1 / 30

Manajemen Ekonomi Keluarga

Manajemen Ekonomi Keluarga. Kursus Persiapan Perkawinan. Paroki Tritunggal Maha Kudus, Tuka. Tiga Fase Finansial. Bagaimana mengelola finansial di fase II. agar tercapai kebebasan di fase III ?. Apa yang mesti saya perbuat ?. Telur dan Ayam, mana duluan?. Seberapa besar.

uzuri
Download Presentation

Manajemen Ekonomi Keluarga

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. Manajemen Ekonomi Keluarga Kursus Persiapan Perkawinan Paroki Tritunggal Maha Kudus, Tuka

  2. Tiga Fase Finansial

  3. Bagaimana mengelola finansial di fase II agar tercapai kebebasan di fase III ? Apa yang mesti saya perbuat ?

  4. Telur dan Ayam, mana duluan?

  5. Seberapa besar kebutuhan finansial keluarga saya? ASAL BISA KE GEREJA SETIAP MINGGU PAGI, SAYA ENGGAK MINTA YANG ANEH-ANEH KOK!

  6. Seberapa besar kebutuhan finansial keluarga saya? BOLEH KAN? SAYA MAU JALAN-JALAN? SEPERTI APA SIH GREAT WALL ITU?

  7. Seberapa besar kebutuhan finansial keluarga saya? ... Berikanlah kami pada hari ini makanan kami yang secukupnya ... doa Bapa Kami, Mat 6-11.

  8. Seberapa besar kebutuhan finansial keluarga saya? ...tergantung pada tingkat kesejahteraan yang ingin dicapai...

  9. Tentukan kebutuhan bulanan

  10. Contoh Kebutuhan Bulanan Skenario: Orangtua dengan 2 anak Tinggal di rumah warisan Sepedamotor hadiah perkawinan Suami & Istri bekerja Tidak ada penghasilan sampingan

  11. Kebutuhan Bulanan

  12. Kebutuhan Bulanan Menghitung Kebutuhan Belanja Dapur: Frans dan Maria makan siang di kantor. Kedua anaknya masih kecil. Mereka lebih menyukai sayuran daripada daging. Biaya per hari = Rp 15,000.- Biaya per bulan = Rp 15,000.- x 30 hari = Rp 450,000.- Makanan ekstra (diluar) per bulan = Rp 50,000.- Total Belanja Dapur…………………….. = Rp 500,000.-

  13. Kebutuhan Bulanan Menghitung Kebutuhan Pakaian: Setahun 2 kali baju baru, 4 orang = 8 stel baju baru. Biaya per tahun = 8 x Rp 90,000.- = Rp 720,000.- Biaya per bulan = Rp 720,000.- / 12 = Rp 60,000.-

  14. KESEIMBANGAN FINANSIAL Balance Positif

  15. KESEIMBANGAN FINANSIAL Balance Negatif

  16. MENINGKATKAN PENGHASILAN

  17. Tuhan memberikan karunia kepada setiap orang, berupa talenta yang berbeda-beda. (Lihat I Korintus 12). Apa talenta yang dikaruniakan oleh Tuhan kepada Anda? Sudahkah Anda bekerja sesuai talenta itu?Jika tidak, berani ambil keputusan? Galilah Karunia Tuhan!

  18. Keputusan berani:Dari penggembala domba menjadi prajurit! Karunia Tuhan: Pemimpin.Akhirnya menjadi Raja. [ I Samuel 17 ]

  19. Sikap Positif = Berpikir Positif + Bertindak Positif. Keluarga Sejahtera = Pengharapan (keyakinan) + Ketekunan (komitmen & disiplin). Tangan Tuhan semuanya menjadi mungkin.Sejahtera tidak turun dari langit. Mestakung = semesta mendukung.(Prof. Yohanes Surya, Ph. D.) Rencana Tuhan di balik kegagalan/kekecewaan. Kembangkan Sikap Positif! 

