1 / 51

Surakarta, 2 April 2011

Nama : TITIK SAYEKTI, S.Pd , M.Pd Tempat / Tgl Lahir : Sragen / 1 Mei 1961 Jabatan : Pengawas TK-SD Pangkat / Gol : Pembina Tk. 1/ IVb Unit Kerja : UPTD Dikpora Serengan Surakarta Alamat : Jl. Mr. Moh Yamin 105, Serengan , Surakarta

Download Presentation

Surakarta, 2 April 2011

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. Nama : TITIK SAYEKTI, S.Pd, M.Pd Tempat/ TglLahir : Sragen/ 1 Mei 1961 Jabatan : Pengawas TK-SD Pangkat/ Gol : Pembina Tk. 1/ IVb Unit Kerja : UPTD DikporaSerengan Surakarta Alamat : Jl. Mr. MohYamin 105, Serengan, Surakarta AlamatRumah : Nusa Indah I A-9 Kartasura Telepon : 081329024241 Surakarta, 2 April 2011

  2. PERKENALAN • TANYA JAWAB: BRAINSTORMING • INFORMASI • DISKUSI KELAS/KELOMPOK • TUGAS KELOMPOK • TUGAS MANDIRI

  3. MODEL PEMBELAJARAN TEMATIK

  4. KERANGKA DASAR STANDAR KOMPETENSI (SK) KOMP. LULUSAN, KOMPT. LINTAS KURIKULUM, KOMPT. MATA PELAJARAN PENILAIAN BERBASIS KELAS (PBK) INTERNAL, MENGACU PADA KOMPETENSI, KRITERIA/PATOKAN LANDASAN DAN PRINSIP PENGELOLAAN KURIKULUM BERBASIS SEKOLAH (PKBS), MBS, KOLABORASI HORISONTAL DAN VERTIKAL KEGIATAN BELAJAR MENGAJAR (KBM) BERPUSAT PD PESERTA DIDIK, KONTEKSTUAL, MENANTANG DAN MENYENANGKAN

  5. STRUKTUR KURIKULUM

  6. CONTOH TEMA KELAS 1 • SEMESTER I • AKU & KELUARGAKU • LINGKUNGAN RUMAHKU • TEMPAT UMUM • KEBERSIHAN, KEAMANAN DAN KESEHATAN • ALAT TRANPORTASI • ALAT KOMUNIKASI

  7. lanjutan... • SEMESTER II • HEWAN DAN TUMBUHAN • PEKERJAAN • KEJADIAN SEHARI-HARI • REKREASI. • NEGARA INDONESIA. • GEJALA ALAM

  8. CONTOH TEMA KELAS 2 • SEMESTER I • HIDUP HEMAT • HAK & KEWAJIBAN ANGGOTA KELUARGA • TEMPAT UMUM • SALING MENGHORMATI • KEPERLUAN MANUSIA • LINGKUNGAN KITA

  9. lanjutan... • SEMESTER II • HEWAN • TUMBUHAN • DOKUMEN KELUARGA • REKREASI • NEGARA • GEJALA ALAM

  10. CONTOH TEMA KELAS 3 • SEMESTER I • NORMA MASYARAKAT • RUMAHKU • KERJASAMA • LINGKUNGAN DESA DAN KECAMATAN • PERSATUAN DAN KESATUAN • MAKHLUK HIDUP

  11. lanjutan... • SEMESTER II • AKU ANAK INDONESIA • KEBUTUHAN HIDUP • ALAM SEMESTA • HARGA DIRI • BHINNEKA TUNGGAL IKA • KEKAYAAN INDONESIA

  12. ContohJadwalPelajaran

  13. JARINGAN INDIKATOR • BAHASA INDONESIA • Membedakanberbagaibunyi/suaratertentusecaratepat • Menyebutkan data diri (nama, kelas, sekolahdantempattinggal) dg kalimatsederhana AGAMA • ILMU PENGETH. ALAM • Memberimaknapadahasilpengamatan • OR – JASMN – KESHT • Mengetahuibagiantubuh : kepala, bahu, dada, punggung, lengan, pergelangan, jaritangan, tungkai, engkel, dan kaki • SENI – BUDAYA • Menentukansumberbunyi • Menghapallaguanak AKU DAN KELUARGAKU • PENDDK.KWRGNGRAAN & KEPRIBADIAN • Mengidentifikasihiduprukundalamkeluarga • MATEMATIKA • Membilangataumenghitungsecaraurut • Menyebutkanbanyakbenda • ILMU PENGT SOSIAL • Menyebutkannamalengkapdannamapanggilan

