1 / 23

MODEL, STRATEGI, dan ROADMAP E-GOVERNMENT

MODEL, STRATEGI, dan ROADMAP E-GOVERNMENT. Faktor-faktor Risiko dalam Penerapan e-Government. Faktor-faktor yang berkontribusi terhadap kegagalan penerapan e-government di negara berkembang meliputi :

sorena
Download Presentation

MODEL, STRATEGI, dan ROADMAP E-GOVERNMENT

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. MODEL, STRATEGI, danROADMAP E-GOVERNMENT

  2. Faktor-faktor Risiko dalam Penerapane-Government Faktor-faktor yang berkontribusiterhadapkegagalanpenerapane-government dinegaraberkembangmeliputi: • Kurangnyakesepakatandalamsistemadministrasipublik: penolakan internal olehpemerintah • Kurangnyarencanadanstrategi: e-government diperkenalkandengansetengah-setengahdantidaksistematik • Kurangnya SDM: kurangnyapengembangankapasitasinstitusidanpersonel • Tidakadanyarencanainvestasi • Kurangnya vendor sistemdan TI • Ketidakmatanganteknologi: terlalumenekankanteknologiataupenerapan yang berorientasiteknologi • Implementasi yang terburu-burutanpapersiapandanpengujian yang cukup.

  3. e-Government diMasaDepan Cepatnya perkembangan teknologi memunculkan sejumlah alternatif bagi penerapan e-government. Teknologi baru memiliki potensi untuk menyediakan layanan yang lebih baik bagi masyarakat dan kalangan bisnis. Tahap-tahap e-government dapat digambarkan seperti pada Tabel 2.

  4. KeberlanjutandanPengembangan • Roadmap menuju tahap e-government selanjutnya • Merujuk pada renstra TIK yang ada

  5. 2.1.Model e-Government Banyaklembagapemerintahtelahmemanfaatkanrevolusidijitaldanmenyediakanberbagailayananpemerintahdanlayananinformasipubliksecaraonline untukparastakeholder e-government. Stakeholder tersebutmeliputi: • Masyarakat • Kalanganbisnis • Pegawaipemerintah • Lembaga, departemen, dankementerianpemerintah • Pemimpinperserikatan • Pemimpinmasyarakat, organisasinirlaba • Politikus • Investor Asing • dan lain-lain.

  6. 2.1.Model e-Government E-Government memilikiduatipekemitraan: • Kemitraan internal Kemitraanantaracabang-cabangpemerintahan (eksekutif, legislatif, danyudikatif) • KemitraanEksternal Merujukkepadahubunganantarapemerintahdenganmasyarakatdankalanganbisnis

  7. Model e-Government berdasarkanJenisInteraksiAntarStakeholder 8 Model atau Jenis e-Government: 1)Pemerintah ke masyarakat (G2C) => Penyampaian layanan publik dan informasi satu arah oleh pemerintah ke masyarakat; 2)Masyarakat ke pemerintah (C2G) => Memungkinkan pertukaran informasi dan komunikasi antara masyarakat dan pemerintah. 3)Pemerintah ke bisnis (G2B) => transaksi-transaksielektronik dimana pemerintah menyediakan berbagai informasi yang dibutuhkan bagi kalangan bisnis untuk bertransaksi dengan pemerintah.Contoh: sistem e-procurement 4)Bisnis ke pemerintah (B2G) => Mengarah kepada pemasaran produk dan jasa ke pemerintah untuk membantu pemerintah menjadi lebih efisien; peningkatan proses bisnis dan manajemen data elektronik. Sistem e-procurementadalah contoh aplikasi yang memfasilitasi baik interaksi G2B maupun B2G.

  8. Model e-Government berdasarkanJenisInteraksiAntarStakeholder – lanjutan.. 5) Pemerintahkepegawai (G2E) => Terdiridariinisiatif-inisiatif yang memfasilitasimanajemenpelayanandankomunikasi internal denganpegawaipemerintahan. 6)Pemerintah ke pemerintah (G2G) => Memungkinkan komunikasi dan pertukaraninformasionlineantardepartemenataulembagapemerintahanmelaluibasisdataterintegrasisehinggaberdampakpadaefisiensidanefektivitas. 7)Pemerintahkeorganisasinirlaba (G2N) => Pemerintahmenyediakaninformasibagiorganisasinirlaba, partaipolitik, atauorganisasisosial. 8)Organisasinirlabakepemerintah (N2G) => Memungkinkanpertukaraninformasi dan komunikasi antara pemerintah dan organisasi nirlaba, partaipolitikdanorganisasisosial.

