1 / 72

Febtarini R., dr., Sp.PK Rabu , 14-Agustus-2013 PATOLOGI KLINIK FKU-UWKS SEMESTER PENDEK

SEMESTER PENDEK. Febtarini R., dr., Sp.PK Rabu , 14-Agustus-2013 PATOLOGI KLINIK FKU-UWKS SEMESTER PENDEK.

poppy
Download Presentation

Febtarini R., dr., Sp.PK Rabu , 14-Agustus-2013 PATOLOGI KLINIK FKU-UWKS SEMESTER PENDEK

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. SEMESTER PENDEK Febtarini R., dr., Sp.PK Rabu, 14-Agustus-2013 PATOLOGI KLINIK FKU-UWKS SEMESTER PENDEK

  2. BUAT KELOMPOK PLENO :1. IMUNOLOGI DASAR2. REAKSI HIPERSENSITIVITAS3. AUTOIMUNMASING-MASING KELOMPOK MENJAWAB SOAL SESUAI JENIS KELOMPOKNYA, CARI TEORI ALASANNYA, JUBIR KELOMPOK 2 ORANG MAJU MENJELASKAN

  3. KELOMPOK 1 : imunologidasar

  4. Hasilaktivasikomponenjalurklasik, alternativedanlektinadalahA. Human leucocyte antigenB. Membrane attack complexC. Anaphilatoxic processD. ImmunoneurologyE. Major histocompatibility complex

  5. Termasukselfagositjaringan :A. Microglia B. D. Sebaceous glandC. NetrofilD. Gastric acid E. Monosit

  6. Faktor yang menyebabkanmelemahnyadayapertahanantubuhmanusiaadalahobat-obatan :A. Immunomodulator B. ImmunotreatmentC. ImmunogenesisD. Immunosupressan E. Immunostimulator

  7. Faseefektorresponsimunterjadieliminasi antigen olehselmononukleus :A. Netrofil B. T cell receptorC. Makrofag D. Major histocompatibility complexE. Mast-cell

  8. Molekul HLA kelas I mempresentasikan antigen disemuaselberinti :A. Limfosit T helper B. Limfosit T sitotoksikC. Limfosit T regulator D. Limfosit T largeE. Limfosit T naïve

  9. Anak N, 3 tahundatangdenganperutbuncitkarenacacingan. Infeksicacingkronikmenyebabkanresponsimundenganteraktivasinyalimfosit T helper 2. Aktivasilimfosit Th2 menghasilkansitokin :A. Interleukin-4 B. Human leucocyte antigenC. Interferon alfaD. SeldendritikE. Interleukin 12

  10. Klasifikasikelas immunoglobulin berdasarkan :A. Subclasses B. Light chainC. Heavy chain D. VariationE. Molecular formula

  11. Sistemimunadaptif :A. Komplemen B. Epitel barrierC. Inflamasi D. Sel plasmaE. Fagositosis

  12. Responsimunpadafaseakuthepatik :A. Penurunan CRP B. Penurunan albuminC. Penurunanproteolisis D. PenurunanambilanglukosaE. Penurunanlipolisis

  13. Tn R, 38 th, pascaoperasi tumor leherkananbawahdi RS swasta. Hasilbiopsijaringan tumor tidakdidapatkantandakeganasan. Tn R mengalamipenurunanimunitas organ limfoid :A. KelenjargetahbeningcincinwaldeyerB. KelenjartimusC. Peyer’s patchD. KelenjargetahbeningsubmandibulaE. Appendiks

  14. Kelompok 2 • REAKSI HIPERSENSITIVITAS

  15. Reaksihipersensitifitastipe 2 dan 3 yang terjadipadapasiendenganpenyakitautoimunmerupakanresponsimunkarena :A. Autoreaktiflimfosit TB. Autoantigen reactivationC. AutoantibodibersamaselfagositD. Angry makrofagE. Autoself and nonself reaction

  16. Tn X, 35 tahun, sedangdilakukanoperasiappendisitisolehahlibedahdisuaturumahsakitswasta. Padasaatdoktermembukakolondekstra distal, didapatkanbentukantuberkeldimukosakolon. Hal tersebutmenunjukkanadanyaprosesgranulomatadiususkarenaMycobacterium Spp., termasuk :A. Dependent reagin reactionB. Cell mediated immune reactionC. Sitotoxic reactionD. Immediate hypersensitivity reactionE. Antigen-antibody complex reaction

