1 / 23

Tugas Kelompok Manajemen Agroindustri

Tugas Kelompok Manajemen Agroindustri. ANGGOTA KELOMPOK. Blog.ub.ac.id/ istighfaroh Blog.ub.ac.id/ encynuc Blog.ub.ac.id/ adindawardhani Blog.ub.ac.id/ sitikarimah * Tugas diupload di : Blog.ub.ac.id/ sitikarimah.

onan
Download Presentation

Tugas Kelompok Manajemen Agroindustri

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. TugasKelompokManajemen Agroindustri

  2. ANGGOTAKELOMPOK Blog.ub.ac.id/istighfaroh Blog.ub.ac.id/encynuc Blog.ub.ac.id/adindawardhani Blog.ub.ac.id/sitikarimah *Tugasdiupload di : Blog.ub.ac.id/sitikarimah

  3. 1. Amati organisasi di sekitaranda! Identifikasiapakahmerekasudahmerumuskanmisi, tujuan, strategi, kebijakan, prosedur, maupunaturan!

  4. 6 pilarOrganisasi TUJUAN/VISI MISI ATURAN STRATEGI KEBIJAKAN PROSEDUR

  5. 2. Carilahbaganorganisasibeberapa industry makanan yang berbeda, identifikasitipestrukturorganisasinya!

  6. Bagan organisasi disampingtermasuk dalam tipe organisasi lini dan staff. Dilihat dari strukturnya, setiap pimpinan mempunyai staffnya masing-masing. Dan juga setiap vice presiden mempunyai manajer masing- masing dalam setiap bidang yang sesuai dengan keahliaanya.

  7. Bagan organisasi disampingtermasuk dalam tipe organisasi fungsional. Dibuktikan dengan adanya pembagian tugas yang jelas sesuai dengan spesialisasi pekerjaannya masing-masing. Misalnya, pada FM masih dibagi lagi menjadi 4 tugas yaitu production spv, technical manajer, werecush manajer, dan PPIC spv dan setiap tugas itu masih dibagi menjadi beberapa lagi

  8. StrukturorganisasidisampinginimasukdalamtipeorganisasiCommite/Divisi. DikarenakanPembagiannya berdasarkan pada product yang dihasilkan oleh masing masing divisi , dan juga dibagi berdasarkan fungtionalnya. Hal inidibukttikandaristrukturdibawahini, dibawahpresidendirekturdibagilagimenjadibeberapadivisiseperti director food, directoe ice cream, dll. Dan jugapadamasing-masingdivisimasihdibagilagimenjadibeberapa

  9. 3. Jelaskanmengenaibentuk-bentukbadanusaha! Analisiskelebihandankekurangannya!

  10. CV adalah suatu bentuk badan usaha bisnis yang didirikan dan dimiliki oleh dua orang atau lebih untuk mencapai tujuan bersama dengan tingkat keterlibatan yang berbeda-beda di antara anggotanya. (+) • Modal yang dikumpulkanlebihbesar • Lebihmudahmenerimadanasuntikankarenabadanusahapersekutuankomanditersudahcukup popular di Indonesia • KemampuanManajemennyalebihbesar • Pendiriannyarelatiflebihmudahdibanding PT (-) • Sebagiananggotamemilikipertanggungjawabantidakterbatas • Kelangsunganhiduptidakmenentu • Sulitmenariklagi modal yang sudahditanam Bentuk-BentukBadan Usaha CV PT Persekutuan Firma

  11. Perseroan terbatas adalah organisasi bisnis yang memiliki badan hukum resmi yang dimiliki oleh minimal dua orang dengan tanggung jawab yang hanya berlaku pada perusahaan tanpa melibatkan harta pribadi atau perseorangan yang ada di dalamnya (+) • Tanggungjawab yang terbatasdari para pemegangsahamterhadaputang-utangperusahaan • Kelangsunganperusahaansebagaibadan hokum lebihterjaminsebabtidaktergantungpadapemilik • Mudahmemindahkanhakmilik • Mudahmemperolehtambahan modal • Memungkinkanpengelolaanmanajemensecaraefisien (-) • PT merupakansubyekpajaktersendiri • Pendiriannyacenderunglebihsulit • Biayapembentukanlebihtinggi • Terlalutransparanterhadappemegangsaham Bentuk-BentukBadan Usaha CV PT Persekutuan Firma

  12. Firma adalah suatu bentuk persekutuan bisnis yang terdiri dari dua orang atau lebih dengan nama bersama yang tanggung jawabnya terbagi rata tidak terbatas pada setiap pemiliknya. (+) • Lebihmudahmemperluasusahanya • Semuakeputusandiambilbersama • Pendirianlebihmudah • Lebihmudahmemperolehkredit (-) • Tanggungjawabpemiliktidakterbatasterhadapseluruhutangperusahaan • Kelangsunganperusahaantidakmenentu • Kkerugiansatu orang akanberdampakpada yang lain Bentuk-BentukBadan Usaha CV PT Persekutuan Firma

  13. 4. Apa yang dimaksuddenganstaffing? Jelaskanruanglingkupdalamstaffing!

