1 / 23

KULIAH III KONSEP DASAR PROFESI (II) (LANJUTAN)

KULIAH III KONSEP DASAR PROFESI (II) (LANJUTAN). ETIKA PROFESI KEGURUAN. STANDAR KUALIFIKASI AKADEMIK GURU PROFESIONAL. KARAKTERISTIK DAN PERSYARATAN GURU. ETIKA PROFESI KEGURUAN.

Download Presentation

KULIAH III KONSEP DASAR PROFESI (II) (LANJUTAN)

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. KULIAH III KONSEP DASAR PROFESI (II) (LANJUTAN) • ETIKA PROFESI KEGURUAN. • STANDAR KUALIFIKASI AKADEMIK GURU PROFESIONAL. • KARAKTERISTIK DAN PERSYARATAN GURU.

  2. ETIKA PROFESI KEGURUAN • Kata “Etika” atau “Etik” keduanyaberasaldaribhsYunani “Ethos” ygberartiwatak, adabataucarahidup. SementaraEtikdptdiartikansbgcaraberbuatygmenjadiadat, karenadiikutiolehanggotakomunitasnya. • Etikaprofesiadlhspesifiksinorma-normaygbersifatkonkritdanpraktisbagiseseorgdlmlingkupprofesinya. EtikaprofesiberbedadgnEtika. Dgnkata lain EtikaProfesiadlh “prinsip-prinsipataunorma-normakesusilaanygmeru-pakanpedomanbagisikapdantingkahlakuanggotasuatuprofesi”. • Etikaprofesitidakbersikapdiskriptifmelainkanoperasionaldanpraktis. Eti-ka profesiberlakubagimerekaygberpendidikanprofesional, menjalinprak-tekprofesional, danmerekaygterkaitdlmsuatuorganisasiprofesional. • Sbgacuanpilihanprilaku, etikabersumber pd norma-norma moral ygberla-ku. Dan sumberyg paling mendasaradalahagama sbgsumberkeyakinanyg paling asasi, danfilsafathidup.

  3. DgnadanyaEtika, manusiadptmemilihdanmemutuskanperilakuyg paling baiksesuaidgnnorma-norma moral ygberlaku. Dgndemikianakanterciptasuatupola-polahubunganantarmanusiadgnbaikdanharmonis, sepertisalingtolongmenolong, salingmenghargai, salingmenghormati, dll. • Dlmduniakerja (kependidikan) etikasangatdiperlukansbglandasanprilakukerjapara guru dantenagakependidikanlainnya. • Dgnetikakerja, makasuasanadankualitaskerjadptdiwujudkan, sehinggamenghasilkankualitaspribadidankinerjaygefektif, efesien, danproduktif. • Etikakerjalazimnyadirumuskanataskesepakatanparapendudkungpekerja-an itudgnmengacu pd sumber-sumbernilaidan moral sepertitsbdiatas. Dan rumusanEtikakerjaygdisepakatibersamaitudisebutdgnKodeEtik.

  4. ETOS KERJA • Sebenarnya antara “Etos Kerja” dgn Etika mempunyai sumber dan pengertian yg sama. Yaitu sbg sumber-sumber nilai yg dijadikan rujukan dlm pemilihan dan keputusan perilaku. • Tapi Etos kerja lebih merujuk kpd kualitas kepribadian pekerjaan yg tercermin melalui unjuk kerja secara utuh dlm berbagai demensi kehidupannya. • Jadi etos kerja lebih merupakan kondisi internal yg mendorong dan mengendalikan perilaku pekerja kearah terwujudnya kualitas kerja yg ideal. Karena kualitas kerja dan hasil kerja banyak ditentukan oleh kualitas etos kerja ini.