  17. Ny U, 45 tahun, datangkepoliklinik UWKS dengankeluhansesaknapas, terdengarsuaramengi. Sesakkambuhbilapasienterkenadebusaatmembersihkanrumah. Immediate hypersensitivity reaction yang terjadibukandikarenakanolehprosesdibawahini :A. Ikatansel mast-basofildenganIg E, mengeluarkanvasoaktifaminB. Antigen terikatFabdariIg E sehinggadegranulasinyamelepaskanvasoaktifamindanmeningkatkanpermeabilitas.C. Pengeluaran mediator mengakibatkankontraksiototpolos, eksudasidanvasodilatasiD. Antigen terikatFddariIg G danpengeluaranmediasi yang menyebabkandilatasiototpolosE. Degranulasigranul-granulsel mast, basofilmenghasilkan mediator histamine yang menyebabkan edema

  18. Tn M, 46 tahun, dengangejalademamtinggi, nyerikepala, muntahdannyeriuluhati. Pasienbaruselesaidaritugasdinasnyadi Nusa tenggaratimur. Hasilpemeriksaan ICT malaria positif. Tn M mengalami : A. Immediate hypersensitivity reaction, Ig EB. Cell mediated immune reaction, limfosit TC. Sitotoxic reaction, Ig M, Ig GD. Antigen-antibody complex reaction, Ig GE. Dependent regain reaction, Ig E

  19. Kelompok 3 : AUTOIMUN

  20. Tn R38 thmengalamipembesaranleherpascaoperasi tumor jinakleherkarenaobstruksikelenjar air liurtigabulanlaludi RS swasta. Keluhanpenderitamatakering, lidahdanronggamulutkering. Dari hasilpemeriksaanskriningautoimunpositif, dandariteskonfirmasinyadidapatkanantibodispesifik. Pasienmenderita :A. SklerodermaB. Sjogren’s syndromeC. Sistemik lupusD. Hashimoto tiroidE. Anemia pernisiosa

  21. Ny P, 45 tahun, mengeluhbadanlemas, sariawan yang sulitsembuh, tidaktahanpanasmatahari. Hasilpemeriksaandarahdidapatkanleukopenia, trombositopeniadansel LE. Pemeriksaanpenyaring/skrining ANA/antinuclear antibody positif. Pemeriksaankonfirmasididapatkanpositif DS DNA. Ny P menderita :A. Organ spesific autoimmune diseaseB. Non organ specific autoimmune diseaseC. Cell mediated immune reactionD. Citotoxic reactionE. Immediate hypersensitivity reaction

  22. Ny. M 55 thdatangdengankeluhannyerisendijari-jaritelapaktanganpagihari. PemeriksaanlaboratoriumserologiIgMfaktorrematoidpositif. Reaksisistemimunautoantigendanautoantibodidicairansendipasientersebutterjadikarenaadanyaimbalance tolerance mechanism :A. Reaksiautoimundisistem metabolism selmielositreaktifB. ResponsautoantiboditerhadapseranganbendaasingdiselmonositreaktifC. ResponsuntukautoantigendipermukaansellimfositreaktifD. ReaktivitasseljaringantubuhsendiriterhadappembuluhdarahE. Reaktivasiselautoreaktifseringterjadipadaimunitasfisiologis

  23. Tn D, 68 tahun, datangkeklinikimunologidengankeluhanutamapembesarankelenjarludah, lidahkering, matakering. Pemeriksaanskrining/penyaringpenyakitautoimununtukTn D adalah :A. Molecular mimicryB. ImmunoblottingC. Antinuclear antibodyD. ELISAE. Immunodiffusion

  24. Ny W 52 tahun, datangke UGD rumahsakitswastadengankomplikasiginjal, paru,sistemsyarafpusatdengankesadaranmenurun.Hasilpemeriksaanlaboratoriumdidapatkanpositifautoantibodidouble stranded DNA. Riwayatkeluhanpasienadalahtidaktahancahayamatahari, lukadilidahdanmulut, nyeripersendian. Pasiendidugamenderita :A. AutoimunhemaglutinasiB. Systemic sclerosisC. MorbusbasedowD. Systemic lupus erythematosusE. Rheumatoid arthritis