  14. KRITERIA INDIKATOR KEBERHASILAN PEMBELAJARAN PROFESIONAL GURU KEPALASEKOLAH…? MATERI KURIKULUM SISWA PENILAIAN METODE & TEKNIK

  15. APAKAH PEMBELAJARAN TEMATIK ? • Pembelajarantematikmerupakanpembelajaran yang dilakukanmelaluiTemasebagaipemersatu, sebagaipusatperhatian yang dipergunakanuntukmemahamigejaladankonsep

  16. CIRI-CIRI PEMBELAJARAN TEMATIK • Berpusatpadaanak • Memberikanpengalamanlangsung • Pemisahanantarmatapelajarantidaknampak • Menyajikankonsepdaribeberapamatapelajarandalamsatu PBM • Bersifatluwes • Hasilpembelajarandapatberkembangsesuai dg minatdankebutuhananak

  17. LANGKAH PENYUSUNAN PERANGKAT TEMATIK TEMA ANALISIS SK, KD, INDKT Jaringan Tema Pemetaan SISWA Silabus RPP

  18. PENYUSUNAN SILABUS Komponen silabus terdiri dari: Standar Kompetensi, Kompetensi Dasar, Indikator, Pengalaman/Kegiatan belajar, Alat/Sumber, dan Penilaian.

  19. PENYUSUNAN RPP Komponen RPP meliputi: • Identitas mata pelajaran (nama mata pelajaran yang akan dipadukan, kelas, semester, dan waktu/banyaknya jam pertemuan yang dialokasikan) • Kompetensi dasar dan indikator yang akan dilaksanakan. • Materi pokok beserta uraiannya yang perlu dipelajari siswa dalam rangka mencapai kompetensi dasar dan indikator.

  20. lanjutan... • Strategi pembelajaran (kegiatan pembelajaran secara konkret yang harus dilakukan siswa dalam berinteraksi dengan materi pembelajaran dan sumber belajar untuk menguasai kompetensi dasar dan indikator, kegiatan ini tertuang dalam kegiatan pembukaan, inti dan penutup). • Alat dan media yang digunakan untuk memperlancar pencapaian kompetensi dasar, serta sumber bahan yang digunakan dalam kegiatan pembelajaran tematik sesuai dengan kompetensi dasar yang harus dikuasai. • Penilaian dan tindak lanjut (prosedur dan instrumen yang akan digunakan untuk menilai pencapaian belajar peserta didik serta tindak lanjut hasil penilaian).

  21. IDENTITAS • KOMPETENSI DASAR • Agama & AkhlakMulia • PKn & Kepribadian • I PS • Bhs Indonesia • Matematika • IlmuPengetahuanAlam • SeniBudaya • Olah Raga JasmanidanKesehatan • INDIKATOR • Agama & AkhlakMulia • PKn & Kepribadian • I PS • Bhs Indonesia • Matematika • IlmuPengetahuanAlam • SeniBudaya • Olah Raga JasmanidanKesehatan • KEGIATAN PEMBELAJARAN • PERT AWAL • KEGIATAN INTI • KEGIATAN AKHIR • SUMBER & MEDIA • PENILAIAN RPP TEMATIK

  22. KEKUATAN PEMBELAJARAN TEMATIK 1. Memberikanpengalamandan KBM ygrelevan dg tingkatperkembangandankebutuhananak 2. Menyenangkan, karenabertolakdariminatdankebutuhananak 3. Hasilbelajardapatbertahan lama karenalebihberkesandanbermakna 4. Mengembangkanketerampilanberpikiranaksesuaidenganpermasalahanygdihadapi 5. Menumbuhkanketerampilansosialdalambekerjasama 6. Memilikisikaptoleransi, komunikasidantanggapterhadapgagasanorang lain 7. Menyajikankegiatan yang bersifatpragmatissesuai dg permasalahygditemui

  23. Cara BelajarAnak • Anak usia sekolah dasar berada pada tahapan operasi konkrit. • Anak mulai menunjukkan perilaku belajar sebagai berikut: (1) Mulai memandang dunia secara objektif, bergeser dari satu aspek situasi ke aspek lain secara reflektif dan memandang unsur-unsur secara serentak, (2) Mulai berpikir secara operasional, (3) Mempergunakan cara berpikir operasional untuk mengklasifikasikan benda-benda, (4) Membentuk dan mempergunakan keterhubungan aturan-aturan, prinsip ilmiah sederhana, dan mempergunakan hubungan sebab akibat, dan (5) Memahami konsep substansi, volume zat cair, panjang, lebar, luas, dan berat.

