1 / 28

Arsitektur Data Pendidikan

Arsitektur Data Pendidikan. Tujuan. Menjaga integritas data Individual Relasional Longitudinal Meningkatkan kualitas data Availability Usability Reliability Mereduksi biaya data Biaya pengumpulan & pengolahan Biaya kekeliruan informasi. Data Pokok Pendidikan ( Dapodik ).

viola
Download Presentation

Arsitektur Data Pendidikan

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. Arsitektur Data Pendidikan

  2. Tujuan • Menjagaintegritas data • Individual • Relasional • Longitudinal • Meningkatkankualitas data • Availability • Usability • Reliability • Mereduksibiaya data • Biayapengumpulan & pengolahan • Biayakekeliruaninformasi

  3. Data PokokPendidikan (Dapodik) SatuanPendidikan PTK PesertaDidik Substansi Pembelajaran Program Rombel / Angkatan ProsesPembelajaran Primer Sekunder, longitudinal

  4. ArsitekturRelasional: TransaksiMengacuDapodik Akreditasi Rehab Hibah Sertifikasi SatuanPendidikan PTK IjinBelajar Mutasi PesertaDidik Substansi Pembelajaran Program Rombel / Angkatan Beasiswa ProsesPembelajaran Data Pokok Penyetaraan Nilai UN Transaksi

  5. Data Pokok Data Referensi Data Transaksi PolaUmum Data pokokmengacupada data referensi Data transaksimengacupada data pokok

  6. Roadmap Kualitas Data Nilai Reliable • Aksi: • Validasidanverifikasikontinyu Usable • Aksi: • Integrasi • Pemutakhirankontinyu Available • Aksi: • Pendataan StrukturTerbentuk Upaya

  7. Kriteria Persyaratanstruktur Kebenaran Kelengkapan Kemutakhiran Integritas Data Individual Manfaat Relasional Longitudinal Persyaratankualitas

  8. PendekatanTeknis DB Relasional Solusi sistem informasi Kebenaran Kelengkapan Kemutakhiran Integritas Data Individual Manfaat Relasional Longitudinal Validasi Monitoring Akuisisi SiklusPendataan IntegrasiSistemTransaksi Solusimanajemen: “ManajemenPendataan”

  9. DampakKriteriaStruktur PergeseranParadigma Data Dampak • Sistembaru • Volume meningkatdrastis • Butuhpartisipasiluas Agregat Individual • Relasi item data baru sistembaru • Kerumitantinggi human error meningkat Parsial, Sporadis Relasional • Penambahandimensiwaktuuntuksemua data selainreferensidan data pokok Snap shot Longitudinal Biayatinggi aset yang perludijaga

  10. LangkahIntegrasi “Diharapkan” Mitos: Sistem #1 Sistem #2 Sistem #n Sistem #1 Sistem #n Sistem #n Sistem #2 Sistem #1 Sistem #1 Sistem #2 db db db db db db db db db Sistem #n db Integrasi Sistem #2 Sistem-sistemeksisting Kenyataan: Integrasigagal

  11. LangkahIntegrasiSeharusnya Sistem #1 Sistem #2 Sistem #n db db db Data Pokok Data Referensi Data Pokok Data Referensi Dapodik Data Referensi 1. Referensiditetapkandahulu 2. Data pokokterbentuk (individual, relasional, longitudinal) 3. Sistem-sistemmengacupadadapodiksebagai “backbone” integrasi

  12. Model Ideal Penyatuan Data Prinsip “single source of data”  Satu database Pengumpulan Pemanfaatan DB Update Data Data Referensi Pendataanbukansatu-satunya sumber data Sistem Transaksional

  13. Pengumpulan Data Pokok DB Dikmen DB Dikmen DB Dikti DB Dikti DB Dapodik DB Dikdas DB Dikdas DB PAUDNI DB PAUDNI Sync DB + DW PDSP DB + DW PDSP 1. DB Ideal 2. Repository DapodiksesuaiInmen No 2 th 2011 3. Kelima repository harusberperilakusebagaisatu database  sinkronisasi

  14. SyaratIntegrasi • Data pokokpadaakhirnyamenjadi data referensibagisistem-sistemtransaksional • Primary key data pokokharuspersisten meaningless • Semuasistemtransaksionalharusmereferdapodikdengankodesistem. Sistem #1 Sistem #2 Sistem #n db db db Data Pokok Data Referensi Dapodik

  15. Primary Key Dapodik • Primary key semuaentitaspokok (satuanpendidikan, PTK, pesertadidikdansubstansipembelajaran) menggunakan GUID (globally unique ID) ataudisebutjugadengan UUID. • Pertimbangan: • Persisten • Dapatdigeneratesecaraterdistribusitanpa crash • Tidakperludieksposkepengguna. • Tidakadapenghapusan record, kecualidapatdipastikantidakada data lain yang mengacu.

