1 / 10

Agus Bambang Irawan Jurusan Teknik Lingkungan UPN “Veteran” Yogyakarta

TUGAS KPLI JURNAL PNGOLAHAN SAMPAH TRDISIONAL MENJADI KOMPOS DENGAN SUPLEMEN LIMBAH CAIR PABRIK SPIRTUS. Agus Bambang Irawan Jurusan Teknik Lingkungan UPN “Veteran” Yogyakarta Jalan Lingkar Utara, Condongcatur , Sleman , Yogyakarta Email: microquantum@gmail.com . ABSTRAK.

lobo
Download Presentation

Agus Bambang Irawan Jurusan Teknik Lingkungan UPN “Veteran” Yogyakarta

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. TUGAS KPLI JURNAL PNGOLAHAN SAMPAH TRDISIONAL MENJADI KOMPOS DENGAN SUPLEMEN LIMBAH CAIR PABRIK SPIRTUS AgusBambangIrawan Jurusan Teknik Lingkungan UPN “Veteran” Yogyakarta JalanLingkar Utara, Condongcatur, Sleman, Yogyakarta Email: microquantum@gmail.com

  2. ABSTRAK Banyaknyasampah yang memaksapemerintahslemanharusbertindaklebihcepatuntukmengatasinya, Sampah yang dihasilkanpasartradisionaldidominasisampahorganik. Sampahpasarseringmenggunung di TPS karenatidakterangkutsetiaphari. Baudanpemandangantidaksedap yang ditimbulkanmembuatmasyarakatsekitarhiduptidaknyaman. Permasalahansampahpasartersebutbisadiminimalkandenganmengolahsampahmenjadikompos. PengolahansampahinibisadilakukandenganmemanfaatkanlimbahcairPabrikSpiritusMadukismo. Limbahspiritusinimempunyai BOD dan COD sangattinggisertamelampuibakumutu, sehinggaberpotensimencemarilingkungan. Limbahspiritusjugamengandungunsur-unsurhara (nitrogen, kalium, bahanorganikdan C-organik) yang cukuptinggidantidakmengandungunsur-unsurlogamberat yang berbahaya. Penelitianinibertujuanmencarikondisi optimal pemanfaatanlimbahcairPabrikSpiritusMadukismountukpembuatankomposdarisampahpasartradisonal.

  3. PENDAHULUAN Secaraumum, jumlahsampahperkotaan di Indonesia didominasiolehsampahorganik. Sumberkegiatan yang paling banyakmenghasilkansampahadalahsegalabentukkegiatan yang dilakukan di tingkatrumahtanggakemudiandiikutiolehpasartradisional. Pasarmerupakantempatparapenjualdanpembelisalingberhubungandenganmudahuntukmelakukantransaksiperdaganganataupusatmemperjualbelikanbarangkeperluanhidup. Pasarsebagaitempatperdaganganmakakarakteristiksampah yang dihasilkannyadidominasiolehsampahorganik, basahdanmudahmembusuksertamemiliki volume besarkarenasampahutamanyamerupakan yang berasaldarisayurandanbuah-buahan. Besarnyatimbulansampah yang dihasilkantersebut, tentunyadiperlukanpenanganandanpengelolaan yang sesuaidengankarakteristiknya agar tidakberdampaknegatifterhadaplingkunganpasarmaupunsekitarnya

  4. METODE PenelitianinidilaksanakandipasarpakemjogyakartadanIPAL pabrikspirtusmadukismo, kandunganunsurharadankandunganlogamberatdiuji di universitasgajahmadajogyakarta. Hal-hal yang harusdiperhatikandalampembuatankompos menyiapkan 30 kg sampahorganikpasar, 6 kg kotoranayam, 1 L larutan EM-4 dan 10 L limbahspiritus. Sampahpasardibagimenjadi 6 bagian, yang masing-masingterdiriatas 5 kg sampahpasardan 1 kg kotoranayam. Biostarter yang digunakandivariasikonsentrasinyaantaralarutan EM-4 denganlimbahspiritus. Persentaseperbandinganlarutan EM-4 denganlimbahspiritusadalah 0%, 20%, 40%, 60%, 80% dan 100%. Sampahpasar yang sudahdipotong-potongtersebutdicampurdengankotoranayamdanlimbahspiritussertalarutan EM-4 kemudianditutupdenganplastik. Setiap 2 harisekalidilakukanpembalikan, penyiramandanpengukurantemperaturkompos. Kompos yang dihasilkandiujikandunganunsurhara N, P, K, bahanorganik, C-Organikdanrasio C/N.

  5. HASIL PEMBAHASAN Kondisipengelolaansampah di pasarpakem. Pasarpakemmerupakanpasarinduk yang ada di kabupatenslemanjogjakarta, banyaknyapedagang yang ada di pasarpakemyaitusekitar 626 orang yang sebagianbesarmayoritasnyaadalahpenjualsayurandanbuah-buahan. Hasil survey pengelolapasarmenunjukanbahwa 60% sampah yang dihasilolehpedagangadalahsampahorganikdan 40% lainnyasampahanorganik. Hal tersebutmengakibatkanpenampungansampahdipasarpakemmeningkatsetiapharinyahinggamencapai 4m³ sementaradayatampungtempatpembuanganakhir (TPS) kuranglebih 24 m³, peranandaripemerintahuntukmembantudalammengatasipersoalansampahsangatdinantiolehpedagangmaupunpengelolapasar yang adadipasarpakem. Dan akhirnyaterbuktipemerintahtelahmengfasilitasipengelolaansampahsehiggasampah-sampah yang dulunyatidakterpakaiakhirnyabisadiolahmenjadikompos yang bermanfaatbagimasyarakatsekitarnya.