  5. Sbgsuatukondisi internal, ETOS KERJA mengandungunsur-unsurberikut: Pertana : DisiplinKerja.Dgndisiplinkerja org akanselalubekerjadlmpola-polaygkonsistenutkmelakukanpekerjaandgnbaik, sesuaidgntuntu-tan dankesanggupannya. Kedua: SikapterhadapPekerjaan. Diamerupakanlandasanyg paling berperan, karenasikapmendasariarahdanintensitasunjukkerja. Perwujudanunjukkerjaygbaikdidasariolehsikapdasarygpositifdanwajarterha-dap pekerjaannya. Yang termasukdlmsikapthdppekerjaaninimisalnya: • Keinginanutkmengembangkankualitaspekerjanyglebihbaik. • Keinginanutkmengembangkandiri; • Orientasipengabdianterhadapmasyarakat, dll. Ketiga: KebiasaandlmBekerja. Diamerupakanpola-polaperilakukerjaygditunjukkanolehpekerjasecarakonsisten.

  6. Beberapakebiasaankerjaantara lain: • Kebiasaanmengaturwaktu; • Kebiasaanpengembangandiri; • Disiplinkerja; • Kebiasaanhubunganantarmansuia; • Kebiasaankerjakeras, dll • DgndemikianEtosKerjamerupakantuntutan internal utkberperilakuEtisdlmmewujudkanunjukkerjaygbaikdanproduktif. • DgnEtosKerjaygbaikdankuat, sangatdiharapkanseorgpekerjaakansenan-tiasamelakukanpekerjannyasecaraefektifdanproduktif, dlmkondisipribadisehatdanberkembang. • OlehsebabituEtikaKerja, EtosKerjadanKodeEtikmerupakantigahalygsalingterkaitdanmempunyaiperananygbesardlmmewujudkanprofesiona-lismedankualitaskerja. Efektifitas, efesiensidanproduktifitassuatupekerjaanakanbanyaktergantungkpdtigaunsurtsb. Olehsebabituselayaknyakitamemahami,menghayati, danmengamalkannyadalanprofesi yang kitapilih

  7. Norma-normaataunilai-nilaiygditemukandlmetikaprofesiantara lain adlh: • Pelayananmenyangkutapaygbaikdanbenar. • Mengakuidanmenghormatinorma-normamasyarakat. • Mengakuidanmenghormatimanusiasbgpribadi. • Kesadaranutkmengembangkandiridanprofesi. • Bekerjasamadgnanggotaprofesidikalangansendiriataudgnorganisasiprofesilainnya. • Melakukantanggungjawabsbgseorgprofesionalseutuhnya. • SedangkanEtikaProfesiKeguruanadlh: ketentuan-ketentuan moral ataukesusilaanygmerupakanpedomanbagi guru ygmelakukantugasdibidangkeguruan.

  8. DASAR ETIKA PROFESI KEGURUAN UNIVERSALISTIK: NASIONALISTIK • 2. 1. UNIVERSALISTIK: Artinyasuatuprinsipygberpangkaltolakdaripandangan universal ttghakikatmanusiadanhakikatpendidikan. • HAKIKAT MANUSIA: Manusiamemilikibanyaksebutan, diantaranya: Sbgmakhluk paling sempurna. MakhlukTuhan Makhlukberbudaya; Makhlukpenciptadanpemecahpersoalan. MaklukSosial. Makhlukygpunyapandanganhidup. Makhlukygserbaingintahu (bertanya). Makhlukberpikir. Makhlukberkehendak. Makhlukygbekerja. Mahklukygmenemukandirinya. Makhlukmultidemensi. Maklukdinamis. Hewanygberakalbudi. Homo Ludens (mencipta) Homo Faber (serbaalat) Homo Sapens (berpikir) Homo Economiscus (rakus) Homo homoni lupus (salingmemangsa). Homo ekology Animal simbolicum (penciptasimbol) Zoon Politikon (berpolitik). Maklukygserbakekurangan.