  16. Tipe Data Primary Key Binary (16) 16 byte binary, direkomendasikan, index tercepat Char (20) format: ASCII 64, 2 digit paling belakangdibuang GUID/UUID format: hexadecimal, character ‘-’ dibuang Char (32) format: hexadecimal, konversi paling mudah, index lambat Char (36) Nomor-nomornasionalseperti: NPSN, NISN, NUPTK adalahatributbiasa, bukan primary key.

  17. Data Pokok Data Referensi Data Transaksi Siklus Data Pendataan #1: data referensi data pokok sbg data awal Pendataan #2:

  18. Sumber Data Pendataan Sistem Transaksional Yang ditangkap: perubahan / aliran Waktu: on demand Mekanisme: integrasi (otomatis) Keakuratan: tinggi Permasalahan: teknis • Yang ditangkap: potretkeadaan • Waktu: periodik • Mekanisme: survey & pengumpulan data • Keakuratan: rendah/sedang • Permasalahan: partisipasi

  19. Akuisisi • Akuisisi = Upayauntukmendapatkan data Pendataan Pengelolaan Data Format Data Pengumpulan Validasi + Verifikasi Instrumen Sistem Transaksional Format Data Integrasi (Konversi) Sistem Informasi Verifikasi

  20. Pengelolaan Di PDSP Validasi Data Warehouse (WH) Operational Data Store (ODS) Akuisisi Extract Transform Load Akuisisi Akuisisi PenomoranNasional Data yang sudahtidakberubahlagi

  21. Sinkronisasi Repository Validasi Validasi Repository Unit Utama Operational Data Store (ODS) ETL #1 Akuisisi Sync ETL #2 SistemTransaksional PenomoranNasional

  22. Model Sinkronisasi DB Dikmen DB Dikmen DB Dikti DB Dikti Sync Sync DB Dikdas DB Dikdas DB PAUDNI DB PAUDNI DB + DW PDSP ODS PDSP DW PDSP 4 link sinkronisasi 1 link ETL

  23. Validasi • Ditujukanuntukmeningkatkankeandalan data • Prioritasmelakukanvalidasisecaraotomatis • Validasi manual tetapdiperlukan • Dilakukanselamapendataanberlangsung constraint hanyauntuk data ygkrusial proses batch +tindaklanjut proses batch (tindaklanjut oleh unit utama)

  24. AntisipasiPerubahanDapodik • Dapodikdapatberubah (adavalidasi, verifikasi, pemutakhiran, dan lain-lain) • PengacuanDapodikharuslangsung, tidakdisarankandenganmengcopymeskipundilakukansecaraperiodik.

  25. SkemaPemanfaatan Informasi strategis Data Center PDSP Analytical Tool Repository Unit Utama Sinkronisasi (incremental) Prov, Kab./Kota Data Individual WH ODS Informasi Publik, ProfilSekolah Referensi data pokok (bacalangsung) SistemTransaksional Rujukan “Cepat”

  26. MekanismePengacuanDapodikolehAplikasi Sementara Permanen Internal Kementerian: bacalangsungdatamartdapodikdan/atau web service. DinasPendidikan Daerah: hosting aplikasi, supayadapatbacalangsungdatamart PDSP. Eksternal: Web service PDSP. • Internal Kementerian: bacalangsung repository dapodik unit utama • DinasPendidikan Daerah: hosting aplikasi, supayadapatbacalangsung repository unit utama • Eksternal: tidakdibuka.

  27. StatistikDapodik • StatistikDapodikdantransaksiterkaithanyadi-publisholeh PDSP • Unit utamamenggunakanstatistikdari repository unit utamauntukkeperluan internal, tidakdi-publishkeluar.

  28. Satu NusaSatuBangsaSatuBahasaSatu Data Terimakasih

More Related