  9. SistemKemitraan e-Government

  10. Tahapandasardalampengembangan e-Government Risetdandokumnetasipraktik-praktikterbaikdiberbagainegaramenyarankantigatahapandasardalammengembangkane-government : • Pembangunan konektivitasdaninfrastruktur • Pengembangankontendanaplikasi • Sistematauintegrasi

  11. 2.2. Bidang-Bidang Prioritas e-Government di Negara Berkembang Gambar : PengembanganSistemNasional e-Mexico

  12. 2.2. Bidang-Bidang Prioritas e-Government di Negara Berkembang – lanjutan.. Meksikomerekamengadopsi : 1.Konektivitas => mengatasikesenjangan digital denganmenyediakanaksespublikterhadapperangkatteknologiinformasidanpelatihan, misalDigital Community Centres. 2.Prioritas dalampengembangankontendanAplikasi => e-learning, e-health, e-economydane-government. Padalangkahinijugadikembangkansitusweb dan portal pemerintahbaikdi level departemenataukementerian 3. Pengintergrasian/Pengkoneksiansemuasistematau portal untukmenyediakanone-stop servicebagimasyarakatdankalanganbisnis.

  13. 2.2. Bidang-BidangPrioritas e-GovernmentdiNegaraBerkembang-Lanjutan Menterikeuangan Fiji, RatuJoneKubuabolamenyatakan: “e-Government berencanauntukmembantumengembangkanfungsionalitaspemerintahuntukdapatmemberikanhasilkebijakan yang lebihbaik, layanan yang lebihbaikdanlebihefisiensertainteraksi yang lebihbaikdenganmasyarakat.” (Hansad report, Dec 1 2005).

  14. 2.2. Bidang-BidangPrioritas e-GovernmentdiNegaraBerkembang-Lanjutan • “Proyeke-Government akanmembuatbisnispemerintahsecara online(e-Government) • (e-Community), Komunitasjugamengakseslayananpemerintah yang tersediasecara online(G2C).” • Bisnis akan mengakses layanan pemerintah langsung yang(G2B) tersedia online. • Roadmap e-Government, perencanaan strategis, tahapan implementasi dan aspek manajemen dan tata kelola terkait. • CetakBirue-Government: visidanmisi, goal danobjektif”.

  15. 2.2. Bidang-BidangPrioritas e-GovernmentdiNegaraBerkembang-Lanjutan 5 KomponenRencana e-Government dikepulauan Fiji dan Solomon • Cetakbiru e-Government • Aplikasi e-Government • Pusat Data Pemerintah • Infrastruktur info-KomunikasiPemerintah • Dan Pelatihan & PengembanganKompetensi TIK

  16. 2.2. Bidang-BidangPrioritase-Government diNegara Berkembang-Lanjutan Aplikasie-Government terdiridarifungsi-fungsiteknisdarikeseluruhanarsitektur TI dimanadiatasnyadibangundelapanaplikasie-Government: • e-learningbagi guru danpelajardidaerahpedalaman, • sisteme-scholarship, • sistemadministrasipenjara, • basis data kriminalitas, • sistemkesejahteraansosial, • sistemmanajemendokumen, • sistemuntukbeacukai, dan • sistemsumberdayamanusia

  17. 2.2. Bidang-BidangPrioritase-GovernmentdiNegara Berkembang–Lanjutan Kasusberikutadalahcontoh yang baikbagaimanamembangunkonektivitasbahkanjikaAndaberadadipulauterpencil. • Hal-hal yang dapatdipelajaridari model TIK PFNetdikepulauan Solomon. • Gunakanskenarioberikut: Di sebuahdesabernamaSasamungadipedalamanpulau Choiseul, kira-kira 1,000 mil dari Honiara, ibukotaKepulauan Solomon. • Desatersebuttidakmemilikilistrikataukoneksitelepon.

