E N D
ATMOSFER From ANI SAFITRI
Pengertian ATMOSFER Atmosfer adalah lapisan udara yang menyelubungi bumi. Atmos berarti uap dan Sphaira berarti bola bumi. Peran gas yang terkandung dalam atmosfer : Nitrogen = gas yang paling banyak dalam atmosfer Oksigen = sumber pernafasan makhluk hidup Ozon = menyerap radiasi ultraviolet CO2 = gas penyebab efek rumah kaca
CIRI-CIRI ATMOSFER Tidak memiliki warna, tidak berbau, tidak memiliki wujud, dan dapat dirasakan; Memiliki berat, sehingga menyebabkan tekanan; Memiliki sifat dinamis dan elastis yang dapat mengembang dan menyusut; Tembus pandang atas semua radiasi. Go Home
TROPOSFER Berada pada ketinggian 0-10 km diatas permukaan bumi; Kandungannya berupa nitrogen dan oksigen; Mengandung air (cair, uap, es); Terjadi peristiwa cuaca (angin, awan, presipitasi, badai, kilat, dan guntur) Lapse rate (penurunan suhu) setiap 100m/0,650C Tropopause (batas troposfer dan lapisan diatasnya)
STRATOSFER Lapisan molekul-molekul gas tipis; Berada pada ketinggian 10-50 km Lapisan bawah mengandung bahan sulfat yang memengaruhi hujan; Lapisan Inversi (peningkatan suhu) akibat adanya lapisan ozon; Suhu lapisan bawah stabil dan sangat dingin; Stratopause (batas antara stratosfer dan lapisan diatasnya).
Mesosfer Berada pada ketinggian 50-85 km; Terjadi penurunan suhu; Terjadi pembakaran meteor dan penghancuran; Mesospause (batas mesosfer dan lapisan diatasnya).
IONOSFER Disebut lapisan termosfer karena lapisannya panas; Tempat terjadinya ionisasi atom-atom udara oleh radisai sinar x dan sinar ultraviolet; Lapisan pemantul gelombang radio; Tempat terjadinya aurora; Termospause (batas termosfer dan lapisan diatasnya).
EKSOSFER Lapisan terluar atmosfer; Kandungan gas utamanya hidrogen dengan kerapatan yang semakin berkurang setiap naik ke tempat yang lebih tinggi. Go Home
Cuaca dan Iklim Cuaca adalah keadaan udara pada suatu saat disuatu tempat dalm jangka waktu 24 jam dan mencakup wilayah yang sempit Iklim adalah suatu keadaan umum kondisi cuaca yang meliputi wilayah yang luas dalam janka waktu 30 tahun. Unsur-unsurnya meliputi suhu udara, tekanan udara, angin, kelembapan udara, awan, dan hujan.
Suhu Udara Suhu Udara adalah keadaan panas udara yang disebabkan oleh pemanasan matahari. Dan diukur oleh termometer Proses pemanasan langsung : • Absorbsi = penyerapan unsur radiasi matahari; • Refleksi = pemanasan yang dipantulkan kembali; • Difusi = difusi sinar gelombang pendek biru dan lembayung Proses pemanasan tidak langsung : • Turbulensi = penyebaran panas yang berputar-putar; • Konveksi = pemanasan vertikal; • Konduksi = pemanasan kontak langsung; • Adveksi = pemanasan horizontal. Go Home
Tekanan Udara Tekanan udara adalah tekanan yang diberikan oleh udara karena beratnya kepada setiap bidang datar pada permukaan bumi. Garis Isobar adalah garis yang menghubungkan tempat yang bertekanan udara yang sama dan dalam waktu yang sama. Barometer adalah alat pengukur tekanan.
Angin Angin adalah udara yang bergerak dari tempat yang bertekanan udara minimum ke tempat yang bertekanan udara maksimum. Kecepatan udara diukur menggunakan anemometer.
Angin Siklon dan Antisiklon Angin Siklon terjadi di daerah yang dikelilingi daerah yang bertekanan udara maksimum. Angin Antisiklon terjadi di daerah yang dikelilingi daerah yang bertekanan udara minimum.
Angin Pasat dan Anti Pasat Angin Pasat adalah angin yang betiup dari daerah subtropika ke daerah tropika. Angin Anti Pasat adalah udara yang naik di daerah khatulistiwa setelah sampai di lapisan atas, mengalir ke arah kutub dan turun di daerah subtropika.
Angin Musim (Monsun) Angin musim terjadi akibat adanya pergerakan massa udara antara dua benua (Asia dan Australia) dan dua samudera (Pasifik dan Hindia). Angin Musim Barat pada bulan Oktober-April dari Asia-samudra Hindia-Indonesia-Australia yang membawa musim hujan. Angin Musim Timur pada bulan April-Oktober dari Australia-Indonesia yang membawa musim kemarau.
Angin Lokal Angin Darat dan laut Angin darat yang bergerak dari daratan ke laut pada malam hari karena tekanan rendah terjadi di lautan dan dimanfaatkan untuk pergi melaut. Angin laut yang bergerak dari laut ke daratan pada siang hari karena tekanan rendah terjadi di daratan dan dimanfaatkan untuk pulang melaut.
Angin Lokal Angin Gunung dan Lembah Angin gunung yang bergerak dari gunung ke lembah pada malam hari karena tekanan rendah terjadi di lembah. Angin lembah yang bergerak dari lembah ke gunung pada siang hari karena tekanan rendah terjadi di gunung.
