1 / 9

Theory Cel

Sistem koordinat hexagonal. Theory Cel. Pola pemakaian frequency reuse untuk N = 4, 7, 12, dan 19. N = 4, maka D = 3,46 R N = 7, maka D = 4,6 R N = 12, maka D = 7 R N = 19, maka D = 7,55 R. Cell Splitting. Pensektoran dengan a. 120 o b. 60 o. Sector Cel.

kali
Download Presentation

Theory Cel

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. Sistem koordinat hexagonal Theory Cel

  2. Pola pemakaian frequency reuse untuk N = 4, 7, 12, dan 19 • N = 4, maka D = 3,46 R • N = 7, maka D = 4,6 R • N = 12, maka D = 7 R • N = 19, maka D = 7,55 R

  3. Cell Splitting

  4. Pensektoran dengan a. 120o b. 60o Sector Cel

  5. Jarak minimum antar sel yang diperbolehkan pemakaian frekwensi yang sama pada sel lain sangat dipengaruhi oleh beberapa hal sbb: • jumlah co-channel sel yang diperkenakan • bentuk geografis permukaan • tinggi antena • daya yang dipancarkan oleh BS

  6. Sumber-sumber yang dapat menyebabkan interferensi adalah: • MS lain dalam satu sel • Panggilan dalam proses dari sel sebelah • BS lain yang beroperasi pada frekwensi yang sama • Peralatan lain

  7. Co-channel interference • Interferensi ko-kanal atau CCI disebabkan oleh sel yang menggunakan frekwensi yang sama, dimana sel ini disebut sebagai sel co-channel. • CCI ini tidak dapat dihilangkan dengan memperbesar daya pembawa di pemancar. Ini karena, bila daya dinaikkan maka akan menaikkan daya interferensi yang berasal dari sel co-channel. • Untuk menghilangkan pengaruh interferensi, maka jarak sel co-channel harus dipisahkan sedemikian sehingga secara fisik tidak terpengaruh oleh propagasi gelombang.

  8. Adjacent channel interference • Interferensi kanal sebelah (adjacent channel interference) disebabkan oleh interferensi sinyal yang berasal dari sel sebelah. • Penyebab adjacent channel interference adalah dikarenakan tidak sempurnanya frekwensi operasi dari filter pada receiver. Penggunaan filter ini mengakibatkan frekwensi yang berdekatan dapat lolos dari filter. • Interferensi ini akan menjadi masalah yang serius bila kanal yang bersebelahanan dari pengguna tersebut mentransmisikan informasi pada frekwensi yang sangat dekat dengan frekwensi pengguna. • Fenomena ini disebut sebagai efek near-far dimana daya dari transmitter yang terdekat mengganggu kerja dari receiver ketika menerima sinyal dari transmitter yang jauh. • Efek dari adjacent channel interference dapat diperkecil dengan proses filterisasi yang baik dan pembagian kanal (channel assignment) yang baik. Channel assignment dilakukan dengan memberikan jarak frekwensi pemisah yang cukup besar antara satu kanal dengan kanal yang lainnya.

  9. Untuk meningkatkan kapasitas kanal tiga teknik yang sering dipergunakan, yaitu: • Pemecahan sel (cell splitting) • Pensektoran (sectoring) • Coverage zone approach

More Related