  9. Menurut UMAR TIRTARAHARJA dkk (dlmBukuPengantarPendidikan) menyebutada7 butirttgHakikatManusia,yaitu: • Kemampuanmenyadaridiri. • Kemampuanbereksistensi • Pemilikankatahati. • Memiliki moral • Kemampuanbertanggungjawab. • Kesediaanmelaksanakankewajibandanmenyadarihak. • Kemampuanmengahayatikebahagiaan. • HAKIKAT PENDIDIKAN: Pendidikan pd hakikatnyaadlhusahasadardanterencanautkmewujud-kansuasanabelajardanprosespembelajaran agar pesertadidiksecaraaktifmengembangkanpotensidirinyautkmemilikikekuatan spiritual keagamaan, pengendaliandiri, kepribadian, kecerdasan, akhlakmulia, sertaketerampilanygdiperlukandirinya, masyarakat, bangsadannegara.

  10. 2.NASIONALISTIK. EtikaprofesikeguruanberikutnyaadalahNasionalistik. Artinyaetikaygbersumberdaripandanganhidupdannilai-nilaihidupbangsa Indonesia. Ygdlmhalinimaka PANCASILA akanmenjadisumberpedomansekaligussbgtolakukurbagi guru. Sesuaidgnnilai-nilaiygterdapatdlmPancasilaygseutuhnyaadalah : Ber-Ketuhanan Yang MahaEsa. Berkemanusiaanygadildanberadab. Berjiwapersatuan; Berjiwademokratis; Berjiwasosial.

  11. II.STANDAR KUALIFIKASI AKADEMIK GURU PROFESIONAL ( di Indonesia). Berdasarkan ; • UU RI Nomor 20 Tahun 2003 ttg SISDIKNAS, • UU RI nomor 14 Tahun 2005, ttg Guru danDosen, • PeraturanPemerintahNomor 19 Tahun 2005 ttgStandarNasionalPendidikan, Dlm UU dan PP diatasdisebutkanbhw Guru adlh: • Pendidikprofesional. Seorg Guru atauPendidikprofesionalharusmemilikikualifikasiakademik minimum Sarjana (S.1) atau Diploma empat (D-IV). • MenguasaiKompetensi: Pedagogik, Profesional, KompetensiSosial, danKompetensiKepribadian. • MemilikisertifikatPendidik, sehatJasmanidanRohani. • MemilikikemampuanutkmewujudkantujuanpendidikanNasional.

  12. Selainituutkmeningkatkanmutudankualitaspendidikandi Indonesia, Pemerintahmenetapkan 8 standarNasionalPendidikan (SNP) berdasarkan PP. Nomor 19 Tahun 2005. • SNP adlh “Kriteria minimal ttgsistempendidikandiseluruhwilayahhukum Negara Kesatuan RI, ygterdiridari 8 standarNasionalPendidikan, yaitu: Dari kedelapan SNP tsbygberhubunganlangsungdgnPendidikadlhStandarPendidikdanTanagaKependidikan, ygmeliputikriteriapendidikanPraJabatandankelayakanfisikmaupun mental, sertapendidikandlmjabatan. StandarIsi; StandarProses; StandarKompetensiLulusan’ StandarPendidikdanTenagaKependidikan; StandarSaranadanParasarana; StandarPengelolaan; StandarPembiayaan; StandarPenilaianPendidikan.

  13. Pendidikharusmemilikikualifikasiakademikdankompetensisbgagenpem-belajaran, sehatjasmanidanrohani, sertamemilikikemampuanutkmewujud-kantujuanpendidikannasional; Kualifikasisbgmanadisebut pd point 1 adlhtingkatpendidikan minimal ygharusdipenuhiolehseorgpendidikygdibuktikandgnijazahdan/atausertifikatkeahlianygrelevansesuaidgnketentuanperundang-undanganygberlaku. Kompetensisbgagenpembelajaran pd jenjangpendidikandasardanmeneng-ah sertapendidikananakusiadini. Seorangygtdkmemilikiijazahdan/atausertifikatkeahliansbgaimanadimak-sud pd ayat (2), tetapimemilikikeahliankhususygdiakuidandiperlukandapatdiangkatmenjadipendidiksetelahmelewatiujikelayakandankeseta-raan. Kualifikasidankompetensisbgagenpembelajaransbgmanadimaksud pd ayat 1 s.d. ayat 4 dikembangkanoleh BSNP danditetapkandgnPeraturanMenteri (PP Nomor 19 Tahun 2005 ttg SNP). Dlm PP No. 19 Tahun 2005 BAB VI pasal 29 disebutkan, bahwaStandarPendidikdanTenagaKependidikanadlh:

