1 / 16

TEKNOLOGI PENGOLAHAN AIR BERSIH DENGAN PROSES SARINGAN PASIR LAMBAT “ UP FLOW “

TEKNOLOGI PENGOLAHAN AIR BERSIH DENGAN PROSES SARINGAN PASIR LAMBAT “ UP FLOW “. Oleh : Ir. Nusa Idaman Said, M.Eng. Perubahan Totak Head Loss pada saringan pasir lambat dengan sistem aliran Down Flow dan Up Flow.

taite
Download Presentation

TEKNOLOGI PENGOLAHAN AIR BERSIH DENGAN PROSES SARINGAN PASIR LAMBAT “ UP FLOW “

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. TEKNOLOGI PENGOLAHAN AIR BERSIH DENGAN PROSES SARINGAN PASIR LAMBAT “ UP FLOW “ Oleh : Ir. Nusa Idaman Said, M.Eng.

  2. Perubahan Totak Head Loss pada saringan pasir lambat dengan sistem aliran Down Flow dan Up Flow.

  3. Kekeruhan air baku dan air olahan pada saringan pasir lambat dengan sistem aliran Down Flow dan Up Flow, serta efisiensi penghilangan.

  4. Perubahan konsentrasi Zat Besi (Fe) di dalam air baku dan air olahan pada saringan pasir lambat dengan sistem aliran Down Flow dan Up Flow, serta efisiensi penghilangan

  5. Perubahan konsentrasi Ammonia (NH4-N) di dalam air baku dan air olahan pada saringan pasir lambat dengan sistem aliran Down Flow dan Up Flow, serta efisiensi penghilangan.

  6. Perubahan konsentrasi Zat Organik (Angka Permanganat) di dalam air baku dan air olahan pada saringan pasir lambat dengan sistem aliran Down Flow dan Up Flow, serta efisiensi penghilangan

  7. KKRITERIA PERENCANAAN SARINGAN PASIR LAMBAT “UP FLOW” ·Kekeruhan air baku lebih kecil 10 NTU. Jika lebih besar dari 10 NTUperlu dilengkapi dengan bak pengendap dengan atau tanpa bahan kimia. ·Kecepatan penyaringan antara 5 - 10 M3/M2/Hari. ·Tinggi Lapisan Pasir 70 - 100 cm. ·Tinggi lapisan kerikil 25 -30 cm. ·Tinggi muka air di atas media pasir 40 - 120 cm. ·Tinggi ruang bebas antara 25 - 40 cm. ·Diameter pasir yang digunakan kira-kira 0,2-0,4 mm ·Jumlah bak penyaring minimal dua buah.

  8. UNIT PROSES SARINGAN PASIR AMBAT UP FLOW TERDIRI DARI : • Bangunan penyadap • Bak Penampung / bak Penenang • Saringan Awal dengan sistem “Up Flow” • Saringan Pasir Lambat Utama “Up Flow” • Bak Air Bersih • Perpipaan, kran, sambungan dll.

  9. Gambar 1 : Diagram proses pengolahan air bersih dengan teknologi saringan pasir lambat “Up Flow” ganda.

  10. Gambar 2: Rancangan alat pengolah air bersih “ Saringan Pasir Lambat Up Flow” kapasitas 100 M3/hari. Tampak Atas.

  11. Gambar 3 : Rancangan alat pengolah air bersih “ Saringan Pasir Lambat Up Flow” kapasitas 100 M3/hari. Potongan A -A.

  12. Rancangan “ Saringan Pasir Lambat Up Flow” kapasitas 100 M3/hari. Potongan B-B dan C-C.

  13. Unit Pengolahan Air Bersih dengan Saringan pasir lambat dengan arah aliran dari bawah ke atas (Up Flow) yang sedang beroperasi, kapasitas 100 M3/hari. Lokasi : Pesantren La tansa, Lebak, Jawa Barat.

  14. Pencucian Media Pasir

More Related