  6. HASIL UJI LABOLATORIUM LIMBAH SPIRTUS Tabel 1. Hasilujilaboratoriumterhadapunsur-unsurkimia danlogamberatlimbahspiritus No Parameter SatuanNAB Hasilujilaboratorium 1 BOD mg/L 60 27000 2 COD mg/L 100 90000 3 TSS mg/L 50 2055 4 Sulfida mg/L 0,5 - 5 Minyak & lemak mg/L 5 - 6 pH 6 – 9 4 7 N mg/L 1820 8 P mg/L 104 9 K mg/L 7068 10 Bahanorganik mg/L 33587 11 C-organik mg/L 19481 12 C/N 10 – 20 10,70 13 Pb mg/L 50 - 14 Hg mg/L 1 - 15 Cd mg/L 10 0,031 16 As mg/L 10 0,001

  7. HASIL PENGOMPOSAN SAMPAH PASAR TRADISIONAL Proses pengomposanmemerlukankondisi yang cocokdiantaranyalembab, hangatdancukupbahanuntukmakananjasadrenik. Suhumerupakansalahsatupenentudalamaktivitaspengomposan. Pengontrolansuhudalamtimbunankompospentinguntukmengoptimumkanpenguraianbahanorganikdanmematikanmikroorganisme pathogen. Suhu optimum untukpenguraianpengomposandengan interval 35oC – 60oC (Yenie, 2008). Padaawalpengomposan, masing-masingperlakuanmempunyai rata-rata temperatur yang sama. Penyeragamaninidilakukanuntukmemudahkandalampengamatanterhadapperubahan yang terjadi. Reratatemperaturpadahariberikutnyamulaimengalamikenaikan yang menandakantelahterjadinyapengomposanaktif. Mikroorganisme yang adadalamtumpukanmulaiaktifberkembangbiakdanmenguraikanbahanorganik. Metodeanaerob composting biasanyamenghasilkanbaubusuk yang merupakancampurandariberbagai gas seperti: amoniak, metan, ethelen, sulfidadan lain-lain (Suwardi, 2004). Pengomposanmulaiharikeduadanseterusnyabau gas amoniaksudahmulaitercium.

  8. HASIL PROSES PENGOMPOSAN Tabel 2. Nilaikandunganunsurharadalamkompos. KandunganUnsurhara No Konsentrasi BO (%) C-Organik (%) Nitrogen (%) Fosfor(%) Kalium(%) limbahspiritus 1 0% 37,5 21,7 1,36 0,144 0,14 2 20% 37,1 21,5 1,71 0,140 0,17 3 40% 34,6 20,1 1,57 0,135 0,19 4 60% 31,6 18,3 1,62 0,136 0,16 5 80% 32,1 18,6 1,51 0,143 0,16 6 100% 35 20,3 1,51 0,155 0,15

  9. Penggunaanlimbahspirtussangatpentingdalampengomposan, karnatanpalimbahspirtustidakbisadikategorikan optimal. Hal inimenunjukanbahwalimbahspirtus yang biasanyamencemarilingkungankinibisateratasikarnapemanfaatannyauntukmembantu proses pengomposan, jadilimbah yang tadinyamenjadimasalahkinibisateratasisecarabersama-sama. JikadilihatdarikualitaskomposPasarPakemnilaibahanorganikdan C-organikpadaperlakuankonsentrasilimbahspiritus 20% serta 40% masih di atasstandarkomposberkualitas (bahanorganikdan C-organikkompos > 10%), sehinggaperlakuantersebutmerupakankondisi paling optimal. Tingkat kematangankomposbisadiamatidarirasio C/N. Komposberkualitasharusmempunyaikomposisi C/N antara 10 hingga 20. Padakisaranini, karbon yang adadalambahanorganikdimanfaatkanmikroorganismesebagaisumberenergidan nitrogen diperlukanuntukmembentuk protein.

  10. KESIMPULAN Meningkatnyajumlahsampah yang di hasilkanolehpasarpakemslemanjogjakartasagatlahbanyakbahkansetiaptahunyamengalamipeningkatan yang signifikan. Dan sebagianbesar yang dihasilkanadalahSampahorganik , sehinggamasyarakat , pengelolapasardanpemerintahbersepakatuntukmengelolasampahtersebututukdijadikankomposdenganmemanfaatkanlimbahcairspirtuspabrikmadukismo. Limbahspiritusinimengandungkadarasam, bahanorganikdanunsurhara nitrogen tinggisertatidakmengandungunsur-unsurlogamberat yang membahayakan. Hasileksperimenmenunjukkanpenambahanlimbahspiritusdalam proses pengomposansampahpasartradisionalmeningkatkanunsurhara nitrogen dankaliumpadakonsentrasilimbahspiritusantara 20% dan 40%, namunmenurunkankandunganbahanorganikdan C-organikpadakonsentrasilimbah 0% - 60%, sertatidakmempengaruhiperubahankandunganfosforsecarasignifikan. Kandungan NPK mencapaikondisi optimal terjadipada proses pengomposansampahpasartradisionaldenganpenambahankonsentrasilimbahspiritussebesar 20% - 40%.

More Related