  14. Staffing merupakan proses formal dari memastikan bahwa organisasi mempunyai sumber daya berijazah atau memenuhi syarat untuk mendekati tujuan, dan mewakili sumber hidup dari setiap perusahaan.Staffing dapat diartikan sebagai suatu proses untuk mengisi pekerjaan dengan orang yang tepat. Hal inimerupakan bagian daritugas manajer organisasi. Dan ini merupakan seni dari penempatan orang-orang yang berijazah atau memenuhi syarat dan antusias ke dalam posisi jabatanpekerjaan yang ditawarkan.Menurut T. Hani Handoko (2003 ; 233) penusunan personalia (staffing) adalah fungsimanajemen yang berkenaan dengan penarikan, penempatan, pemberian latihan, dan pengembangan anggota-anggota organisasi. ApaituStaffing?

  15. 1. PerencanaanSumberDayaManusia2. Penarikan3. Seleksi4. PengenalandanOrientasi5. LatihandanPengembangan6. PenilaianPelaksanaanKerja7. PemberianJasadanPenghargaan8. PerencanaandanPengembanganKarir RuangLingkupStaffing

  16. 5. Bagaimanacara Negara Jepangmeningkatkanmotivasikerjakaryawannya? Jelaskan!

  17. Jepang memiliki budaya kerja yang disebut Kaizen. Budaya ini menekankan pada disiplin, perubahan, dan kesamaan. Mereka disiplin pada hal-hal kecil sekalipun, karena prinsip mereka, perubah kecil dapat membawa perubahan yang besar apabila ada konsistensi dan semua lapisan turut mematuhi aturan. Prinsip kesamaan juga memungkinkan seluruh lapisan menuju jenjang karir yang lebih baik. Hal ini menyebabkan karyawan termotivasi untuk meningkatkan produktivitas mereka.

  18. 6. Jelaskanbeberapametodedalampengendalianmutuprodukpangan!

  19. Good Manufacturing Practices (GMP) Good Manufacturing Practices (GMP) adalahsuatupedomancaraberproduksimakanan yang bertujuan agar produsenmemenuhipersyaratanpersyaratanyang telahditentukanuntukmenghasilkanprodukmakananbermutu, baik dan aman secara konsisten. GMP adalah persyaratan minimal sanitasi dan pengolahanyang harusdiaplikasikanolehproduksipangan. GMP merupakantitikawal untuk mengendalikan resiko keamanan pangan. Metode-MetodePengendalianProdukPangan GMP (Good Manufacturing Practices) SSOP (Sanitation Standard Operating Procedure) HACCP (Hazard Analysis Critical Control Point) AHP (Analytical Hierarchy Process)

  20. Sanitation Standard Operating Procedure (SSOP) Sanitation Standard Operating Procedure (SSOP) adalahprosedurtertulisyang harusdigunakanolehpemrosespanganuntukmemenuhikondisidanprakteksanitasi. SSOP merupakanbagianpentingdari program prasyaratuntuksistemHazard Analysis Critical Control Point (HACCP). Program prasyaratperusahaanyang lain sepertipenanganankeluhankonsumendan program producet recall Jugadapatdimasukan. SSOP didasarkanpada Current Good Manufacturing Practice (CGMP) yang bersifatwajibuntukperusahaanpangandan importer di bawahyurisdiksiFood and Drugs Administration (FDA) Metode-MetodePengendalianProdukPangan GMP (Good Manufacturing Practices) SSOP (Sanitation Standard Operating Procedure) HACCP (Hazard Analysis Critical Control Point) AHP (Analytical Hierarchy Process)

  21. Metode-MetodePengendalianProdukPangan Hazard Analysis Critical Control Point (HACCP) Hazard Analysis Critical Control Point (HACCP) adalah suatu pendekatan produksi pangan yang higienis dengan pencegahan masalah. Proses produksi dievaluasi terhadap bahaya dan resiko yang terkait (Hayes dan Forsythie, 2001). Gaspersz (2002) mendefenisikan HACCP sebagai suatu sistem manajemen mutu yang secara efektif dan efesien menjamin keamanan hasil-hasil pertanian sampai menjadi makanan siap santap yang focus pada pencegahan masalah untuk menjamin produksi produk-produk pangan yang aman untuk dikonsumsi. Hal ini di dasarkan pada penerapan common-sense dari prinsip-prinsip teknis dan ilmu pengetahuan. GMP (Good Manufacturing Practices) SSOP (Sanitation Standard Operating Procedure) HACCP (Hazard Analysis Critical Control Point) AHP (Analytical Hierarchy Process)

  22. Analitycal Hierarchy Process (AHP) AnalitycalHierarchy Process (AHP) merupakansalahsatuteknik yang digunakandalampengambilansuatukeputusanpadasebuahhirarkifunfsionaldenganimpututamanyaadalahpersepsimanusia. Dalammempergunakanprinsip ini, AHP memasukkanbaikaspekkualitatifmaupunkuantitatifpikiranmanusia, aspekkualitatifuntukmendefenisikanpersoalandanhirarkinyasedangkanaspek kuantitatifuntukmengekspresikanpenilaiandanpreferensisecararingkasdanpadat. Metode-MetodePengendalianProdukPangan GMP (Good Manufacturing Practices) SSOP (Sanitation Standard Operating Procedure) HACCP (Hazard Analysis Critical Control Point) AHP (Analytical Hierarchy Process)

More Related