  14. Utkmengaturttg SNP tsbdikeluarkanlah PP Menteri DIKNAS no. 16 Thn 2007, ygmengaturttgstandarkualifikasidanKompetensi guru, ygmenyebutkanbhwsetiap Guru wajibmemenuhistandarkualifikasiakademikKompetensi Guru ygberlakusecaraNasional, serta guru-guru ygbelummemenuhikualifikasiakademik diploma empat (D-IV) atauSarjanaakandiaturdgnperaturanMenteritersendiri. Catatan: UtkProfesi Guru bidang-bidangkhususygsangatdiperlukan, tapibelumdapatdikembangkandiPerguruanTinggi, dlmkondisitsbkualifikasi Guru dptdiperolehmelaluiujikelayakandankesetaraan, yang diselenggarakanolehPerguruanTinggiygdiberiwewenangutkmelaksanakannya. AdaDuaKualifikasiAkademik Guru: Kulalifikasi guru melaluipendidikan Formal Kualifikasi Guru melaluiUjiKelayakandanKesetaraan

  15. I. KUALIFIKASI AKADEMIK GURU MELALUI PENDIDIKAN FORMAL

  16. Sambungan; 2. KUALIFIKASI AKADEMIK GURU MELALUI UJI KELAYAKAN DAN KESETARAAN: Kualifikasiakademikygdipersyaratkanutkdptdiangkatsebagi Guru dlmbidangkhususygsangatdiperlukan, tetapibelumdikembangkandiPerguruantinggidptdiperolehmelaluiujikelayakandankesetaraan. Ujikelayakandankeseta-raanbagiseorangygmemilikikeahliantanpaijazahdilakukanolehPerguruanTinggiygdiberiwewenangutkmelaksanakannya (sesuai PP No. 16 Tahun 2007 ttgStandarKualifikasiAkademikdanKopetensiGuru).

  17. III. KARATERISTIK DAN PERSYARATAN PROFESI • SuatuProfesimengandungmakna “Penyerahandanpengabdianpenuh pd suatujenispekerjaanygmengimplimentasikantanggungpadadirisendiri, masyarakat, danprofesi”. • Olehsebabituprofesimempunyaikarakteristikdanpersyaratantertentu, yang menurutSupriadiadalah: • Pekerjaanitumemilikifungsidansignifikansisosialkarenadiperlukanutkpengabdiankpdmasyarakat, sehinggasuatuprofesimutlakmemerlukanpengakuanmasyarakat. • Menuntutketerampilantertentuygdiperolehlewat DIKLAT yg lama danintensifsertadilakukandlmlembagatertentuygsecarasosialdptdipertang-gung jawabkan. • Didukungolehsuatudisiplinilmu, buknansekedarcommon sence. • Adakodeetikygmenjadipedomanperilakuanggotanyabesertasanksiygjelasdantegastrhdppelanggarkodeetik.

  18. Sambungan; • Sebagaikonsekuensilayananygdipeberikankpdmasyarakat, makaanggo-taprofesimemperolehimbalanfinansialataumateriil. • Sementara SANUSI (1991) mengemukakankareteriadanpersyaratandarisuatuprofesisbb: • ProfesiadlhSuatujabatanygmemilikifungsidansignifikasisosialygmenentukan. • Profesiadlhjabatanygmenetukanketerampilan/keahliantertentu. • Keterampilan/keahlianygdituntutjabatanitudidptmelaluipemecahanmasalahdgnmenggunakanteoridanmetodeilmiah; • ProfesiadlhJabatanituberdasarkan pd batangtubuhdisiplinilmuygjelas, sistematik, ekeplisitygbukanhanyasekedarpendapatkhalayakumum. • JabatansuatuProfesimemerlukanpendidikantingkatperguruantinggidgnwaktuygcukup lama. • ProsespendidikaanutkjabatanProfesijugamerupakanaplikasidansosia-lisasinilai-nilaiprofesionalitusendiri.

