1 / 34

ZAT PEMACU PERTUMBUHAN (REGULATOR)

ZAT PEMACU PERTUMBUHAN (REGULATOR). JENIS REGULATOR Auksin Giberelin Sitokinin Etilen. Pertumbuhan dan Perkembangan Tanaman. Mekanisme bergantung kepada Biosintesis Pengangkutan Degradasi Inaktivasi Lokalisasi/kompartementasi.

joie
Download Presentation

ZAT PEMACU PERTUMBUHAN (REGULATOR)

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. ZAT PEMACU PERTUMBUHAN (REGULATOR) JENIS REGULATOR Auksin Giberelin Sitokinin Etilen

  2. Pertumbuhan dan Perkembangan Tanaman Mekanisme bergantung kepada • Biosintesis • Pengangkutan • Degradasi • Inaktivasi • Lokalisasi/kompartementasi

  3. Biosintesis pembentukan senyawa yang lebih kompleksSenyawa sederhana merupakan hasil intermediet dari proses metabolisme

  4. Beberapa senyawa intermediet hasil metabolisme • Polisakarida Hemiselulosa lipid Pati,selulosa Gliserol+ as lemak Glukosa Triosa fosfat monosakarida Fotosintesis as.piruvat Asetil KoA as amino TCA Antosian steroid porfirin Flavonoid latek Quinoid karotenoid giberelin

  5. Asetil ko A As. Mevalonat • isopentenil piro pospat • Sitokinin GA ABA • karotenoid santosin

  6. AUKSIN • Mekanisme kerja auksin • Peran utama * Pompa ion * Aktivitas enzim

  7. Pompa ionion H+ ikatan H pd dinding selxyloglukan pelonggaran IAA dinding sel Enzim pembentuk Matrik sel membesar & dinding sel stabil memanjang Polisakarida sel besar Glikoprotein stabil

  8. PEMECAHAN IAA DI ALAM • FOTOOKSIDASI Riboflavin menyerap energi oksidasi Β caroten cahaya in aktif • ENZIM OKSIDASI IAA enzim peroksidase indolaldehid hidrogen peroksida (inaktif)

  9. JENIS AUKSIN • IAA : Indole Acetic Acid • NAA : Naftalene Acetic Acid • IPA : Indole 3 Propionic Acid • 2,4 D : 2,4 Dichloro Phenoxy Acetic Acid • IBA : Indole 3 Buthyric Acid

  10. Gb di hal 8.19

  11. PENGARUH FISIOLOGI AUKSIN • Perpanjangan sel Auksin memacu perpanjangan sel, koleoptil dan batang Distribusi auksin tdk merata pembesaran sel tidak sama disertai pembengkokan sel (geotropisme, fototropisme).

  12. Pengaruh Fisiologi auksin …lanjutan 2. Tunas ketiak IAA disintesis pd meristem apikal dan ditranspor ke bawah serta menghambat pertumbuhan tunas lateral Jika tunas apikal dipotong, tunas lateral berkembang

  13. Pengaruh Fisiologi auksin …lanjutan 3. Absisi daun, bunga, buah Daun akan terlepas dari batang jika sel pada daerah absisi dikendalikan oleh konsentrasi IAA dalam sel sekitar daerah absisi

  14. Pengaruh Fisiologi auksin… lanjutan 4. Aktivitas Kambium Auksin merangsang pembelahan sel di daerah kambium

  15. Pengaruh Fisiologi auksin …lanjutan 5. Pertumbuhan akar Dalam akar, pengaruh IAA biasanya menghambat perpanjangan sel, kecuali pada konsentrasi yang sangat rendah

  16. GB lap absisi

  17. GIBERELIN • Fitohormon pertama kali ditemukan di jepang 1920 • Cendawan Gibberella fujikuroi menyebabkan penyakit bakane pada padi • Cendawan dikultur Giberelin A • Gib A disemprotkan pd tan sehat gejala yg sama perpanjangan batang

  18. Bioassay ekstrak tumbuhan tinggi mgd giberelin • Strukturnya sama dgn yg diisolasi dgn cendawan • Ada juga struktur molekulnya berbeda dgn yg diisolasi dgn cendawan

  19. JENIS GIBERELIN YG DITEMUKAN DALAM JAMUR • GA1, GA2, GA3, GA4, GA7, GA8 sd GA16, GA24, GA25

  20. GIBERELIN YG DITEMUKAN PD TUMBUHAN TKT TINGGI • GA1, GA9, GA17 sd GA25, GA26 sd GA 35 • Giberelin terdapat dalam organ tanaman: akar, batang, tunas, daun, primordia bunga, bintil akar, dan jar. kalus

  21. GB 8.9 biosintesis giberelin

  22. BIOSINTESIS GIBERELIN • Giberelin mrpk senyawa isoprenoid disintesis dar asetil koenzim A melalui asam mevalonat • GGPP senyawa C20 bertindak donor bagi semua atom karbon • Diubah kopalil pirofosfat mempunyai sistem 2 cincin • Diubah menjadi kauren dgn sistem 4 cincin

  23. LANJUTAN BIOSISTESIS GIBERELIN • Oksidasi terjadi di retikulum endoplasmik dgn hasil kaurenol (jenis alkohol) • Kaurenal (aldehid • Asam kaurenoat • Oksidasi berbagai Giberelin

  24. Giberelin dibuat di daun muda, buah yang sedang tumbuh, ujung akar • Sintesis giberelin dipacu oleh hari panjang dan temperatur 20-30o C • Giberelin ditranslokasi lewat berkas pengangkut dan parenkim

  25. MEKANISME KERJA GIBERELIN ☼ Memacu enzim hidrolitik pd proses perkecambahan biji serealia ☼ Perlu enzim yg mengatalisis patimenjadi gula

  26. Biji jelai embrio jelai menyediakan asam giberelat yg berdifusi ke lap aleuron • Sel aleuron membentuk enzim hidrolitik α amilase, protease, fosfatase • Enzim hidrolitik berdifusi ke endosperm • Merubah molekul makro di endosperm gula,as. Amino, nukleotida dll • Zat tsb menjamin pertumbuhan embrio biji tsb

  27. Pengaruh Fisiologi Giberelin • 1. Genetik Dwarfism *Gejala kerdil oleh adanya mutasi *Memendeknya internodus *GA mampu mengubah tanaman kerdil menjadi tinggi

  28. 2. Pembungaan Hormon yg berperan florigen Giberelin yg berperan dlm pembentukan batang Antesin berperan pembentukan bunga Misal : Tan LDP Rudbeckia tidak dapat berbunga dlm hari pendek. Ttp dpt berbunga jika dirangsang oleh Giberelin

  29. 3. Partenokarpi Pencelupan cluster anggur sebelum berbunga dan sesudah berbunga dalam larutan GA3 dpt memacu buah tak berbiji 88- 96%

  30. 4. Dormansi Kemampuan biji untuk mengundurkan fase perkecambahan sampai tempat menguntungkan untuk tumbuh Peran GA sintesis enz hidrolitik Pati Gula + Energi Pertumbuhan

More Related