  24. CiriBelajarAnak 1.Konkrit Proses belajar beranjak dari hal-hal yang konkrit yakni yang dapat dilihat, didengar, dibaui, diraba, dan diotak atik, 2. Integratif anak memandang sesuatu yang dipelajari sebagai suatu keutuhan, mereka belum mampu memilah-milah konsep dari berbagai disiplin ilmu. 3. Hierarkis Anak belajar berkembang secara bertahap mulai dari hal-hal yang sederhana ke hal-hal yang lebih kompleks.

  25. MODUS BELAJAR 10% baca 20 % dengar 30% lihat 50% lihatdandengar 70% katakan 90% katakandanlakukan Peter Sheal, 1989 How to Develop and Present Staff Training Courses

  26. PERAN TEMA • Temaberperansebagai pemersatukegiatanpembelajaran yang memadukanbeberapamatapelajaransekaligusdenganmembuat/mengangkatsebuahtema yang dapatmempersatukanindikatordarimatapelajaran : Agama, BI, IPS PKn, IPA, Seni-Budaya, Olah Raga Jasmani & Kesehatan.

  27. TUJUAN PEMILIHAN JUDUL • Mudahmemusatkanperhatianpadasatutopik • Mempelajaridanmengembangkanberbagaimatapelajarandalamtemaygsama • Pemahamanterhadapmaterilebihmendalamdanberkesan • Mengembangkankompetensiberbahasalebihbaik dg mengaitkanberbagaimatapelajaran dg pengalamanpribadianak • Belajarlebihbergairahkarenadapatberkomunikasidalamsituasinyata • Lebihmerasakanmanfaatdanmaknabelajar • Guru dapatmenghematwaktu • Budi pekertidan moral anakdapatditumbuhkan

  28. PENJELASAN UNTUK KELAS I, II DAN III • PengelolaankgtpembelajarandalammapeldanpembiasaandenganmenggunakanpendekatanTematikdiorganisasikansepenuhnyaolehsekolah • Alokasi per minggu 26/27/28 jam dapatditambahataumengubahalokasiwaktu per jam sesuaikebutuhansekolah • Satu jam tatapmukadilaksanakanselama 35 menit • Alokasiwaktusebanyak 26/27/28 Jpdiatur dg bobot (1) 15 % Agama (2) 50 % CalistungPermulaan (3) 35 % IPA, PKndan IPS, SeniBudayadanOrjaskes 5. SekolahdapatmengenalkanTeknologiInformasidanKomunikasisesuaidengankemampuannya

  29. TUJUAN • Memberikan pengetahuan dan wawasan tentang pembelajaran tematik. • Memberikan pemahaman kepada guru tentang pembelajaran tematik yang sesuai dengan perkembangan peserta didik kelas awal Sekolah Dasar. • Memberikan keterampilan kepada guru dalam menyusun perencanaan, melaksanakan dan melakukan penilaian dalam pembelajaran tematik. • Memberikan wawasan, pengetahuan dan pemahaman bagi pihak terkait, sehingga diharapkan dapat memberikan dukungan terhadap kelancaran pelaksanaan pembelajaran tematik

  30. RUANG LINGKUP Seluruh mata pelajaran pada kelas I - III Sekolah Dasar, yaitu: Pendidikan Agama, Bahasa Indonesia, Matematika, Ilmu Pengetahuan Alam, Pendidikan Kewarganegaraan, Ilmu Pengetahuan Sosial, Seni Budaya dan Keterampilan, serta Pendidikan Jasmani,Olahraga dan Kesehatan

  31. KERANGKA BERPIKIR • KARAKTERISTIK PERKEMBANGAN ANAK USIA KELAS AWAL SD • CARA ANAK BELAJAR • BELAJAR DAN PEMBELAJARAN BERMAKNA • PENGERTIAN PEMBELAJARAN TEMATIK • LANDASAN PEMBELAJARAN TEMATIK • ARTI PENTING PEMBELAJARAN TEMATIK • KARAKTERISTIK PEMBELAJARAN TEMATIK

