R2 • Dengan mensubsitusikan I1 dan I2 diperoleh • (E) (Rb) / (Ra + Rb) = (E) (R2) / (R1 + R2)  • Rb / (Ra + Rb) = R2 / (R1 + R2)  • R1Rb + R2Rb = R2Ra + R2Rb • R1Rb = R2Ra • Sehingga : Kesetimbanganjembatanditentukandarirasio Ra/Rbdan R1/R2dantidakdipengaruhiolehsumbertegangan E (misalbaterai). 

  15. Filter • Bertujuanuntukmenghilangkansinyalnoise yang tidakdiinginkandenganmenahan/ mengeblokkisaranfrekuensitertentu.

  16. Grafikbermacammacam filter

  17. Low Pass RC Filter • Low Pass RC Filtermengeblokfrekuensitinggidanmelewatkanfrekuensirendah.

  18. persamaan Capacitive Reactance

  19. Contohsoal • Low pass filter terdiridari Resistor dengannilai 4K7ohm dirangkaidengankapasitordengannilai 47nF. Tegangan yang digunakanadalah 10 V. Hitungteganganoutputnyajika filter bekerjapadafrekuensi 100Hz • Jawab

  20. High Pass RC Filter • Memblokfrekuensirendahdanmeloloskanfrekuensitinggi • Prinsipkerjadari filter high pass adalahdenganmemanfaatkankarakteristikdasarkomponen C dan R, • dimanaC akanmudahmelewatkansinyal AC sesuaidengannilaireaktansikapasitifnyadankomponen R yang lebihmudahmelewatkansinyaldenganfrekuensi yang rendah.

  21. Persamaan • Dengan melihatFrekuensi Cut off.

  22. Op-Amp • Operational Amplifier atau di singkat op-amp merupakansalahsatukomponen analog yang seringdigunakandalamberbagaiaplikasirangkaianelektronika. • Aplikasiop-amp yang paling seringdipakaiantara lain adalah: • rangkaianinverter, • non-inverter, • integrator dan • differensiator

  23. Op-Amp • Memiliki2 rangkaian feedback (umpanbalik) yaitu feedback negatifdan feedback positifdimana Feedback negatifpada op-amp memegangperananpenting. • Secaraumum, umpanbalikpositifakanmenghasilkanosilasisedangkanumpanbaliknegatifmenghasilkanpenguatan yang dapatterukur.

  24. Contohpenggunaan Op-Amp • rangkaianinijika di implementasikankemasyarakatkitadapatmembuatlampupenerangan yang secaraotomatisakanmenyalajikaharisudahmulaimalam

  25. KarakteristikDasar Op-Amp • Padadasarnya Op-amp adalahsebuah differential amplifier (penguatdiferensial), yang manamemiliki 2 input masukanyaitu input inverting (V-) dan input non-inverting(V+) • Rangkaiandasardaripenguatdiferensialdapatdilihatpadagambarberikut dapatdiketahuitegangan output (Vout) adalahVout = A(v1-v2)denganA adalahpenguatandaripenguatdiferensialini. Titik input v1 dikatakansebagai input non-iverting, sebabteganganvoutsatu phase dengan v1. Sedangkansebaliknyatitik v2 dikatakan input inverting sebabberlawananphasadengantenganganvout.

More Related