1 / 9

TATA ARSIP

TATA ARSIP. DEFINISI. Arsip adalah segala sesuatu yang tertulis, bergambar dan terekam yang berisikan penjelasan mengenai suatu hal atau informasi dari suatu peristiwa yang digunakan untuk membantu ingatan dan/atau dapat dijadikan pedoman. CONTOH ARSIP.

Download Presentation

TATA ARSIP

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. TATA ARSIP

  2. DEFINISI Arsip adalah segala sesuatu yang tertulis, bergambar dan terekam yang berisikan penjelasan mengenai suatu hal atau informasi dari suatu peristiwa yang digunakan untuk membantu ingatan dan/atau dapat dijadikan pedoman.

  3. CONTOH ARSIP Formulir, Kartu Tanda Penduduk (KTP), Surat Ijin Mengemudi (SIM), buku catatan pelajaran, slip gaji, akte kelahiran, ijazah, buku pelajaran, Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) dan lain sebagainya

  4. POLA ARSIP • Penciptaan • Pemahaman • Pengiriman • Pembacaan • Penyusunan • Pencetakkan • Penyimpanan

  5. SISTEM PENYIMPANAN ARSIP • Sistem penyimpanan arsip berdasarkan nomor • Sistem penyimpanan arsip berdasarkan abjad • Sistem penyimpanan arsip berdasarkan abjad nomor • Sistem penyimpanan arsip berdasarkan pokok masalah • Sistem penyimpanan arsip berdasarkan lokasi/wilayah • Sistem penyimpanan arsip berdasarkan tanggal, baik tanggal terima arsip atau tanggal dibutanya arsip tersebut.

  6. TAHAPAN-TAHAPAN 3. PEMONITORAN • Memonitor Kemajuan. • Mengukur efisiensi. • Memperingatkan sebelum terjadinya overloading muatan pekerjaan.

  7. PRINSIP-PRINSIP • JADWAL TETAP • JADWAL FLEKSIBEL

  8. TINGKATAN -TINGKATAN • JADWAL JANGKA PENDEK • JADWAL JANGKA PANJANG

  9. PENJADWALAN KEMBALI Mengoorganisasikan pekerjaan yang telah direncanakan untuk mencapai hasil yang lebih baik dibawah kondisi yang beubah dan untuk mengkomunikasikan informasi baluik ke aktivitas penjadwalan. Penjadwalan kembali dilakukan karena hal-hal berikut : • Keinginan dan permintaan dari pihak manajemen atau pengguna; • Kerusakan serius atau kegagalan sistem/program; • Keperluan untuk menyelesaikan pekerjaan yang sifatnya darurat; • Kurangnya informasi dan perhitungan terhadap suatu pekerjaan; • Kurang terampilnya para staf.

More Related