  32. 7 CARA ALAT PENILAIAN(KOGNITIF, AFFEKTIF, PSIKOMOTOR) • OBYEKTIF TES • SUBYEKTIF TES • PENILAIAN LISAN • PENILAIAN UNJUK KERJA • PENILAIAN PRODUK • PENILAIAN PORTOFOLIO • PENILAIAN TINGKAH LAKU

  33. CARA & ALAT PENILAIAN I. TERTULIS TIPE OBYEKTIF • BENAR – SALAH • ISIAN SINGKAT • PILIHAN GANDA • MENJODOHKAN II TERTULIS TIPE SUBYEKTIF • PENGERJAAN SOAL • LATIHAN (EXERCISE) • READING (COMPREHENSION) • DATA-PERTANYAAN • ESAI BERSTRUKTUR • ESAI BEBAS

  34. III. LISAN • TANYA JAWAB SINGKAT • PELAFALAN • MEMBACA NYARING • MENDENGARKAN (LISTENING) • INSTRUKSI LISAN • KUIS • PERCAKAPAN (SPEAKING)

  35. IV. UNJUK KERJA • PERMAINAN (GAME) • PERMAINAN PERAN • DRAMA • DEMONSTRASI • OLAH RAGA 6. SENAM 7. PERMAINAN MUSIK 8. BERNYANYI 9. PANTOMIM 10. MENARI

  36. lanjutan... 11. DINAMIKA KELOMPOK 12. BERDO’A 13. MEMELIHARA TANAMAN 14. MEMELIHARA TERNAK 15. MEMBACA PUISI/DEKLAMASI 16. BERPIDATO 17. DISKUSI 18. WAWANCARA 19. DEBAT 20. BERCERITA

  37. V. PRODUK • PATUNG • KERAJINAN TANGAN • MODEL • PESAWAT SEDERHANA • ALAT • TERNAK • TANAMAN • SIMPUL TALI TEMALI • JANUR • HIASAN

  38. VI. PORTOFOLIO • PUISI • KARANGAN • GAMBAR/LUKISAN • PETA/DENAH • DESAIN • PAPER • LAPORAN OBSERVASI • LAPORAN PENYELIDIKAN • LAPORAN PENELITIAN • LAPORAN EKSPERIMEN

  39. lanjutan... 11. NASKAH PIDATO 12. NASKAH DRAMA 13. SINOPSIS 14. DOA 15. RUMUS 16. KARTU UCAPAN 17. SURAT 18. KOMPOSISI MUSIK 19. TEKS LAGU 20. RESEP MASAKAN

  40. VII. TINGKAH LAKU • SKALA SIKAP • CATATAN ANEKDOT • PENILAIAN DIRI • SOSIOGRAM • KUESIONER • BUKU HARIAN/DIARY • UNGKAPAN PERASAAN • PENGAMATAN PERILAKU

  41. STRATEGI COOPERATIVE LEARNING & TEKNIK PENYAJIAN

  42. PENDEKATAN PEMBELAJARAN • COOPERATIVE LEARNING • KEPALA BERNOMOR • MENCARI PASANGAN • BERPIKIR BERPASANGAN • JIGSAW • EXAMPLES NON EXAMPLES • PICTURE AND PICTURE • BERTUKAR PASANGAN • GROUP INVESTIGATION 2. DEEP DIALOG/CRITICAL THINKING (DD/CT) 3. KONTEKSTUAL

  43. KEPALA BERNOMOR NUMBERED HEADS TOGETHER (OLEH SPENCER KAGAN 1992) • LANGKAH-LANGKAH • SISWA DIBAGI KELOMPOK • SETIAP SISWA MENDAPAT NOMOR • SETIAP SISWA MENDAPAT TUGAS • KELOMPOK MENDISKUSIKAN JAWABAN • GURU MEMANGGIL SALAH SATU NOMOR UNTUK MELAPORKAN HASIL KERJASAMA KELOMPOK • KESIMPULAN - PENUTUP

  44. MENCARI PASANGAN MAKE – MATCH(OLEH LORNA CURRAN 1994 • LANGKAH-LANGKAH • GURU MENYIAPKAN BEBERAPA KARTU BERISI KONSEP YANG COCOK DAN JAWABAN • SETIAP SISWA MENDAPAT SATU KARTU • SETIAP SISWA MEMIKIRKAN JAWABANNYA • SETIAP SISWA MENCARI JAWABAN YANG COCOK (SOAL DAN JAWABAN) • SISWA YANG CEPAT MENCARI PASANGAN MENDAPAT POIN • SETIAP PASANGAN MENDAPAT TUGAS • KESIMPULAN - LAPORAN