  18. 2.2. Bidang-BidangPrioritase-Government diNegara Berkembang–Lanjutan • SistemkomunikasiPFNetdibangunpadatahun 2001 sebagaiproyek UNDP-UNOPS danpadaawalnyadidanaisebagianoleh UNDP. • Saatiniterdapat 14 stasiune-maildiKepulauan Solomon, atausatustasiun e-maildisetiappulaubesar. Setiapstasiun email diaturolehseseorangdari Rural Development Volunteer Association (RDVA) dan ditempatkan di sebuah ruangan kecil, biasanya di klinik kesehatan provinsi, sekolahpenduduk, ataudiberbagaifasilitasumum yang amandanterjangkau. • BagaimanasistemPFnetbekerja? SecarateknologispengoperasiansistemPFnetsangatsederhana. Peralatanteknisterdiridarisebuahlaptopyangdigunakanuntukmengetikpesan e-mail danpesantersebutakandikirimkanmelalui ‘radio gelombangpendekberfrekuensitinggi’ yang akanmentransmisikanpesan e-mail ke ‘radio penerima yang lebihbesar’ diwarungInternet di Honiara dimana operator menerimapesane-mail tersebutdanmeneruskannyakealamat yang dituju. Hal ini dilakukan beberapa kali sehari, yang berarti bahwa ada komunikasi konstanantara operator stasiune-mail pedalamandan operator diwarung Internet di Honiara . • Di setiapstasiune-mail,pesan e-mail“diproses” sebagaiberikut: seorangpelangganmembawapesankestasiundalambentuktulisantangandiataskertasatausecara verbal mendiktekanpesantersebutke operator yang akanmengetikpesantersebutdanmengirimkannyakewarung Internet di Honiara. Karena operator ditiapstasiunmelakukanfungsipengetikandanpengirimanpesanatasnamapelanggan, butahurufbukanlahhambatandalampenggunaanlayananPFnet. • Biayanyasekitar US$2.000 dandioperasikanmelaluitenagasurya (tanpalistrik).

  19. 2.2 . Bidang-BidangPrioritase-Government diNegara Berkembang–Lanjutan Dalamkasus Bangladesh, prioritaspengembangane-government adalahmembangunkonektivitasterlebihdulu. Salahsatuprioritaspembangunane-government adalahmembangun Digital Community Center(DCC). Berikutpenjelasanempatcontohmembangankonektivitas. 1). Community Information Centre(CIC): Model berorientasilaba • CIC di Bangladesh didirikanpadatahun 2006 olehGrameen Phone, operator telekomunikasiterbesardi Bangladesh. 16 CIC pertamadiluncurkan Februaryi2006 sebagai pilot project. • CICs masing-masingdilengkapidengan minimal sebuahkomputer, printer, scanner, webcam, danmodemuntukakses Internet menggunakankonektivitas EDGE. • CIC dioperasikandalambentukwaralabadariGrameen Phone. • CIC membantuwargadesauntukberhubungandengantemandankeluarga yang beradadiluarnegeridenganemail, fax, danpesaninstan.

  20. 2.2 . Bidang-BidangPrioritase-Government diNegara Berkembang–Lanjutan 2) GHAT: Rural ICT Centre (RIC) • RIC diluncurkanpadatahun 2006 olehDigital Equity Networkdengandukungandari KATALYST, sebuahkonsorsium multi donor yang bergerakdi Bangladesh. • RIC adalahinfrastrukturfisikdenganfasilitas TIK dasar (telepon, komputer, printer, scanner, koneksiInternetdankameradigital,dll). • Moto dari model iniadalahuntukmengembangkandanmemajukanlayanan TIK untukmemenuhikebutuhaninformasidannasihatuntukusahamikro, kecil, danmenengah (UMKM) dipedalaman Bangladesh. • Layanan information berbasiskontenmenerimaperhatian. RIC menyebarkaninformasibisnisbagibisnis-bisnislokaldisektor-sektortertentusepertipeternakan, perikanan, danperkebunankentangyangdominandimasing-masingdaerah. • RIC jugamenyediakanberbagaiinformasisosial, kesehatan, pendidikan, danpemerintahan.

  21. 2.2 . Bidang-BidangPrioritase-Government diNegara Berkembang–Lanjutan 3) RTC (Rural Technology Centre) • RTC pertama kali didirikandiRajoir, Madaripur, Sarishabari, danJamalpurditahun 2006 olehPractical Action Bangladesh. RTC memenuhimandatnyauntukmembuatteknologiterjangkauuntukmengakseslayanan ICT. 4) Internet Learning Centre(ILC): School Based Telecentre Relief • International-School Online mengawali program inidenganrisetditahun 2003. • ILC, didirikantahun 2005, adalahsebuah program dariRelief International School Online. Saatiniterdapat 27 ILC yang beroperasidisekolah-sekolahsepanjangBangladesh, mayoritas (16) terletakdi Chittagong. Dhaka (4), Comilla (3), Jessore (2), Khulna and Rajshahimasing-masingsatu ‘telecentres’. • Masing-masingdilengkapidengan 5-10 komputer, satuscanner, satukamera digital, dankoneksiInternetdengan UPS. Di tempattertentu, dilengkapijugadengankoneksi internet broadband maupun dial-up.

  22. LatihanKelompok Jelaskan pembagian prioritas untuk penerapan e-government berdasarkan stakeholder (warga, bisnis, investor luar negeri,pegawai pemerintah, pemimpin serikat, organisasi nirlaba)

  23. Terima kasih

More Related