  20. Contoh Sikap Positif Seorang wanita tua yang miskin berdoa kepada Tuhan memohon roti dan sayuran untuk dimakan hari itu. Seorang penjahat lewat dan mendengar doa itu, lalu mempermainkannya dengan menjatuhkan roti dan sayuran lewat cerobong asap tepat di depan wanita itu. Dengan penuh sukacita wanita itu menceritakan kepada setiap orang bagaimana Tuhan telah menjawab doa-doanya, tetapi si penjahat mengolok-oloknya dengan mengatakan bahwa dialah yang menjatuhkan roti dan sayuran ke cerobong asap, bukan Tuhan. Wanita tua itu menjawab: “Mungkin Iblis yang membawa makanan itu, tetapi Tuhanlah yang mengirimnya.”

  21. Kolektivitas (prinsip Sapulidi). Relasi kuantitatif & kualitatif. Arah pengembangan relasi: Keluarga dan kerabat Basis-Sektor-Paroki Bisnis dan tempat kerja Organisasi dan komunitas Tetangga dan lingkungan Relasi maya (chatting, blogging, emailing) Kembangkan Relasi!

  22. Kolektivitas (prinsip Sapulidi). Relasi kuantitatif & kualitatif. Arah pengembangan relasi: Keluarga dan kerabat Basis-Sektor-Paroki Bisnis dan tempat kerja Organisasi dan komunitas Tetangga dan lingkungan Relasi maya (chatting, blogging, emailing) Kembangkan Relasi! RELASI DENGAN PASANGANADALAH YANG TERPENTINGDAN MUTLAK HARUS DIBANGUN!

  23. KONSEKUENSI PENGEMBANGAN RELASI • Penyimpangan (Curvature) • Banyak yang suka kepada kita, banyak juga yang tidak. • Jika ada orang yang tidak mau menerima kita, keluarlah dari situ dan kebaskanlah debu dari kaki kita.Lihat Matius 10:14. • Biaya Tambahan (Additional cost) • Perlu diantisipasi ketika merencanakan Kebutuhan Finansial.

  24. Pengusaha Catering Brand Yourself! PREDIKAT(PROFESI) BRAND Ayam gorengnyauueenakbangeett. IBU JONI

  25. BRAND YOURSELF! • Multi-brand Ibu Joni • Jagonya Ayam Goreng • Pelatih Paduan Suara • Fokus dan Kolektif • Ibu Joni: Jago Ayam Goreng atau Pelatih Koor? • Kolektif: Berapa banyak orang yang kenal Ibu Joni? • Membangun Brand-awareness • Pengembangan relasi (kolektif) • Promosi (discount, sample, dsb.) • Sarana komunikasi (Handphone, kartu nama, dsb.)

  26. BRAND YOURSELF! • Multi-brand Ibu Joni • Jagonya Ayam Goreng • Pelatih Paduan Suara • Fokus dan Kolektif • Ibu Joni: Jago Ayam Goreng atau Pelatih Koor? • Kolektif: Berapa banyak orang yang kenal Ibu Joni? • Membangun Brand-awareness • Pengembangan relasi (kolektif) • Promosi (discount, sample, dsb.) • Sarana komunikasi (Handphone, kartu nama, dsb.) APA BRAND ANDA?

  27. Amati Perubahan! sejahtera PERJALANAN FINANSIAL MENUJU SEJAHTERA Perubahan-perubahan menuju yang lebih baik PELUANG Perubahan yang salah arah.

  28. Datang setiap hari, tidak pernah meleset. Berharga: Waktu adalah uang! Ceroboh menyesal! Disia-siakan hilang, tak akan kembali. Doa Musa: Ajarilah saya menghitung hari-hariku dan menyadari betapa sedikitnya hari-hari itu; dan bantulah saya untuk menggunakannya seperti yang seharusnya. Benyamin Franklin: Apakah Anda mencintai hidup Anda? Kalau begitu, jangan menyia-nyiakan waktu karena hidup terbuat darinya. Waktu Adalah Anugerah Tuhan  

  29. Apakah Anda percaya akan NASIB atau TAKDIR, yaitu sesuatu yang telah ditentukan sebelumnya, dan kita tidak kuasa mengubahnya? Keluarga Sejahtera secara finansial bisa dicapai oleh siapa saja, tidak tergantung pada Nasib. Tuhan tidak pernah mentakdirkan Anda bernasib buruk. Anda sendiri yang menentukan apa yang akan Anda capai di masa depan! Takdir atau Nasib?

  30. Terimakasih

More Related