  25. Fungsisistemimun • Proteksi • Homeostasis (keseimbangan) • Surveillance

  26. Exterior Defences(SistemPertahanan External) • Cilia • Gastric Acid • Kulit • Lysozym • Mucus • Sebaceous-Gland • Bact-ComensaI (Intestine) vagina • Spermine Phagocyte • Cel Microglia • Cel Alveoli • CelMacrophagSplencnik • CelMonocytDarah • CelPadaLymphnode • CelMacrophag dim CJrculasi • CelSumsumTulang (Precursor) • CelKupffer • CelIVIesangial (Ginjal) • Cel Synovial

  27. Responimunberlangsungdalambeberapafase :1. Fasekognitif pengenalan antigen denganpengikatan (binding) antigen padareseptorspesifikdipermukaanlimfosit.limfosit B  mengikat Ag padaIgpermukaan.limfosit T  mengikatfragmen Ag – MHC (HLA) pada TCR.2. Faseaktifasi - limfositberproliferasi  expansiklonaldarilimfositspesifikterhadap antigen tsb. - limfositberdiferensiasilimfosit B  secreting cells (sel plasma)  Abmengikat Ag bebas (soluble Ag).

  28. limfosit T  mediated killing  mengaktifkanmakrofagmembunuhmikrobaintraseluler.  melisissel yang mengekspresikan Ag asingatau Ag virus.3. Faseefektor  eliminasidan/ataunetralisasi Ag.Memerlukanpartisipasisel-selnonlimfoid  secarakolektifdisebutsel-selefektor.Kompleks Ag-Abdifagositsel-selpolimorfonukleus & mononukleus (dlmsirkulasi).~ mengaktifkansistemkomplemenutkmelisis & fagositmikroorganisme.Limfosit T tersensitasimensekresisitokin mengaktifkansitolisis & fagositosis.

  29. SISTEM IMUN NONSPESIFIK (alamiah) SPESIFIK (adaptif) FISIK LARUT SELULAR HUMORAL SELULAR • Kulit • Saluran • pernapasan • Salurancerna • Membran • mukosa • FAGOSIT : • Sel MN, PMN • Sel NK • Sel MAST • Basofil • SEL B : • IgG • IgA • IgM • IgD • IgE • SEL T : • Th1 • Th2 • Ts/Tr/Th3 • Tdth • CTL/Tc • BIOKIMIA : Lisozim, • Sebaseous, • Asamlambung, • Laktoferin, Asam • neuraminik • HUMORAL : • Komplemen, Inter • feron, Crp

  30. Limfosit TBerkembangdari stem cells dalamsumsumtulang, bermigrasikedalamtimusdanberdiferensiasimenjadisel T matur.Sel T maturmengekspresikan “antigen binding protein”dipermukaanselnya, disebutreseptorsel T (TCR)  terdiridari 2 protein subunit  atau, dihubungkanolehikatandisulfida.TCR mengenal Ag dipermukaansel yang berasosiasi/ dipresentasikanmolekul MHC (HLA).Bilasel T naive kontakdengan Ag  sel T berproliferasi & berdiferensiasimenjadisel T memoridanselefektor.

  31. Subpopulasisel T : Sel T helper (TH) & sel T sitotoksik (TC)  dibedakanberdasarkanmarka protein membransel  CD4 pada TH dan CD8 pada TC.TH setelahkontakdengan Ag berubahmenjadiefektor yang mensekresisitokin (limfokin)  mengaktifkansel B, TC , sel-selfagositdanefektorlainnya.TCsetelahkontakdengan Ag berubahmenjadiefektor yang memediasireaksisitotoksik  membunuh/melisissel yang mengekspresikan Ag : - selterinfeksi virus - selterinfeksimikroorganismeintrasel - sel tumor - selalograf

