1 / 21

EJAAN DALAM BAHASA INDONESIA

EJAAN DALAM BAHASA INDONESIA. oleh: Rahmat Hidayat. Pengertian ejaan. Pengertian khusus Perlambangan bunyi-bunyi bahasa dengan huruf, baik berupa huruf demi huruf maupun huruf yang telah disusun menjadi kata, kelompok kata, atau kalimat. Pengertian umum

stevie
Download Presentation

EJAAN DALAM BAHASA INDONESIA

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. EJAAN DALAM BAHASA INDONESIA oleh: Rahmat Hidayat

  2. Pengertian ejaan • Pengertian khusus Perlambangan bunyi-bunyi bahasa dengan huruf, baik berupa huruf demi huruf maupun huruf yang telah disusun menjadi kata, kelompok kata, atau kalimat. • Pengertian umum Keseluruhan ketentuan perlambangan bunyi bahasa (termasuk pemisahan dan penggabungannya) yang dilengkapi dengan tanda baca.

  3. Fungsi Ejaan Fungsi Khusus • Ejaan berfungsi untuk memudahkan pembaca memahami informasi tertulis. Fungsi Umum • Sebagai pedoman penulisan Bahasa Indonesia • Sebagai landasan pembakuan tata bahasa, landasan pembakuan kosakata dan peristilahan, serta sebagai filter masuknya unsur-unsur bahasa lain ke dalam Bahasa Indonesia.

  4. Latihan Identifikasilah penulisan berikut kemudian bedakan mana yang benar (sesuai EYD) dan mana yang salah (tidak sesuai EYD) !

  5. Bentuk di- • Bentuk di- ditulis serangkai apabila diikuti kata verba atau kata kerja (di- sebagai awalan yang membentuk kata kerja pasif) • Bentuk di- ditulis tidak serangkai dengan kata yang mengikutinya apabila di- diikuti kata nomina atau kata benda (di- sebagai kata depan)

  6. Contoh penulisan di-

  7. Pengecualian bentuk di- • Bentuk di samping dan disamping berbeda • di samping bermakna ‘di sebelah’, sedangkan disamping bermakna ‘selain’ atau ‘kecuali’ Contoh: • Dia berdiri di samping pintu. • Disamping menjadi guru, Anton juga menjadi tukang ojek.

  8. Bentuk ke- • Bentuk ke- ditulis serangkai dengan kata yang mengikutinya apabila diikuti kata numeralia atau kata bilangan. • Bentuk ke- ditulis tidak serangkai dengan kata yang mengikutinya jika ke- tersebut sebagai kata depan.

  9. Contoh penulisan ke-

  10. Pengecualian bentuk ke- • Bentuk keluar dan ke luar berbeda • ke- ditulis tidak serangkai pada ke luar apabila merupakan lawan dari ke dalam. • Hati-hati dengan kata yang diawali ke- tetapi bukan merupakan awalan maupun kata depan Contoh: • Meski baru saja masuk ke dalam kelas, Andi langsung meminta izin ke luar. • Bentuk ke- bukan merupakan awalan maupun kata depan: ketua, kemari, keluar, kekasih, kehendak

  11. Bentuk pun • Bentuk pun ditulis serangkai dengan kata yang mendahulinya apabila pun tersebut sudah merupakan satu kesatuan dengan bentuk kebahasaan. • Bentuk pun ditulis tidak serangkai dengan kata yang mengawalinya apabila berfungsi menyangatkan.

  12. Contoh penulisan pun

  13. Contoh penulisan pun • Jangankan memakannya, menyentuh pun aku tidak sudi. • Walau bagaimanapun dia tetap ayah kandungku.

  14. Bentuk kata gabung yang salah satu bagiannya tidak dapat berdiri sendiri • Bentuk kata seperti ini ditulis serangkai Contoh: • Ekstrakurikuler tunawisma • Antarkota peribahasa • Semifinal padahal • Pascasarjana bilamana • Apabila mahasiswa • Manakala prasejarah

  15. Bentuk kata gabung yang kaitan/ hubungannya tidak erat • Bentuk kata seperti ini ditulis tidak serangkai • Apabila mendapatkan awalan maka hanya akan melekat pada unsur pertama saja • Ditulis serangkai apabila mendapatkan imbuhan awalan dan akhiran Contoh: • tanggung jawab • kerja sama • daya guna • garis bawah • jungkir balik • Putar balik

  16. Contoh: • bertanggung jawab • dipertanggungjawabkan • Diputar balik • diputarbalikan

More Related