Angin Lokal Angin Fohn (Angin Jatuh/Terjun) Angin Fohn adalah udara yang mengandung uap air dan bergerak menaiki gunung, lalu mengalami kondensasi dan turun hujan. Daerah yang mengalami udara panas sisa hujan disebut daerah bayangan hujan. Contoh : Angin Bohorok di Sumatera Selatan, angin kumbang di Jawa Tengah, angin gending di Sulawesi Selatan.
Kelembapan Udara Kelembapan Udara adalah kandungan uap air di udara, dan diukur dengan higrometer. Kelembapan relatif (Kelembapan Nisbi) adalah jumlah perbandingan uap air dan jumlah maksimum uap air. RH = X 100% Kelembapan Absolut atau Mutlak (Absolute humudity) adalah jumlah uap air yang terdapat dalam 1 m3 udara. RH = kelembapan relatif E = kandungan uap air aktual E = kandungan uap air maksimum
Awan (Cloud) Awan adalah kumpulan butir-butir atau partikel es yag diameternya 20-50 mikron. Macam-macam Awan berdasarkan bentuknya : Awan Cirrus = berserabut atau bulu ayam yang halus memanjang di langit; Awan Stratus = berlapis-lapis, meluas seperti kabut, petanda cuaca baik; Awan cumulus = bergumpal, bertumpuk-tumpuk,putih berkilau; Awan Nimbus atau Hujan = tebal, bentuk tidak menentu, hitam, menyebabkan hujan; Awan Cumulonimbus = tebal, mendatangkan badai topan, petir, angin ribut.
Awan (Cloud) Berdasarkan ketinggian dan bentuknya: Awan Rendah berada pada ketinggian 2.000m. Meliputi stratocumulus, cumulonimbus, dan stratus. Awan Menengah pada ketinggian 2000-6000m. Yaitu altocumulus dan altostratus. Awan Tinggi pada ketinggian lebih dari 6000m. Meliputi cirrus,cirrocumulus, dan cirrostratus.
Gambar Awan Awan cirrus Awan stratus Awan cumulus Awan nimbus
Hujan Hujan atau Presipitasi adalah peristiwa jatuhnya butir-butir air atau es dari troposfer. Berdasarkan ukuran bentuknya : Drizzle atau gerimis diameternya 0,5 mm; Snow atau salju di bawah titik beku dan berupa kristal es; Hujan batu es berupa curahan batu es pada cuaca panas; Hujan deras atau rain yang suhunya di atas titik beku yang diameternya 7 mm.
Hujan Berdasarkan Proses Terjadinya : Hujan Frontal terjadi karena pertemuan massa udara panas (angin barat) dengan massa udara dingin(angin kutub/timur). Jenis hujan ini terjadi di daerah lintang sedang (antara 35°LU–65°LU dan 35°LS–65°LS). Hujan Orografis terjadi karena gerakan massa udara yang mengandung uap air terhalang oleh gunung atau pegunungan sehingga dipaksa naik ke lereng pegunungan. Hujan Zenithal (konveksi) terjadi karena massa udara yang banyak mengandung uap air naik secara vertikal. Jenis hujan ini banyak terjadi di daerah doldrum (antara 10°LU–10°LS), di mana massa angin passat naik secara vertikal. Hujan Buatan merupakan rekayasa manusia dengan memberikan inti kondensasi ke uap air di atmosfer.
Hujan Hujan orografis Hujan frontal Hujan zenithal Hujan buatan
KLASIFIKASI IKLIM Iklim Fisis Pembagiannya berdasarkan pengaruh lingkungan alam. Iklim laut atau maritim Iklim darat atau kontinental Iklim dataran tinggi Iklim gunung dan pegunungan Iklim musim atau monsun Iklim Matahari Berdasarkan banyaknya sinar matahari yang diterima Iklim Tropis : terletak di antara 23,5o LU-23,5oLS Iklim subtropis : terletak di antara 23,5o LU-40o LU dan 23,5o LS-40oLS Iklim sedang : terletak di antara 40o LU-66,5o LU dan 40o LS-66,5oLS Iklim kutub : terletak di antara 66,5o LU-90o LU dan 66,5o LS-90oLS.
KLASIFIKASI IKLIM Iklim menurut Koppen Berdasarkan suhu dara dan curah hujan Tipe A : curah hujan tinggi, suhu rata-rata 18oC Tipe B : curah hujan rendah, tidak ada sungai permanen Tipe C : mengalami 4 musim, suhu udara rata-rata 10o C, bulan terdingin antara -3o Lu sampai -8oLS Tipe D : Iklim hujan salju, bulan terdingin kurang -3oC Bulan terpanas lebih dari 10oC Tipe E : salju abadi dan padang lumut tanpa musim panas, suhu kurang dari 10oC
KLASIFIKASI IKLIM Iklim Junghuhn Berdasarkan ketinggian tempat dan jenis tumbuhannya Daerah Panas atau Tropik 0-600m, 26,3o C-22o C, (padi, jagung, kopi, tebu, karet) Daerah sedang 600-1500m, 22o C-17,1o C, (padi, teh, kopi, coklat, kina) Daerah Sejuk 1500-2500m, 17,1o C-11,1o C , (teh, kina, sayur-sayuran, kopi) Daerah dingin lebih dari 2500m, 11,1o C-6o C,tidak ada tanaman.
KLASIFIKASI IKLIM Iklim Schmidt dan Ferguson Berdasarkan jumlah curah hujan setiap bulan dalam satu tahun. Bulan Kering : curah hujan <60mm Bulan lembap : curah hujan 60-100mm Bulan basah : curah hujan >100mm Q = x 100%
KLASIFIKASI IKLIM Klasifikasi iklim Schmidt dan Ferguson