  45. BERPIKIR BERPASANGAN THINK PAIR AND SHARE(OLEH FRANK LYMAN 1985) • LANGKAH-LANGKAH • GURU MENYAMPAIKAN ISI MATERI DAN TUJUAN • SISWA BERPIKIR MATERI DARI GURU TSB • SISWA DIMINTA BERPASANGAN MASING-2 MENGUTARAKAN JAWABANNYA • TIAP KELOMPOK/PASANGAN MENGEMUKAKAN HASIL DISKUSINYA • MATERI BISA DIKEMBANGKAN DARI WAWASAN SISWA • KESIMPULAN - PENUTUP

  46. JIGSAW (MODEL TIM AHLI) OLEH ARONSON, BLANEY, STEPHEN, SIKES & SNAPP 1978) • LANGKAH-LANGKAH • SISWA DIKELOMPOKKAN ( 4 ORANG ) • SETIAP KELOMPOK DIBERI MATERI YANG BERBEDA • SETIAP SISWA MEMBACA TUGAS BAGIANNYA • SISWA DIKELOMPOKKAN KE DALAM (TIM AHLI) SESUAI DENGAN NOMOR YANG DIA BILANG/SEBUT • SISWA KEMBALI KE KELOMPOK SEMULA • SECARA BERGANTIAN MEMPRESENTASIKAN HASIL JAWABAN TIM AHLI KEPADA TEMAN LAINNYA, SEMUA ANGGOTA KELOMPOK MENCATAT HASIL • KESIMPULAN/KLARIFIKASI – PENGUATAN DARI GURU

  47. EXAMPLES NON EXAMPLES • LANGKAH-LANGKAH • GURU MENYIAPKAN GAMBAR YANG SESUAI DENGAN TUJUAN • SISWA DIMINTA MENGAMATI GAMBAR • SISWA DIKELOMPOKKAN DAN MENGANALISA GAMBAR • SETIAP KELOMPOK MEMBACAKAN HASIL DISKUSINYA • DIMULAI DARI HASIL DISKUSI SISWA, GURU MENJELASKAN MATERI SESUAI DENGAN TUJUAN YANG INGIN DICAPAI • KESIMPULAN

  48. PICTURE AND PICTURE • LANGKAH-LANGKAH • GURU MENYAMPAIKAN TUJUAN YG INGIN DICAPAI • MENYAJIKAN MATERI SEBAGAI PENGANTAR • GURU MENUNJUKKAN GAMBAR-GAMBAR • SISWA MENGURUTKAN GAMBAR SESUAI DENGAN URUTAN YANG LOGIS • GURU MENANYAKAN ALASAN PEMIKIRAN URUTAN GAMBAR TERSEBUT • DARI URUTAN TERSEBUT GURU MENANAMKAN KONSEP • KESIMPULAN - RANGKUMAN

  49. BERTUKAR PASANGAN • LANGKAH-LANGKAH • SETIAP SISWA BERPASANGAN • SETIAP PASANGAN DIBERI TUGAS DAN MENGERJAKANNYA • SETELAH SELESAI, SETIAP PASANGAN BERTUKAR DENGAN PASANGAN LAINNYA • PASANGAN BARU BERDISKUSI SALING MENANYAKAN DAN MENGUKUHKAN JAWABANNYA • TEMUAN BARU YANG DIDAPAT DARI PERTUKARAN PASANGAN DISAMPAIKAN KEPADA PASANGAN SEMULA • KESIMPULAN - PENUTUP

  50. GROUP INVESTIGATION OLEH SHARAN 1992 • LANGKAH-LANGKAH • SISWA DIKELOMPOKKAN SECARA HETEROGEN • GURU MENJELASKAN TUGAS KELOMPOK • GURU MEMANGGIL KETUA KELOMPOK UNTUK MENERIMA MATERI/TUGAS YANG BERBEDA • MASING-MASING KELOMPOK MEMBAHAS TUGAS SECARA KOOPERATIF • SELESAI BERDISKUSI, KETUA MENYAMPAIKAN HASIL KELOMPOK • GURU MEMBERIKAN KESIMPULAN • PENILAIAN

More Related