1 / 5

VIII

VIII. HUKUM ABORTUS DAN MENSTRUAL REGULATION.

nydia
Download Presentation

VIII

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. VIII HUKUM ABORTUS DAN MENSTRUAL REGULATION

  2. A. MUKADIMAH * Abortusadalahpengakhirankehamilanatauhasilkonsepsisebelumjanindapathidup di luarkandungan (sebelumlahirsecaraalamiyah). * Macam- macamabortus : 1. AbortusSpontan, yaitu yang terjaditidakdisengaja, misal :karenapenyakit, kecelakaan, dsb. 2. AbortusSengaja : a. Artificialistherapicus, yaitu yang dila-kukandokterkarenaindikasimedis, misal : jikakehamilanberlanjutdptmembahayakanjiwacalonibu ( TBC akut, ginjal, dll). b. ProvocatusCriminalis, yaitu yang dilakukantanpadasarindikasimedis, misal : abortusuntukmenghi-langkanhasilhubunganluarnikah

  3. * Metode Abortus : 1. Curattage dan Dillatage (C & D) 2. Dikiret (Curet) 3. Disedot dengan pompa khusus 4. Operasi ( Hysterotomi). * Menstrual Regulation adalah pengaturan menstruasi dengan bentuk : wanita yg terlambat mens dan berdasar pemeriksaan dokter / laboratoris ternyata positif hamil, lalu diupayakan agar terjadi menstruasi ( hal ini beda dengan penundaan haid). * Di Indonesia abortus dan menstrual regulation dilarang berdasar KUHP Ps 229, 346, 348, 349. Sanksi hukumnya cukup berat bagi:B. MASALAH : Bagaimana hukumnya melakukan aborsi dan menstrual regula- tion secara sengaja menurut perspektif hukum Islam ?

  4. C. JAWABAN : 1. Jikaabortusatau menstrual regulatiandilakukankarenadaru- rat demi menyelamatkansicalonibu, makahukum Islam membolehkan, bahkanmengharuskan, alasan / dalil : a. Prinsip : Mengutamakanmengambilyglbhringanrisikonyamerupakankewajiban. b. Kaidah : Keadaandaruratmembolehkanmelakukanyg di-larang. C. Logika: Eksistensisiibulebihjelaskebaikannyadrpadasijanin, shghrsdiutamakan. Di sampingitusiibumenjaditiangkeluargaygtlhmemilikibeberapahakdankewajiban, sementarasijaninbelum.2. Jikaabortusataumensrual regulation dilakukantanpapertimbanganindikasimedis (bukandarurat), menuruthukum Islam haram, baiksetelahsijaninmemilikiruh, maupunbelum. (Ulamasepakat haram jikajanintelahpunyaruh).

  5. ALASAN / DALIL : 1. Al-Qur’an : Janganlah kamu membunuh jiwa yang diharamkan Allah, kecali dengan jalan yang haq. 2. Hadis : Dosa-dosa besar adalah : syirik kepada Allah, membunuh jiwa, dan bersumpah palsu. 3. Logika :- Abortus / MR sama dengan pembunuhan manusia - Secara potensial janin adalah anak manusia - Anak (termasuk anak zina) secara fitrah hrs dilindungi - Abortus / MR secara bebas dpt mengancam kehidupan dan moralias manusia.

More Related