1 / 6

Hubungan antara hukum internasional dan hukum nasional

Hubungan antara hukum internasional dan hukum nasional. Fakultas Hukum Universitas Brawijaya 2007. Persoalan pokok HI dan HN. Apakah HI dan HN merupakan 2 bidang hukum yang masing-masing berdiri dan terpisah 1 dgn yg lain? Manakah yang kedudukannya lebih tinggi?

Download Presentation

Hubungan antara hukum internasional dan hukum nasional

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. Hubungan antara hukum internasional dan hukum nasional Fakultas Hukum Universitas Brawijaya 2007

  2. Persoalan pokok HI dan HN • Apakah HI dan HN merupakan 2 bidang hukum yang masing-masing berdiri dan terpisah 1 dgn yg lain? • Manakah yang kedudukannya lebih tinggi? • Dapatkan HI menjelma menjadi HN suatu negara atau negara-negara di dunia, dan sebaliknya? • Dengan proses bagaimana (3) bisa terjadi? • Bagaimana praktek negara-negara berkenaan dgn persolan pada no. 4 diatas?

  3. Aliran monisme dan dualisme • Monisme memandang bahwa HI sebagaimana HN juga merupakan hukum oleh karena memiliki karakter sebagai hukum. • Monisme terbagi 2 golongan: • Monisme yg mengutamakan HI; • Meonisme dgn pengutamaan HN; • Dualisme memandang bahwa HI dan HN adalah 2 bidang hukum yang berbeda dan berdiri sendiri satu dgn yang lainnya. • Menurut dualisme, tidak ada yg lebih tinggi danlebih rendah antara keduanya.

  4. Teori transformasi, peraturan-peraturan internsional untuk dapat berlaku dan dihormati sebagai norma HN harus melalui proses transformasi atau alih bentuk. • Teori delegasi, implementasi dari HI diserahkan kepada negara-negara atau HN masing-masing. • Teori Harmonisasi, HI dan HN harus diartikan sedemikian rupa bahwa diantara keduanya terdapat keharmonisan.

  5. HI berpengarauh terhadap HN dan HN juga berpengaruh terhadap HI. • 3 cara yang bisa dilalui oleh hukum nasional untuk berkembang menjadi HI: • Melalui hukum kebiasaan internasional; • Melalui yurisprudensi; • Melalui perjanjian dan konvensi internasional. • Ada hubungan saling membutuhkan antara HI dan HN.

  6. Peranan dan fungsi yang dapat dimainkan oleh HI dlm menunjang peranan HN: • HI berfungsi menjembatani penerapan HN negara-negara; • HI dibutuhkan oleh HN supaya para subyek HN dari 2 negara atau lebih dapat mengadakan hubungan hukum (perdata) internasional; • HI dibutuhkan oleh HN sebab dapat berfungsi sebagai sarana untuk mengharmonisasikan pelbagai HN negara-negara mengenai masalah tertentu; • HI dibutuhkan oleh HN sebab dapat HI dapat menjadi masukan bagi HN berkenaan dgn suatu masalah yang pengaturannya terlebih dahulu muncul didalam hukum (konvensi) internasional;

More Related