  19. Dalammemberikanlayanankpdmasyaraakat, anggotaprofesiituberpegangteguh pd kodeetikygdikontrololehorganisasiprofesi. • Tiapanggotaprofesimempunyaikebebasandlmmemberikanjedgementterhadappermasalahanprofesiygdihadapinya. • Dlmpraktiknyamelayanimasyarakat, anggotaprofesiotonomdanbebasdaricapurtangan org luar. • Jabatanprofesimempunyaiprestiseygtinggidlmmasyarakat , danolehkarenanyadiamemperolehimbalanygtinggi pula. SelanjutnyaSyamsuddin (1996) menggambarkanbeberapakarekteristiksuatuprofesiituantara lain: • Profesinerupakansuatujenispelayananataupekerjaanygkhas, bersifatdefinitif, yaitujelasbataskawasancakupuanbidanggarapannya. • Profesimerpakanjenispelayananygsangatpentingatauempatdibutuh-kanolehkliennya, sertamendapatkanpengakuanmasyarakat. • ...........

  20. Jabatanprofesiamatmenuntutkemampuankinerjainteletualygberbedadgnlayanan manual. • Dlmjabatanprofesiutkmemperolehpenguasaanteoripengetahuandankemampuanprofesionalnyaseseorgmemerlukanwaktuygcukup lama. Utkmencapaikualifikasikeprofesionalanseseorg minimal memerlukanwaktu lima tahun, ditambahdgnpengalamanpraktikygterbimbingsehinggamenca-paitingkatkemandiriansecarapenuhdlmmenjalankanprofesinya. • Kinerjapelayananprofesisedemikiancermatsecarateknissehinggakelom-pokasosiasiprofesiygbersangkutansudahmemberikanjaminanbhwanggo-tanyadipandangmampuutkmelakukansendiritugaspelayanannyadgnbaik. • Profesiitumelakukanpelayanannyasecaraotonom, misalnya: seorg GURU dlmmelaksanakantugasnyamulaidariperencanaans.d. kpdpelaksanaansevaluasidanpenilaiankpdsiswanya. Atauseorg DOKTER mulaimendiag-nosiss.d. pemberianterapikpdsetiappasiennya. Bilamendptkasusygdiatakdptmenyelesaikannya, makaiamembuatrujukankpd org lain yglebihberwenang, ataukpdlembagaygberhalmenanganinya.

  21. Sbgkonsekuensidariotonomiprofesitsb, iaakanmenerimabeban tang-gung jawabpribadisecarapenuh. Makaterjadikekliruaniataldapat me-lemparkantanggungjawabnyakpd org lain. Sbgseorprofesionalharussiapmenerimasanksidariatasan, masyarakat, bahkansanksihukum. • Kinerjaprofesionalharusmengutamakankepentingan org lain, daripadakepentinganekonomiygditerimanya. • Petugasygprofesionalharussiapmemberikanpelayanankapansajadandimanasaja, sertakpdsiapasaja, baikdlmwaktudinasmaupunwaktuistirahat, baikdgnatautanpaimbalan. • Pengetahuanprofesionalharusmenguasaikeahliansuatudisiplinakademiksbgdaripraktiknya. Olehsebabituselayaknyalahparaprofesionalisdituntutslalumnegiktuiperkembanganterbarudibidangnya, demilayananygtepat pd kliennya.

  22. Unsuresensialsebuahprofesi MenurutVoler & Mills: 1. Suatudasarteorisistematis, adanyakewenanganygdiakuiolehkalien 2. Sanksidanpengakuanmasyarakatataskewenanganini, adanyakodeetik, ygmengaturhubungan -2 dari org-2 profesionaldgnkliendantemansejawatnya. 3. Adanyakebudayaanprofesiatau nilai-2, norma-2, danlambang-lambang

  23. KRITERIA TTG PEKERJAAN YG BERSIFAT PROFESI (Dapatdisimpulkansbgberikut:)

More Related