  32. Innate Immune System • Physical & Chemical Barrier • Phagocytosis • Inflammation • Complement

  33. SISTEM IMUN NON SPESIFIK (PERTAHANAN FISIK, KIMIAWI DAN BIOLOGIS) Membranmukosa • Barierfisis • Barierkimiawi • Barierfisik • Barierkimiawi • Flora bakterial Salurancerna Saluranpernapasan • Membranmukosa • Asamdanbasa • Flora bakterial • Membranmukosa • Epitelbersilia Fisik - Tersebardiseluruhtubuh - Dalamsumsumtulang, timus, darah, KGB, limpa, salnafas, salurancerna, salkemihdanjaringan - Berasaldariselprekursormultipotendalamsumsumtulang Kulit

  34. Larut • Biokimia • lisozim(keringat, ludah, air mata, ASI) menghancurkandindingselkuman gram positif • Laktoferin & asamneuraminik(ASI)  anti bakterial E coli & staphylococus • HCl, enzimproteolitik, empedu  lingkungan ~ cegahinfeksibakteri • Laktoferin & transferin(drmakrofag)  ikatzatbesi • Lisozim(drmakrofag)  hancurkankuman gram negatif

  35. Humoral • »Crp • - protein faseakut • kadar me pd infeksiakut, kerusakanjaringan • Cara kerja opsonisasi  CRP melapisibakteri  shgmudahdikenali & dimakanolehmakrofag  fagositosis >> • » Interferon • Glikoproteinygdihasilkanseltubuhsbgresponthdinfeksi virus • Sifat antivirus • induksiselsekitarshgresistenthd virus • aktifkansel NK • » Komplemen - Komplemenmeningkatkanfagositosisdgncara : 1. Menghancurkanmembranbakteri 2. Melepasbahankemotaktik makrofag >> ketempatbakteri 3. Opsonisasi  memudahkanmakrofagmengenalidanmemakanbakteri • - Td 9 komponen C1 – C9 • C3 >>  kadar C3 serum ~ gambbiologikkonsentrasi C • Aktivasi  interaksi Ag-Ab kontak dg dindingselsasaran

  36. Three pathways to activate complement

  37. (anaphylotoxins) C3 convertase makes C3b. C3b binds to factor B; factor B is cleaved by Factor D. The resultant C3bBb is a C3 convertase.

  38. Jalurreaksikomplemen: • a. Jalurklasik/intrinsik • b. Jaluralternatif/ekstrinsik 1. Jalurklasik C1qrs (esterase) pengenalan  C4  C4b &C4a  C2  C2a & C2b  C4b2a + Mg  C3 konvertaseaktivasi  C3  C3b & C3a  C4b2a3b  C3 peptidase  C5  C5b & C5a  penghancuran C5-6-7  C5-6-7-8  C5-6-7-8-9

  39. 2. Jaluralternatif • Aktivasilangsungmelalui C3 • Pencetus : endotoksin • zymosan • IgA • bisaularkobra • Fungsikomplemen • Sitolisis C56789 • Anafilatoksin C3a, C4a, C5a • Kemotaksis  C3a, C5a, C567 • KininC2 bebas • Imunoderens  C3b, C4b

  40. Seluler -Selfagosit : monosit, makrofag, neutrofil, eosinofil -Selnul : sel Natural Killer - Sel mediator : basofil, mastosit, trombosit Mastosit Sel Natural Killer

  41. 1. Sel NK  sifatsitotoksik  virus, keganasan  aktivasioleh interferon 2. Mononuklear (MN) monosit & makrofag - Siklushidup lama - Granul lisozim, komplemen, interferon, sitokin - Geraklambat 7-8 jam 3. Polimorfonuklear (PMN) neutrofil, eosinofil - Siklushiduppendek - Granul enzimhidrolitik, laktoferin - Gerakcepat 2-4 jam

  42. Fagositosis  makrofag/monosit, segmeneosinofil, netrofil  memakan, mamasukan, menghancurkan  Dibantuoleh : - C3a, C5a, C567  kemotaksis - C3b pengenalan Ag sasaranolehselfagosit - opsonin Prosesfagositosis Terdiridari : 1. Kemotaksis gerakanselfagositketempatinfeksi 2. Menelan 3. Memakan (fagositosis)  dgnpembentukanfagosom 4. Membunuh lisozom, H2O2, mieloperoksida ( membentukfagolisosom) 5. Mencerna

  43. Fagositosis Mencerna Chemotaxis/bergerak Fagosit/memakan Pathogen Menyerangan Membunuh 2 1 4 3 5

More Related